Anda di halaman 1dari 10

Nama : Debby Bakri

Nim : 1935142007

Tugas

1. Jelaskan zat gizi pada AKG!


Jawab :
Angka kecukupan gizi merupakan suatu nilai yang digunakan untuk
menentukan jumlah zat yang baik dikonsumsi oleh tubuh dan zat apa saja
yang dibutuhkan oleh tubuh.
1. Energi
Energi merupakan salah satu hasil metabolism karbohidrat, protein,
dan lemak. Energi berfungsi sebagai zat tenaga untuk metabolism,
pertumbuhan, pengaturan suhu dan kegiatan fisik. Kelebihan energi
disimpan dalam bentuk glikogen sebagai cadangan energi jangka
pendek dan dalam bentuk lemak sebagai cadangan jangka panjang.
Pangan sumber energi adalah pangan sumber lemak, karbohidrat,
dan protein. Pangan sumber energi yang kaya lemak antara lain
lemak/gajih dan minyak, buah berlemak (alpokat), biji berminyak (biji
wijen, bunga matahari, dan kemiri), santan, coklat, kacang-kacangan
dengan kadar air rendah (kacang tanah dan kacang kedele), dan aneka
pangan produk turunannya. Pangan sumber energi yang kaya
karbohidrat antara lain beras, jagung, oat, serealia lainnya, umbi-
umbian, tepung, gula, madu, buah dengan kadar air rendah (pisang,
kurma, dan lain-lain) dan aneka produk turunannya. Pangan sumber
energi yang kaya protein antara lain daging, ikan, telur, susu, dan
aneka produk turunanya.
Berbagai factor yang mempengarui kecukupan energi adalah berat
badan, tinggi badan, perumbuhan, dan perkembangan (usia), jenis
kelamin.

1
2. Protein

Protein terdiri dari asam-asam amino. Disamping menyediakann


asam amino esensial, protein juga mensuplai energy dalam keadaan
energi terbatas dari karbohidrat dan lemak. Asam amino esensial
meliputi histidine, isoleucine, leucine,lysine, methionine, cysteine,
phinilalanine, tyrosine, threonine, tryptophan dan valine. Pada
umumnya empat asam amino yang sering deficit dalam makanan anak-
anak adalah lysine, methionine+cysteine, threonine+tryptophan.

Protein atau asam amino esensial berfungsi terutama sebagai


katalisator, pembawa, pengerak, pengatur, ekspresi genetic,
neurotransmitter, penguat struktur, penguat imunitas dan untuk
pertumbuhan.

Pangan sumber protein hewani meliputi daging, telur, susu, ikan,


seafood dan hasil olahannya. Pangan sumber protein nabati meliputi
kedele, kacang-kacangan dan hasil olahannya seperti tempe, tahu, susu
kedele. Secara umum mutu protein hewani lebih baik disbanding
protein nabati.

Kecukupan protein sesorang dipengaruhioleh berat badan,usia


(tahap pertumbuhan dan perkembangan) dan mutu protein dalam pola
konsumsi pangannya. Bayi dan anak-anak yang berada dalam tahap
pertumbuhan dan perkembangan yang pesat membutuhkan protein
lebih banyak perkilogram berat badannya disbanding orang dewasa.

3. Vitamin A
Vitamin A adalah salah satu vitamin yang berfungsi untuk
perkembangan dan kinerja berbagai organ tubuh, seperti mata, kulit,
organ reproduksi, dan sistem kekebalan tubuh.

2
Vitamin A dapat ditemukan dalam berbagai makanan, seperti hati
sapi, susu, keju, yoghurt, telur, buah mangga, sayur bayam dan wortel,
serta minyak ikan

4. Vitamin D
Vitamin D adalah nutrisi yang bermanfaat untuk pembentukan
tulang. Vitamin D juga diperlukan tubuh untuk menjaga kesehatan
jantung, otak dan otot.
Vitamin D terbentuk secara alami ketika kulit terkena sinar
matahari langsung. Bahkan, sebagian besar kebutuhan vitamin D
terpenuhi lewat paparan sinar matahari. Selain itu , vitamin D juga
terkandung dalam beberapa jenis makanan, seperti jamur, kuning telur,
serta ikan.
Ketika kadar kalsium dalam tubuh berkurang, kelenjar paratiroid
akan merangsang usus dan ginjal untuk menghasilkan vitamin D guna
menyerap kalsium lebih banyak.

