Anda di halaman 1dari 108

VITAMIN & MINERAL

 Tugas Materi Vitamin


 Sebutkan Pengelompokkan Vitamin larut lemak
dan larut air
 Jelaskan Fungsi – Fungsi Vitamin
 Jelaskan sumber makanan yang mengandung
vitamin
 Jelaskan akibat kekurangan dan kelebihan
vitamin larut lemak dan larut air
 Mineral
 Jelaskan mengenai mineral makro dan mikro
 Sebutkan jenis—jenis mineral
 Fungsi dan sumber mineral
 Akibat kekurangan dan kelebihan mineral tersebut
Vitamin dan Mineral

Nur Intania Sofianita,S.Ikom,MKM

UPNVJ
 Vitamin

Non caloric nutrient yang esensial dibutuhkan


dalam jumlah kecil untuk melancarkan proses
pembuatan sel.
Dua Kategori :
1. Larut dalam Lemak: A,D,E,K
2. Larut dalam Air :
-Vitamin B: Thiamin (B1), Riboflavin (B2), Niacin
(B3), Folate, Vitamin B12, Vitamin B6, Biotin,
Asam Pantothenat
-Vitamin C.
Vitamin A

 Sejarah
 Jaman Kuno di mesir telah diketahui: buta senja
dapat diobati dengan memakan hati yg kemudian
diketahui bny mengandung vit.A
 Vit. A pertama kali disintesa tahun 1974 oleh 2
org ahli kimia belanda, David Adrian van Dorp
dan Jozef Ferdinand Ares
Apakah Vit. A
 Nama generik dari suatu kelompok komponen yang
mempunyai peran penting dalam berbagai fungsi
tubuh
 Fungsi Metabolik Vit.A
 Penglihatan
 Transkripsi gen
 Fungsi Immune  Vit A membantu pengaturan sistem
kekebalan tubuh dengan pembuatan sel darah putih yg
menghancurkan virus & bakteri yg berbahaya bagi tubuh.
Vit A jg membantu limfosit “melawan” infeksi lebih efektif
 Perkembangan & reproduksi embrionik
 Pembelahan dan diferensiasi sel (dimana sel mrp bagian
dari otak, otot, paru-paru & jaringan lainnya)
Continue...
 Metabolisme dan pertumbuhan tulang
 Haematopoiesis (suatu proses di mana terjadinya
pembentukan darah )
 Kesehatan kulit  Vit A membantu kesehatan
permukaan kulit dan mukosa ( mata, saluran
pernafasan, pencernaan & urin). Bila permukaan
ini rusak maka bakteri akan lbh mudah masuk &
sebabkan infeksi.
 Mengurangi resiko P. Jantung & Kanker
 Antioksidan
Bentuk Vit. A
 Retinol  bentuk vit. A aktif dlm tubuh, disimpan di
hati, yg selalu siap msk kedlm darah & digunakan oleh
jaringan yg membutuhkan. Retinol dpt diubah menjadi
retinal dan asam retinoid dlm tubuh (bentuk aktif vit A
lainya yg mempengaruhi gene transcription). Sumber :
ditemukan dlm sumber mknan hewani,telur, susu
(whole milk) dan hati,sebagian susu non fat dan susu
non fat bubuk yg di fortifikasi dgn Vit. A utk mengganti
Vit A yg hilang pd saat lemak dihilangkan dari mknan.
Vit A yg bersumber dari hewani lbh mudah di absorpsi
 Preformed Vit A bentuk Vit. A yg ditemukan di
sumber makanan hewani. Retinol & retinal adlh pre
formed vit A. Diserap dalam bentuk retinol
 Retinol & retinal dan asam retinoid dikenal jg sbg
retinoids
Cont...
 Provitamin A carotenoids : Vitamin A yang
ditemukan dlm sumber makanan nabati : suatu
carotenoid, yg didalam tubuh dpt diubah menjadi
retinol. Terdpt didlm sayuran berwarna gelap (hijau
dan oranye) wortel, ubi manis dan bayam.
 Bentuk provit A caroten yg sering ditemukan didlm
makanan adlh beta dan alfa carotene dan beta
cryptoxanthin. Beta carotene mrpkan bentuk yg plg efisien
utk diubah menjadi retinol.
 Ada ratusan carotenoid disintesa oleh tanaman, tetapi hny
sekitar 10% yg mrpkan provitamin A carotenoids
Satuan Vit A

