*DOSIMETRI kulit
kulit
kulit
Dosimetri
Eksterna • Dosimetri Eksterna
dan • Dosimetri Interna
Interna
*
*
BESARAN DOSIS
RADIASI
Eksterna Interna
*
Pengertian
Energi rata-rata yang diserap (dE) persatuan massa bahan (dm)
Jenis Radiasi
Semua jenis radiasi
Medium
Semua jenis medium
*
dE
D
dm Satuan Dosis Serap (D)
Satuan
International Satuan Lama Konversi
(SI)
Joule/kg (J/Kg)
Rad 1 Gy = 100 Rad
Gray (Gy)
Laju dosis serap ( D) : dosis serap per waktu
Satuan : Gy/jam atau rad/jam
* Seberkas partikel ɣ melewati daging dan
mengendapkan 0,2 Joule energi didalam setiap kilo
daging. Tentukan dosisnya!
* Dik : E = 0,2 J m = 1 kg
* Dit : D…?
*
𝑑𝐸 0,2 𝐽
D=
𝑑𝑚
D = = 0,2 J/Kg = 0,2 Gy
1
*
*
* Ialah nilai absolut dari total muatan ion yg
terbentuk di udara saat terjadinya ionisasi
akibat interaksi foton dgn udara per satuan
massa udara.
𝒅𝑸
X=
𝒅𝒎
kulit
Wr ()
kulit
Wr (x)
H= DW r
Satuan
International Satuan Lama Konversi
(SI)
Laju dosis ekivalen ( H) : dosis ekivalen per waktu
Satuan : Sv/jam atau rem/jam
*
Pengertian:
Merupakan perkalian dosis serap dan faktor bobot
organ/jaringan (Wt)
WT
paru-paru
Wr () WT Efek pada setiap
kulit organ/jaringan
Wr () BERBEDA
Wr ()
Wr (x) WT
usus
E = H Wt
Satuan Dosis Efektif (E)
Satuan
International Satuan Lama Konversi
(SI)
Dosis kolektif
SE p E
Persamaan Satuan: Sievert.orang
*
N f w t S E
N : jumlah orang yang mungkin terkena efek stokastik
f : faktor risiko
wt : faktor bobot organ
SE : dosis kolektif
*
*
• Pengukuran dengan
Dosismetri dosimeter perorangan
(Hp)
eksterna
• Jenis radiasi foton dan
neutron
21
*
Radiasi Gamma
Faktor gamma bergantung jenis radionuklida
Kuantitas radiasi bergantung aktivitas (A)
Sinar-X
Nilai konstanta bergantung kV dan
karakteristik pesawat sinar-X
Kuantitas radiasi bergantung arus (I)
*
Radioisotop Energi h
(MeV) (R.m2/Ci.jam ) (mSv.m2/MBq.jam)
Na-22 1,275 1,19 0,327
Na-24 1,369 1,82 0,486
2,754
Co-60 1,173 1,30 0,347
1,333
I-131 0,364 0,22 0,0648
Cs-137 0,662 0,34 0,0910
Ir-192 0,317 0,48 0,138
0,468
Au-198 0,416 0,24 0,0683
H: Laju dosis ekivalen (Sv/jam)
: Fluks neutron (cm-2.s-1)
f : faktor konversi (cm-2.s-1/ Sv.jam-1)
*
Energi neutron Faktor Konversi (f)
(MeV) (cm-2.s-1)/(µSv.jam-1)
2,5 x 10-8 (termal) 26
1 x 10-7 24
1 x 10-6 22
1 x 10-5 23
1 x 10-4 24
1 x 10-3 27
1 0,85
2 0,70
5 0,68
10 0,68
20 0,65
Sumber : Akhadi, Dasar proteksi Radiasi, Juni 2000.
*
* Dosis terikat:
* dosis yang diterima seseorang akibat
terdepositnya zat radioaktif di dalam tubuh
Dewasa : 50 tahun
Anak-anak : 70 tahun
Radionuklida Tf Tb Tef
I-131 8 hari 138 hari 7,6 hari
Sr-90 28,8 tahun 50 tahun 18,27 tahun
Cs-137 30 tahun 70 hari 70 hari
Ir-192 74 hari 8 hari 7,2 hari
*
• dQ/dm
Paparan (X) • C/kg (SI), Roentgen (R)
• 1 R = 2,58 x 10-4 C/kg
x faktor • dE/dm
konversi (f) Dosis Serap • J/kg atau Gy (SI), Rad
(D) • 1 Gy = 100 rad
x faktor bobot
radiasi (Wr) Dosis Ekivalen • Sv (SI), rem
(H) • 1 Sv = 100 rem
x faktor bobot
jaringan (Wt) Dosis Efektif
(E)
*
x populasi
Dosis
• Sv.orang
kolektif (SE)
*
*
* Ditemukan oleh H. Becquerel pada tahun 1896 (menamakan
radiasi dgn ”sinar uranium”)
* Pada tahun 1898, Marie Curie meneliti sinar uranium dengan
menggunakan alat yang dibuat oleh Pierre Curie yaitu suatu
pengukur listrik piezo. Marie Curie menemukan bahwa
peristiwa peluruhan tidak dipengaruhi oleh suhu atau tekanan
campuran senyawa uranium, dan sinar uranium dipancarkan
dengan sendirinya secara terus menerus tanpa bisa
dikendalikan.
* Marie Curie juga meneliti tentang campuran senyawa selain
uranium, lalu menemukan bahwa campuran senyawa thorium
juga mengeluarkan radiasi yang sama dengan campuran
senyawa uranium, dan sifat pemancaran radiasi seperti ini
diberi nama radioaktivitas.
* uranium U-238 (terdiri atas 92 proton dan 146
neutron) selalu melepaskan 2 proton dan 2 neutron
ketika sedang meluruh.
* Setelah mengalami satu kali proses peluruhan jumlah
protonnya menjadi 90. Tetapi elemen dengan 90
proton disebut torium.
* Inti torium ini juga tidak stabil dan akan berubah
menjadi protaktinium setelah proses peluruhan
berikutnya.
* Kemudian, inti ini juga akan berubah menjadi inti lain.
Pada akhirnya menjadi inti stabil, yaitu inti timah
hitam yang akan dihasilkan setelah peluruhan ke 14.
*
*
A0
A e t
0,693
T½
λ
Selang
Aktivitas
Waktu
0 Ao
1 x T½ 0,5 x Ao
2 x T½ 0,25 x Ao
3 x T½ 0,125 x Ao Dimana
4 x T½ 0,0625 x Ao t = lama waktu peluruhan
5 x T½ 0,03125 x Ao T 1/2 = waktu paruh unsur
6 x T½ 0,0156 x Ao radioaktif
A ¹= banyak atom radioaktif
mula-mula
dst A² = banyak atom radioaktif
yang tersisa setelah meluruh
selama waktu t
1. CURIE :
Dimana 1 Curie dinyatakan 3,7 x 10¹⁰ dps
Hubungan Ci dan Bq
1 Ci = 3,7 x 10¹⁰ Bq
*
* Dit : t….?