5. Tiamin / Vitamin B1
Vitamin B1/ Tiamin adalah salah satu vitamin yang berguna dalam
merubah karbohidrat menjadi energi untuk tubuh, terutama otak dan
sistem saraf. Vitamin B1 dapat dijumpai dalam berbagai makanan,
seperti sereal, daging sapi, kacang-kacangan dan telur.
Kekurangan vitamin B1 bisa menyebabkan penyakit beriberi atau
sindrom Wernicke korskoff. Kekurangan vitamin B1 sendiri seringkali
dialami oleh orang-orang yang kecanduan alcohol, rutin mengonsumsi
obat furosemide, penderita HIV/AIDS, dan orang-orang yang
menjalani operasi bariatric, yaitu operasi pengecilan ukuran lambung
untuk menurunkan berat badan.

3
Jika asupan vitamin B1 tidak tercukupi dari makanan, dokter akan
menyarankan konsumsi suplmen vitamin B1. Suplemen vitamin B1
tersedia dalam bentuk obat tunggal, gabungan dengan vitamin B
lainnya, atau gabungan dengan vitamin dan mineral lainnya.
AKG yanag dianjurkan bervariasi berdasarkan usia, jenis kelamin,
dan kondisi kesehatan masing-masing.

6. Riboflavin/ Vitamin B2
Riboflavin adalah vitamin B2 yang dibutuhkan tubuh untuk
membantu proses penguraian karbohidrat, protein dan lemak menjadi
energi. Selain penyerapan, riboflavin juga membantu proses
penyerapan oksigen di dalam tubuh.
Riboflavin terdapat pada sayuran, daging, atau produk makanan
lain. Berikut beberapa makanan yang mengandung riboflavin adalah
telur, sayuran berdaun hijau, daging tanpa lemak, jeroan, susu, kacang,
roti, sereal.
Jika kebutuhan riboflavin tubuh tidak terpenuhi, hal itu akan
memicu munculnya permasalahan kesehatan. Seperti mata gatal dan
terasa seperti terbakar, mata menjadi sensitive terhadap cahaya, lidah
terasa nyeri, kulit hidung dan skrotum gatal dan mengelupas, dan luka
di area mulut.

7. Niacin/ Vitamin B3
Niacin adalah nutrisi yang sangat penting bagi sistem saraf, saluran
pencernaan, dan kulit. Vitamin B3 bersifat larut air sehingga tidak bisa
disimpan didalam tubuh. Nutrisi ini bisa diperoleh dari jenis-jenis
makanan, seperti produk susu, nasi, telur, roti gandum, ikan, daging
tanpa lemak, kacang-kacangan, ragi, dan sayuran hijau.

4
Suplemen vitamin B3 umumnya diberikan kepada penderita
penyakit pellagra akibat kekurangan vitamin B3 atau penanganan
kolestrol tinggi. Angka kecukupan gizi (AKG) harian vitamin B3
bervariasi berdasarkan usia, jenis kelamin, dan kondisi kesehatan
masing-masing.

