Anda di halaman 1dari 25

Pertemuan 8

Ada dua teknik investigasi yang digunakan


untuk menentukan penghasilan kena pajak
(PKP) yang belum dilaporkan oleh wajib pajak
dalam SPT-nya. Kedua teknik investigasi ini
adalah Net Worth Method dan Expenditure
Method.

Keduanya menggunakan logika pembukuan


atau akuntansi yang sederhana
Untuk investigasi pajak yang ingin dibuktikan
adanya PKP yang belum dilaporkan oleh wajib
pajak.

Untuk organized crime yang ingin dibuktikan


adalah terdapatnya penghasilan yang tidak
sah, melawan hukum, atau illegal income.
NWM diterima sebagai cara pembuktian tidak
langsung, dasar penggunaannya adalah kewajiban
wajib pajak untuk melaporkan semua
penghasilannya.

Pemeriksa pajak menetapkan NWM atau kekeayaan


bersih pada awal tahun. Ini diperoleh dari
pengurangan seluruh aktiva seseorang dengan
seluruh kewajibannya. Jadi di awal tahun tertentu,
sebutlah Tahun-1, net worth = aktiva – kewajiban.
Hal yang sama dilakukan untuk menentukan net
worth Tahun-2. Hal yang sama dilakukan untuk
menentukan net worth Tahun-2.
Selanjutnya net worth Tahun-1 dibandingkan
dengan net worth Tahun-2. Perbandingan ini
akan menghasilkan kenaikan net worth (net
worth increase) yang seharusnya sama dengan
PKP untuk Tahun-2. Karena itu kenaikan net
worth ini dibandingkan dengan penghasilan
yang dilaporkan dalam SPT PPh Tahun-2.
NWM – Digunakan Untuk Menentukan PKP Yang
Belum Dilaporkan.

Tahun-1

Aktiva 1000
Dikurangi Kewajiban 200
Net Worth 800
Tahun-2

Aktiva 3000
Dikurangi Kewajiban 250
Net Worth 2750
Net Worth Tahun-1 800
Kenaikan Net Worth 1950
Ditambah Nondeductible Expenses 1000
Dikurangi Nontaxable Income 400
Corrected Taxable Income 2550
Dikurangi Reported Taxable Income 1250
Unreported Taxable Income 1300
1. Nondeductible expenses adalah biaya-biaya
yang tidak boleh dibebankan dalam
menghitung PKP. Untuk wajib pajak pribadi
di Indonesia, ini adalah hampir seluruh
biaya hidup seseorang, karena yang boleh
dikurangkan (deductible) hanyalah
pengurangan penghasilan bruto berupa
biaya jabatan, biaya pensiun, dan iuran
pensiun dan THT. Karena itu, nondeductible
expenses harus ditambahkan ke kepada net
wort increase.
2. Nontaxable Income adalah penghasilan seseorang (atau
perusahaan) yang untuk kepentingan perpajakan bukan
merupakan PKP. Karena itu nontaxable income (penghasilan
bukan PKP) ini harus dikurangkan dari net worth method.

3. Corrected taxable income adalah PKP sesungguhnya atau


yang seharusnya dilaporkan oleh wajib pajak berdasarkan
perhitungan net worth method.

4. Unreported taxable income – adalah PKP yang belum


dilaporkan oleh wajib pajak dalam SPTnya. Informasi inilah
yang dihitung pemeriksa atau penyelidik pajak.
Dengan rumus yang hampir sama, kita dapat
menentukan illegal income. Di Indonesia
pendekatan ini dapat digunakan dalam
memerangi korupsi atau organized crime.
Ketentuan perundangannya sudah ada, yakni
laporan mengenai kekayaan pejabat.
Legal income dalam rumus di bawah adalah semua
penghasilan yang dilaporkan. Inilah perbandingan
net wort increase (sesudah di adjust) dengan
personal expenses) untuk menentukan illegal
income.