1 µg RAE = 1 µg retinol
= 2 µg ß-carotene yg dilarutkan dlm
minyak (spt pil suplemen)
= 6 µg ß-carotene dlm mknan biasa
(krn tdk absorpsi sebaik yg
disuplemen)
= 24 µg provitamin A carotenoids lainya
RAE = retinol activity equivalent µg
Rekomendasi Vit A
 RDA (Recommended Dietary Allowances)
merekomendasikan intake zat gizi rata-rata per hari
yang cukup utk memnuhi kebutuhan zat gizi utk
hampir semua individu yg sehat setiap kelompok
umur & jenis kelamin
 AI (Adequate Intake) adl nilai yg digunakan bila
tidak ada nilai RDA. AI memnuhi atau melebihi
jumlah zat gizi yg dibutuhkan utk mempertahankan
nutritional adequacy utk hampir semua org
 UL (Upper Limit) adl nilai maksimum intake harian
yg diperbolehkan agar tdk menyebabkan efek
negatif thd kesehatan
RDA/AI dan UL Vit A
Kel.Fisiologis RDA/AI* UL
µg/day µg/day
Bayi: 0-6bln 400* 600
7-12 bln 500* 600
Anak: 1-3thn 300 600
4-8 thn 400 900
Laki2: 9-13 thn 600 1700
14-18thn 700 2800
19 - > 70 700 3000
Perempuan : 9-13 thn 600 1700
14-18thn 700 2800
19 - > 70 700 3000
Hamil : <19 thn 750 2800
19- < 50 thn 770 3000
Menyusui : < 19 thn 1200 2800
19-50 thn 1300 3000
 Diet > 5 porsi buah dan sayur per hari
termasuk sayuran berdaun hijau tua dan
buah berwarna oranye atau jeruk,
diperkirakan memberi cukup beta carotene
dan carotenoids lainnya

Defisiensi Vit A
-Buta senja merupakan tanda awal defisiensi Vit A. Terjadi krn
cornea menjadi sgt kering dan merusak kornea & retina
-Menyebabkan penurunan kemampuan tubuh melawan infeksi
- meningkatkan anak” menderita penyakit diare dan infeksi
pernafasan, memperlambat pertumbuhan tulang, dan
menurunkan kemungkinan kelangsungan hidup anak dari sakit
serius
Cont...

- Dpt terjadi pada keadaan diare khronis atau


intake kurang, spt yg tjd pada KEP
- Defisiensi besi mempengaruhi metabolisme
vit A dan suplementasi besi yg diberikan
pada seseorang yg defisiensi besi dapat
meningkatkan simpanan vitamin A dan besi
- Konsumsi alkohok berlebihan akan
menyebabkan deplesi simpanan vit A.
Kelompok yg mempunyai resiko
mengalami defisiensi Vit.A sub klinik
adl
 Anak usia pra sekolah / toddlers
 Anak dibawah garis kemiskinan
 Anak yg tdk mendapatkan pelayanan kesehatan yg
adekuat/imunisasi
 Anak yg tinggal didaerah yg banyak kasus kurang
gizi
 Imigran/pengungsi di negara yg diketahui memp,
insiden def vit A/ campak tinggi
 Anak yg mempunyai P. Pankreas, hati atau
usus,atau yg mempunyai mslh dgn pencernaan &
absorpsi lemak
Vitamin B Tinggi Kubis 230-430
 Fungsi Hati biri” 260
 Sbg coenzym dlm

transfer 1molekul bayam 140


karbon ke komponen” Kacang 110
lain dlm sintesis: purine, tanah
thyimine, Sedang Kuning 52
hemoglobin,cholin telur
 Terlibat dlm
Jeruk 37
metabolisme protein dan
lemak rendah Daging 3

susu 0,3
Faktor Resiko

 Diet rendah asam folat


 Hamil
 Kekurangan vit B 12
 epilepsi
Thiamin (Vitamin B1)

Fungsi
-Melepaskan energi dari karbohidrat dan lemak
-Membantu transmit impuls syaraf
-Memecah alkohol
-Menjadikan selera makan lebih baik
 Bagian koenzim TPP (tiamin Pirofosfat) berperan
dalam metabolisme energi
 Diperlukan utk pertumbuhan, nafsu makan normal,
pencernaan dan fungsi saraf
 Stabilitas tidak tahan panas dlm suasana alkali dan
oksigen, tahan dlm suasana asam
 Akibat kekurangan: lemah, capek, tidak ada nafsu
makan, otot sakit releksi utut dan pergelangan
berkurang
 Beri” kering: degenerasi saraf, sukar berjalan,
mental terganggu, lumpuh
 Beri” basah: oedema,pembesaran jantung, denyut
jantung tidak normal, gagal jantung
 Sumber: benih serealia, serealia tumbuk, hati &
organ lain,kacang”an & sayuran. Disintesis oleh
bakteri saluran cerna
Kebutuhan

