I. PENDAHULUAN
A. Pengertian
B. Unsur-unsur Dasar Percobaan
C. Asumsi Dasar dan Upaya Pemenuhannya
A. Pengertian
1.Perlakuan (treatment)
2.Ulangan (replication)
3.Lokal Kontrol
Perlakuan (treatment)
- Bersifat informatif
- Sifat dan jenis faktor Perlakuan
Kiat membuat kode perlakuan :
1. Untuk Kode faktor Perlakuan (digunakan huruf kapital
dr awal kata yg paling informatif)
2. Setiap Faktor Perlakuan (sebaiknya hanya mempunyai
satu huruf kode utk mencerminkan jml perlk.)
3. Kode Tingkat Faktor (sebaiknya mencerminkan sifat
faktornya, Kuantitatif angka yg berurutan,
Kualitatifhuruf kecil awal kata)
Ulangan (replicati0n)
1. KESEDERHANAAN (Simplicity) =
- perlakuan, metode ---- obyektivitas Percb.
2. Derajat Ketepatan (Degree of Precision)
memberikan peluang yg besar utk mengukur
perbedaan diantara perlakuan.
3. Ketiadaan Galat Sistematis
unit percob. Menerima perlakuan.. Peluang sama
besar
Kesimpulan hasil ---- Selebar mungkin ( > ulangan –
[Waktu, Ruang], Perlakuan Faktorial)
5. Kalkulasi Derajat Ketidakpastian
Setiap Percb. Selalu tdp DK. Mk. Percb. Dirancang utk
mengkalkulasi peluang tjdnya hasil pengamatang yang
menyimpang
PROSEDUR PENELITIAN
1. PERLAKUAN=OBJEK=PERAWATAN (Treatment),
simbul = T, P, atau singkatan materi.
2. Ulangan (Replication) ---- R, U
3. Pengelompokkan=Blok=Group (Block)---B,K
4. Jumlah Pengamatan/jumlah Sampel yang diamatai
(sampling/observation)--- n. Populasi (Pupulation)
5. Individu Yg diamati (Unity Sample)—ji, yij--- i atau ij =
indek pengamatan (sub scrip)
6. Derajat Bebas (Degree of Freedom)—DF/ DB/ V
7. Faktor Koreksi (Corection Factor)—CF/ FK/ C
8. Jumlah Kuadrat (Sum Squares) – SS/ JK
9. Kuadrat Tengah (Mean of Squares) – MS/KT/RK
10. Nilai F-hitung (F-Calculated Velue) – Fhit/Fcalc.
11. Acak/Galat/sisa percb (Error/Residual)—e/E
12. Ragam/Varian (Variance) –S² dsbt = KT
13. Simpangan Baku (Standard Deviation)—S/Sx
14. Simpangan Baku Rata-Rata (Standard Error)– Sx
15. Salah Baku Gabungan (Standard Error of
Diffrence)– SED/S(X1-X2)/Sd
16. Ragam Acak/Galat/Varian Acak– Ktacak/Se²
17. Koefisien Keragaman (Coefficient of Variation) –
CV/KK
2. Istilah dan Pengertian
1.Perlakuan
Suatu kedaan tertentu, yg diberikan pd unit percobaan
2. Ulangan
prosedur yg sama, yg trjd lebih dari sekali didlm satu
percobaan, Jml Ulangan tgt :
1. Derajat ketelitian
2. Keragaman dr bahan, tempat
3.Luas dan Bentuk
4. Bahan yg tersedia (bhn tan., lingk dn alat)
5. Biaya, tenaga dn waktu
6. Tujuan Penelitian
7. Jmlh Min. 2 kali
3. Blok Percobaan
Pengelompokkan materi percb. kedlm ukuran yg
sama
4. Unit Percobaan
unit/bagian terkecil dr suatu percob.
5. Pengamatan
hasil/respon/tanggapan dr sifat perlakuan yang
diselidiki
6. Kesalahan Percob./Acak/Galat
Setiap perlk. yg diselidiki akan memberikan hasil
yg berbeda, walaupun dlm perlk. yg sama dg
materi yg homogen dn lingk. yg seragam.
7. Pengacakan
suatu metode penempatan perlakuan pd satuan percobaan scr lotre.
8. Populasi
kumpulan dr individu
9. Sampel/Cuplikan/Contoh
Sebagian individu yg diambil secara acak dr suatu percb.
10. Variabel/peubah
suatu sifat/ciri tertentu dr suatu individu yg diamati
11. Data
kumpulan Nilai pengamtan /Pengukur peubah.
a. Data Kuantitatif (angka)
b. Data Kontinyu (Mengukur)
c. Data Diskrit (hitung)
d. Data Kualitatif
12. Variasi
hasil pengamtan yang berbeda dr suatu Percb.
1.3. RUMUS-RUMUS DLM RANCOB
= X1 + X2 + ...+ Xn : n / Ʃi : n
2. DERAJAT Bebas (DB) , [banyaknya obyek- nilai yang diperkirakan].
=ƩX² - (ƩX)² : n
4. Faktor Koreksi (FK) [rata-rata variasi /keragaman yg disebabkan oleh si pelaku, materi,
lingkungan yang tidak terkendali.
Contoh :
- Cabe (A= Mulsa, B= Tidak Menggunakan
Mulsa)
-Padi (A= Pupuk Daun, B= Pupuk Melalui
Tanah
Percoabaan Berpasangan
A B A
B
B A
A B A B
Percobaan Berpasangan dapat
diselesaikan dengan 2 Cara :
no A B (A-B=d) (A-B=d)²
1 Ya1 Yb1 d1 d1²
2 Ya2 Yb2 d2 d2²
3 Ya3 Yb3 d3 d3²
. . . . .
