DAN IC
Oleh :
M. Rahmad
Mata Kuliah
Elektronika Lanjut
E-mail: rahmad.edmodo@gmail.com
https://new.edmodo.com/groups/elektronika-lanjut-7a-19-30189689
M.Rahmad 1
PERTANYAAN
+Vcc
Rc
Vo
Vin(CM) Vin(CM)
RE
-VEE
3
Differential Amplifier by M.Rahmad
TUJUAN PERKULIAHAN
IE I C
RE
-V EE
Gambar 3 Rangkaian DC enguat diferensial.
5
Differential Amplifier by M.Rahmad
Besar tegangan dc dari kolektor transistor Q1
Jika tahanan diantara kedua kolektor transistor juga identik, maka VC1 = VC2, dan
sebagai akibatnya antara kedua kolektor tidak terdapat beda tegangan.
VEE VBE
IT
RE
6
Differential Amplifier by M.Rahmad
ANALISIS AC PENGUAT DIFERENSIAL
Penguat diferensial dikelompokkan menurut masukan dan keluaran
1. masukan & keluaran berujung tunggal (single-ended),
2. masukan berujung tunggal (single-ended) & keluaran diferensial (differential),
3. masukan diferensial & keluaran berujung tunggal (singgle-ended), dan
4. konfigurasi dengan masukan dan keluaran diferensial.
+Vcc
RC
ic
Rc
Vo
Vo ie ic
Q1 Q2 V1 r’e
ie r’e
v1
RE Untuk masukan non pembalik dengan
tegangan masukan V1
-VEE
Vo =Av.V1
Masukan tidak membalik dan Vo = -Av.V2
masukan membalik di V2
keluaran single-ended
Differential Amplifier by M.Rahmad 7
MASUKAN SINGLE-ENDED DAN KELUARAN DIFERENSIAL
+Vcc
Tegangan masukannya
RC RC
VC1 - + VC2
v in 2ie re'
Rc Rc Vo
- Vo + hubungan kedua persamaan
ic
diperoleh penguatan
tegangannya
ic
V1 r’e
A R C
v1 '
RE
r
e
r’e
Rc
Vo
-VEE
Penguat diferensial dengan masukan
diferensial dan keluaran single-ended
v1 v2
RE
-VEE
11
Differential Amplifier by M.Rahmad
Tegangan offset masukan
Adalah teg. masukan yang menghasilkan teg. Verror
Kesalahan keluaran penguat diferensial yang Vin( off )
memenuhi. A
Verr disini tidak memasukkan efek bias
masukan dan arus offset karena kedua basis
digroundkan ketika Verr diukur.
V1err ( RB1 RB 2 ) I in(bias)
Tegangan kesalahan dc pada penguat
I in( off )
diferensial terdiri dari tiga dengan V2err ( RB1 RB 2 )
mengacu pada persamaan arus basis IB1 2
dan IB2 yaitu:
V3err Vin ( off )
Iinbias dan Iinof dari persamaan Jika hambatan basis
tesebut selalu ditentukan nilainya dari sama maka memenuhi
data sheet, sehingga tegangan V1err I in(bias)
kesalahan keluaran keseluruhan yaitu:
V2err RB Iin (off )
Verr A(V1err V2err V3err )
V3err Vin ( off )
12
Differential Amplifier by M.Rahmad
D. PEROLEHAN MODE BERSAMA
+Vcc +Vcc
Rc Rc
Vo Vo
RE 2RE 2RE
-VEE -VEE
Rc
ACM dengan ACM < 1
2 RE
14
Differential Amplifier by M.Rahmad
CMRR DAPAT DINYATAKAN DALAM DESIBELL (DB)
15
Differential Amplifier by M.Rahmad
TABEL KONFIGURASI PENGUAT DIFERENSSIAL
Perolehan
No Input Output Vin Vout (A)
1 S.E S.E. V1 atau -V2 AV1 atau AV2 Rc/2Re’
16
Differential Amplifier by M.Rahmad
LATIHAN
Sebuah penguat diferensial mempunyai
Iinbias= 2uA, Iinoff = 0,4uA, A=150, Vin(off) =1,5mV,
Rc=10K, RE= 15K, RB1=1K, V1ac = 10mV.
A). Buat gambar rangkaian lengkapnya
B). Tentukan tegangan kesalahannya.
C). Tentukan teg. kesalahan jika resistor
basis yang digunakan sesuai (eqivalen).
