Anda di halaman 1dari 11

Tazkiyatun Nafs Bekal Dasar Pendidikan

Fitrah dan Upaya Membangkitkan


Fitrah Keimanan Anak

Hj. Ike Hikmawati, MPd


CURICULUM VITAE

Nama : Ike Hikmawati


TTL : Bdg, 16 Feb 1971
Alamat :
Jl. KH. Usman Dhamiri Rt. 01 RW. 19
Kelurahan Padasuka Kota Cimahi
Telp : 082116811900
WA ; 089633244840
Pendidikan : S1 UNPAD , S2 STKIP Siliwangi
Status : Menikah
Aktivitas :
• Ibu Rumah Tangga
• Pembimbing Umrah Shidqi Tour
• Nara sumber mata hati 102,7 MQ Fm & 90,9 Lita FM
Landasan
َ ‫) فَأ َ ْل َه َم َها فُ ُج‬7( ‫س َّوا َها‬
‫) قَ ْد أ َ ْفلَ َح َم ْن‬8( ‫ور َها َوت َ ْق َوا َها‬ َ ‫َونَ ْف ٍس َو َما‬
)10( ‫سا َها‬ َ ‫) َوقَ ْد خ‬9( ‫زَ َّكا َها‬
َّ ‫َاب َم ْن َد‬

Demi jiwa dan penyempurnaan (ciptaannya), maka


Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan
dan ketakwaannya, sesungguhnya beruntunglah
orang yang menyucikan jiwa itu, dan sesungguhnya
merugilah orang yang mengotorinya. (Q. S. al-Syams
[91]: 7-10)
Tazkiyatun Nafs
• RESPON terhadap seruan/ajakan
• MEMILIH dan MENGAMBIL KONSEKUENSI

BENTENG JIWA dari PENYAKIT HATI


• SOMBONG  kemarahan & kebencian  menolak
kebenaran
• MALAS  kelemahan  meninggalkan kebenaran
KELUARGA MUSLIM
• Komponen inti : orang tua & anak
• Aktivitas : IBADAH
• Semangat : SALING MENJAGA
• Cita-cita : SAKINAH MAWADDAH WA RAHMAH
• Visualisasi : AKHLAK MULIA

Saling MEMAAFKAN
Saling MENDO’AKAN
Saling MENGINGATKAN
Saling MENGUATKAN
Kedudukan Anak dalam Islam
• Sebagai MUSUH (Qs. At-Taghabun : 14)
• Sebagai FITNAH/UJIAN (Qs. At-Taghabun : 15)
• Sebagai PERHIASAN (Qs. Al-Kahfi : 46)
• Sebagai PENYEJUK MATA (Qs. Al-Furqan : 74)

Apa pilihan kita ???


Ingat : “Setiap PILIHAN mengandung KONSEKUENSI”

Jangan salah memilih & bersiaplah atas segala konsekuensi dari


pilihan yang diambil
ANAK SHALEH/SHALEHAH
• Taat kepada Allah dan Rasul-Nya
• Berbakti kepada orang tua
• Cerdas
• Sehat
• Kuat
• Bermanfaat
• Mulia dunia juga akhirat
Fase Pertumbuhan Anak
• 0 sd 7 th, anak adalah RAJA
Kata kuncinya : SELALU DEKAT
• 7 sd 14 th, anak adalah MENTERI
Kata kuncinya : BELAJAR CEPAT
• 14 th ke atas, anak adalah MITRA
Kata kuncinya: ANAK HEBAT

Zaid bin Tsabit 13 tahun. Penulis wahyu. Dalam 17 malam mampu menguasai
bahasa Suryani sehingga menjadi penterjemah Rasul. Hafal kitabullah dan ikut
serta dalam kodifikasi Al Quran.
Al Arqam bin Abil Arqam 16 tahun. Menjadikan rumahnya sebagai markas
dakwah Rasul selama 13 tahun berturut-turut.
Atab bin Usaid. Diangkat oleh Rasul sebagai gubernur Makkah pada usia 18
tahun.
Upaya Membangkitkan Fitrah Keimanan Anak

• Didik dengan landasan TAUHID


• Bekali dengan ILMU & KEPAHAMAN
• Ajak bersama-sama mengerjakan AMAL KEBAIKAN
• Bimbinglah dengan AKHLAK MULIA

‫الظ ِشدا ٌد‬ َ ‫اس َو ْال ِح َج‬


ٌ ‫ارة ُ عليها َمالئِ َكةٌ ِغ‬ ُ َّ‫س ُك ْم َوأ َ ْه ِلي ُك ْم نارا ً وقودها الن‬
َ ُ‫يَا أَيُّ َها الَّذِينَ آ َمنُوا قُوا أ َ ْنف‬
َ‫هللا َما أ َ َم َر ُه ْم َويَ ْفعَلُونَ َما يُؤْ َم ُرون‬ ُ ‫الَّ يَ ْع‬
َ َ‫صون‬
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari
api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya
malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah
terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu
mengerjakan apa yang diperintahkan.” (Qs. At-Tahrim [66]:6)
Renungan
Berapa harga anakmu? Bingung pasti...
Karena nilai anak tak bisa diukur dengan materi, tak ternilai..!
Tapi benarkah anak itu tak ternilai?
Kadang atau mungkin seringkali anak bernilai sangat rendah di mata orangtua..
Kadang dia lebih rendah dari sebuah guci kristal.
Ketika guci itu pecah tanpa sengaja, maka rasa marah kemudian memecahkan perasaan anak, merendahkan nilai anak....
guci lebih berharga saat itu..!
Kadang dia lebih rendah nilainya dari sebuah mangkok atau piring..
Yang jika pecah, suara kemudian meninggi memecahkan hati sang anak..
Atau lebih rendah dari semangkok sayur yang tumpah, karena tangan kecilnya berusaha membantu ibu di dapur.
Mata yang melotot terasa lebih pantas walaupun harus menumpahkan air mata sang anak...!
Atau lebih rendah dari sebuah mobil baru yang jika tergores, maka goresannya itu
dianggap lebih berbahaya ketimbang goresan luka di hati sang anak...
Kadang anak jg lebih rendah nilainya dibanding media sosial atau pertandingan bola....
sehingga lebih banyak waktu dan keseriusan yang dihabiskan untuk soaial media dan nonton bola
ketimbang mendengarkan cerita anak
Kadang anak lebih rendah nilainya dari handphone..
"gak boleh nanti rusak...!"
kekhawatiran HP rusak lebih besar dibanding kekhawatiran rusaknya perasaan sang anak.

Berapa nilai anak bagi kita?


Adalah sejauh keikhlasan kita menahan diri hingga tidak merusak hatinya....
Adalah sejauh kemampuan kita menempatkan harga dirinya jauh diatas benda-benda mati yang kita miliki...
Benda itu tidak akan menolong kita di hari kiamat..!
Sementara anak, adalah investasi kita dihadapan Allah.
Dia yg akan memperpanjang usia historis kita dengan doa dan amal sholih yang kita ajarkan dan dia melakukannya..
Ya Allah...jika ada keburukan akhlak kami ketika membesarkannya...
hilangkanlah dari ingatan anak2 kami...
hilangkan jejak2 keburukan dari tangan, mata atau mulut kami.
KATAKAN

LAKUKAN

Anda mungkin juga menyukai