Anda di halaman 1dari 27

Nutrisi Esensial dalam

Tubuh

Ratih Suryaman
Nutrisi
 Adalah pengambilan zat-zat makanan penting
yang dibutuhkan oleh organisme untuk fungsi
normal dari sistem tubuh, pertumbuhan,
pemeliharaan kesehatan

 Nutrisi Terbagi 2
a. Nutrisi Esensial
b. Nutrsi Non Esensial
Nutrisi Esesial adalah nutrisi yang tidak dapat di
produksi oleh tubuh, sehingga harus dipenuh oleh
sumber makanan.
Ex: Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin, dan
Mineral.
Contoh Nutrisi Esensial :Trytophan, Lysine,
Methionine, Cytine dibutuhkan dalam pembentukan
sel terutama sel antibodi
Nutrisi Non Esesial
Adalah Nutrisi yang di produksi sendiri oleh
tubuh,
Ex : Tyrosine, valine, agrinine dan serine,
Note : yang dapat terpenuhi bilamana nutrsi
esensia sudah terasup oleh tubuh, maka oleh
sebab itu supaya nutrisi non esensial tercukupi
dengan baik, lengkapi dulu nutrisi esensial
yang bersumber dari makanan
1. Nutrisi Esensial
Fungsi Nutrisi
 Membentuk dan memelihara jaringan tubuh.
 Memperoleh tenaga.
 Mengatur pekerjaan didalam tubuh.
 Melindungi tubuh terhadap serangan

penyakit.
1. Karbohidrat

Karbohidrat adalah senyawa kimia yang tersusun


atas karbon, oksigen, dan hidrogen. Karbohidrat
merupakan bahan makanan penting untuk sumber
tenaga. Selain sebagai sumber energy, karbohidrat
juga berfungsi untuk menjaga keseimbangan asam
basa dalam tubuh, pembentuk struktur sel dan
mengikat protein dan lemak.
Karbohidrat dapat diperoleh dari berbagai
makanan seperti beras, kentang, jagung, singkong,
gandum, selai, gula, madu, dan sirup
 KARBOHIDRAT Namun tidak ada yang disebut
karbohidrat Essensial sebagai sumber energi
karena GLUCOSA dari sumber karbohidrat
dapat dengan mudah diproduksi oleh tubuh
sendiri dalam jumlah yang cukup
 Metabolisme karbohidrat terdiri dari 3 proses
utama :
 1. Katabolisme glikogen menjadi glukosa,
karbondioksida dan air (glikogenolisis)
 2. Anabolisme glukosa menjadi glikogen
untuk penyimpanan (glikogenesis)
 3. Perubahan asam amino dan gliserol
menjadi glikogen untuk energi
(glukoneogebesis)
Fungsi karbohidrat sebagai berikut :

 1. Sumber energi
 2. Pemberian rasa manis
 3. Pengatur metabolisme lemak
 4. Membantu pengeluaran feses
 5. Penghemat protein

WHO (1990) menganjurkan agar 55-75 %


konsumsi energi total berasal dari karbohidrat
kompleks
2. Protein
 Protein berguna sebagai zat pembangun tubuh.
Makanan berprotein berguna untuk pertumbuhan,
perkembangan, dan mengganti sel – sel tubuh
yang rusak termasuk sel tulang, kulit, dan
hormone.
 Bahan makanan dari hewan yang mengandung protein
antara lain daging, ikan, unggas, keju, susu, dan telur.
Bahan makanan dari tumbuhan yang mengandung protein
antara lain kacang – kacangan terutama kedelai

 Protein dapat digunakan untuk menyediakan energi, tetapi


karena peranan protein esensial dalam pertumbuhan,
pemeliharaan dan perbaikan kalori yang cukup harus
disediakan dalam diet dari sumber nonprotein. Protein
dihemat sebagai sumber energi ketika ada karbohidrat
yang cukup dalam diet untuk memenuhi kebutuhan energi
tubuh
 Asam amino esensial:
 Isoleucine
 Leucine
 Lysine
 Methionine
 Phenylalanine
 Threonine
 Tryptophan
Lemak
 Lemak merupakan sumber tenaga selain
karbohidrat. Lemak berfungsi sebagai cadangan
makanan. Jika persediaan karbohidrat habis di
dalam tubuh, lemak digunakan sebagai
penggantinya. Lemak adalah zat yang
mengandung minyak dan melekat pada daging.
Lemak menghasilkan energy sebanyak 9 kalori,
dua kali lebih banyak daripada karbohidrat dan
protein. Selain sebagai cadangan energy, lemak
juga menyalurkan atau melarutkan vitamin A,
D, E, dan K
 Lemak dibagi menjadi 2, lemak jenuh dan lemak
tak jenuh. Lemak jenuh berasal dari hewan,
contohnya mentega, gajih, asam stearat. Asam
stearate adalah lemak jenuh yang berasal dari
hewan yang biasanya digunakan dalam pembuatan
lilin, kosmetik, sabun, plastik, dan melunakkan
karet. Lemak tak jenuh berasal dari tumbuhan dan
berbentuk cair, seperti minyak kedelai, jagung, dan
minyak kelapa.
 Sumber lemak dapat ditemukan pada minyak
tumbuh-tumbuhan (minyak kelapa, kelapa
sawit, kacang tanah, kacang kedelai, jagung)
mentega, dan lemak hewan (lemak daging
dan ayam).
 Asam lemak esensial:
 Linoleic
 Linolenic
Vitamin
 Vitamin adalah zat yang sangat penting bagu
tubuh. Vitamin berfungsi sebagai zat
pengatur dan pelindung tubuh dari berbagai
penyakit. Bila kita kekurangan Vitamin akan
menderita Avitaminosis ( menyebabkan
ganguan metabolisme tubuh). Jika kelebihan
vitamin akan menyebabkan Hipertaminosis.
 Fungsi vitamin juga menjaga metabolisme

