Anda di halaman 1dari 13

KEPRIBADIAN PERAWAT MENURUT

KONSEP CARING

PRODI KEPERAWATAN S1
FAKULTAS ILMU KESEHATAN– UMP
Pelayana prima (service exellent)
Going the extra mile berarti pelayanan
yang diterima pelanggan/customer baik
internal maupun eksternal melebihi dari
apa yang diharapkan pada saat mereka
membutuhkan dan dengan cara yang
mereka inginkan (Armbusten, et al,
2002).
Tokoh keperawatan : Watson (1979), Leininger
(1984), Benner (1989), menempatkan caring
sebagai dasar dalam praktek keperawatan
Caring
 Pengetahuan kemanusiaan, inti dari praktik
keperawatan yang bersifat etik dan filsafat.
Esensi keperawatan yg didasarkan pada nilai-
nilai kebaikan, perhatian, kasih terhadap diri
sendiri & orang lain serta menghormati
dimensi spiritual seseorang (Watson, 1988
dalam Tomey, 1994)
 Tindakan yang bertujuan memberikan asuhan
fisik dan perhatikan emosi sambil
meningkatkan rasa aman dan keselamatan
klien. (Curruth, et al,1999)
Karatif Caring (Watson, 1979).
1. Human altruistic (mengutamakan nilai-nilai
kemanusiaan)
2. Menanamkan kepercayaan-harapan
3. Mengembangkan kepekaan terhadap diri
sendiri dan orang lain
4. Pengembangan bantuan dan hubungan saling
percaya
5. Meningkatkan dan menerima ungkapan
perasaan yang positif dan negatif
6. Sistematis dalam metode pemecahan
masalah
7. Pengembangan pendidikan dan pengetahuan
interpersonal
8. meningkatkan dukungan, perlindungan
mental, fisik, sosial budaya dan lingkungan
spiritual
9. Senang membantu kebutuhan manusia
10. Menghargai kekuatan eksistensial-
phenomenologikal.
Human altruistic
􀂃 Memperlakukan pasien secara dengan sopan
􀂃 Mempertahankan sikap santun
􀂃 Menanyakan pda pasien bagaimanan ia ingin diperlakukan
􀂃 Sikap perawat menentramkan hati pasien
􀂃 Memuji upaya pasien untuk sembuh
􀂃 Memberi kesempatan pada pasien untuk memutuskan
tindakan keperawatan yang akan klien jalani
􀂃 Menunjukkan sikap bersahabat pada pasien
􀂃 Mengenal keluarga pasien dan bersikap bersahabat
􀂃 Memberi kesempatan pada pasien untuk melakukan hal
yg berhubungan dengan keyakinan dan kepercayaannnya
Membantu, membina kepercayaan
􀂃 Memperkenalkan diri ketika pertamakali
bertemu klien
􀂃 Memanggil nama klien dengan nama yang
disenangi klien
􀂃 Segera menghampiri ketika klien membutuhkan
􀂃 Memberi perhatian penuh ketika bersama klien
􀂃 Menyebutkan kembali namanya ketika akan
melakukan tindakan
􀂃 Serius mendengar ketika klien berbicara
􀂃 Menghargai atau menghormati keputusan klien
terkait perawatan yang klien jalani
Menerima ekpresi/ perasaan
positi/negatif klien
􀂃 Mendorong klien untuk mengungkapkan
apa yang klien rasakan
􀂃 Mengungkapkan perasaan ikut merasakan
apa yang sedang klien rasakan
􀂃 Mengungkapkan rasa senangnya karena
sudah membantu klien
􀂃 Menunjukkan sikap penuh kesabaran
dalam menghadapi keluhan/sikap klien
􀂃 Menunjukkan ekspresi wajah sesuai
dengan situasi
Pembelajaran/ pengajaran
interpersonal
􀂃 Memberi kesempatan pada klien untuk
bertanya tentang penyakit klien
􀂃 Memberi penyuluhan kesehatan tentang
penyakit klien
􀂃 Jelas dalam menjawab pertanyaan klien
􀂃 Menanyakan kepada klien apakah sudah
mengerti dengan penjelasan yg disampaikan
perawat
􀂃 Meyakinkan klien tentang kesediaannya
menjelaskan apa yang ingin klien katakan
Menciptakan linkungan yang
mendukung, melindungi
􀂃 Memperhatikan kenyamanan lingkungan di sekitar
klien (misal: kebersihan tempat tidur dan sekitanya)
􀂃 Memperhatikan keamanan lingkungan di sekitar
klien (misal: memberi perlindungan tempat tidur,
memelihara peralatan medis yang melekat di
tubuh klien)
􀂃 Lingkungan klien tidak ditata supaya menjadi lebih
nyaman
􀂃 Menjelaskan cara penggunaan sarana yang ada di
lingkungan klien
Membantu memenuhi kebutuhan
dasar
􀂃 Melakukan tindakan dengan cepat
􀂃 Melakukan tindakan dengan tepat
􀂃 Tanggap dengan apa yang klien butuhkan
􀂃 Mengajarkan cara memenuhi kebutuhan diri klien
secara mandiri yang sesuai dengan masalah dan
kemampuan klien
􀂃 Membantu memenuhi kebutuhan klien sesuai
dengan kemampuan atau ketidakmampuan klien
(misal: makan, minum, bab, bak, ganti pakaian dan
lainnya)
􀂃 Memastikan bahwa yang klien butuhkan sudah
terpenuhi sebelum meninggalkan
Mengijinkan terjadinya
fenomenologi.

􀂃 Memberi rasa nyaman pada diri klien


􀂃 Memotivasi klien dalam menghadapi
kondisi/penyakit yang klien alami
􀂃 Menghargai privacy/kepentingan pribadi
klien

Anda mungkin juga menyukai