 Kebutuhan bila :
 Metabolisme rate meningkat
 Alkoholis
 Usia tua
 Hamil dan menyusui
 Stress
 Atlet
Sumber Makanan (mg/100g)
DEFISIENSI

Tinggi Ragi 12 - AKUT : beri-beri, tanda” klinik:


- Gejala gastronternal:
Sedang Babi 0,9
kehilangan selera makan,
muntah, kehilangan otot

Kacang- 0,4 - Gejala sistem syaraf:


kacangan kehilangan refleks, kesulitan
dalam bergerak( dry beri”) jk
Roti putih 0,18 oedema disebut wet beri”
- SUB AKUT : kehilangan selera
rendah Polished Sangat makan, muntah, kram pada kaki,
rice kecil mental depresion, oedema,
kehilangan BB
 Normal asupan 1,0 – 1,5 mg/hari = orang dewasa
 Jika makanan kita banyak mengandung karbohidrat 
dibutuhkan lebih banyak thiamin
 Tanda-tanda defisiensi :
 Menurunnya nafsu makan

 Depresi mental

 Peripheral neurophaty

 Lemah

 Defisiensi kronis = gejala kelainan neurologis spt


kebingungan (mental), kehilangan koordinasi mata
 Penyakit karena defisiensi tiamin : Beri-Beri akibat
makanan yang kaya akan karbohidrat tetapi rendah
thiamin
Riboflavin (vitamin B2)
 Komponen dr koensim flavin
 FMN dan FAD
 Berperan dalam metabolisme
energi,pernafasan, jaringan &
pemindahan hidrogen
 Diperlukan untuk
pertumbuhan, penglihatan
dan kesehatan kulit
 Memiliki fungsi sentral dlm
produksi energi dan
pernapasan seluler.
Fungsi

 Melepaskan energi dari lemak, karbohidrat


dan protein
 Esensial utk kesehatan kulit dan
pertumbuhan
 Produksi corticosteroid dan sel darah merah
 Respirasi sel
 Stabilitas: tahan panas, oksigen dan asam,
tidak tahan cahaya (terutama sinar
ultraviolet) dan alkali)
 Akibat kekurangan: sudut mulut merah dan
pecah-pecah, licin dan berwarna merah
ungu, kelopak mata meradang, tidak tahan
cahaya, kornea mata memerah
 Sumber: susu dan hasil olahannya, hati dan
organ lain, sayuran hijau,serealia tumbuk dan
yg difortifikasi, telur
Kebutuhan
 Kebutuhan akan meningkat bila:
 Meningkat dalam ukuran tubuh, metabolic rate,
pertumbuhan, seperti hamil, menyusui,
pertumbuhan
 Alkoholis
 Usia tua
 Strict vegetarian
 Stress dan mal absorbsi zat gizi
Sumber makanan :
Tinggi : hati biri”, cornflakes
Sedang : susu, keju (cheddar)
Rendah : kentang, apel
Niasin (vitamin B3)

• Niasin bagian koenzim NAD (Nikotin amida


adenin dinukleaotida) dan NADP (bentuk fosfat)
• Membantu memindahkan hidrogen dan
metabolisme asam amino
 Terlihat dalam glikolisis, sintesis lemak dan
pernafasan jaringan, menjaga kesehatan
kulit, sistem saraf dan sistem pencernaan.
 Stabilitas: tahan panas, cahaya, oksidasi
asam dan alkali
FUNGSI
- Melepaskan energi dari karbohidrat, protein
dan lemak
- Sintesis protein dan asam nukleat

- Sintesis asam lemak dari glukosa

KEBUTUHAN
Kebutuhan akan meningkat bila :
- Lebih banyak kalori dikonsumsi (hamil,
menyusui, sakit, stress)
- Kronik alkoholik

- Gangguan intestinal
Sumber Makanan

 Tinggi : kulit padi (gandum), ovaltine


 Sedang : mentega kacang, hati biri”, daging
 Rendah : sayuran, buah, telur
 Kebutuhan niasin 19 mg /day
DEFISIENSI
- Pellagra : t Dermatitis, diarrhoea, dementia,
- Gejala awal : mudah tersinggung, kehilangan selera
makan,pusing, gangguan mental,dermatitis bilateral
terutama yg terkena matahari, indigestion, lemah, anemia
Asam pantotenat

•Bagian koenzim A diperlukan untuk metabolisme


energi, karbohidrat, lemak dan proten
•Stabilitas : tidak taha asam alkali, panas dan garam-
garam tertentu
Fungsi

 Sintesis asam nukleat


 Pelepasan energi dari metabolisme K,P,L
 Sintesis asam amino, asam lemak, sterol (spt
kolesterol), hormon steroid, dan vitamin D
 Penyusunan sel darah merah
 Penyusunan acetylcholine (neurotransmitter)
Kebutuhan