NWM – Untuk Menentukan Illegal Income

Tahun-1

Aktiva 1000
Dikurangi Kewajiban 200
Net Worth 800
Tahun-2

Asset 3000
Dikurangi Kewajiban 250
Net Worth 2750
Net Worth Tahun-1 800
Kenaikan net worth 1950
Ditambah personal expenses 1000
Corrected Legal Income 2950
Dikuraangi legal income 1250
Illegal Income 1700
Di bawah ini ada beberapa catatan yang harus diperhatikan penyidik
atau investigator dalam menerapkan Net Worth Methode:

1. Rekaman
Makin banyak transaksi yang terekam, makin ampuh pula Net
Worth Methode. Misalnnya penggunaan rekening bank baik giro,
tabungan maupun deposito. Semuanya terekam, semuanhya
meninggalkan jejak atau audit trails. Contoh lain penggunaan kartu
kredit, kartu debit, kartu cerdas (smart cart); selain meninggalkan
paper trails (jejak berupa kertas), ia juga meninggalkan digital trails
yang bisa menjadi bukti. Dalam upaya pemberantasan tindak
pidana pencucian uang, bank dan lembaga-lembaga keuangan
lainnya bahkan membuat laporan mengenai transaksi yang
mencurigakan. Rekaman ini sangat mendukung pnerapan Net Worth
Method.
2. Penyimpanan uang tunai
istilah sehari-hari adalah simpan di bawah bantal, atau cash
hoarding. Pelaku kejahatan cukup canggih untuk menggunakan
jasa perbankan atau pasar modal dalam jumlah besar. Tetapi
dalam berbagai kasus-kasus pidana perpajakan, pencucian uang ,
dan korupsi besar-besaran sekalipun, case hoarding masih sering
dipraktekkan.Penggerebekan,Penggeledahan atau penyitaan di
rumah-rumah pejabat dalam kasus korupsi menunjukan case
hoarding dalam jumlah puluhan ribu dolar Amerika Serikat atau
ratusan juta sampai miliaran rupiah.Kalau tidak tertangkap dari
penggerebekan, pengledahan atau penyitaan , pelaku menjelaskan
bahwa penghasilan mereka yang sudah dipajaki bertahun-
tahunmereka simpan dalam bentuk uang tunai di rumah. Case
hoarding merupaka tantangan yang besar bagi investigator.
3. Tambahan “penghasilan
Penjelasan yang diberikan oleh pelaku (tindak pidana perpajakan atau
kejahatan lain) untuk unreported taxable income atau illegal income bisa
bermacam-macam, mulai dari warisan, pinjaman (dari bank, lembaga
keuengan lain, perorangan, atau perusahan), hadiah atau gratifikasi , dan
lain-lain. Kalau warisan berupa tanah dan bangunan, pembuktian dapat
dilakukan relative mudah karena menyangkut PPAT (Pejabat Pembuat Akta
Tanah), bermacam-macam dokumen , termasuk Pajak Bumi dan
Bangunan, dan Badan Pretanahan Negara. Begitu juga dengan pinjaman
bank dan lembaga keuangan lain, maupun perusahaan (terutama kalau itu
perusahaan besar). Masalahnya adalah kalau pinjaman berasal dari
perorangan atau perusahaan kecil, meskipun investigator bisa berdalih
bahwa pinjaman itu terlalu besar disbanding kapasitas sang kreditur. Atau
investigator bisa “mengancam” perorangan atau perusahaan kecil tdai
dengan melakukan investigasi terhadap mereka. Hadiah dan gratifikasi
juga menimbulkan masalah dalam masyarkat yang permisif seperti
masyarakat kita pada umumnya. Itulah sebabnya KPK mengeluarkan
aturan tentang gratifikasi , termasuk larangan untuk memberi dan
menerima bingkisan hari raya.
4. Pembalikan beban pembutian
sebenarnya Net Worth Method membalikkan
kewajiban membuktikan pada dari
pemerintah kepada yang bersangkutan.
Rumusnya logis, dan kalau pelaku sudah
melaporkan semua unsur dalam rumus Net
Worth Method itu maka tidak ada lagi
unreported taxable income atau illegal
income. Atau, kalau ada, jumlahnya tidak
boleh material atau signifikan.
5. Catatan Pembukuan
yang sering kali menjadi tantangan penyidik
adalah tidak adanya catatan pembukuan. Atau,
inilah ynag seringkali dikalim oleh pelakun
kejahatan. Karena itu kantor pajak di zaman
