NUCLEAR FISSION
REAKSI FISI
• Dlm reaksi fisi, neutron memasuki inti berat target, membentuk inti
majemuk yg akan tereksitasi pd tingkat energi tinggi (Eeksitasi > Ecrit) yg
menyebabkan inti terbelah (fisi) menjadi dua fragmen besar dan bbrp
neutron.
β− β−
99 99 99
42Mo 43Tc 44Ru (stabil)
β− β− β−
131 131 131 131
50Sn 51Sb 52I 53Xe (stabil)
Apabila hal ini terjadi, gaya tarik inti (jarak dekat) di daerah leher adlh
kecil karena saturasi/jenuh, sdgkan gaya tolak elektrostatik (jarak
jauh) hanya berkurang sedikit dari sebelumnya.
• Semua nuklida fisil dan nuklida2 yg dpt mengalami reaksi fisi dg neutron
berenergi tinggi dikategorikan sbg bahan yg dpt dibelah.
• Oleh krn itu, energi eksitasi tambahan harus dipasok oleh energi kinetik
neutron yang datang.
• Alasan utk perbedaan ini antara bahan fisil dan bahan dpt dibelah
(fissionable) adlh yg disebut efek ganjil-genap utk inti.
• Telah diamati bhw nukleus dg jumlah neutron dan/atau proton genap lebih
stabil dibandingkan dg jumlah ganjil.
• Oleh krn itu, penambahan neutron utk mengubah nukleus dg jumlah ganjil
neutron menjadi nukleus dg jumlah neutron genap menghasilkan energi
ikat yg lebih tinggi drpd menambahkan neutron ke nukleus yang sudah
memiliki jumlah neutron genap.
• Bbrp nuklida yg memerlukan energi neutron tinggi utk menyebabkan reaksi
fisi adlh 232Th, 238U, dan 240Pu.
• Spy reaksi fisi dpt terjadi, perubahan dlm energi ikat dan energi kinetik harus
sama dg atau melebihi energi kritis
• Uranium-235 dpt bereaksi fisi dg neutron termal krn energi ikat
yg dilepaskan oleh absorpsi neutron lebih besar dari energi kritis
untuk fisi; shg 235U adalah bahan fisil.
• Utk mengatasi kenaikan gaya tolak ini, proporsi neutron di dlm nukleus
hrs ditambah utk menjaga kestabilan.
• Pd saat inti terpecah, akan menjadi dua fragmen fisi, 93Rb, 140Cs, dan
beberapa neutron.
• Kedua produk fisi kmdn meluruh dg banyak emisi sbg akibat rasio
neutron-to-proton tinggi yg dimiliki oleh nuklida ini.
• Dlm kebanyakan kasus, fragmen fisi
yg dihasilkan memiliki massa yg
sangat bervariasi.
• Gambar di samping memberikan
hasil persen utk nomor massa
nuklida.
Pasangan fragmen fisi yg paling
mungkin utk fisi termal bahan bakar
235U memiliki massa sekitar 95 dan
140.
Sumbu vertikal kurva hasil fisi adlh pd
skala logaritmik.
Oleh krn itu, pembentukan fragmen
fisi dr nomor massa sekitar 95 dan 140
sangat mungkin.
• Mengacu pd energi ikat per nukleon, dpt diperkirakan jumlah energi yg
dilepaskan oleh fisi dg menggambarkan reaksi ini pd kurva dan
menghitung perubahan energi ikat (∆BE) antara reaktan pada sisi kiri
persamaan fisi dan produk di sisi kanan.
• Pd saat ada peningkatan total energi ikat sistem, sistem mjd lebih stabil
dg melepaskan sejumlah energi yg sama dg peningkatan energi total ikat
sistem.
• Oleh krn itu, dlm proses fisi, energi yg dibebaskan sama dg peningkatan
total energi ikat sistem.
• Gambar di samping
menunjukkan scr grafis bhw
energi ikat per nukleon utk
produk (C, 93Rb, dan B, 140Cs)
lebih besar dari reaktan (A,
235U).
Dlm proses ionisasi ini, energi kinetik fragmen2 fisi ditransfer ke atom di
sekitar bahan bakar, yg menghasilkan peningkatan temperatur.
• Partikel beta dan sinar gamma juga melepaskan energinya melalui ionisasi.
• Dr 200 MeV energi yg dilepaskan per fisi, sekitar tujuh persen (13 MeV)
dilepaskan pada beberapa waktu setelah reaksi fisi terjadi.
• Pd saat suatu reaktor di – shut down, pd dasarnya reaksi fisi berhenti, ttp
energi masih dilepaskan dr peluruhan produk2 fisi.
• Dlm bbrp reaktor, boron alam dimasukkan ke dalam inti reaktor sbg
absorber neutron utk meningkatkan kontrol reaktor atau meningkatkan
waktu hidup teras.
• Utk teras reaktor dg konfigurasi ini, reaksi (, N) ini merupakan sumber
neutron yg penting utk startup reaktor.
• Neutron dpt dihasilkan oleh interaksi sinar gamma dan inti deuterium.
Reaksi ini biasanya disebut sbg reaksi fotoneutron krn dipicu oleh
radiasi elektromagnetik dan menghasilkan produksi neutron.
• Ada persediaan berlimpah energi gamma dlm reaktor yg telah dioperasikan
krn banyak produk fisi adlh penghasil emisi gamma.
• Semua reaktor berpendingin air memiliki bbrp deuterium yg ada dlm
pendingin di teras reaktor krn sebagian kecil dari hidrogen alami adalah
isotop deuterium.
• Persentase atom deuterium dlm air adlh sekitar 0,015% utk reaktor air
ringan dan di atas 90% deuterium utk reaktor air berat.
• Kelemahan penting utk bbrp aplikasi adlh mungkin biaya tinggi dan
umur paro yg pendek (2,65 tahun).
MeV.
• Sumber fotoneutron jenis ini dibuat agak berbeda dari jenis (, n).
• Neutron termal dpt diabsorpsi oleh inti fisil utk menghasilkan lebih
banyak fisi atau diabsorpsi dlm bahan fertil utk dikonversi mjd
bahan bakar yg dapat dibelah.
• Absorpsi neutron dlm komponen struktur, pendingin, dan
bahan bukan bahan bakar (non – fuel) lainnya menyebabkan
hilangnya neutron dg tanpa memberikan manfaat.
Jk berat atom
alumunium adlh
26,9815 g, hitung
densitas atom dr
alumunium
PENAMPANG LINTANG (CROSS SECTION)
• Probabilitas neutron yg berinteraksi dg nukleus utk reaksi
tertentu tergantung pd:
jenis inti yang terlibat,
energi dari neutron.