8. Folat
Asam folat adalah bentuk vitamin B kompleks yang larut dalam
air. Zat ini diperlukan dalam pembangunan tubuh karena bersifat
multifungsi, mulai dari membuat proses produksi DNA hingga
pembentukan sel darah merah.
Keberadaan nutrisi ini sudah sejak lama diketahui penting sebagai
pemelihara kesehatan bagi semua usia, terutama bagi ibu hamil karena
banyak manfaatnya untuk bayi dalam kandungan. Tak hanya bagi ibu
hamil dan janin, asam folat juga termasuk dalam salah satu jenis nutrisi
yang baik untuk program hamil.
Beberapa keuntungan yang diperoleh tubuh jika asam folat
mencukupi yaitu proses pembentukan sel-sel tubuh berjalan dengan
baik, terhindar dari anemia, dan mencegah bayi lahir cacat.
Beberapa makanan kaya asam folat yang mudah didapatkan
disekitar kita antara lain:
a. Sayur-sayuran berwarna hijau, seperti bayam, brokoli, dan
selada.
b. Kacang-kacangan, seperti kacang polong.
c. Buah-buahan, misalnya melon, pisang, dan lemon.
d. Makanan yang diperkaya folat, seperti roti, sereal, dan jus.
Beberapa hal yang memengaruhi kebutuhan tubuh akan asam folat
antara lain adalah usia dan jenis kelamin. Kondisi tertentu, seperti
kehamilan, juga dapat memengaruhi tingkat kebutuhan asam folat bagi
tubuh.

5
9. Vitamin C
Ascorbic acid atau vitamin C adalah nutrisi pembentuk kolagen,
yaitu zat yang dibutuhkan untuk memperbaiki kulit, tulang, dan gigi.
Vitamin C bisa diperoleh secara alami dari buah dan sayur.
Vitamin C alami bisa diperoleh dari berbagai jenis buah dan sayur,
seperti jeruk, yuzu, stroberi, cabai, brokoli, dan kentang. Meski
demikian, tubuh bisa kekurangan vitamin C. kondisi ini beresiko
terjadi pada orang yang sering mengonsumsi minuman beralkohol,
perokok, dan pengguna NAPZA.
Kekurangan vitamin C atau skorbut dapat mengakibatkan anemia,
gusi berdarah, dan luka menjadi sulit untuk sembuh. Pada kondisi
demikian, tubuh membutuhkan asupan vitamin C tambahan, selain dari
makanan.

10. Kalsium
Kalsium adalah mineral penting yang bermanfaat untuk
pertumbuhan dan pemeliharaan tulang serta gigi. Kalsium bisa didapat
dari beberapa jenis makanan, seperti susu dan produk olahannya,
sayuran hijau, sarden, serta salmon.
Selain untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, kalsium juga
diperlukan untuk mendukung kerja sistem saraf, pembekuan darah, dan
kontraksi otot. Kekurangan mineral ini bisa menyebabkan
pertumbuhan anak terhambat dan memicu beragam penyakit, seperti
rakitis, osteomalacia, serta osteoporosis.
Suplemen kalsium dapat diberikan bila asupan kalsium dan
makanan dirasa kurang atau bila kebutuhan tubuh akan kalsium

6
meningkat. Jika dikonsumsi dalam dosis tinggi, suplemen kalsium bisa
menimbulkan efek samping seperti sendawa, kembung, dan sembelit
Efek samping ini biasanya hanya bersifat sementara dan dapat
diredakan dengan minum banyak air putih atau mengonsumsi makanan
hingga serat.

11. Besi

Zat besi adalah salah satu mineral yang berperan penting untuk
mementuk hemoglobin di dalam sel darah merah. Hemoglobin
bertugas mengikat dan mengirimkan oksigen ke seluruh tubuh.

Kekurangan zat besi dalam tubuh bisa menyebabkan anemia


defisiensi besi. Penderitanya akan mengalami sejumlah gejala, seperti
letih, sesak nafas, pusing, sakit kepala, dan denyut jantung meningkat.
Keluhan ini muncul akibat kurangnya pasokan oksigen ke seluruh
tubuh.

Kebutuhan zat besi harian bisa dipenuhi dari makanan. Beberapa


makanan yang kaya akan zat besi seperti kacang-kacangan, daging
merah tanpa lemak, hati ayam dan sapi, kacang dan susu kedelai, tahu
dan tempe, beras merah, dan sayuran dengan daun hijau gelap,
misalnya bayam.

Namun, jika asupan zat besi dari makanan tidak cukup, maka
diperlukan suplemen untuk memenuhi kebutuhan zat besi. Karena itu,
suplemen zat besi dapat digunakan sebagai obat kurang darah atau
anemia karena kekurangan zat besi.

