LIMBAH INDUSTRI
PERTAMBANGAN
NIKEL
Pengupasan dan
pengangkutan tanah Penimbunan
penutup (Overburden)
Penambangan dan
pengangkutan bijih nikel
(Penambangan Bijih Nikel)
Tahapan Kegiatan Pertambangan
Tabel Limbah dan Pengolahan Limbah
PT. ANTAM (PERSERO) TBK UBPN SULTRA
Kegiatan Sumber Limbah Jenis Limbah Karakteristik Pengelolaan dan Pengolahan
TAHAP Kegiatan Eksplorasi Limbah padat Cutting atau lumpur, potongan 1. Pihak Ketiga
PRA Limbah Cair pohon, dan Debu. 2. Di simpan dan di manfaatkan
KONSTRUKSI 3. Penyemprotan air
TAHAP Pembukaan lahan Limbah padat 1. Bongkahan dan Sedimen 1. Pembuatan Dumping
KONSTRUKSI pertambangan tanah 2. Saluran drainase
2. Tanah Pucuk 3. Membuat Kolam Pengendapan
TAHAP Penataan Lahan Limbah padat Sedimen tanah, Peningkatan 1. Pembuatan Saluran Drainase dan
PASCA debu kolam pengendapan.
OPERASI 2. Penyemprotan air.
Limbah Nikel
Limbah Padat
01 Limbah Slag dan Limbah Tailing
Limbah Cair
02 Sludge MFO dan elektroplating
Limbah B3
03 Limbah Slag
Tabel. Permen Lingkungan Hidup No 9 Tahun 2006
Pengolahan
Limbah Padat
Tailing
Limbah dalam bentuk tailing Kolam Underground Deep Water
merupakan sisa hasil Tailing Backfilling Disposal
pencucian berupa lumpur
dari proses hydrometallurgy
dengan media air,
hydrometalurgy merupakan
bagian dari metalurgi
ekstraktif yang menggunakan
larutan kimia atau reagen
organik untuk “menangkap”
logamnya.
Pengolahan Limbah Padat Slag (Terak)
Slag (terak nikel) adalah limbah buangan dari industri pengolahan nikel yang
membentuk liquid panas yang kemudian mengalami pendinginan sehingga membentuk
batuan alam yang terdiri dari slag padat dan slag yang berpori.
karakterteristik yaitu memiliki densitas tinggi, kekerasan dan kekuatan, pemampatan
yang baik dengan permeabilitas air yang tinggi. Slag (Terak
Pengolahannya sebagai: Nikel)
1. Perkerasan Jalan Tambang 2. Agregat Kasar Beton Pemberat
Pipa
Pengolahan
Limbah Cair
SLUDGE MARINE FUEL
OIL (MFO)
Pengolahan
Limbah Cair
ELEKTROPLATING
Limbah B3 yang dimusnahkan di insinerator di antaranya bekas/sisa cairan kimia/reagent dan bahan
terkontaminasi lain. Sedang limbah padatan B3 lain seperti oli, lumpur minyak, gemuk (grease),
limbah medis, aki, dan abu dari pembakaran, diserahkan kepada perusahaan berizin untuk proses
lebih lanjut. Namun limbah B3 dapat juga dimanfaatkan, contohnya untuk campuran semen itu di
antaranya didapatkan dari sisa pengolahan logam baja yaitu iron concentrate, mill scale dan debu
EAF. Sementara slag nikel (buangan peleburan bijih nikel) bisa digunakan untuk dasar pembuatan
jalan raya. Pengolahan limbah padatan B3 dapat juga diserahkan kepada pihak ketiga.
THANK YOU