 Kebutuhan meningkat bila : severe


malnutrition
 USA (mg/hari)
 Bayi : 2-3
 Anak dan remaja : 3-7
 Dewasa : 4-7

Indonesia belum punya RDA utk vit B5


Kebutuhan
 Tinggi : hati biri”, kuning telur
 Sedang : lobster, daging, susu
 Rendah : pear

DEFISIENSI
- Tidak umum
- Dapat menyebabkan pusing, insomnia, mual muntah, kesemutan
pd tangan & kaki,susah tidur,lelah
- Lemah koordinasi
Kelebihan
-belum ada bukti
- Konsumsi setiap hari 10-20 gram mungkin mengakibatkan diare
Vitamin B6 (Piridoksin, Piridoksal dan
Piridoksamin)
 Terdapat dalam 3 bentuk yaitu Piridoksin, Piridoksal
dan Piridoksamin
 Vit B6 berperan sebagai koenzim berupa piridoksal
fosfat (PLP) dan piridoksamin fosfat (PMP) dlm
berbagai reaksi transaminasi
 Membantu metabolisme asam amino dan asam
lemak
 Membantu perubahan triptofan menjadi niasin
 Membantu pertumbuhan ,membantu pembentukan
sel darah merah
Sumber

 Vitamin B6 paling banyak terdapat di dalam


khamir, kecambah, gandum, hati, ginjal,
serealia tumbuk, kacang-kacangan, kentang,
pisang, susu, telur, sayur dan buah
mengandung sedikit vitamin B6.
 Vit B6 didalam makanan hewani lebih mudah
diabsorpsi daripada yg terdpt di makanan
nabati
Defisiensi
 Jarang terjadi, bila terjadi biasanya scr bersamaan
dengan kekurangan beberapa jenis vitamin B-
kompleks lainnya.
 Kekurangan bisa terjadi krn obat”an tertentu,
kecanduan alkohol, kelainan kongenital, penyakit
kronik tertentu dan P.hati yg disebabkan alkohol dpt
menganggu metabolisme vit. B6
 Gejala : lemah, mudah tersinggung, susah tidur.
Gangguan pertumbuhan, fungsi motorik, kejang”,
anemia, penurunan pembentukan antibodi,
peradangan lidah, serta luka pada bibir, sudut”mulut
dan kulit.
 Kerusakan pd sistem saraf pusat
Akibat Kelebihan B6

 Menyebabkan kerusakan saraf tidak dapat


diperbaiki dimulai dengan semutan pd kaki,
kemudian mati rasa pd tangan dan akhirnya
tubuh tidak mampu bekerja
Biotin

Komponen berbagai enzim; membantu sintesis dan


pemecahan asam lemak, asam amino dgn
menambahkan & mengurangi CO2 dari senyawa
aktif dan mengeluarkan NH2 dari asam amino
Fungsi
 Sbgt koenzim pada reaksi-reaksi yg
menyangkut penambahan atau pengeluaran
CO2 kepada atau dari senyawa aktif.

Kebutuhan
Belum diketahui dgn pasti karena kurangnya
pengetahuan tentang ketersediaan biologik
biotin dalam makanan dan kontribusinya yg
belum pasti dari biotin berasal dari sintesis
bakteri
Sumber
 Hati,daging, susu, kuning telur, serealia, khamir, kacang kedelai,
kacang tanah, sayuran dan buah”an tertentu (jamur,pisang, jeruk,
semangka, strawberi)
Akibat kekurangan
- Jarang terlihat pd manusia
- Gejala kekurangan pd manusia bisa terjd bila memakan putih telur
mentah berasal lebih dari 24 butir telur sehari
- Bisa terjadi bila bergantung scr total pd pemberian zat gizi melalui
parenteral (tdk melalui saluran cerna)
- Ganguan jantung, dermatitis, rambut rontok
- Gejala: lelah, kurang nafsu mkn, rasa nek, muntah”, otot skt, kulit
kering bersisik, alopesia (kebotakan setempat) dan kesemutan
- Pd bayi : terdpt dematitis sebore dan alopesia
Akibat Kelebihan: belum diketahui
Kobalamin
 Bagian koenzim metilkobalamin dan deoksi kobalamin.
Terlihat dalam metabolisme fragmen karbon tunggal
 Diperlukan utk sintesis asam nukleat dan nukleo protein
 Membantu metabolisme jaringan saraf, metabolisme
asam folat, membantu pemecahan asam lemak dan
asam amino tertentu
 Berperan dalam pertumbuhan
 Stabilitas: secara perlahan rusak oleh asa, encer, alkali,
cahaya , bahan pengoksidasi dan preduksi
Fungsi

