PERAN DAN FUNGSI

VITAMIN DAN MINERAL

PADA ANAK

BOBBY PAMBUDI
DIVISI NUTRISI DAN PENYAKIT METABOLIK
BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
RSUP PROF DR RD KANDOU/ FK UNSRAT
MANADO
 PENDAHULUAN
• Nutrien, hara, atau zat hara adalah zat yang diperlukan
oleh organisme untuk hidup, tumbuh, dan berkembang.
Nutrien merupakan unsur atau senyawa kimia yang
digunakan dalam metabolisme suatu organisme.
• Nutrien biasanya dikategorikan menjadi nutrien yang
menyediakan energi dan yang digunakan sebagai
komponen untuk tubuh atau struktur sel.
• Nutrien disebut esensial bagi organisme jika zat tersebut
tidak dapat disintesis oleh organisme dan harus dipenuhi
dari sumber makanan. Dalam penggunaan sehari-hari,
istilah nutrien sering disamakan dengan nutrisi.
 MIKRONUTRIEN (ZAT GIZI MIKRO)
PENGERTIAN

• Zat gizi yang dibutuhkan oleh tubuh dalam jumlah sedikit, namun mempunyai
peran yang sangat penting dalam pembentukan hormon, aktivitas enzim serta
mengatur fungsi sistem imun dan sistem reproduksi.
• Vitamin (baik yang larut air maupun larut lemak) dan mineral. Mineral dibagi
menjadi dua kelompok yaitu makromineral dan mikromineral.
• Mikronutrien diperoleh dari luar tubuh seperti dari makanan atau suplemen, karena
tubuh tidak mampu memproduksinya dalam jumlah yang cukup sesuai dengan
kebutuhan tubuh.
 VITAMIN
(Bahasa inggris: vital amine, vitamin) adalah sekelompok senyawa organik amina
berbobot molekul kecil yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme setiap
organisme, yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh. Nama ini berasal dari gabungan
kata bahasa latin vita yang artinya "hidup" dan amina (amine) yang mengacu pada
suatu gugus organik yang memiliki atom nitrogen (N), karena pada awalnya vitamin
dianggap demikian. 🡪vitamin yang sama sekali tidak memiliki atom N.

Vitamin adalah kofaktor dalam reaksi kimia yang dikatalisasi oleh enzim. Pada
dasarnya, senyawa vitamin ini digunakan tubuh untuk dapat bertumbuh dan
berkembang secara normal.
 VITAMIN A
FUNCTION : SOURCE :
• Preserving integrity of epithelial cells
Breast milk, infant formula, dark green and deep
• Formation of rhodopsin for vision in dim
yellow vegetables, fruits, liver and egg yolk
light
• Wound healing
• Growth and normal immune function

EXCESS :
DEFICIENCY :
Fatigue, night sweats, vertigo, headache, dry and
Breast milk, infant formula, dark green and
fissured skin and lips, hyperpigmentation, retarded
deep yellow vegetables, fruits, liver and egg
growth, bone pain, abdominal pain, vomiting,
yolk
jaundice, hypercalcemia
FEBRUARI DAN AGUSTUS : KAPSUL VITAMIN A
<6 BLN : 50.000 IU (1/2 KAPSUL BIRU)
6-11 BLN : 100.000 IU (KAPSUL BIRU)
>12 BULAN : 200.000 IU (KAPSUL MERAH)
 VITAMIN D
FUNCTION : SOURCE :
Functions as hormone in absorption of calcium Infant formula, egg yolk, liver, fatty fish, sunlight
and phosphorus, mobilization and (activation of 7-dehydrocholesterol in the skin)
mineralization of bone

DEFICIENCY :
Rickets, soft bones, enlarged joints, enlarged
skull, deformed chest, spinal curvature,
bowed leg, osteomalacia,
renal osteodystrophy

EXCESS :
Abnormally high blood calcium (hypercalcemia),
retarded growth, vomiting, nephrocalcinosis
 VITAMIN E
FUNCTION : SOURCE :
• Prevention of oxidation of vitamin A in Breast milk, infant formula, whole-grain breads,
intestine cereals, other fortified or enriched grain products,
• Protection of cell membranes against oxidation wheat germ, green leafy vegetables, vegetable oils,
liver, egg yolk and butter
• Protection of red blood cells

EXCESS :
DEFICIENCY :
May interfere with vitamin K activity, leading to
Deficiency not common, red cell hemolysis in
prolonged clotting and bleeding time; in anemia,
malnourished infants
suppresses the normal hematologic response to iron
 VITAMIN K
FUNCTION : SOURCE :
Formation of prothrombin for normal blood Infant formula, green leafy vegetables, vegetable
clotting oils, meat, liver

DEFICIENCY :
Prolonged clotting time, haemorrhage.
especially in newborn infants, and biliary
tract disease

EXCESS :
Possible hemolytic anemia; hyperbilirubinemia
(jaundice)
 VITAMIN C
FUNCTION : Synthesis of collagen , wound healing, resistance to infection, iron absorption and
transport , water-soluble antioxidant, folacin metabolism

SOURCE : Breast milk, infant formula, vegetables (potatoes, cabbage), fruits (especially citrus fruits,
papaya, cantaloupe and strawberries)

DEFICIENCY : Scurvy, pinpoint peripheral hemorrhages, bleeding gums, osmotic diarrhea

EXCESS : N/A
VITAMIN AND BONE DEFORMITY
VITAMIN B –(1)
VITAMIN B –(2)
 MINERAL
• Senyawa alami yang terbentuk melalui proses geologis. Istilah mineral termasuk tidak hanya
bahan komposisi kimia tetapi juga struktur mineral. Mineral termasuk dalam komposisi unsur
murni dan garam sederhana sampai silikat yang sangat kompleks dengan ribuan bentuk yang
diketahui (senyawaan organik biasanya tidak termasuk).
• Suatu unsur atau senyawa yang dalam keadaan normalnya memiliki unsur kristal dan terbentuk
dari hasil proses geologi
• Makromineral adalah mineral yang dibutuhkan tubuh sebanyak minimal 100 mg per hari
(contoh: kalsium, fosfor), sedangkan mikromineral (trace elements) adalah mineral yang
dibutuhkan tubuh dalam jumlah kurang dari 100 mg per hari (contoh: seng, besi).
 Hypernatremia
: hypertension,

MACR0 -
seizure

MINERAL Acidosis

Arrhytmia,
paralysis,
muscle
weakness
TRACE ELEMENT (1)
TRACE ELEMENT (2)
TERIMA KASIH
 SOURCE

• USDA. A GUIDE FOR USE IN THE WIC AND CSF PROGRAMS. 2009;190–194.
• THOMSON C, FRAGAKIS AS. VITAMINS, MINERALS AND PHYTOCHEMICALS.
BLACKWELL PUBLISHING. 2003, PP. 39–67.