A
Kelompok 4:
• Adinda Zharafah
• Adji Annisa
• Raturania Shahla
• Rizky Putra
• John Derrick
• Meisya Devalsa
PROTOZOA
Pengertian
• Protozoa adalah protista mirip hewan.
• Kata Protozoa berasal dari bahasa Yunani,protos yang artinya
pertama dan zoon yang artinya hewan.
• Protozoa dikategorikan sebagai protista mirip hewan karena
protozoa memiliki sifat yang dimiliki hewan, yaitu dapat bergerak
dan heterotrof (tidak dapat menghasilkan makanannya sendiri).
Ciri-ciri
• Merupakan organisme bersel satu (uniseluler).
• Mempunyai inti eukariotik.
• Tidak memiliki dinding sel.
• Umumnya memiliki alat geraknya antara lain kaki semu
(pseudopodia),bulu getar (silia),dan bulu cambuk ( flagellum).
• Tidak dapat membuat makanan sendiri (heterotrof).
• Hidup bebas,saporofit,atau parasite.
• Habitat di air laut,air tawar,tempat lembab,tubuh hewan atau manusia.
• Ukuran tubuhnya sekitar 3-1.000 µm.
Rhizopoda ( Sacrodina )
• Rhizopoda bergerak dengan
menggunakan kaki semu.
• Bentuk tubuhnya selalu berubah-
ubah.
• Dapat hidup bebas dan ada yang
parasit
• Contoh : Entamoeba coli, Arcella,
Foraminifera, Heliozoa dan Amoeba
Radiolaria.
STRUKTUR TUBUH• Bagian
Plasmodesma
ini merupakan membran sel yang mebungkus
AMOEBA protoplasma,
serta pelindung dan tempat keluar masuknya zat.
• Sitoplasma
Bagian ini merupakan protoplasma diantara nukelus dan
plasmodesma.
Kadar air pada sitoplasma dapat berubah-ubah. Bila kadar
air pada
sitoplasma tinggi dinamakan fase sol, sementara bila
kadar airnya
rendah dinamakan fase gel. Air ini berdifusi dari fase sol
ke fase gel
sehingga menyebabkan aliran air di sitoplasma.Aliran ini
membentuk
pseudopodium.
• Nukleus atau korion (inti sel)
• Vakuola kontraktil
Bagian ini berfungsi untuk mengatur
Bagian ini berfungsi sebagai alat ekskresi dan mengatur
kegiatan sel Amoeba. Terdapat
kadar air. Sitoplasma
cairan hidup yang disebut
(osmoregulator).
nukleoplasma.
• Pseudopodium
Reproduksi Rhizopoda
• Amoeba bereproduksi secara
aseksual dengan pembelahan biner.
Mula-mula amoeba membulat, lalu
inti sel memanjang yang diikuti oleh
pembelahan nukleus menjadi dua
bagian. Setelah itu, sitoplasma juga
membelah. Kemudian, terbentuklah
dua amoeba yang sama bentuk dan
sifatnya.
(Mastigophora)
○ Tubuhnya memiliki ciri khas bulu cambuk atau
flagel.
1. Aseksual
Paramaecium berkembang
biak dengan cara pembelahan
biner. Satu sel membelah
menjadi dua, kemudian
menjadi 4, dan 8, dan
seterusnya.
2. Seksual
Paramaecium juga dapat berkembang biak
secara kawin (seksual), yaitu dengan cara
konjugasi
Sporozoa
○ Kata sporozoa diambil dari kata
spora karena organisme ini
menyerupai bentuk spora.