 Diperlukan utk mengubah folat menjadi


bentuk aktif dan dalam fungsi normal
metabolisme semua sel, sel saluran cerna,
sum” tlg, jaringan saraf.
Sumber
- Sumber utama terdapat di makanan protein
hewani: kerang, susu, telur dan hasil
olahannya, ikan keju dan daging.
Akibat kekurangan
 Kekurangan terjadi akibat penyakit saluran cerna
atau pada gangguan absorpsi dan transportasi.
 Anemia
 Gangguan absorpsi
 Degenerasi otak, saraf mata, saraf tulang belakang,
dan sarap perifer
 Gejala : mati rasa, semutan, kaki terasa panas,
kaku dan rasa lemah pada kaki lumpuh
 Banyak terjadi pd org tua krn mkn tidak teratur
Akibat Kelebihan

 Tidak diketahui adanya gangguan karena


kelebihan vut B12 hingga dosis 1000ug tidak
menampakan bahaya, tetapi juga tidak
menunjukkan kegunaan.
Asam folat

Bagian koenzim THF (tetrahidrofolat), Diperlukan


untuk sintesis DNA pematangan sel darah merah.
Stabilitas: tahan cahaya matahari bila dalam larutan ,
tidak tahan panas bila dalam suasana asam
Fungsi
 Memindahkan atom karbon tunggal dalam
bentuk gugus formil, hidroksimetil dalam
reaksi” penting metabolisme beberapa asam
amino dan sintesis asam nukleat.
 Dibutuhkan untuk pembentukan sel darah
merah dan sel darah putih dalam sumsum
tulang dan untuk pendewasaannya.
 Sbg pembawa karbon tunggal dlm bentuk
hem
 Suplementasi folat menyembuhkan anemia
Sumber
 Terdapat di dalam bahan makanan terutama dalam sayuran
hijau, hati, daging tanpa lemak, serealia utuh, biji-
bijian.kacang”an dan jeruk vit C dlm jeruk menghambat
kerusakan folat.
Akibat kekurangan Folat
- Menyebabkan gangguan metabolisme DNA
- Anemia
- Gangguan darah lainnya
- Peradangan lidah
- Gangguan saluran cerna
Akibat Kelebihan Folat
jarang terjadi
Vitamin D

 Sebagai prohormon pertumbuhan dan


perkembangan normal
 Pertumbuhan dan perkembangan tulang &

gigi
 Mempengaruhi absorpsi dan metabolisme

kalsiumdan fosfor
 Toksik dalam jumlah berlebihan

Stabilitas VIt D; tahan panas dan oksidasi


Vitamin D

 Mencegah dah menyebuhkan riketsia, P.


Dimana tulang tidak mampu melakukan
kalsifikasi.
 Vit D dpt dibentuk tubuh dgn bantuan sinar
matahari bila tubuh ckp sinar matahari
konsumsi vit D melalui makanan tidak
dibutuhkan, krn dpt disintesis oleh tubuh
Fungsi

 Membantu pembentukan dan pemeliharaan


tulang bersama vit A dan Vit C, hormon”
paratiroid dan kalsitonin, protein kalogen,
serta mineral” kalsium, fosfor, magnesium
dan fluor.
 Membantu pengerasan tulang dengan cara
mengatur kalsium & fosfor tersedia dlm darah
diendapkan pd proses pengerasan tulang
Sumber
 Diperoleh tubuh melalui sinar matahari
merubah 7 dehidrokolesterol menjadi
kolekalsiferol dibawah kulit
 Bayi dan anak” dianjurkan berada dibwh
matahari beberapa waktu tiap hari
 Terdapat dikuning telur,susu, hati,
krim,mentega dan minyak hati ikan.
Akibat kekurangan dan Kelebihan Vit D

 Menyebabkan kelainan pd tulang yg dinamakan


riketsia (pd anak-anak) dan osteomalasia pada org
dewasa (biasanya konsumsi kalsium rendah,tdk bny
sinar matahari)
 Osteoporosis
 kaki membengkok, ujung” tulang panjang membesar
(lutut dan pergelangan), tulang rusuk membengkok,
pembesaran kepala, gigi terlambat keluar, bentuk
gigi tidak teratur& mudah rusak.
Continue
 Akibat kelebihan  apabila mengkonsumsi dalam
jumlah berlebihan mencapai 5 X AKG yaitu lebih
dari 25 ug sehari akan menyebabkan keracunan
 Gejala lemah, sakit kepala, kurang nafsu makan,
diare, muntah”, gangguan mental dan pengeluaran
urin berlebihan.
 Bayi yg diberi vit D berlebihan  gangguan saluran
cerna, rapuh tulang, gang. Pertumbuhan dan
keterlambatan perkembangan mental
Vitamin E