penjajahan Belanda secara aktif melakukan
penelitian dari bermacam-macam kelompok
etnis. Kesungguhan dan kejelian penyidik sering
membuatnya berhasil “mengorek” catatan-
catatan informal yang secara sengaja maupun
tidaksengaja dihimpun oleh pelaku kejahatan
sebelum investigsi dilakukan.
6. Penyidik kurang sabar
dalam menghadapi pelaku yang tangguh dalm tindak
pidana perpajakan, penyidik mungkin menyerah ketika
pelkau bersedia membayar dengan cepat ”temuan si
penyidik”. Penyidik perlu berhati-hati terutam ketika
meneraokan Net Worth Method untuk pertama kalinya pada
pada wajib pajak yang bersangkutan. Itu sebabnya
informasi penting harus dikumpulkan , baik secara formal
maupun informal. Itulah yang dilakukan petugas dinas luar
di zaman penjajahan sampai –pertengahan 1960-an.
Ketidaksabaran penyidik seringkali juga terwujud dalam
“memilih-milih sasaran empuk di SPT. Padahal sasaran
empuk ini sengaja dibuat oleh wajib pajak.
7. Pembuktian tidak langsung
berulang kali dijelaskan di atas bahwa Net Worth Method
adalah metode pembuktian tidak langsung, dan
membalikkan beban pembuktian kepada pelaku (wajib
pajak atau pelaku terorganisir). Di Indonesia undang-
undang belum menetapkan Net Worth Method sebagai alat
pembuktian. Kalau kita akan menggunakannya, cara
pembuktian ini harus disertai dengan ketentuan-ketentuan
yang mellindungi wajib pajak. Tuduan atau dakwaan harus
jelas dan ditetapkan secara formal dalam surat tugas,
khususnya mengenai makna dan sifat Net Worth Method,
asumsi yang dipakai, dan kesimpulan yang ditarik oleh
kedua fihak (Negara dan pelaku kejahatan).
8. Kejahatn lain
seringkali dalam menerapakan Net Worth Method
untuk tujuan perpajakan, penyidik dapat
mengungkapakan kejahatan lain, jadi bukan
tindak pidna perpajakan, penyidik dapat
mengungkapkan kejahatan lain, jadi bukan tindak
pidana perpajakan. Misalnya dalam menjelaskan
unreported taxable income yang besar
jumlahnya, wajib pajak mengaku dan bisa
membuktikan bahwa tambahan kekayaan berasal
dari titipan fihak ketiga. Kalau titipan itu berupa
uang tunai atau uang di bank, ini mungkin
indikasi tidak pidana pencucian uang
Seperti NWM, Expenditure Method juga
dimaksudkan untuk menentukan unreported
taxable income. Expenditure Method lebih
cocok digunakan untuk para wajib pajak yang
tidak mengumpulkan harta benda, tetapi
mempunyai pengeluaran-pengeluaran besar
(mewah).
Jumlah Pengeluaran (Expenditure) 10.000
Dikurangi Total Nontaxable Income 750
Adjusted Gross Income 9.250
Dikurangi Itemized/ Standard Deduction 750
Dikurangi Exemptions 500
Corrected Taxable Income 8.000
Reported Taxable Income 3.000
Unreported Taxable Income 5.000
1. Itemized/ Standard Deduction merupakan
pengurangan yang diperkenankan oleh
undang-undang.
2. Exemptions atau pengecualian.

Rumus untuk menghitung Illegal Income


dengan menggunakan Expenditure Method:

Illegal Income = Expenditures – Legal Source


1. Wajib pajak tidak menyelenggarakan
pembukuan atau catatan.
2. Pembukuan dan catatan wajib pajak tidak
tersedia, misalnya karena terbakar.
3. Wajib pajak menyelenggarakan pembukuan
tetapi tidak memadai.
4. Wajib pajak menyembunyikan
pembukuannya.
5. Wajib pajak tidak mempunyai asset yang
terlihat atau dapat diidentifikasi.
6. Tersangka kelihatannya tidak membeli asset
seperti rumah, tanah, saham, perhiasan,
mobil, atau kapal mewah dan seterusnya.
7. Tersangka mempunyai gaya hidup mewah
dan agaknya diluar kemampuannya.
8. Tersangka diduga mengepalai jaringan
kejahatan, atau semua saksi yang
memberatkan dia adalah para penjahat yang
sudah dijatuhi hukuman.
9. Illegal Income harus ditentukan untuk
menghitung denda atau kerugian negara.

Anda mungkin juga menyukai