Anda di halaman 1dari 23

LAPORAN PRAKTIKUM I

Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Rancangan Percobaan

OLEH :
Yahya Kholifatul Mutakim/ 2013100003
Herlina Novitasari / 2013100004
Yunda Ardianti Mahfida/ 2013100005
Agya Gilma Nadian / 2013100006

SMESTER 7
PENDIDIKAN MATMATIKA
FAKULTAS KEGURUAN dan ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WIDYA DHARMA
2023
A. Pengantar Rancangan Percobaan
1. Jelaskan (dari berbagai literatur, min 3) pengertian!
Jawab :
a. Perancangan percobaan
 Perancangan percobaan adalah suatu rancangan yang dibuat untuk mendapatkan
informasi yang diperlukan yang berhubungan dengan persoalan yang sedang
diselidiki, yang merupakan langkah-langkah lengkap sebelum percobaan dilakukan
sehingga akan membawa penelitian kepada analisis dan kesimpulan yang objektif.
(Made Susilawati, S.Si., M.Si.)
 Perancangan percobaan adalah suatu uji atau sederetan uji baik menggunakan
statistika deskripsi maupun statistik inferensi yang bertujuan untuk mengubah peubah
input menjadi suatu output yang merupakan respon dari percobaan tersebut atau
Perancangan percobaan adalah prosedur untuk menempatkan perlakuan ke dalam
satuan-satuan percobaan dengan tujuan utama mendapatkan data yang memenuhi
persyaratan ilmiah. (BAHAN AJAR MATA KULIAH PERANCANGAN
PERCOBAAN, Drs. Raupong, M.Si Anisa, S.Si, M.Si, UNHAS).
 Rancangan percobaan dapat diartikan sebagai serangkaian uji dimana perubahan yang
berarti dilakukan pada variabel dari suatu proses atau sistem sehingga dapat diamati
dan diidentifikasi alasan-alasan perubahan yang terjadi pada respon output dari
percobaan tersebut (Montgomery, 2001:1).
b. Galat Percobaan
 Galat atau kesalahan percobaan adalah keragaman yang diakibatkan oleh
ketidakmampuan materi percobaan yang diperlakukan sama untuk menghasilkan
perilaku yang sama pula (Harjosuwono dkk, 2011: 4).
 Galat percobaan adalah ukuran keragaman di antarasemua pengamatan dari satuan-
satuan percobaan yang mendapat perlakuansama. (Heryanto, E. (1996) Rancangan
Percobaan pada Bidang Pertanian.Trubus Agriwidya Ungaran)
 Galat dapat disebut juga error atau dalam keseharian dapat disebut sebagai kesalahan,
kesalahan yang dimaksud disini adalah kesalahan dalam proses pengambilan data.
Menurut buku karangan Suntoyo Yitnosumarto, 1993, galat adalah keanekaragaman
(variabilitas) yang disebabkan oleh ketidakmampuan materi percobaan atau obyek
percobaan untuk berperilaku sama dalam percobaan tersebut.
2. Apa beda dari Rancangan Perlakuan (Treatment Design) dengan Rancangan Lingkungan
(Enviromental Design)
Jawab:
 Rancangan lingkungan adalah rancangan yang digunakan dalam penelitian
eksperimental dengan mengatur unit-unit percobaan, bertujuan untuk mengeleminasi
faktor lingkungan, sehingga hanya pengaruh perlakuan yang mempengaruhi variabel
penelitian sesuai dengan tujuan penelitian. Contoh Rancangan Lingkungan adalah:
Rancangan Acak Lengkap/RAL (Completely Randomized Design/CRD), Rancangan
Acak Kelompok Lengkap/RAKL atau Rancangan Acak Blok Lengkap /RABL
(Randomized Completely Block Design/RCBD), dan Rancangan Bujur sangkar Latin
/RBL (Latin Square Design/LSD).
 Rancangan perlakuan adalah Perlakuan merupakan suatu prosedur atau metode yang
diharapkan pada unit percobaan. Prosedur atau metode yang diterapkan, misalnya
pemberian jenis pupuk yang berbeda, dosis pemupukan yang berbeda, jenis varietas
yang digunakan berbeda, pemberian jenis pakan yang berbeda, kombinasi dari semua
taraf-taraf beberapa faktor dan lain-lain.
 Rancangan perlakuan berkaitan dengan seberapa banyak faktor sebagai penyusun
suatu struktur perlakuan digunakan dalam percobaan sedangkan rancanganlingkungan
berkaitan dengan bagaimana perlakuan-perlakuan pada unit-unit percobaan.

