Kratom, Inhalan, Halusinogen, Rokok 1

 Bagaimana orang
menggunakan keratom ? - Kratom menyebabkan
efek yang mirip
 Apa efek kesehatan dari
kratom ? dengan opioid dan
Kratom adalah pohon
stimulan. - tropis
mitragynine(Mitragyna
 Bisakah seseorang overdosis
- Dua senyawa dalam berinteraksi
speciosa) dengan
yang berasal
pada kratom ?
daun kratom reseptor
dari Asia lain di otak
Tenggara,
 Apakah kratom membuat ( mitragynine dan 7-α- dengan
yang daun yang
menghasilkan
ketagihan ? hydroxymitragynine) mengandung senyawa
efek stimulan.
yang dapat memiliki
 Apakah kecanduan kratom yang dapat - efek
Penggunaan sedikit :
psikotropik
dirawat ? berinteraksi dengan meningkatkan
(mengubah energi,
pikiran).
 Apakah kratom memiliki nilai reseptor opioid di otak •kemampuan
Nama lain kratom :
sebagai obat ? , menghasilkan sedasi, bersosialisasi,
Biak, Ketum, Kakuam,
kesenangan, Kukuam, Ithang,
kewaspadaan alih-alih
mengurangi rasa sakit Thom
sedasi.
terutama pada • zat ilegal
konsumsi yang banyak.
2
1. Bagaimana orang menggunakan keratom ?
- Kebanyakan orang menjadikan sebagai pil, kapsul, atau ekstrak
- Beberapa orang mengunyah daun kratom atau menyeduh daun kering sebagai
teh
- Terkadang daunnya dihisap atau dimakan dalam makanan
2. Apa efek kesehatan dari kratom ?
- Mual, gatal, berkeringat, mulut kering, sembelit, peningkatan buang air kecil,
kehilangan nafsu makan, kejang, halusinasi.
- Gejala psikosis telah dilaporkan pada beberapa pengguna.
3. Bisakah seseorang overdosis pada kratom ?
- 11 kematian yang terkait dengan paparan kratom, 9 dari 11 kematian
melibatkan kratom + obat-obatan lain (diphenhydramine, alkohol, kafein,
benzodiazepine, fentanyl, dan kokain), 2 kematian akibat paparan kratom tanpa
zat lain.
- Laporan FDA : kematian terkait kratom akibat dari produk yang dipalsukan ,
juga kratom yang dikemas sebagai suplemen makanan atau bahan makanan
yang dicampur dengan senyawa lain yang menyebabkan kematian.
3
4. Apakah kratom membuat ketagihan ?
- Kratom dapat menyebabkan ketergantungan, yang berarti pengguna akan
merasakan gejala penarikan fisik ketika mereka berhenti minum obat. Gejala
penarikan meliputi : nyeri otot, insomnia, iritabilitas, hostility, agresi, perubahan
emosi, runny nose, gerakan tersentak-sentak.
5. Apakah kecanduan kratom dirawat ?
- Tidak ada perawatan medis khusus untuk kecanduan kratom. Masih
membutuhkan banyak penelitian untuk menentukan seberapa efektif pilihan
perawatan.
2. Apakah kratom memiliki nilai sebagai obat ?
- Beberapa tahun terakhir, beberapa orang telah menggunakan kratom sebagai
alternatif herbal untuk perawatan medis dalam upaya untuk mengendalikan
gejala penarikan dan mengidam yang disebabkan oleh kecanduan opioid atau
zat adiktif lainnya seperti alkohol.
- Tidak ada bukti ilmiah bahwa kratom efektif atau aman untuk pengobatan.

4
 Penggunaan ?

 Mengacu pada  Inhalan yang ada

berbagai zat yang di sekitar :
biasanya - Cat semprot
digunakan dengan Sniffing,
cara menghirup. - Spidol
 Zat-zatnya sbb : - Lem
snorting,
- Pelarut (cairan - Cairan pembersih
bagging,
yang menjadi gas)
 Zat tersebut
huffing
- Semprotan/aerosol mengandung zat
- Gas berbahaya yang
memiliki sifat
- Nitrit (obat untuk psikoaktif ketika
nyeri dada) dihirup.

