LARUT LEMAK
( A,D, E, K)
VITAMIN
TIDAK LARUT
LEMAK ( SELAIN
A,D,E,K)
VITAMIN A
• Daya penglihatan.
Vitamin A merupakan unsur esensial untuk pembentukan pigmen retina, rhodopsin.
Rhodopsin adalah pigmen yang memungkinkan mata untuk dapat melihat dalam cahaya
remang-remang. Pigmen ini akan terurai jika ada cahaya yang terang.
• Diferensiasi sel : Defisiensi vit A menyebabkan sel-sel penghasil kreatin akan menggantikan
sel2 penghasil lendir di usus dan saluran pernapasan, sehingga menyebabkan kekeringan
pada mata dan kerentanan terhadap bakteri pada saluran yang memiliki membran mukosa
• Fungsi thd reproduksi : meningkatkan kesuburan
• Meningkatkan sistem imun
• Pertumbukan : gigi dan tulang yang normal. Banyak cacat fisik yang menyerang tulang yang
dialami anak-anak karena kurangnya vitamin A yang dikonsumsi sejak kecil. Pentingnya
suplementasi vit. A pada masa anak2.
PERAN VITAMIN A DALAM KESPRO
• Ibu hamil berisiko mengalami kekurangan vitamin A terutama selama trimester
terakhir ketika kebutuhan janin yang dikandung dan ibu hamil meningkat.
• Kelebihan VIT. A mengakibatkan: osteoporosis, cacat lahir, toksisitas hati
(keracunan hati), kelahiran prematur.
• Pada kekurangan vitamin A dapat menyebabkan: ganpenglihatan (Xeropthalmia),
kerusakan jaringan epitel, gangguan pertumbuhan, daya tubuh yang rendah.
• Sebagai antioksidan untuk sperma dan ovum
• Karoten yang terdapat pada wortel, ubi merah dan buah2an berwarna kuning
dan orange, berguna untuk kesuburan dan libido
• Defisiensi Vitamin A : Infeksi selama kehamilan, bayi dan balita meningkat karena
penurunan imunitas
VITAMIN B
• Vitemin B1 (Tiamin)
• Vitamin B2 (Riboflavin)
• Vitamin B3 (Niasin)
• Vitamin B5 (Panthotenic Acid)
• Vitamin B6 (Piridoksin)
• Vitamin B7 (Biotin)
• Vitamin B9 (Asam Folat)
• Vitamin B12 (Kobalamin)
Vitamin B1 (Tiamin)
• Sumber: Nasi, roti, sereal, tepung terigu, makanan laut seperti udang,
kepiting atau kerang.
• Fungsi: Mengubah zat karbohidrat dalam makanan menjadi energi.
• Kekurangan vitamin B1 yang berat menyebabkan beri-beri ditandai
dengan kelainan saraf, otak dan jantung.
Vitamin B2 (Ribofavin)
• Sumber: Susu, keju, ayam, brokoli, bayam, jamur.
• Fungsi: Menjaga kesehatan mata dan kulit.
• Gejala kekurangan vitamin B2 adalah kepekaan terhadap cahaya
berkurang, sudut bibir pecah-pecah, muncul gangguan kulit di sekitar
hidung dan bibir.
Vitamin B3 (Niasin)
• Pengaturan konsumsi air oleh tubuh diatur oleh 1) rasa haus dan kenyang, 2) Pusat
• pengaturan keseimbangan air & suhu tubuh yang berada di Hipothalamus, dan 3) Saraf
• lambung yang juga ikut mengatur minum.
• Pengaturan pengeluaran air oleh tubuh diatur oleh organ ginjal dan otak. Sumber air berupa air dan
minuman, hampir semua makanan yang mengandung air.
• Air juga dihasilkan di dalam tubuh sebagai hasil metabolisme energi.
• Pengaturan keseimbangan cairan dan elektrolit dilakukan melalui pengaturan tekanan osmosis.
• Protein dalam membran sel ikut mengatur keluar masuk ion & bahan lain yg melalui dinding sel,
Pompa Natrium Kalium mempertahankan keseimbangan elektrolit.
• Pengaturan konsentrasi elektrolit tubuh dilakukan juga oleh saluran pencernaan dan ginjal .
• Ketidakseimbangan cairan & elektrolit terjadi bila kehilangan dalam jumlah banyak sekaligus misalnya
muntah, diare, diaphoresis, luka bakar,dll.