Anda di halaman 1dari 9

1.

Jamur dapat membantu mengembalikan


kesuburan tanah, sebagai organisme
pengurai. Contohnya:
a. Higroporus dan Lycoperdon
perlatum berguna sebagai dekomposer.
b. Jamur yang mampu merombak polimer
plastik. Contohnya adalah
jamur Aspergillus
fischeri dan Paecilomyces sp.
c. Jamur mampu merombak dan
menggunakan sumber C
dari plasticizers (senyawa lain penyusun
plastik) sehingga membuat lapisan plastik
menjadi rapuh. Contoh jamur ini adalah
jamur Aspergillus niger, A. Versicolor,
Cladosporium sp, Penicillium sp.
2. Jamur yang termasuk entomophagus dapat
digunakan untuk mengendalikan hama.
Contohnya:
a. Metarhizium anisopliae dapat digunakan untuk
mengendalikan kumbang Rhinoceros dan
belalang cokelat.
b. Beauveria bassiana untuk mengendalikan
kumbang kentan
c. Nomurea rilevi untuk
mengendalikan lepidoptera.
d. Paecylomyces lilacinus dan Gliocladium
roseum dapat digunakan untuk mengendalikan
nematoda.
:
1. Rhizopus oryzae. Jamur ini tumbuh dan
mengaitkan butir-butir bungkil atau kedelai
menjadi tempe.
2. Saccharomyces. Sering disebut khamir
atau yeast. Fungsi sebgai pembuatan roti
atau ragi dalam roti
Manfaat jamur secara medis / bagi
kesehatan Sebagai penghasil antibiotik yang
dapat ditemukan pada jamur Penicillium
notatum. Pengendali Kolestrol Jahat.
 Meningkatkan Imunitas Tubuh. Kandungan vitamin C dalam jamur tiram berperan
penting untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh. Selain itu, jamur tiram juga
mengandung magnesium yang juga baik untuk tubuh.
 Membantu Melawan Radikal Bebas. Jamur tiram mengandung senyawa yang cukup
penting dan dibutuhkan oleh tubuh yakni riboflamin, niacin dan selenium.
Antioksidan di dalamnya dapat melawan radikal bebas yang menyebabkan sel-sel
tubuh menjadi rusak.
 Penghancur Virus Tumor. Zat besi terdapat pada jamur tiram memiliki peranan
penting yang membantu pertumbuhan limfosit. Senyawa ini berfungsi untuk
menghancurkan sel-sel tumor atau virus penyakit.
 Sumber Protein Alternatif. Jamur tiram mengandung asam amino yang sangat
lengkap. Karena itulah, protein pada jamur tiram kering dapat mencapai 10.5-
30.4%.
 Membantu Melindungi Jantung dan Menurunkan Tekanan Darah Zat ergosterol pada
jamur tiram akan berubah menjadi vitamin D saat terkena sinar ultraviolet. Peran
dari vitamin D disini untuk mengataur enzim kekebalan tubuh dan mengatur
berbagai gen yang mempengaruhi pertumbuhan sel di dalam tubuh. Vitamin D pada
jamur juga dapat membantu menurunkan tekanan darah serta menjaga kesehatan
jantung.
 Anti Bakteri. Senyawa benzaldehida aktif pada jamur tiram dapat mengurangi
tingkat bakteri yang menyebabkan stres.
 Mengurangi Resiko Kanker Prostat. Jamur mengandung selenium yang bermanfaat
untuk mencegah kanker prostat. Sedangkan manfaat jamur dalam bidang IPTEK
adalah berguna sebagai bahan untuk melakukan berbagai penelitian.
 6. Sumber Protein Alternatif. Jamur tiram mengandung asam
amino yang sangat lengkap. Karena itulah, protein pada jamur
tiram kering dapat mencapai 10.5-30.4%.
 7. Membantu Melindungi Jantung dan Menurunkan Tekanan
Darah Zat ergosterol pada jamur tiram akan berubah menjadi
vitamin D saat terkena sinar ultraviolet. Peran dari vitamin D
disini untuk mengataur enzim kekebalan tubuh dan mengatur
berbagai gen yang mempengaruhi pertumbuhan sel di dalam
tubuh. Vitamin D pada jamur juga dapat membantu menurunkan
tekanan darah serta menjaga kesehatan jantung.
 8. Anti Bakteri. Senyawa benzaldehida aktif pada jamur tiram
dapat mengurangi tingkat bakteri yang menyebabkan stres.
 9. Mengurangi Resiko Kanker Prostat. Jamur mengandung
selenium yang bermanfaat untuk mencegah kanker
prostat. Sedangkan manfaat jamur dalam bidang IPTEK adalah
berguna sebagai bahan untuk melakukan berbagai penelitian.
 Sumber Protein Alternatif. Jamur tiram mengandung asam amino
yang sangat lengkap. Karena itulah, protein pada jamur tiram
kering dapat mencapai 10.5-30.4%.
 Membantu Melindungi Jantung dan Menurunkan Tekanan Darah
Zat ergosterol pada jamur tiram akan berubah menjadi vitamin D
saat terkena sinar ultraviolet. Peran dari vitamin D disini untuk
mengataur enzim kekebalan tubuh dan mengatur berbagai gen
yang mempengaruhi pertumbuhan sel di dalam tubuh. Vitamin D
pada jamur juga dapat membantu menurunkan tekanan darah
serta menjaga kesehatan jantung.
 Anti Bakteri. Senyawa benzaldehida aktif pada jamur tiram
dapat mengurangi tingkat bakteri yang menyebabkan stres.
 Mengurangi Resiko Kanker Prostat. Jamur mengandung selenium
yang bermanfaat untuk mencegah kanker prostat. Sedangkan
manfaat jamur dalam bidang IPTEK adalah berguna sebagai
bahan untuk melakukan berbagai penelitian.

Anda mungkin juga menyukai