Anda di halaman 1dari 5

1.

Dewasa ini gizi seimbang perlu diterapkan agar tidak menimbulkan kekurangan gizi atau
kelebihan gizi seimbang harus diberikan sejak dini pola makan tidak seimbang dapat
menimbulkan kurangnya gizi atau menyebabkan kelebihan gizi. Sebutkan dan jelaskan manu
balita yang harus diberikan?
2. Bagi bayi yang berusia 0-6 bulan ASI merupakan sumber gizi utama dan merupakan makanan
bergizi, bagi bayi karenanya bayi dapat tumbuh dan berkembang sahat denga nasi ekslusif yaitu
ASI tanpa tambahan makanan atau minuman lain. Mangapa bayi 0-6 bulan belum boleh
diberikan MP-ASI jelaskan?
3. Coba ceritakan apa yang menyebabkan lansia menderita hipertensi dan bagaimana
penanggulangannya. Jelaskan?
4. Sebutkan dan jelaskan keunggulan dan kelemahan pemeriksaan biokimia? Sebutkan dan
jelaskan sifat vitamin yang larut dalam lemak?

Jawab:

1. Menu balita yang harus dipenuhi


 Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau tua seperti sawi, bayam, brokoli, dan kangkung memiliki banyak
kandungan serat untuk menjaga metabolisme tubuh dan kadar vitamin serta mineral
yang tinggi, yaitu zat besi, kalsium, dan asam folat.

 Daging

Makanan sehat selanjutnya yakni daging. Daging merupakan sumber yang baik untuk
tubuh karena mengandung vitamin, protein, mineral, zat besi, seng, dan vitamin B12.
Kamu bisa membuat menu makanan sehat balita dari daging rendah lemak dan ayam
tanpa kulit. Namun perlu diingat sebaiknya kamu perlu mengurangi konsumsi jeroan
dan daging olahan seperti sosis dan nugget.

 Buah-buahan

Kamu perlu juga memasukkan menu makanan sehat balita berupa buah-buahan seperti
alpukat, blueberry, atau jeruk mandarin yang memiliki banyak kandungan berbagai zat
gizi yang diperlukan si buah hati. Untuk alpukat, buah ini memiliki kandungan lemak
tidak jenuh yang menyehatkan. Karena makanan sehat ini mengandung kalori yang
tinggi. Alpukat juga cocok untuk dijadikan menu sehari-hari bagi si kecil yang berat
badannya masih kurang. Sementara blueberry memiliki kandungan flavonoid yang
sangat baik untuk mata, otak, dan saluran kemih anak. Jeruk mandarin kaya akan
vitamin C dan antioksidan, sehingga cocok untuk dijadikan camilan sehat favorit.

 Kacang-kacangan
Kacang-kacangan seperti kacang tanah, kedelai, almon, pistachio, dan lain-lain yang
memiliki kandungan sumber lemak baik (omega-3 dan omega-6) sehingga bermanfaat
untuk tubuh, khususnya jantung. Selain itu, kacang-kacangan ini juga mengandung
vitamin dan mineral seperti vitamin E, fosfor, selenium, dan mangan.
 Yougurt

Yoghurt merupakan bakteri baik dalam produk fermentasi susu berfungsi memelihara
kesehatan saluran pencernaan anak kamu. Makanan sehat yang satu ini juga menjadi
sumber yang baik untuk kalsium dan vitamin D yang penting bagi kesehatan tulang dan
gigi buah hati kamu. Selain itu yoghurt juga memiliki manfaat untuk meningkatkan
kekebalan tubuh serta kesehatan jantung dan otak.

2. karena bayi belum mampu memproduksi enzim pencerna makanan selain ASI. Apabila pada
periode ini bayi dipaksa menerima makanan selain ASI, akan timbul gangguan Kesehatan pada
bayi seperti diare, alergi dan bahaya fatal.
3. Tekanan darah dianggap normal jika berkisar antara 120/80 mmHg. Namun, perlu diketahui
bahwa tekanan darah cenderung bervariasi setiap waktu, tergantung pada usia, aktivitas yang
dijalani, makanan dan minuman yang dikonsumsi, serta waktu pengukuran. 

Umumnya pada lansia, tekanan darah tergolong tinggi apabila lebih dari 140/90 mmHg. Hal yang
terjadi pada tubuh jika hipertensi terjadi pada lansia adalah sakit kepala parah, pusing,
penglihatan buram, mual, telinga berdenging, detak jantung tidak teratur, kebingungan,
kelelahan, nyeri dada, sulit bernapas, muncul darah dalam urin, serta sensasi berdebar di dada,
leher, atau telinga. 

Dilansir dari Healthline penyebab hipertensi pada lansia umumnya dari perubahan kondisi
pembuluh darah termasuk di bagian jantung. Seiring bertambahnya usia pembuluh darah arteri
menjadi semakin keras dan tidak elastis. Hipertensi pada lansia dikaitkan dengan proses
penuaan yang terjadi pada tubuh. Semakin bertambah usia seseorang, tekanan darah juga
semakin meningkat. Meskipun proses penuaan memang sesuatu yang alami, lansia dengan
hipertensi tetap berisiko mengalami komplikasi penyakit yang lebih serius. Seperti stroke,
kerusakan ginjal, penyakit jantung, kebutaan, diabetes, dan penyakit berbahaya lainnya. 

