KESELAMATAN PASIEN DI RAWAT INAP RUMAH SAKIT PHC SURABAYA
OLEH: RISWANDA IMAWATI (2130015017)
S1 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA KESELAMATAN PASIEN
Rumah Sakit PHC Surabaya sudah
melaksanakan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017 Menurut PERMENKES Nomor 11 Tahun tentang Keselamatan Pasien yang 2017 Tentang Keselamatan Pasien dibuktikan dengan terdapatnya Kebija menyatakan bahwa setiap fasilitas kan Sasaran Keselamatan Pasien kesehatan wajib mengupayakan Rumah Sakit PHC Surabaya dengan pemenuhan sasaran keselamatan pasien Nomor SK Um.5.02.KPTS/1/1ba/RSP S-2018. Dari 6 sasaran keselamatan pasien, salah satunya yaitu mengurangi risiko cedera pasien akibat terjatuh
Panduan risiko pasien jatuh di Rumah Sakit PHC Surabaya
dengan nomor SK Um.5.02.KPTS/6/2/RSPS-2018.
SPO assessmen risiko jatuh pada pasien dewasa dengan
nomor dokumen 03/1/SKP/1/10/RS.PHC-2015
SPO assessmen risiko jatuh pada pasien anak-anak
dengan nomor dokumen 03/1/SKP/1/12/RS.PHC-2015
SPO pemasangan gelang risiko jatuh pada pasien rawat
inap dengan nomor dokumen 03/1/SKP/1/9/RS.PHC-2015. SPO ASSESSMEN PELAKSANAAN PENYEBAB RISIKO JATUH PADA PASIEN DEWASA Ketelitian petugas dalam 1. Cahaya cukup terang melaksanakan prosedur 2. Alat bantu diletakkan pencegahan risiko pasien dekat pasien jatuh masih kurang. 3. Pasang gelang kuning risiko jatuh 4. Pasang tanda risiko Simbol risiko jatuh di pintu kamar jatuh pada tempat pasien tidak dilepas, padahal tidak tidur pasien dan di ada pasien yang berisiko tinggi pintu kamar pasien (Ruby). PENYEBAB SPO ASSESSMEN PELAKSANAAN RISIKO JATUH PADA PASIEN DEWASA Kepatuhan dan komitmen petugas dalam melaksanakan 1. Cahaya cukup terang prosedur pencegahan risiko 2. Alat bantu diletakkan pasien jatuh masih kurang. dekat pasien 3. Pasang gelang SOLUSI kuning risiko jatuh 4. Pasang tanda risiko Pasien risiko tinggi tidak diberi . jatuh pada tempat gelang kuning (penanda ditubuh tidur pasien dan di pasien), namun kamar pasien pintu kamar pasien diberi stiker risiko jatuh (Mutiara). PENYEBAB SPO ASSESSMEN RISIKO JATUH PADA PELAKSANAAN PASIEN DEWASA Kepatuhan dan komitmen petugas dalam melaksanakan 1. Cahaya cukup terang prosedur pencegahan risiko 2. Alat bantu diletakkan pasien jatuh masih kurang. dekat pasien 3. Pasang gelang SOLUSI kuning risiko jatuh 4. Pasang tanda risiko Pasien risiko tinggi tidak diberi .konfirmasi ke bu ning jatuh pada tempat gelang kuning (penanda ditubuh tidur pasien dan di pasien) dan kamar pasien tidak pintu kamar pasien diberi stiker risiko jatuh (Intan). SPO ASSESSMEN RISIKO JATUH PADA PASIEN ANAK-ANAK PELAKSANAAN Tidak menjelaskan pencegahan risiko jatuh SARAN pada anak-anak, namun hanya menjelaskan SPO ditambahkan penjelasan penilaian form pengkajian mengenai pencegahan yang risiko jatuh pasien anak. dapat dilakukan pada pasien Pasien sudah dipasang gelang ku anak-anak yang berisiko jatuh PANDUAN RISIKO ning dan pintu kamar sudah diberi PASIEN JATUH tanda risiko jatuh (Safir). 1. Beri tulisan dekat tempat tidur “pencegahan jatuh” 2. Beri gelang kuning. 3. Kunjungi dan amati pasien setiap 2 jam sekali PENYEBAB SPO ASSESSMEN RISIKO JATUH PADA PASIEN Edukasi mengenai pencegahan DEWASA risiko pasien jatuh pada keluarga Lakukan edukasi pasien dan pasien belum optimal pencegahan jatuh kepada PELAKSANAAN keluarga pasien SARAN Pasien merasa mampu untuk beraktivitas dan buang air 1. Membuat leaflet atau stiker PANDUAN RISIKO kecil ke kamar mandi (Form edukasi mengenai pencegahan PASIEN JATUH Evaluasi Pencapaian risiko jatuh pasien kepada Pasien dan keluarga pasien Indikator Mutu-Tahun 2018, keluarga pasien. harus diinformasikan Bidang Keperawatan) 2. Memberikan keterangan macam mengenai faktor risiko jatuh - macam gelang pasien yang dan setuju untuk mengikuti diletakkan di atas tempat tidur strategi pencegahan jatuh pasien. yang telah ditetapkan Thank you