3. Jelaskan istilah dibawah ini :


a. Keragaman
b. Taraf/selang Kepercayaan
c. Populasi
d. Contoh/sample
Jawab :
a. Keragaman adalah perubahan nilai yang berbeda-beda dari sekumpulan hasil
pengamatan.
b. Taraf/Selang kepercayaan (confidence interval) merupakan metode digunakan untuk
memperkirakan parameter populasi berdasarkan sampel menggunakan metode statistik
tertentu dalam sebuah rentang tertentu.
c. Populasi merupakan sekumpulan (kumpulan) dari individu.
d. Contoh/sample adalah arti sebagian kecil atau besar dari seluruh individu yang diambil
atau diperoleh dengan harapan contoh tersebut dapat mencerminkan karakteristik
seluruh individu yang bersangkutan.
4. Jelaskan istilah-istilah dibawah ini dan tuliskan rumusnya (berdasarkan Rancangan Acak
Kelompok)
a. Nilai Tengah (Mean)
b. Derajat Bebas (dB) dan Jumlah Kuadrat (Sum Square)
 Ulangan
 Perlakuan
 Galat
 Total
c. Kuadrat Tengah (Mean Square)
 Ulangan
 Perlakuan
d. Simpangan Baku (Standard Deviation)
e. Galat Baku (Standard Error)
f. Faktor Koreksi (Correction Factor)
g. Koefisien Keragaman (Coefficient of Variation)
h. F Hitung serta F Tabel 5 % dan 1 %
Jawab :
a. Nilai Tengah (Mean) adalah nilai rata-rata dari seluruh pengamatan, yang
digunakan untuk mengetahui penyimpangan/deviasi dari masin-masing angka
pengamatan
Rumus:

 untuk sampel
 untuk populasi

b. Derajat Bebas (dB) atau derajat kebebasan (degrees of freedom) diartikan


sebagai jumlah total pengamatan dalam sampel (N) dikurangi banyaknya kendali
(linier) bebas atau pembatasan (restriksi)
Rumus:
 Ulangan :

 Perlakuan :

 Galat :

 Total :

Jumlah kuadrat (Sum Square) adalah jumlah kuadrat variasi, di mana variasi
didefinisikan sebagai sebaran antara setiap nilai individu dan rata-rata.
Rumus:

 Ulangan :

 Perlakuan :

 Galat :

 Total :
c. Kuadrat Tengah (Mean Square) adalah jumlah kuadrat dibagi dengan derajat
bebasnya (DB-nya) dan sering disebut rerata kuadrat (RK)

 Ulangan :

 Perlakuan :

 Galat :
d. Simpangan Baku (Standard Deviation) adalah akar kuadrat dari kuadrat tengah
atau akar KT dengan simbul S untuk sampel dan σ untuk populasi.
Rumus:

 untuk sampel

 untuk populasi
e. Galat Baku (Standard Error) adalah akar kuadrat dari kuadrat tengah atau akar
kuadrat varians dibagi dengan jumlah pengamatan atau sama dengan simpangan
baku galat atau residu dibagi kuadrat pengamatan n = rt
Rumus:

atau
f. Faktor Koreksi (Correction Factor) adalah rata-rata variasi keragaman atau
variasi yang disebabkan oleh sipepeneliti, materi, dan lingkungan percobaan yang
tidak terkendalikan pada waktu percobaan.
Rumus:

g. Koefisien Keragaman (Coefficient of Variation) adalah pengukur keragaman atau


fluktuasi data pengamatan. Makin kecil nilai KK berarti variasi data semakin
kecil. Nilai KK dinyatakan dengan nilai relatif atau persen (%).
Rumus:

h. F Hitung adalah membandingkan nilai F hitung dengan nilai F tabel atau F


standar. Dapat pula dikatakan bahwa uji F adalah untuk menguji kesamaan dua
varians atau kesamaan dua ragam populasi. F hitung atau F calculation adalah
perbandingan varians dua kelompok data; atau perbandingan antara varians
perlakuan dengan varians residu dalam percobaan.
Rumus:
F Tabel 5%
F Tabel 1%
5. Apakah fungsi dari Pengulangan, Pengacakan dari suatu rancangan percobaan ?
Jawab :
a. Fungsi pengacakan adalah Menciptakan kondisi dimana setiap individu memiliki
kesempatan yang sama:
 Mendapat perlakuan yang dikenakan pada tiap satuan percobaan
 Memiliki kesempatan yang sama dalam memanfaatkan sumberdaya yang tidak diatur
dalam percobaan
b. Fungsi dari pengulangan :
 Pendugaan galat: Jika suatu percobaan tidak mengandung ulangan, maka galat
percobaan tidak dapat diduga.
 Meningkatkan ketelitian percobaan : Pengguaan teknik-teknik yang kurang teliti atau
pegnggunaan satuan percobaan yang kurang homogen dapat diatasi dengan
menambah jumlah ulangan.
 Memperluas cakupan kesimpulan: pemilihan satuan percobaan yang lebih
bervariasi,misalnya ulangan yang dilakukan dalam waktu yang berbeda.
 Mengendalikan ragam galat: Dengan membuat kelompok sebagai ulangan, maka
satuan percobaan di dalam kelompok mempunyai keragaman minimum dan satuan
percobaan antar kelompok mempunyai keragaman maksimum, sehingga usaha untuk
melihat perbedaan perlakuan di dalam kelompok akan lebih teliti.

