Metode Eksperimen
Kelompok 3 :
H D
Membuat desain penelitian akan meliputi kegiatan menentukan : Jenis Penelitian, Unit Analisis,
Dimensi Waktu, Metode Pengumpulan Data, Pengukuran dan Kekuatan Pengujian.
DESAIN PENELITIAN
a) Exploratory Research
Bertujuan untuk memperdalam pengetahuan mengenai suatu gejala tertentu serta
untuk mengembangkan hipotesa. Penelitian ini dilakukan apabila pengatahuan
tentang fenomena yang diteliti masih sangat kurang atau tidak ada sama sekali.
b) Descriptive Research
Bertujuan untuk mempertegas hipotesa-hipotesa, sehingga akhirnya dapat membantu
dalam pembentukan teori baru atau memperkuat teori lama.
c) Explanatory Research
Bertujuan untuk menguji berbagai hipotesis tertentu dengan maksud membenarkan
atau memperkuat hipotesis itu. Penelitian ini dapat berbentu eksperimen
UNIT ANALISIS
1. Obyek penelitian yang fokusnya dapat bertingkat
mulai dari individu, pasangan, kelompok,
organisasi dan kultur.
2. Peneliti mempelajari interaksi dua orang, maka
beberapa pasangan dua orang menjadi unit
analisanya.
3. Peranan menentukan unit analisis adalah
memudahkan peneliti untuk merumuskan
pertanyaan penelitian.
DIMENSI WAKTU
a. Cross- Sectional
Dengan menggunakan pendekatan one-shot atau observasi yang dilakukan pada satu waktu
tertentu.
b. Longitudinal Research
Dikarenakan peneliti ingin mempelajari fenomena lebih dari satu batas waktu.
• Times series research ( tipe data dan informasi yang sama dikumpulan dari kelompok
orang atau unit dalam beberapa periode waktu)
• Panel study ( Dalam hal ini peneliti benar-benar melakukan observasi terhadap orang,
group atau organisasi yang sama dalam beberapa periode waktu)
c. Cohort Analysis
Menitikberatkan pada pengamatan terhadap kategori orang-orang yang berbagi pengalaman
hidup dalam suatu periode waktu tertentu.
METODE PENGUMPULAN DATA
1. Ukuran Sampel
Sampel yang besar akan meningkatkan derajad kebebasan atau degree of
freedom dari pengukuran statistik.
degree of freedom
Rerata kesalahan standarnya
Kekuatan pengujian
2. Nilai Alpha (α)
Nilai ini merupakan probabilitas kesalahan Type I
Nilai α
Tingkat keyakinan
3. Nilai Beta (β)
Nilai ini merupakan probabilitas kesalahan Type II
Treatment Factorial
Merupakan suatu set khusus Dalam sebuah eksperimen,
yang dikenakan atau yang peneliti dapat saja bekerja
diperlakukan terhadap sebuah dengan lebih dari satu
unit eksperimen sesuai desain treatment dari satu variabel
yang digunakan. bebas. Dalam desain
eksperimen, variabel semacam
ini di sebut dengan faktor, atau
ada juga yang menyebutkan
sebagai variabel moderator.
Desain Eksperimen
Prosedur Eksperimen
• Menetapkan Variabel
• Menetapkan Treatment
• Kontrol Lingkungan
• Memilih Desain
• Memilih Subjek
• Melakukan Uji Coba
• Revisi Ekperimen
• Pelaksanaan Eksperimen
• Mencatat Hasil Eksperimen
Kelebihan Eksperimen
• Suatu eksperimen bersifat artificiality atau semu, karena tidak dilakukan pada
situasi yang rill
• Perilaku pelaksana eksperimen pada laboratorium wawasannya menjadi terlalu
sempit, karena di kontrol situasi yang sangat terbatas
• Sebagian besar metode eksperimen banyak membutuhkan persyaratan
• Metode eksperimen sangat rawan dengan keterbatasan sampel yang digunakan,
sehingga akan cenderung bias pada saat digeneralisasikan.
• Kekuatan dari metode eksperimen adalah adanya variabel kontrol
• Masalah lain yang dihadapi metode eksperimen adalah etika
Thanks!
Salam dan bahagia
Kelompok 3 :