Penting sebagai antioksidan = menangkap radikal


bebas,
Stabilitas: tahan panas dan asam, rusak oleh lemak
tengik, alkali, oksigen, timah, garam, beso dan
radiasi sinar ultraviolet
Fungsi
 Sebagai antioksidan yg larut dalam lemak
 Memegang peranan biologik utama dalam
melindungi asam lemak-jenuh ganda dan komponen
membran sel lain dari oksidasi radikal bebas
 Fungsi struktural dalam memelihara integritas
membran sel
 Sintesis DNA
 Merangsang reaksi kekebalan
 Mencegah penyakit jantung koroner
 Mencegah keguguran dan sterilisasi
 Mencegah gangguan menstruasi
Sumber Vit E
 minyak tumbuh”an terutama kecambah
gandum dan biji”an,
 Minyak kelapa, zaitun sedikit mengandung
Vit E,
 Daging, unggas, ikan, dan kacang”an
mengandung vit E dalam jumlah yg terbatas.
Cont...

 Vit E mudah rusak pada pemanasan (spt pd


proses penggorengan) dan oksidasi.
Sehingga sumber Vit E diutamakan bahan
makanan dlm bentuk atau yg tidak terlalu
mengalami pemrosesan, krn Vit E tidak larut
air, Vit E tidak hilang selama dimasak
dengan air,
 Pembekuan dan penggorengan dlm minyak
bny merusak sebagian besar Vit E
Akibat kelebihan Vit E

 Dapat menimbulkan keracunan


 Gangguan saluran cerna
 Dosis tinggi juga dapat meningkatkan efek
obat antikoagulan yg digunakan utk
mencegah penggumpalan darah
Vitamin K

Menadion, filokinon, menakinon


Stabilitas : tahan panas, oksigen dan kelembaban
Rusak oleh alkali dan sinar ultraviolet
Fungsi
 Membantu permbentukan protombin, suatu
senyawa utk pengumpalan darah normal
 Merupakan kofaktor enzim karboksilase yg
mengubah residu protein berupa asam glutamat
(glu) menjadi gama-karboksiglutamat (gla).
 Mengikat ion kalsium
 Gla protein mengikat hidrosiapatit yg diperlukan
dalam pembentukan tulang tanpa vit K tulang
memproduksi protein yg tdk sempurna, shg tdk dpt
mengikat minerla”yg diperlukan dlm pembentukan
tulang
Sumber
 Hati, sayuran daun berwarna hijau, kacang
buncis, kacang polong, kol, dan brokoli,
kacang kedelai, minyak nabati, dedak,
gandum, Semakin hijau daun semakin tinggi
kandungan vit K nya.
 Dlm jumlah kecil vit K terdapat di susu,
daging, telur, serealia, buah”an dan sayuran
lain.
Akibat kekurangan dan kelebihan Vit K

 perdarahan
 Terjadi apabila ada gangguan absorpsi lemak (bila

produksi empedu kurang atau pada diare)


 Seseorang yg mendpt antibiotika sdgkan tubuhnya

kurang vit K dari makanan


Kelebihan
Hanya terjadi bila vitamin K diberikan dalam bentuk
berlebihan berupa vit K siintetik menadion, gejala:
hemolisis sel darah merah, sakit kuning dan
kerusakan pada otak.
Vit C (Asam Askorbat)

 Vitamin C : kristal putih yg mudah larut dalam


air, dlm keadaan kering vit C ckp stabil.
 Dlm keadaan larut vit C mudah rusak krn
bersentuhan dgn udara (oksidasi) terutama
terkena panas
 Vitamin C vit yg paling labil
 Dapat rusak karena penyimpanan
Fungsi
 Sebagai koensim atau kofaktor
 Sbg antioksidan
 Penyembuhan luka
 Patah tulang,
 Perdarahan bawah kulit
 Dan perdarahan gusi
 Mencegah infeksi: meningkatkan daya tahan
 Mencegah dah menyembuhkan pilek
 Mencegah kanker dan P.jantung dpt mencegah pembentukan
nitrosamin yg bersifat karsinogenik, mempengaruhi
pembentukan sel” tumor.diduga dpt menurunkan taraf trigliserida
serum tinggi yg berperan dlm P.jantung
Continue..