12. Yodium

7
Yodium merupakan mineral penting yang dibutuhkan tubuh untuk
membuat hormon tiroid. Untuk menjaga kadar hormon penting ini,
pastikan asupan yodium harian anda terpenuhi, jika tidak, ada beragam
dampak kekurangan yodium yang akan mengintai anda.

Yodium dibutuhkan untk memproduksi hormon tiroid. Namun


tubuh tidak dapat menghasilkan yodium sendiri. Oleh karena itu,
dibutuhkan asupan yodium dari makanan.

Hormon tiroid adalah hormone yang sangat penting, karena


hormone ini berperan dalam mengendalikan metabolisme dan berbagai
fungsi tubuh lainnya.

Asupan yodium yang tercukupi dengan baik dapat berpengaruh


terhadap produksi hormon tiroid dalam tubuh. Selain mengendalikan
metabolisme tubuh, hormon tiroid juga berperan untuk menstabilkan
detak jantung, tekanan darah, dan suhu tubuh. Serta mengatur jumlah
dan jenis makanan yang diubah menjadi sumber energy.

Beberapa jenis makanan yang kaya yodium adalah

a. Garam beryodium
b. Makanan laut, seperti rumput laut, agar-agar, udang, ian
laut,dan kerang
c. Susu dan produk olahannya, seperti keju dan yoghurt
d. Telur

Kacang-kacang dan biji-bijian, seperti gandum dan kedelai

e. Garam beryodium
f. Makanan laut, seperti rumput laut, agar-agar, udang, ian
laut,dan kerang
g. Susu dan produk olahannya, seperti keju dan yoghurt
h. Telur
i. Kacang-kacang dan biji-bijian, seperti gandum dan kedelai

8
Dampak kekurangan yodium

a. Penyakit gondok
b. Penyakit hipotiroidisme
c. Gangguan otak pada janin
d. Bayi lahir dengan berat rendah
e. Kanker tiroid

13. Seng/ Zinc

Zinc adalah mineral yang berperan penting dalam partumbuhan,


perkembangan, serta untuk menjaga kesehatan jaringan tubuh. Zinc
banyak terdapat pada daging sapi, daging ayam, dan kacang-kacangan.

Zinc bermanfaat untuk membantu penyembuhan luka, memperkuat


sistem kekebalan tubuh, membantu perumbuhan sel, membantu
sintesis DNA, serta berperan penting dalam tubuh kembang anak.

Pemberian suplemen zinc hanya dianjurkan bagi orang-orang yang


kekurangan mineral ini. Seseorang yang mengalami gangguan pada
saluran pencernaan, anoreksia, bulimia, dan diare lebih beresiko
mengalami defisiensi zinc. Agar angka kecukupan gizi (AKG) untuk
zinc tergantung pada usia dan kondisi masing-masing orang.

14. Selenium
Selenium merupakan mineral yang diperlukan tubuh, seperti
vitamin dan mineral lainnya, yaitu kalsium dan zat besi, tapi dalam
jumlah yang lebih sedikit. Tubuh secara alami memproduksi mineral
ini dan bisa ditemukan cukup banyak pada otot rangka. Namun, anda
bisa juga memperoleh mineral ini dari beragam makanan.

9
Berikut fungsi sekaligus efek bila tubuh kekurangan selenium
a. Membantu fungsi kognitif otak
b. Membantu sistem kekebalan tubuh
c. Penting bagi metabolisme hormon tiroid dan sintesis DNA
Berikut adalah contoh-contoh makanan yang mengandung
selenium
a. Kacang brazil
b. Udang
c. Kepiting
d. Salmon
e. Beras merah
f. Telur
g. Ayam
h. Bawang putih
i. Bayam
j. Jamur shitake
Menurut AKG dari kementrian kesehatan, anak di bawah usia 3
tahun membutuhkan 5 sampai 17 mcg (microgram) selenium perhari.
Anak usia 4-12 tahun membutuhkan 20 mcg selenium perhari.
Sedangkan pria dan wanita dewasa memerlukan 30 mcg selenium
perhari.

10

Anda mungkin juga menyukai