Anda di halaman 1dari 7

Gizi pada dewasa

Amartia Rahayu
Merdeka Agustina
Faktor yang Mempengaruhi Angka
Kecukupan Gizi pada Orang Dewasa
 Angka kecukupan gizi (AKG) pada orang dewasa didasarkan pada usia,
pekerjaan, jenis kelamin, dan kondisi khusus seperti pada kondisi ibu hamil
dan ibu menyusui.
Adapun faktor yang mempengaruhi AKG pada orang dewasa adalah :
1. Usia
2. Aktivitas
3. Jenis makanan
4. Kondisi khusus (hamil atau menyusui)
5. Kelompok lain
Gizi yang Harus Dipenuhi Oleh Orang
Dewasa
 Adapun gizi yang harus dipenuhi oleh orang dewasa antara lain :
1. Karbohidrat
2. Lemak
3. Vitamin dan mineral
Adapun jenis vitamin yang harus
dipenuhi orang dewasa adalah :
– Vitamin A, fungsi dari fitamin A ini adalah untuk mencegah kerusakan mata,
meningkatkan kesehatan imun, juga berperan penting dalam pertumbuhan dan
perkembangan sel serta menjaga kesehatan kulit. Sumber vitamin A banyak
terdapat pada sayuran dan buah yang berwarna oranye seperti wortel, labu,
aprikot, peach, pepaya, dan mangga.
– Vitamin C, berfungsi dalam pembentukan kolagen, yaitu jaringan tissue yang
menahan sel. Vitamin C juga penting untuk pertumbuhan tulang, gigi, gusi serta
pembuluh darah, membantu penyerapan zat besi dan kalsium, dan membantu
dalam proses penyembuhan luka. Vitamin C dalam jumlah banyak dapat
ditemukan pada buah berry, kiwi, jeruk, tomat, jambu biji, dan anggur.
– Vitamin D, berfungsi untuk memperkuat tulang karena vitamin D membantu
penyerapan kalsium di dalam tubuh. Sumber vitamin D dapat diproduki oleh tubuh
saat terkena sinar matahari. Sumber lain yang mengandung vitamin D adalah
kuning telur, minyak ikan, dan susu.
– Vitamin E, berfungsi sebagai anti oksidan yang dapat melindungi sel dari
kerusakan. Vitamin E juga penting untuk kesehatan sel darah merah. Sumber
vitamin E dapat ditemukan dalam berbagai macam makanan seperti minyak
nabati, kacang-kacangan, sayuran berdaun hijau, alpukat, dan gandum.
– Vitamin B1 (thiamin), berfungsi untuk mengubah karbohidrat menjadi energi,
diperlukan juga oleh jantung, otot, dan sistem saraf agar dapat berfungsi dengan
baik. Sumber vitamin B1 banyak terdapat pada daging, ikan, kacang-kacangan,
makanan yang terbuat dari kedelai, gandum, dan beras.
– Vitamin B2 (riboflavin), berfungsi dalam pembentukan sel darah merah dan
kesehatan mata. Sumber vitamin B2 banyak terdapat pada kacang polong, telur,
daging, produk olahan susu, dll.
– Vitamin B3, berfungsi membantu mengubah makanan menjadi energi,
menjaga kesehatan kulit, dan fungsi saraf. Sumber vitamin B3 terdapat pada
daging, unggas, ikan, dan kacang.
– Vitamin B6, berfungsi untuk menjalankan fungsi normal otak dan saraf, serta
bermanfaat untuk memecah protein. Sumber vitamin B6 banyak terdapat pada
pisang, kentang, buncis, bayam, dan kacang-kacangan.
– Vitamin B9 biasa disebut asam folat, berfungsi membantu pembentukan sel
darah merah dan DNA. Sumber vitamin B9 terdapat pada telur, daging merah,
sayuran berdaun hijau, asparagus, oti, mie, dan sereal.
– Vitamin B12 berfungsi untuk menjaga fungsi saraf. Sumber vitamin B12
terdapat pada ikan, telur, daging, susu, dan makanan yang telah difortifikasi.
Dampak Gizi Lebih pada Orang
Dewasa
Kegemukan
Kegemukan atau obesitas terjadi karena konsumsi makanan yang
melebihi kebutuhan Angka Kecukupan Gizi (AKG) per hari tanpa diimbangi
dengan aktivitas fisik yang mencukupi. Bila kelebihan ini terjadi dalam jangka
waktu lama, dan tidak diimbangi dengan aktivitas yang cukup untuk
membakar kelebihan energi, lambat laun kelebihan energi tersebut akan
diubah menjadi lemak dan ditimbun di dalam sel lemak di bawah kulit.
Akibatnya orang tersebut akan menjadi gemuk. Kegemukan mempengaruhi
umur rata-rata seseorang dan berisiko untuk terjadinya penyakit degeneratif
seperti diabetes melitus, hipertensi (tekanan darah tinggi), penyakit jantung
koroner, atritis, dan kanker.
Terimakasih 

Anda mungkin juga menyukai