 Tidak dianjurkan mengkonsumsi vit C dosis


tinggi secara rutin.
Sumber Vit C
- Terdapat pd pangan nabati yaitu sayur dan

buah terutama yg asam, seperti jeruk, sitrus


jenis kol, nenas, rambutan, pepaya, gandaria,
dan tomat,jambu biji.
- Kol dan sayuran daun”an
Akibat kekurangan
 Skorbut dlm bentuk berat skr jarang terjadi, tanda-tanda awal
lelah, lemah, napas pendek, kejang otot tulang, otot dan
persendian sakit serta kurang nafsu makan, kulit menjadi kering,
kasar dan gatal, perdarahan gusi, kedudukan gigi menjadi
longgar, mulut dan mata kering dan rambut rontok, kulit kasar,
memar, luka sukar sembuh.
 Scurvy; perdarahan dibawah kulit, depresi mudah kena infeksi,
mual , kejang perut, diare.
 Luka sukar sembuh
 Terjadi anemia
 Jumlah sel darah putih menurun
 Depresi diikuti oleh gangguan psikomotor & timbul gangguan
saraf berupa histeria
Akibat kelebihan Vit C

 Vit C yg berasal dari makanan tidak


menimbulkan gejala
 Konsumsi suplemen Vit C secara berlebihan
tiap hari dapat menimbulkan hiperpksaluria
dan risiko lebih tinggi terhadap batu ginjal
Bahan” mirip Vitamin

 Kolin mrp, komponen fosfolida, yaitu lesitinm


sfingomielin dan asetilkolin merupakan
bagian membran sel. Asetilkoling berfungsi
sbg pengantar saraf. Pd manusia 
kekurangan kolin scr kronis mempengaruhi
ingatan
 Sumber Kolin: terdapat dalam hati, kacang
kedelai, havermout, kembang kol dan kol,
telur, hati, kacang kedelai, dan kacang tanah.
Mio-inositol
 Terdapat dalam buah”an, serealia, sayuran,
kacang”an hati dan jantung. Dlm susunan makanan
rata” biasa didpt ckp dlm bentuk fosfolida inositol
dan sbg asam fitat. Asam fitat menganggu absorpsi
kalsium, besi dan seng
 Fungsi : mengatur respon sel terhadap rangsangan
luar, transmisi saraf dan pengaturan aktivitas enzim
 Metabolisme inositol dipengaruhi oleh kolin dalam
makanan, jumlah dan tingkat kejenuhan lemak
makanan dan komposisi asam lemak
TERIMA KASIH , GOOD
LUCK !!!
Mineral
 Pemeliharaan fungsi tubuh, baik pada tingkat sel,
jaringan, organ maupun fungsi tubh secara
keseluruhan.
 Diperoleh dari makanan (tubuh tidak dpt memproduksi)
 Berdasar jumlah yang dibutuhkan tubuh:
 Makro (dibutuhkan oleh tubuh dlm jumlah lebih dari

100mg sehari): Natrium, klorida, kalium,


kalsium,magnesium, fosfor dan sulfur
 Mikro (kurang dari 100mg sehari): besi, zinc, Iodium,

tembaga,mangan, Krom, selenium, Molibdendan


fluor, Kobal, Silikon, Vanadium, Timah, Nikel, Arsen
dan Boron.
Fungsi

 Sebagai katalist berbagai reaksi biokimawi


dlm tubuh
 Transmisi sinyal / pesan pd sel saraf
 Produksi hormon
 Pencernaan dan penggunaan makanan
 Bagian dari organ vital spt tulang, darah, gigi
 dll
Mineral Makro

 Kalsium
 99% terdpt dlm gigi dan tulang
 Berbentuk ion dlm cairan tubuh
 Mrpkan mineral utama dlm tulang & gigi
 Berperan dlm kontraksi dan relaksasi otot, fungsi
saraf, penggumpalan darah, tekanan darah dan
fungsi kekebalan
Akibat Kekurangan Kalsium
 Gangguan pertumbuhan pada anak-anak
 Tulang kropos (osteoporosis) pada orang dewasa

Akibat Kelebihan
- sembelit, resiko batu ginjal, kerusakan ginjal

- Gangguan absorpsi mineral lain

Sumber
- Susu dan hasil olahannya, ikan , udang, kerang dan
kepiting, kacang”an dan hasil olahannya, daun
singkong , daun lamtoro
Fosfor

 Kurang lbh 85% dlm bhn argonik tulang &


gigi
 Komponen tiap sel dan senyawa penting
DNA, RNA, ATP dan fosfolida,
 Berperan dlm pemindahan energi, kalsifikasi
tulang & gigi, absorpsi & transportasi zat gizi,
sistem buffer.
Akibat Kekurangan Fosfor

 Kekurangan belum diketahui

Akibat kelebihan
- Dapat menarik kalsium dari tubuh dan

diekskresi sehingga menimbulkan kejang


Sumber
Semua jaringan hewan, serealia, kacang”an
Magnesium

 60% dlm tulang & gigi


 20% di otot, sisanya dijaringan lunak lain
dalam cairan tubuh.
 Dlm bentuk ion  sbg aktivator bny enzim yg
mempengaruhi hampir semua proses tubuh
 mineralisasi tulang &gigi
 Sintesis protein
 Kontraksi otot dan transmisi saraf
Akibat kekurangan (Mg)

