BERBURU-MERAMU DAN

BERCOCOK TANAM
OLEH: yondri saputra
 MASA MERAMU DAN BERBURU
• Pada masa ini manusia sudah mengunakan api untuk memasak,
menghangatkan badan, penerangan, dan menghalau binatang buas. Api
diperoleh dengan cara memukulkan atau menggesakkan dua batu api sengga
timbul percikan api, dan percikan api ini disulutkan pada rumput atau lumut
kering
• Jenis manusia pada masa meramu dan berburu:
• 1. phitecantropus erectus
• 2. homo wajakensis
 Masa meramu dan berburu tingkat lanjut
• 1. kehidupan : manusia sudah punya pilihan hewan yang akan diburu dan
tumbuhan yang akan dimakan, binatang yang dipilih adalah banteng, kerbau
liar, babi rusa dan burung , tumbuhan yang dipilih adalah ubi, talas, buah-
buahan, dan sayuran. Mencari makanan dengan berburu dan meramu
• 2. tempat tinggal: hidup udah tidak menetap didlam goa,sisa-sisa peninggalan
hidup tempat tinggal sementara yang berupa kjokkenmoddinger( sampah
dapur dari kulit kerang
• 3. peralatan : batu, tulang dan kayu
 Ciri-ciri berburu dan meramu tingkat awal
• Belum mengenal bercocok tanam
• Kebutuhan hidup sangat bergantungan pada alam
• Alat kebutuhan mereka dibuat dari batu yang belum dialuskan(kasar)
• Manusianya hidup berkelompok dan tempat tinggak mereka selalu
berpindah-pindah(nomaden)
 Penjelasan dari berburu meramu sampai
bercocok tanam
• Masa berburu: adalah masa dimana masyarakat praaksara mencari makan hanya
dengan cara berburu saja
• Masa meramu: adalah masa dimana masyarakat praaksara mulai dapat
mengumpulkan makanan dan mengolah makanan ( meramu) secara sederhana
• Masa bercocok tanam : adalah masa dimana masyaratak praaksara sudah mulai dapat
menghasilkan makanan sendiri dengan teknik bercocok tanam secara sederhana,
salah satinya teknik “burhuma”(membakar lahan untuk ditanami)