17
Differential Amplifier by M.Rahmad
E. RANGKAIAN TERINTEGRASI
18
Differential Amplifier by M.Rahmad
BEBERAPA BENTUK RANGKAIAN TERPADU
19
Differential Amplifier by M.Rahmad
SIFAT-SIFAT IC ANTARA LAIN:
20
Differential Amplifier by M.Rahmad
KLASIFIKASI IC
21
Differential Amplifier by M.Rahmad
JENIS IC TANSISTOR
24
Differential Amplifier by M.Rahmad
TINGKAT INTEGRASI IC
IC ULSI
IC VLSI
IC LSI
IC MSI
IC SSI 25
Differential Amplifier by M.Rahmad
TAHAP PEMBUATAN IC
1. Substrat p
- Membuat kristal p dengan diameter 1” - 2”
- Kristal diiris tipis (wafer), dibebat (lapped) dan digosok
(polished) untuk menghilangkan cacat permukaan.
- Bahan ini disebut substrat p sebagai casis komponen
terintegrasi.
2. Lapisan n epiktasi
- lapisan tipis dimasukkan ke tungku pembakaran (furnance).
- Kemudian dialirkan atom bervalensi 5 pada keping tipis ini dan
disebut lapisan epiktasi (0,1 - 1 m)
3. Lapisan Isolasi
- Lapisan isolasi diletakkan di atas lapisan epiktasi yang terbuat
dari silikon dioksida SiO2,
- Lapisan ini berfungsi sebagai pemasifan (passivation) yang
mencegah terjadinya reaksi kimia.
4. Keping yang sudah jadi dibagi-bagi menjadi sebuah chip (keping)
dan di dalam keping inilah terdapat beratus rangkaian elektronika.
26
Differential Amplifier by M.Rahmad
PROSES PEMBUATAN IC
1. Pembentukan Oksida
Oksida SiO2 lapisan masker
2. Etsa Foto
Melapiskan foto resist pada SiO2, masker foto yang sangat
rapat, penyinaran dan pencetakan, etsa SiO2,
Pembuangan foto resist sisa, alat spinner (pemutar) dab
alignment (meluruskan masker)
3. Difusi planar ketidakmurnian
4. Interkoneksi menggunakan Al
5. Pembersihan/Pencucian
6. Metoda VCD (Chemical Vapor Deposition) untuk
membentuk lapisan oksida iatas kristal.
Differential Amplifier by M.Rahmad 27
FLOW CHART PEMBENTUKAN IC TRANSISTOR
Epiktasi Si Pembersihan lapisan Oksidasi dan
epitaksi Etsa foto
Etsa foto
30
Differential Amplifier by M.Rahmad
SEJARAH PEMBUATAN IC (LEBIH DETAIL)
Akhir 1950-an: Penemuan-2 Kunci IC
1958 IC silikon pertama dikembangkan (Texas Instrument's Jack
Kilby).
1959 Planar process u/ mendistribusi transistor pda Siilikon, dgn
lapisan oksida pasif u/ memproteksi persambungan (junctions),
dikembangkan (Fairchild Semiconductor's Noyce and Moore.
A modern version of this process is used today.
32
Differential Amplifier by M.Rahmad
Akhir 1960-an: Medium Scale Integration (MSI), 20-200
gates per chip.
1968 MOS memory circuits diperkenalkan.
Teknologi MOS
Menawarkan reduksi dalam hala persyaratan ruang yang besar dan
konsumsi daya/energi yang tinggi dari devais-2 bipolar.
Rangkaian elektronik MOS pertama devais MOS p-channel (PMOS)
karena paling mudah dibuat.
Tek. MOS lebih maju, devais MOS n-channel (NMOS) menggantikan
devais PMOS karena teknologinya menawarkan kinerja kec. yg lebih
tinggi untk kerapatan, kompleksitas dan biaya yg sama.
Kebutuhan akan konsumsi daya yg lebih rendah pengembangan
devais-2 complementary MOS (CMOS) devices yg lebih besar tapi
konsumsi dayanya lebih efisien
Differential Amplifier by M.Rahmad 34
Definisi Monolitik:
Mono: tunggal; lithos: batu batu tunggal
Pada IC monolitik sejumlah komponen aktif (mis transistor) dan
komponen pasif (mis. resistor, kapasitor, dll) berada dalam sekerat Si
(biasa disebut CHIP, DIE, atau PELLET)
Dalam fabrikasi:
Basis-basis dan emitor-emitor dari transistor-2 dan komponen-2 lain
dibentuk bersamaan
42 mln transistors)
Cell
Phones iTablet
Video games
iPad
dll
UNTUK PEDALAMAN MATERI BAIK KONSEP MAUPUN
CONTOH SOAL DAPAT MENGGUNAKAN REFERENSI
YANG RELEVAN
Sekian
Selamat Belajar
Smoga Sukses
39
Differential Amplifier by M.Rahmad