A. Randomisasi dan Lay Out


1. Rancangan Acak Lengkap/RAL (Completely Randomized Design/CRD)
Jika ingin diteliti pengaruh hormon tumbuh terhadap produksi tanaman tertentu,
dimana perlakuan terdiri dari 0, 5, 10, dan 20 ppm larutan hormon (t = 4) dengan
simbol A0, A1, A2, dan A3 yang semuanya diulang sebanyak 4 kali (i = 1, 2, 3, 4)
maka unit-unit percobaan
mempunyai simbol :
A01 = perlakuan A0 ulangan ke-1
A02 = perlakuan A0 ulangan ke-2
.
.
.
A33 = perlakuan A3 ulangan ke-3
A34 = perlakuan A3 ulanhan ke-4

Randomisasi dan pembuatan Lay Out dengan cara Undian :


a. Siapkan 16 (t X r = 4 X 4 = 16) potongan kertas,
b. Tuliskan simbol-simbol (A01, A02, ... , A33, A34), yang menunjukkan
perlakuan.
c. Campurkan ke-16 potongan kertas dengan tulisan perlakuan dan ulangan
tersebut dalam satu wadah.
d. Ambillah satu potongan kertas tersebut, tanpa dikembalikan, ambil satu
kertas lagi, dan seterusnya. Sebelum mengambil potongan kertas dalam
wadah, harap diaduk-aduk dulu
e. Tuliskan tulisan pada potongan kertas kertas tadi pada tabel Lay Out yang
telah dipersiapkan, contoh:
f. Hasil randomisasi pada Lay Out

A22 A31 A14 A24

A03 A32 A13 A04

A23 A12 A33 A11

A21 A34 A01 A02

Perhatikan ! pada CRD, perlakuan-perlakuan yang sama dapat terulang


pada suatu baris atau suatu bujur.

2. Rancangan Acak Kelompok Lengkap/RAKL atau Rancangan Acak Blok


Lengkap /RABL (Randomized Completely Block Design/RCBD)
Pada RCBD randomisasi perlakuan lengkap dilakukan per kelompok. Hal inilah yang
menyebabkan pola ini disebut Rancangan Acak Kelompok. Randomisasi pada RCBD
dilakukan sebanyak t perlakuan pada k kelompok, sedangkan pada CRD dilakukan
sebanyak t perlakuan X r ulangan secara keseluruhan unit percobaan. Contoh Lay Out
percobaan hasil randomisasi menurut RCBD, jika t = 1, 2, 3, 4, 5 dan k = 1, 2, 3, 4.

Randomisasi dan pembuatan Lay Out dengan cara Undian :


a. Siapkan 20 (t X k = 5 X 4 = 20) potongan kertas.
b. Kelompok ke 20 potongan menjadi 4 kelompok (k = 1, 2, 3, 4) dimana
masing-masing kelompok ada 5 potongan kertas dan tuliskan simbol-simbol
(t1, t2, ... , t5) pada masing-masing kelompok, yang menunjukkan perlakuan.
c. Campurkan potongan kertas dengan tulisan perlakuan dan ulangan tersebut
dalam empat wadah terpisah, dimana satu wadah menunjukkan satu kelompok.
d. Ambillah satu potongan kertas tersebut, tanpa dikembalikan, ambil satu kertas
lagi, dan seterusnya. Sebelum mengambil potongan kertas dalam wadah, harap
diaduk-aduk dulu,
e. Tuliskan tulisan pada potongan kertas kertas yang terambil pada tabel Lay Out
yang telah dipersiapkan, pengambilan dilakukan di satu wadah sampai selesai
dan dilanjutkan ke satu wadah berikutnya dengan cara yang sama.
f. Hasil randomisasi pada Lay Out

K1 K2 K3 K4

T1 T3 T4 T2

T2 T1 T2 T5

T3 T4 T1 T3

T5 T5 T3 T4

T4 T2 T5 T1

Perhatikan ! ciri RCBD tidak ada perlakuan sama yang terulang pada setiap
bujur (kelompok), tetapi dapat terulang pada suatu kolom.