5
 Bagaimana pengaruh inhalan  Bagaimana efeknya terhadap
terhadap otak ? kesehatan ?
- Kebanyakan inhalan
- Efek jangka panjang : kerusakan
mempengaruhi sistem saraf
pusat dan memperlambat hati dan ginjal, gangguan
aktivitas otak. pendengaran, kerusakan sum-
sum tulang, kerusakan saraf,
- Efek jangka pendek, mirip kerusakan otak
seperti alkohol : bicara tidak
jelas, kurang koordinasi, euforia,
pusing.
- Dapat pula mengalami
halusinasi atau delusi, muntah,
merasa mengantuk dan sakit
kepala yang berlangsung
beberapa saat.

 Nitrit , merupakan obat yang diresepkan Memungkinkan terkena atau menyebarkan

untuk mengobati nyeri dada, penyakit menular (HIV/AIDS, atau
disalahgunakan untuk meningkatkan hasrat Hepatitis)
seksual.
6
 Dapatkah inhalan membuat  Dapatkah seseorang overdosis
ketagihan ? YA inhalan ?
- Overdosis terjadi ketika seseorang - Penggunaan berulang dapat
menggunakan terlalu banyak obat. menyebabkan kecanduan

- Dapat menyebabkan kejang dan koma

bahkan bisa mematikan Withdrawal symptoms :
- Menghirup aerosol : dapat - Mual
menyebabkan janttung berhenti - Kehilangan nafsu makan
dalam beberapa menit. (sudden sniffing
death) - Berkeringat

- Menggunakan inhalan dengan kertas - Susah tidur

atau plastik di area tertutup dapat - Perubahan suasana hati
menyebabkan mati lemas.

Perwawatan untuk kecanduan inhalan :

1. Terapi perilaku kognitif.
2. Intensif motivasi.
7
 Diekstrak dari
tanaman Jamur - Halusinogen Merupakan kelompok
menyebabkan obat yang beragam
Sintetis (buatan halusinasi, atau sensasi yang mengubah
manusia) dan gambar yang kesadaran seseorang
tampak nyata tentang lingkungannya
TUJUAN meskipun sebenarnya serta pikiran dan
penggunaan : tidak. perasaan mereka
- Dahulu : untuk ritual - Obat disosiatif dapat sendiri.
keagamaan atau menyebabkan
penyembuhan pengguna merasa di - Terbagi 2 kategori:
- Sekarang : untuk halusinogen klasik
tujuan sosial, luar kendali atau
terputus dari tubuh (seperti LSD) dan
bersenang-senang,
mengatasi stres, dan lingkungan obat disosiatif
memiliki pengalaman mereka. (seperti PCP).
spiritual, atau hanya
untuk merasa berbeda.
8
 LSD (D-lysergic
acid diethylamide)
 Psilocybin (4-
phosphoryloxy-N,
N-
dimethyltryptamin
e)
 Peyote
(mescaline)
 DMT (N, N-
dimethyltryptamin
e)
 251-NBOMe

9
 PCP (Phencyclidine)
 Ketamin
 Dekstrometorfan (DXM)
 Salvia (Salvia divinorum)

10
 Bagaimana penggunaan
halusinogen ?
 Bagaimana mekanisme
halusinogen di otak ?

11
 Apa saja efek halusinogen ?

Dapatkah seseorang
overdosis terhadap
halusinogen ?
Apakah halusinogen
membuat ketagihan ?
Dapatkah halusinogen
menjadi obat ? 12
 Bagaimana orang menggunakan
tembakau ?
 Bagaimana tembakau mempengaruhi otak
?

- Tembakau mengandung
nikotin, bahan yang
dapat menyebabkan
kecanduan

13
14
 Apakah tembakau menyebabkan kecanduan ?

 Dapatkan seseorang overdosis nikotin ?

15
 Rokok Elektronik
Konvensional

16
17
18