. . . . .
. . . . .
n Yan Ybn dn dn²
Ʃ Ya. Yb. Ʃdn Ʃdi²
Analisis Statistika
Data Pengamatan
no A B (A+B=
C)
1 Ya1 Yb1 C1
2 Ya2 Yb2 C2
3 Ya3 Yb3 C3
. . . .
. . . .
. . . .
n Yan Ybn Cn
Ʃ Yai Ybi Ʃdn
Analisis Statistika
F Tabel
SK Db JK KT F hit.
5% 1%
A A B
B A A
B B
Asumsi
.
no A B
1 A1 B1
2 A2 B2
3 A3 B3
. . .
. . .
. . .
Ʃ A. B.
ƩA, ƩB, ƩC, A, B (rata2)
√ KTgab (1 : n
Se gab = A + 1 : nB)
t hit = I A-B rata2I : Se gab
SK DB JK KT F HIT
5% 1%
Total N-1
Derajat Bebas Perlakuan
1 2 3
1
2
DB
A
C 3
A
K
4
5 5,41 (5%)
12,08 (1%)
Taraf Kritis
Db Galat 0,1 0,05 0,01
1
2
3
4 2,776 4,604
5 2,571 4.032
PERTEMUAN KE 6
Rancangan
Percobaan
Rancangan-Rancangan Dasar
Misal :
Dicoba Tiga Perlakuan : A, B, C, dengan Ulangan
4 maka :
A = A1, A2, A3, A4
B = B1, B2, B3, B4
C = C1, C2, C3, C4
Sehingga unit percobaan yg diperlukan = 12
Bagan Percobaan RAL
Denah Penempatan
A1 C4 B4 C1
B1 A2 B3 C2
C3 B2 A3 A4
Model Matematis RAL
Oo 10 20 10 30 70
O1 20 15 15 30 80
O2 30 25 25 40 120
O3 40 45 50 60 195
04 60 70 65 60 255
Ʃ
160 175 165 220 720
Perhitungan Statistik
1. FK = 720² : ? =?
2. JK total = 10² + ... + 60² - FK = ?
3. JK Perlakuan = 70² + ... + 255² - FK= ?
4. JK Acak = JK total – JK Perlakuan = ?
Daftar Sidik Ragam
F TABEL
SK DB JK KT F HIT
5% 1%
Acak 15 A A/15
Total 19 T
Rancob Pertemuan 5
Rancangan Acak Kelompok
I II III
O1 O3 O2
O3 O1 O1
O2 O2 O3
Analisis
F tabel
sk Db JK KT F hit
5% 1%
Total Kt-1
Rancangan Bujur Sangkar Latin
No N1 N2 N3
N1 N2 N3 N0
N2 N3 N0 N1
N3 N0 N1 N2
Model Analisis
Brs/Ljr I II III IV Ʃ
I 2,5 No 3,2 N1 3,5 N2 2,9 N3 12,1
II 3,1 N1 3,8 N2 0,7 N3 3,4 No 11
III 3,8 N2 2,9 N3 3,2 N0 0,7 N1 10,6
IV 3,3 N3 0,7 No 3,3 N1 3,4 N2 10,7
Ʃ 12,7 10,6 10,7 10,4 44,4
Perlakuan I II III IV Ʃ
1. Mudah perhitungannya
2. Mempunyai 1 nilai pembanding
Kelemahannya :
1. Boleh digunakan bila jumlah perlakuan2 tidak lebih
dari 5
2. Boleh digunakan lebih dari lima perlakuan, bila
pembandingan thd perlakuan kontrol
3. Uji F dalam anova menunjukkan beda nyata
Uji BNT
√
BNT = t (α, db acak) 2 KT acak : Ulangan
t (5%, 15) = 2,131 ------------- 0,428
t (1%, 15) = 2,947 ------------- 0,590
Contoh Nilai Rata-rata :
O0 = 5,70
O1 = 7,93
O2 = 8,20
O3 = 8,36
O4 = 8,65
Cara Membandingkan
1. Huruf
2. Garis
Notasi
Rata-rata
Huruf Garis
Perlakuan
8,65 a
8,36 ab
8,20 bc
7,93 c
5,70 d
BNT 5% 0,428
METODE BEDA NYATA JUJUR (BNJ)
MASALAH DI LAPANGAN :
1. Tanaman Mati/rusak
2. Dimakan ternak
3. Dicuri
MASALAH LAB :
1. Alat/unit percobaan jatuh atau pecah
2. Terselip
Data Hilang Pada RAK
Menyebabkan :
1. Hilangnya sifat simetri/keseimbangan
2. Sifat tegak/ortogonal dr pelakuan
Ulangan Ʃ rata-
Perlaku I II III IV rata
an
Oo 10 20 10 30 70
O1 20 15 15 30 80
O2 (a) 25 25 40 90
O3 40 45 50 60 195
04 60 70 65 60 255
Ʃ 130 175 165 220 690
1. Tentukan Nilai Dugaan data yg Hilang
k = (B’ – (t-1)a)²
t (t-1)
= (130- (5-1). Nilai Penduga) )² : 5(5-1) = ……..
SK Db JK KT Fhit F Tabel
5% 1%
Ulangan 4-1
Perlakuan 5-1
(terkoreksi)
Acak 13
Lengkap
Total 20
Terkoreksi
Data Hilang Pada RBL
Nilai Pendugaan :