Farmasi B 2015
Vania Alda Monica 3311151053
Rena Pratiwi 3311151075
Yunita Putri A 3311151076
Pratiwi Ika B. 3311151081
VITAMIN
Vitamin adalah suatu zat senyawa kompleks yang
sangat dibutuhkan oleh tubuh kita yang berfungsi untuk
mambantu pengaturan atau proses kegiatan tubuh.
Tanpa vitamin manusia, hewan dan makhluk hidup
lainnya tidak akan dapat melakukan aktifitas hidup dan
kekurangan vitamin dapat menyebabkan memperbesar
peluang terkena penyakit pada tubuh kita.
Dosis Terapi:
• Kekurangan 100.000-500.000 IU sehari 3 kali; lalu
50.000 IU selama 14 hari sehari sekali
• Maintenance10.000-20.000 IU selama 60 hari
VITAMIN D
Pengertian Kegunaan Defisiensi
Vitamin D mempunyai •Regulasi •Terjadi penurunan
peranan penting pertumbuhan sel kadar kalsium plasma,
dalam mengatur selanjutnya
metabolisme kalsium •Fungsi sistem merangsang HPT yang
dan diperlukan untuk neuromuskular dan berakibat
absorpsi kalsium dari imunitas meningkatnya
usus halus. reabsorpsi tulang.
•Mengurangi inflamasi
•Pada bayi dan anak
akan mengakibatkan
gangguan
pertumbuhan tulang
(rakitis)
•Berkurangnya
klasifikasi
menyebabkan
deformitas tulang
FARMAKODINAMIK FARMAKOKINETIK
• Mengatur homeostatik • Absorpsi melalui sal.cerna
kalsium plasma • Disimpan dalam bentuk
• Meningkatkan absorpsi inert di dalam tubuh ,
untuk menjadi bentuk
kalsium dan fosfat
aktif harus dimetabolisme
melalui usus halus melalui serangkaian
• Pengaturan kadar proses hidroksilasii di
kalsium plasma ginjal dan hati.
dipengaruhi juga oleh • Ekskresi melalui empedu
hormon paratiroid dan dan dalam jumlah kecil
kalsitonin ditemukan dalam urine.
Dosis terapi:
Dosis untuk mengobati defisiensi vitamin D : 1000 IU/hari
VITAMIN E
Pengertian Kegunaan Defisiensi
Vitamin E adalah •Vitamin E memiliki •Diare
vitamin yang larut pengaruh penting
dalam lemak dan dalam kekuatan •Sakit kepala
mempunyai efek sistem kekebalan
antioksidan. tubuh, pertubuhan •Tubuh menjadi lemah
sel, kesehatan mata,
Sumber vitamin E : dan kesehatan kulit. •Mual
sayuran,
margarin,minyak •Antioksidan •Gangguan
nabati, telur , buah , penglihatan
kacang – kacangan •Sintesis vitamin C
dan sereal.
•Metabolisme asam
amino
•Membantu fungsi
sistem sitokrom
FARMAKODINAMIK FARMAKOKINETIK
• Sebagai antioksidan • Diabsorpsi baik melalui
• Defisiensi biasanya saluran cerna. Dalam
lebh sering disebabkan darah terutama terikat
oleh gangguan dengan beta-
absorpsi, misalnya lipoprotein dan di
steatore,obstruksi distribusi ke semua
biliaris dan penyakit jaringan.
pankreas. • Diekskresi secara
• Bayi premature lambat ke dalam
kekurangan vitamin E empedu , sisanya
akan mengalami lesi melalui urine sebagai
kulit , anemia , udem. glukoronida dan asam
tokoferonat.
TERAPI
Dosis terapi:
• anak – anak: 2 – 20 mg/kg 1 kali sehari
• Dewasa : 40 – 50 mg/hari
Fibrosis kistik:
• Anak – anak : 50 – 200 mg/hari
• Dewasa : 100 – 200 mg/hari
Kelainan abetalipoproteinemia:
• Anak – anak : 50 – 100 mg/kg 1 kali sehari
• Dewasa : 50 – 100 mg/kg/hari
VITAMIN K
Pengertian Kegunaan Defisiensi
Vitamin k termasuk •Sebagai koenzim dan • Menyebabkan
golongan vitamin karboksilase hipoprotombinemia
yang larut dalam dependent K yang dan menurunnya
lemak. Vitamin K berguna pada sintesis kadar beberapa faktor
terdiri dari K1, K dan protein pembekuan pembekuan darah
K3 darah.
• Gangguan absorpsi
Sumber vitamin K : •Berperan penting vitamin K
Sayuran , kacang dalam metabolisme
kedelai, daging , tulang • Berkurangnya
telur , buah , sereal, bakteri yang
dll. mensintesis
•Pemakaian
antikoagulan.
FARMAKODINAMIK FARMAKOKINETIK
• Berguna meningkatkan • Absorpsi melalui uu
biosintesis beberapa sangat tergantun
faktor pembekuan kelarutannya.
darah yaitu protrombin • Aborpsi K1 dan K2
yang berlangsung di berlangsung baik bila
hati. ada garam empedu.
Dosis terapi:
• Dewasa : 10 – 40 mg/hari.
• Anal –anak : konsultasi kepada dokter.
• Penentuan dosis vitamin K tergantung pada tigkat
keparahan defisiensi serta respon tubuh terhadap
suplemen ini.
DOSIS VITAMIN K
• Dewasa : 10 – 40 mg/hari.
• Anal –anak : konsultasi kepada dokter.
• Penentuan dosis vitamin K tergantung pada tigkat
keparahan defisiensi serta respon tubuh terhadap
suplemen ini.
VITAMIN LARUT
AIR
VITAMIN C
Pengertian Kegunaan Defisiensi
Dosis Terapi:
• Dewasa: per hari 50-100 mg. Defisiensi berat, PO:IM:IV:
150-500 mg/hari dalam 1-2 dosis terbagi.
• 500-6000mg/hari untuk terapi ISPA, kanker, atau
hiperkolesterolemia
• Maintenance 45-60mg/hari
VITAMIN B1
Pengertian Kegunaan Defisiensi