- Gabungan (𝐴 ∪ 𝐵)
Jika diberikan dua buah himpunan A dan B, maka 𝐴 ∪ 𝐵 adalah gabungan
semua elemen yang ada di himpunan A dan himpunan B
- Irisan (𝐴 ∩ 𝐵)
Jika diberikan dua buah himpunan A dan B, maka 𝐴 ∩ 𝐵 adalah elemen yang
ada di himpunan A dan himpunan B
- Komplemen (𝐴′ = 𝐴𝐶 )
Jika diberikan himpunan A, maka semua yang bukan anggota himpunan A
adalah komplemennya.
CONTOH 1
Diberikan : A = 3,6,9 , B =
3,4,5,6,7 , C = {4,5,7} dan S =
{1,2,3,4,5,6,7,8}
Tentukan :
1. 𝐴 ∪ 𝐵 = . . . . .
2. 𝐴 ∩ 𝐵 = . . . . .
3. 𝐴 ∩ 𝐶 = . . . . .
4. 𝐵′ = . . . . .
5. 𝑛(𝐴 ∪ 𝐵) = . . . . .
CONTOH 2
Dalam suatu survey berbentuk kuisioner, dari 100 siswa yang dipilih secara acak
diberikan tiga pertanyaan berikut.
(1) Apakah kamu mempunyai TV?
(2) Apakah kamu mempunyai mobil?
(3) Apakah kamu mempunyai mobil dan TV?
Terdapat 75 siswa menjawab Ya pertanyaan (1), 45 siswa menjawab Ya
pertanyaan (2) dan 35 siswa menjawab Ya pertanyaan (3).
Hitunglah banyak cara untuk pergi dari kota S ke kota P melalui kota M,
apabila dari kota S ke kota M ada 4 jalan dan dari kota M ke kota P ada
tiga jalan
Contoh 5
Hitunglah :
12!
a. 10!
15!
b. 10!5!
9!
c. 6!3!
Contoh 9
Mengamati penulisan notasi faktorial
Rumus Umum :
𝒏! 𝒏!
𝒏𝑷𝒓 =
𝒏−𝒓 ! 𝒏𝑪 𝒓 =
𝒓! 𝒏−𝒓 !
n = banyak unsur
r = banyak unsur n yang diambil
P = permutasi
C = kombinasi
Perhatikan kedua bentuk soal berikut