KELOMPOK 3 Renaldi Suparlan 20181880011 Erlinda Prawisti S. 20181880017 Sulistiana 20181880018 Rahmawati 20181880019
Melita Nurli R. 20181880022
Kelompok 3 Andi Fikri A. 20181880028
Deviera Hajarul A. 2081880051
Miranda Puspita D. 20181880052 Erlangga Diana Putri W. 20181880053 Christian Arindu Norlita T. 20181880054 Metode Percobaan 1. STEP UP Alat : - Bangku step up test (30 cm) - Tensimeter - Stetoskop - Metronom - Pulse rate meter - Data vital sign Langkah-langkah 1. Pilih 1 relawan (kondisi sehat) 2. Tentukan instructor, pencatat, pengukur serta pengamat dari hasil percobaan. 3. Sebelum dilakukan tes, relawan diminta untuk duduk tenang selama 5 menit 4. Kemudian diukur kondisi istirahat (Pengukuran dilakukan sebanyak 3x pada posisi berbaring, duduk, dan berdiri) : - Frekuensi Nadi - Tekanan Darah (Palpasi & Aukultasi) - Frekuensi pernafasan permenit Lakukan aktivitas Step Up Test : - Relawan berdiri menghadap bangku - Pasang metronom dengan frekuensi 80x/menit - Lakukan naik turun bangku selama 3 menit 6. Setelah selesai, relawan segera duduk. Lalu dilakukan pengukuran frekuensi nadi, tekanan darah, dan irama pernafasan 7. Pengisian tabel frekuensi nadi, tekanan darah dan frekuensi pernafasan Data Pengukuran Nama : Renaldi Suparlan Usia : 19 tahun RR : 12 TD : 117/90 mmHg DN : 85,3 Tabel Hasil Pengukuran Waktu Frekuensi nadi Tekanan sistol Tekanan diastol Frekuensi pernafasan Pra latihan 1. 72 x / menit 1. 130 1. 100 1. 10x ( berbaring ) 2. 76 x / menit 2. 130 2. 100 2. 11x 3. 68 x / menit 3. 120 3. 90 3. 11x Mean (X) = 72 Mean (X) = 126,6 Mean (X) = 96,67 Mean (X) = 11 Pra latihan ( duduk ) 1. 88 x / menit 1. 110 1. 90 1. 13x 2. 84 x / menit 2. 120 2. 90 2. 12x 3. 84 x / menit 3. 120 3. 90 3. 11x Mean (X) = 85,3 Mean (X) = 116,67 Mean (X) = 90 Mean (X) = 12 Pra Latihan ( berdiri) 1. 88 x / menit 1. 120 1. 80 1. 11x 2. 80 x / menit 2. 110 2. 90 2. 10x 3. 80 x / menit 3. 130 3. 80 3. 12x Mean (X) = 82,6 Mean (X) = 120 Mean (X) = 83,3 Mean (X) = 11 Pasca Latihan 1. 128x / menit 1. 170 1. 110 1. 22x ( duduk ) 2. VO2-Max Metode Astrand dengan Ergocycle Alat : - Ergocycle - Tabel nomogram - Pulse rate meter - Data vital sign Langkah-langkah 1. Menyiapkan 1 relawan (kondisi sehat) 2. Menyiapkan data vital sign relawan sebelum menaiki ergocycle 3. Lakukan pemanasan, lalu mengayuh ergocycle dengan kecepatan 50 RPM tanpa beban selama 2 menit. 4. Kedua mengayuh dengan beban 50 Kg-m/menit dengan kecepatan 60 RPM selama 2 menit. 5. Ketiga, diberi beban 150 Kg-m/menit dengan kecepatan 60 RPM selama 2 menit. 6. Apabila HR / N sudah mencapai 160 / menit , maka di lanjutkan 4 menit lagi , diukur HR / N pada menit terakhir , dan selesai tes dilanjutkan dengan pendinginan dengan menurunkan RPM dan beban secara bertahap 7. Apabila HR / N masih dibawah < 140 / menit , maka beban di tambah dengan kenaikan 50 kg – m / menit s/d HR/N >160 / menit 8. Apanila seblum beban 150 kg-m / menit OC tidak kuat , maka tes di hentikan dan penilaian adalah nilai terendah Data Pengukuran Nama : Andi Frikri Usia : 19 tahun Tinggi Badan : 175 cm Berat Badan : 51 kg Frekuensi Nadi : 1. 86x/menit 2. 81x/menit 3. 77x/menit Tabel Hasil Pengukuran