3. Rancangan Bujur sangkar Latin /RBL (Latin Square Design/LSD).


Dalam randomisasi ini, randomisasi bervariasi dari randomisasi bebas (untuk petak
pertama), randomisasi bebas bersyarat (untuk petak-petak berikutnya) hingga randomisasi
tak bebas (bukan randomisasi) untuk petak percobaan terakhir. Randomisasi dan
pembuatan Lay Out sebagai berikut :
Randomisasi dan pembuatan Lay Out :
a. Siapkan 25 potongan kertas.
b. Kelompokkan ke 25 potongan menjadi 5 kelompok dimana masing-masing
kelompok ada 5 potongan kertas
c. Tuliskan simbol-simbol (A, B, C, D, E) pada masing-masing kertas di setiap
kelompok, yang menunjukkan perlakuan.
d. Campurkan ke-25 potongan kertas dengan tulisan perlakuan tersebut dalam
satu wadah
e. Ambillah satu potongan kertas tersebut, tanpa dikembalikan, ambil satu
kertas lagi, dan seterusnya. Sebelum mengambil potongan kertas dalam
wadah, harap diaduk-aduk dulu
f. tuliskan tulisan pada potongan kertas kertas tadi pada tabel Lay Out yang
telah dipersiapkan
g. Hasil randomisasi pada Lay Out

Baris

I II III IV V

L I A B C D E

A II B A D E C

J III C D A B E

U IV D C B E A

R V E D A B C

Baris

Bagan RAKY I II III IV

L I A B C D --E

A II B A D E --C

J III C D A B --E

U IV D C B E --A

R V E D A B --C
Perhatikan ! ciri RAKL/RAKY tidak ada perlakuan sama yang terulang baik
pada jalur maupun pada baris.

4. Rancangan Petak Terbagi (RPB) (Split Plot Design)


Randomisasi bagi RPB dilakukan dalam 2 tahap, yaitu :
a. Tahap 1 : randomisasi perlakuan bagi petak-petak utama dalam setiap kelompok,
kemudian

b. Tahap 2 : randomisasi perlakuan bagi petak-petak bagian dalam setiap petak-petak


utama dalam setiap kelompok.

Pada kegiatan praktikum kali ini, akan diteliti 3 tingkat factor perlakuan A yang terdiri
dari A1, A2, dan A3 dan 4 tingkat factor B yang meliputi B0, B1, B2, dan B3. Percobaan
dilakukan di lahan berkemiringan 3 macam. Berdasarkan tahapan dan langkah-langkah
pada Rancangan Petak terbagi (RPT), diperoleh hasil pengacakan sebagai berikut :
Randomisasi dan pembuatan Lay Out dengan cara Undian :
a. Bagi area percobaan sesuai dengan banyaknya ulangan. Pada kasus ini dibagi
menjadi 3 kelompok (blok). Pembagian kelompok didasarkan pada
pertimbangan bahwa keragaman pada setiap kelompok yang sama relative
homogen.
b. Setiap kelompok dibagi lagi menjadi a petak, sesuai dengan taraf factor A.
Pada kasus ini, setiap kelompok dibagi menjadi 3 petak, sehingga
keseluruhannya menjadi 9 petak.
c. Lakukan pengacakan petak utama pada setiap kelompok secara terpisah.
d. Lakukan pengacakan pada kelompok 1 untuk menempatkan taraf factor A,
selanjutnya lakukan pengacakan kembali untuk kelompok 2 dan kelompok 3.
Dengan demikian terdapat 3 kali proses pengacakan secara terpisah dan bebas.
Misalnya hasil pengacakan adalah sebagai berikut :

A2 A3 A1

II
A2 A3 A1

III

A2 A3 A1

5. Rancangan Petak Teralur (RPA) (Strip Plot Design)


Dalam pola RPA, lahan yang akan digunakan dibagi menjadi r kelompok, masing-masing
kelompok kemudian dibagi menjadi m alur petak vertical dan n alur petak horizontal.
Randomisasi perlakuan dilakukan 2 tahap, yaitu :
a. Tahap 1 : Randomisasi perlakuan-perlakuan untuk alur-alur petak verticaldalam setiap
kelompok, dan
b. Tahap 2 : Randomisasi perlakuan-perlakuan untuk alur-alur petak horizontal
dalam setiap kelompok.

Berikut ini bagan dan contoh hasil randomisasi RPA :

V1

V2

V3

II

H1 H2 H3
III
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai