Elfa Rona Peminatan Biostatistika dan Kependudukan

2500011913019 Desain Sampel

RESUME DESAIN SAMPEL TM 9
“DESAIN PENELITIAN DAN RANCANGAN PERCOBAAN”

A. Desain Penelitian
Desain penelitian umumnya dibagi menjadi :
1. Desain ex post facto
 Dilakukan setelah suatu peristiwa terjadi
 Tidak ada manipulasi atau intervensi terhadap variabel bebas
 Tujuannya mencari penyebab atas akibat yang sekarang terjadi
2. Desain eksperimental
 Dilakukan sebelum suatu peristiwa terjadi
 Ada manipulasi atau intervensi terhadap variabel bebas
 Identifikasi hubungan sebab akibat
Dalam memilih desain penelitian, peneliti perlu mempertimbangkan validitas yang
ada. Tujuannya agar hasil penelitian yang diperoleh akan sama dengan realita. Validitas :
1. Validitas internal
 Bertujuan agar hasil penelitian dapat mencerminkan hasil perlakuan yang diberikan
dan dapat digeneralisasikan ke populasi pensampelan
 Perlu dilakukan agar hasil penelitian yang diperoleh benar-benar merupakan akibat
dari perlakuan yang diberikan
2. Validitas eksternal
 Bertujuan agar hasil penelitian dapat digeneralisasikan atau diberlakukan ke situasi
lain yang belum diteliti
 Terdiri atas validitas populasi dan validitas ekologis
B. Rancangan Percobaan
Rancangan percobaan adalah tata cara penerapan tindakan dalam suatu percobaan
pada kondisi tertentu yang kemudian menjadi dasar penataan dan metode analisis statistik
terhadap data hasilnya. Rancangan ini berguna untuk memperbaiki hasil, mengurangi
keragaman, mengurangi waktu penelitian, dan mengurangi biaya dalam penelitian.
Unsur rancangan percobaan, yaitu :
1. Unit percobaan, yakni unit terkecil dalam suatu percobaan yang diberikan suatu
perlakuan. Unit ini dapat berupa petak lahan, individu, sekelompok ternak dll
2. Perlakuan, yakni suatu prosedur atau metode yang diterapkan pada unit percobaan.
Perlakuan ini merupakan faktor yang ingin diselidiki dalam suatu percobaan
Elfa Rona Peminatan Biostatistika dan Kependudukan
2500011913019 Desain Sampel
3. Satuan amatan, yakni anak gugus dari unit percobaan tempat di mana respon perlakuan
diukur
4. Galat atau kesalahan percobaan, yakni keragaman yang diakibatkan oleh
ketidakmampuan materi percobaan yang diperlakukan sama untuk menghasilkan
perilaku yang sama pula. Galat berguna untuk menguji ada atau tidaknya pengaruh
perlakuan, menunjukkan efisiensi dari suatu rancangan, dan mengukur keragaman suatu
pengamatan terhadap unit percobaan
Perancangan percobaan dikatakan sah atau valid jika memenuhi tiga prinsip dasar :
1. Ulangan, yakni pengalokasian suatu perlakuan tertentu terhadap beberapa unit
percobaan pada kondisi yang seragam. Pengulangan dilakukan dengan maksud :
menduga ragam dari galat percobaan, menduga galat baku (standard error) dari rata-rata
perlakuan, meningkatkan ketepatan percobaan, dan memperluas presisi kesimpulan
percobaan melalui pemilihan dan penggunaan satuan percobaan yang lebih bervariasi
2. Pengacakan, dilakukan agar rancangan percobaan terhindar dari pengaruh subjektivitas
karena dalam penelitian ilmiah diperlukan logika dan objektivitas. Pengacakan
perlakuan dapat dilakukan dengan menggunakan tabel bilangan acak, sistem lotre, atau
bantuan software komputer
3. Pengendalian lingkungan (local control), yakni usaha untuk mengendalikan keragaman
yang muncul akibat keheterogenan kondisi lingkungan. Usaha yang dilakukan dengan
melakukan pengelompokan satu/dua/multi arah. Pengelompokan dikatakan baik jika
keragaman di dalam kelompok lebih kecil daripada keragaman antar kelompok
Jenis-jenis rancangan percobaan, yaitu :
1. Rancangan acak lengkap (RAL), diterapkan pada percobaan yang dilakukan pada
lingkungan homogen. Dalam percobaan ini, setiap unit percobaan diacak secara
sempurna, tanpa dibatasi oleh blok.
2. Rancangan acak kelompok (RAK), diterapkan pada percobaan yang dilakukan pada
lingkungan yang heterogen, dimana terdapat 1 sumber keragaman di luar faktor
penelitian. Dalam percobaan ini, setiap unit percobaan ditempatkan secara acak pada
setiap kelompok.
3. Rancangan bujur sangkar latin (RBSL), diterapkan pada percobaan yang dilakukan
pada lingkungan heterogen, dimana terdapat 2 sumber keragaman di luar faktor
penelitian. Dalam percobaan ini, setiap unit percobaan ditempatkan sedemikian rupa
sehingga tidak ada perlakuan yang sama dalam satu baris atau kolom.
Elfa Rona Peminatan Biostatistika dan Kependudukan
2500011913019 Desain Sampel
DAFTAR PUSTAKA

Ibrahim, A., Alang, A. H., Madi, Baharuddin, Ahmad, M. A., & Darmawati. (2018).
Metodologi Penelitian. Gunadarma Ilmu.

Mulyana, A. (2022). Validitas Internal dan Validitas Eksternal dalam Penelitian Eksperimen.

Umar, A. Tugas Rancangan Percobaan. Diakses dari

https://www.academia.edu/37674614/TUGAS_RANCANGAN_PERCOBAAN
pada 23 Mei 2022.