Cara menaggulanginya:

1. Beraktivitas fisik, untuk meningkatkan kebugaran jantung dalam memompa darah.


Aktivitas fisik bukan hal yang mudah bagi lansia, sehingga intensitas dan waktunya
mungkin perlu disesuaikan dengan kemampuan tubuh. Oleh karena itu, aktivitas fisik
yang direkomendasikan untuk lansia cukup sederhana, yaitu jalan kaki, berkebun, atau
beres-beres rumah dengan waktu yang singkat (sekitar 20-30 menit per hari). 
2. Konsumsi asupan makanan harian yang sehat. Lansia perlu membatasi asupan makanan
berlemak dan tinggi garam. Sebagai pilihannya, lansia dianjurkan untuk memperbanyak
makanan berserat, seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian.
3. Pantau tekanan darah secara rutin untuk menilai efektivitas pengobatan yang sedang
dijalani. Selain itu, pemantauan tekanan darah secara rutin juga berguna untuk
mengurangi risiko terjadinya komplikasi yang lebih serius
4. Kelola stres dan cukup istirahat akan membantu menjaga tekanan darah tetap berada
pada kondisi normal. Jika memiliki masalah tidur, seperti henti napas sesaat atau sleep
apnea, sebaiknya bicarakan pada dokter. 
4. Keunggulan
 Dapat mendeteksi defisiensi zat gizi lebih dini
 Dapat diranking (ringan, sedang dan berat) diketahui keparahan malnutrisi
 Hasil dari pemeriksaan biokimia lebih objektif, hal ini karena menggunakan peralatan
yang selalu ditera dan tenaga ahli
 Dapat menunjang hasil pemeriksaan metode dalam penilaian status gizi

Sifat vitamin larut dalam lemak:

Vitamin yang larut dalam lemak merupakan jenis vitamin yang akan diserap oleh tubuh dan
disimpan di dalam jaringan lemak. Karena hal itu vitamin larut dalam lemak akan lebih sulit
dikeluarkan dari tubuh melalui urin atau keringat.

Vitamin yang larut dalam lemak yaitu Vitamin (A, D, E, K)


a. Vitamin A
Manfaat dari vitamin A yang paling umum diketahui adalah menyehatkan mata. Kekurangan
vitamin A dapat menurunkan kualitas penglihatan seseorang. Selain itu vitamin A juga dapat
memelihara Kesehatan gigi dan tulang, system reproduksi, kulit, serta system imun tubuh.
Gangguan yang bisa tubuh rasakan Ketika kekurangan vitamin A misalkan kulit menjadi
kering, luka sulit untuk sembuh, jerawat tumbuh, hingga seseorang beresiko mengalami
kemandulan. Oleh karena itu, jangan sepelekan kebutuhan vitamin A untuk tubuh. Vitamin
ini bisa diperoleh secara alami dari makanan sehat seperti telur, susu, sayuran berwarna
kemerahan seperti paprika merah dan wortel, sayuran hijau berupa bayam, buah pepaya,
dan buah mangga.
b. Vitamin D

Vitamin D berfungsi menunjang pertumbuhan gigi dan tulang. Caranya adalah dengan
mendorong tubuh menyerap kalsium secara optimal. Di sisi lain, vitamin D juga diperlukan
untuk menjaga kadar fosfor dalam tubuh. Kekurangan vitamin D akan memicu risiko
gangguan kesehatan tubuh. Di antaranya menyebabkan kelainan tulang, membuat rambut
rontok, bahkan menyebabkan seseorang mengalami kanker usus besar atau payudara.
Untuk memperoleh manfaat vitamin D, biasakan menjemur tubuh di pagi hari. Sinar
ultraviolet dari matahari pagi dapat menghasilkan vitamin D ketika menyentuh permukaan
kulit. Selain itu, konsumsi juga makanan yang bergizi. Makanan yang mengandung vitamin D
adalah ikan salmon, ikan tuna, hati, keju, sereal, dan kuning telur.

c. Vitamin E

Manfaat utama vitamin ini adalah menjaga kesehatan kulit. Oleh karena itu, banyak produk
perawatan kulit yang menawarkan kandungan vitamin E di dalamnya. Vitamin E ini dapat
menjadi antioksidan, yaitu senyawa yang akan melindungi sel dari kerusakan dan mencegah
penuaan. Termasuk pada sel yang ada di kulit. Selain itu, vitamin E juga berfungsi
mendorong pembentukan sel darah merah di dalam tubuh serta memelihara kesehatan otot
dan saraf. Kekurangan vitamin E dapat membuat saraf dan otot mengalami kerusakan.
Akibatnya seseorang mudah lelah dan sulit mengontrol gerakan pada tubuhnya. Pada
dasarnya, vitamin E juga mudah diperoleh. Makanan yang menjadi sumber vitamin E di
antaranya kacang-kacangan, sayuran hijau, biji-bijian, hingga sereal.

d. Vitamin K
Vitamin ini berfungsi sebagai koenzim yang akan mendukung proses-proses yang terjadi
dalam tubuh. Seperti proses metabolisme tulang, proses pembekuan darah, hingga
mendorong kerja protein. Protein dibutuhkan untuk menunjang kesehatan tulang, darah,
serta otot dalam tubuh. Kekurangan vitamin K dapat menghambat pertumbuhan dan
perkembangan tulang, meningkatkan risiko osteoporosis, membuat pendarahan sulit
dihentikan, dan memicu penyakit kardiovaskular. Tetapi, risiko-risiko gangguan kesehatan
tersebut bisa dihindari dengan menjaga asupan vitamin K. Baik melalui konsumsi suplemen
tambahan maupun memakan makanan yang tepat, seperti sereal gandum, makanan khas
Jepang yaitu natto, sayur bayam, dan brokoli. Nah, itulah beberapa vitamin yang larut dalam
lemak. Pada kenyataannya, tidak semua orang memerhatikan asupan gizi dari makanan
yang dikonsumsinya.

Anda mungkin juga menyukai