A.

DESKRIPSI
Jhon Hancock Center adalah sebuah icon tempat bisnis local, nasional maupun
internasional. Juga sebagai pintu gerbang ke distrik Chicago.
Dibangun dengan kecanggihan teknologi, fasilitas dan perlengkapan, yang juga
mendorong kegiatan bisnis dan perkantoran dengan lingkungan kerja yang
dinamis. Bangunan ini di rancang dengan fungsi mix use, yaitu untuk komunikasi,
kantor dan apartemen.
B. INFORMASI
BANGUNAN
Proyek : Jhon Hancock Center
Arsitek : Bruce J. Graham, Skidmore, Owings & Merril (Som)
Struktur Engineer : Fazlur R. Khan, SOM
Kontraktor Primary : Tishman Konstruksi
Kota : Chicago
Negara : USA, Amerika Serikkat
Alamat : John Hancock Center
Style : Mid-Century Modernism
Tipe Bangunan : Menara (Mix Use)
Tahun Dibangun : 1968-1970
Jumlah Lantai : 100 Lantai
Tinggi Bangunan : 1.127 kaki (344m)
Finishing Interior : Bahan aluminium anodized dinding tirai kaca
Jenis Kontruksi : Rangka baja

01
 C. DATA
GAMBAR

Typical ofce oor plan

Perspektif struktur

Site plan

Transit oor plan

Street level plan

Typical apartement oor Section

plan

Sumber : www.housingprototypes.org.John Hancock

02
 ·

D. ULASAN STRUKTUR ·

Struktur bangunan semakin

Bracing digunakan ramping pada bagian atas. Agar
untuk beban yang ditopang pada bagian
meminimalkan bawah mengecil sehingga tercapai
gerakan lateral
Gedung John atau
Hancock merupakan keseimbangan.
geser.
gabungan struktur kerangaka kotak (tube) Sistem struktur yang digunakan :
sebagai penahan beban gravitasi dan
mnggunakan sambungan silang (X-braced - Rigid frame
frames) dengan sambungan sendi - X-braced

03
 Terikat sistem tabung
menangani beban lateral
pada eksterior
bangunan
·
Esien kar
ena bracin
g d i· a g o n a l
mendistribusikan
beban lateral
Bentuk-bentuk Braced-frame
merata ke kolom
eksterior.
Tanpa cross-bracing, kolom
akan bertindak
lebih independen dan akan
ada perbedaan
yang signikan dalam
beban yang mereka
bawa.
Gambar menunjukkan
bagaimana kekuatan
yang didistribusikan di
persimpangan kolom
dengan menggunakan
struktur menyilang
untuk memperkaku struktur.

04
 K e t i n g g i a n antar l a n
t a I pada bangunan ini c u
k u p tinggi d i l i h a t d a r
I skala manusia pada
gambar.

Tampilan fasad bangunan memperlihatkan struktur yang terekspose

sebagai ekspresi inside out.

Struktur X pada fasad memberikan kesan kekokohan bangunan tinggi

dengan
menggunakan struktur X sebagai pengikat.

Desain sambungan yang Struktur X sebagai pengikat

mengikat balok-
struktur X pada setiap sisi balok pada struktur bangunan
bangunan. Material menggunakan serta sebagai penyalur gaya Akibat dari bentuk struktur X pada fasad bangunan memberi
baja dengan menerapkan menuju titik tengah struktur, pengaruh terhadap
sambungan sendi. sehingga beban gaya menjadi pola bentuk bukaan pada dinding kaca interior.
terpusat.

05
E . PHOTO PROSES PENGERJAAN The John Hancock Center,
Chicago
The John Hancock Center is “gutsy, masculine, and
industrial;
reecting the tradition of Chicago, where structure is of the
essence.” –
Bruce Graham, Skidmore, Owings and Merrill

06
Nama project : Turning Torso
Arsitek : Santiago Calatrava
Insinyur : NNC Konstruksi
Perancang : Arkitecktur & Desain Samark
AB, White Architects
Tinggi bangunan : 190 meter
Jumlah lantai : 54 lantai
Kontraktor : Konstruksi NCC AB, Malmo
Field Service : PERI Weissenhorn,Jerman dan
PERI Swedia, Malmo
Field Service : PERI GmbH, Jerman PERIform
Sverige AB, Swedia

07
Turning Torso adalah gedung
pencakar langit di Swedia,
terdiri dari sembilan batu
memutar menghadap ke arah
pantai. Fungsinya sebagai
apartemen, kantor dan ruang
untuk konferensi.

08
 Architectural Concept

•Bangunan ini digambarkan meniru

tubuh manusia dalam sebuah gerakan
berputar
•Terdiri dari sembilan tumpukan kubus
•Gedung terihat seperti memutar 90
derajat dari dasar hingga puncak
•Kerangka steel spine berputar
sepanjang struktur tampak seperti
tulang belakang dan tulang rusuk pada
manusia

09
Perpindahan Beban Steel Spine
Lateral :
Steel •Sebagai struktur
spine exoskeleton
Dinding •Mengurangi perpindahan
lingkaran angin
kantilever •Terdiri dari 20 bagian
horizontal dan 18 bagian
Sentral vertikal sebagai cerutu
core
pondasi

10
 Analisa Gaya
core Gaya axial
Typical Floor Plan
Kolom melingkar
exoskeleto
Verticaly continous wall n

Beban angin
Lapisan kantilever
Ruang sirkular

Core

Pada bangunan inti terdapat

struktur exoskeleton, yang mamou
menahan bebean angin

11
 Momen
Diagram
Memutar
Spine

Terdiri dari sembilan batu

marmer putih yang diikat
bersama oleh sebuah tulang
belakang yang berputar 90 °
dari atas ke bawah. Demikian
pula, bangunan 54-lantai
terdiri dari sembilan batu yang
berliku-liku menghadap pantai.

12
 Structural
Concept
Kolom
beton
Rangka baja
penghubung
Cantilever
Struktur tabung r
=10.mts

13
 Fasade
Structural Concept

Fasad menggunakan kaca

melengkung dan aluminium

2.800 panel melengkung

2.250 jendela datar

14