tubuh
 Vitamin Terbagi 2
 A. Vitamin Larut Dalam Air
 B. Vitamin Larut dalam Lemak
a. Vitamin larut dalam Air
Sifat-Sifat :
 Molekulnya tidak hanya tersusun atas C, H

dan O.
 Tidak mempunyai provitamin
 Terdapat disemua jaringan
 Diserap dengan proses difusi biasa
 Relative lebih stabil, temperature yang

berlebihan dapat menyebabkan labil


 Dieksresi melalui urine.
 . Vitamin C (Asam Ascorbat)
 Fungsi : Produksi kolagen, integritas dinding kapiler,
pembentukan sel darah merah. Sumber : jeruk,
kentang , tomat, stroberi
 . Vitamin B1 (Tiamin)
 Fungsi : komponen enzim, oksidasi, karbohidrat,
lingkar asam sitrat, Sumber : ikan, telur, padi-padian
 Vitamin B2 (Riboflavin)
 Fungsi : metabolisme, nutrisi, pertumbuhan. Sumber
: sayuran hijau, susu, hati
 Vitamin B5 (Niasin)
 Fungsi : glikolisis, sintesis lemak, perbaikan jaringan
 . Vitamin B6 (Piridoksin)
 Fungsi : metabolisme nutrisi, sintesis asam amino nonesensia, Sumber
: kacang hijau, daging, kentang
 Vitamin B9 (Asam Folat)
 Fungsi : maturasi sel darah merah, sintesis purin,dan pirimidin.
Sumber : hati, sayuran hijau dan daging
 Vitamin B12 ( Kobalamin)
 Fungsi : metabolisme nutrisi, saluran gastro intestinal pada sel tulang,
Sumber : susu, telur dan keju
 . Biotin
 Fungsi : sintesis asam lemak, utilisasi glukosa, Sumber : hati,ginjal,
kuning telur
 Asam pantotenat
 Fungsi : metabolisme nutrisi, hormone asteroid. Sumber : daging,
sereal, padi-padian
Vitamin Larut dalam Lemak
 Tidak terdapat disemua jaringan
 Terdiri dari C, H, dan O.
 Mempunyai bentuk prekursor / provitamin
 Diserap bersama lemak
 Diexkresi melalui feses
 Disimpan bersama lemak dalam tubuh
 Vitamin A (retinol, retinal, asam retinoat)
 Fungsi : pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan epitel,
fungsi imun.
 Defisiensi : kulit kasar, membran mukosa kering.
 Kelebihan : kerontokan rambut, sakit kepala, mual.
 Sumber : telur, hati, susu murni.
 Vitamin D (kolekalsiferol, ergosterol)
 Fungsi : penyerapan dan penggunaan kalsium, dalam
perkembangan tulang dan gigi.
 Defisiensi : penyakit rikets, pertumbuhan gigi.
 Kelebihan : nafsu makan berkurang, muntah, kegagalan
pertumbuhan.
 Sumber : cahaya matahari.
 Vitamin E (tokoferol)
 Fungsi : perlindungan vitamin A dan C.
 Defisiensi : anemia, makromatik pada bayi premature.
 Kelebihan : memperpanjang waktu protrombin,
iritabilitas.
 Sumber : minyak sayur, susu dan telur.
 Vitamin K
 Fungsi : pembekuan darah.
 Defisiensi : penyakit hemoragi pada bayi baru lahir.
 Kelebihan : hiperbilirubinemia pada bayi, muntah pada
orang dewasa.
 Sumber : sayuran hijau, sintesis hati.
Mineral
 Manfaat mineral adalah
 Berperan dalam berbagai tahap metabolisme
 Sebagai kofaktor dalam aktivitas enzim-

enzim
 Pemeliharaan asam basa
 Keseimbangan ion-ion mineral didalam

cairan tubuh diperlukan untuk pekerjaan


enzim-enzim.
Air
 Air diperlukan tubuh untuk menggantikan
cairan tubuh yang hilang akibat beraktivitas
setiap hari. Selain air, cairan untuk tubuh
dapat digantikan melalui konsumsi buah dan
sayuran. Dengan demikian, selain cairan akan
didapat pula manfaat serat untuk pencernaan
tubuh.
Dari semua nutrisi Essensial diatas akan
sangat mudah ditemukan dalam sumber
HEWANI dibandingan dari sumber NABATI.
Sumber hewani memiliki “bio-availabilty” dari
nutrisi yang sangat jauh lebih dibandingkan
sumber Nabati, sehingga hampir tidak
mungkin terjadi defisiensi akan nutrisi
Essensial yang dibutuhkan oleh tubuh.
Kandungan Protein dan Lemak akan sangat
mudah ditemukan pada sumber Hewani

Anda mungkin juga menyukai