 Lemah, binggung,kejang, halusinasi, sukar


menelan, gagal jantung, gangguan
pertumbuhan anak
 Belum diketahui akibat kelebihan magnesium
 Sumber: terdapat di kacang”an, serealia
tumbuk, sayuran hijau, susu, coklat, teri
Natrium

 30-40% dlm tulang


 Kation utama cairan ekstraseluler
 Mengatur osmolaritas cairan, pH dan vol
darah
 Membantu transmisi rangsangan saraf dan
kontraksi otot
Cont...

 Akibat kekurangan : Kejang otot, apatis,


kurang nafsu makan
 Akibat kelebihan : Oedema, hipertensi akut
 Sumber: garam dapur, makanan yg diproses
dgn garam dapur,makanan hasil laut, susu,
telur, makanan hewani
Klor

 Anion utama hanya 15% didlm cairan


ekstraselular
 Fungsi : bersama natrium sbg buffer,
keseimbangan elektrolit, aktifitas
enzim,komponen asam lambung
 Diperlukan untuk pencernaan
Continue...

 Akibat kekurangan: dalam keadaan normal


jarang terjadi, hanya terjadi pada muntah dan
diare atau berkeringat berlebihan
 Akibat kelebihan : muntah
 Sumber : garam dapur dan makanan yg
diolah dengan garam dapur, makanan hasil
laut, susu,telur, daging
Kalium

 Kation utama cairan intraseluler


 Mengatur keseimbangan asam basa,
osmolaritas, transfer membran sel,
memelihara integritas sel, membantu
kontraksi otot
 Diperlukan utk metabolisme karbohidrat dan
protein
Cont...

 Kekurangan jarang terjadi, dapat terjadi


akibat penyakit ginjal, asidosis pd diabetes,
muntah,diare,atau keringatan berlebihan
 Kelebihan kalium: Otot lemah dan muntah”,
hiperkalemia akut dapat menyebabkan gagal
jantung
 Sumber: buah, susu, daging, serealia,
sayuran, kacang”an, pisang
Sulfur

 Berasal dari makanan terikat pd asam amino


mengandung sulfur yg diperlukan utk sintesis
zat-zat penting
 Berperan dalam reaksi oksidasi reduksi
 Bagian dari tiamin, biotin dan hormon insulin
 Membantu detoksifikasi
Cont...

 Kekurangan sulfur: belum bny


diketahui,namun bisa terjadi akibat
kekurangan protein
 Kelebihan konsumsi sulfur: terjadi bila
konsumsi asam amino mengandung sulfur
berlebihan pada hewan, menghambat
pertumbuhan
 Sumber : terdapat disemua sumber protein
Mineral Mikro

 Besi
 70% dlm hemoglobin, krg lebh 30% disimpan dlm
hati, limpa kecil dan sum” tulang belakang.
 Komponen hemoglobin dan mioglobin berperan
dlm transfer oksigen
 Diperlukan utk penggunaan energi sebagai
bagian kegiatan metabolisme sel dan sistem
kekebalan
Lanj..

 Kekurangan Fe: hambatan pertumbuhan,


menganggu pusat sistem saraf dan fungsi
otak
 Akibat kelebihan Fe : Infeksi
 Sumber Fe: hati, daging, kuning telur, udang,
serealia tumbuk atau difortifikasi, kacang”an
dan sayuran hijau
Seng/Zinc (Zn)

 Dihampir semua jaringan terutama dalam


hati, pangkrean, ginjal, otot dan tulang.
 Bagian dari bny enzim & hormon insulin,
berperan dalam metabolisme asam nuukleat,
reaksi kekebalan, transppor vitamin A,
persepsi rasa, kesembuhan luka,membuat
sperma, perkembangan normal janin
 Kekurangan zinc: hambatan pertumbuhan,
menganggu pusat sistem saraf dan fungsi
otak
 Kelebihan Zn: menurunkan absorpsi
tembaga, mempengaruhi metabolisme
kolesterol
 Sumber Zn:kerang, tiram, hati, kacang”an,
dedak, susu, gandum
Tembaga (Cu)

 Didlm jaringan tubuh, terutama di hati, otak,


jantung dan ginjal.
 Bagian dari berbagai enzim dan
seruloplasmin dan eritrokuprein dalam darah
 Bagian integral DNA dan RNA
 Diperlukan untuk absorpsi dan penggunaan
besi dalam pembentukan hemoglobin
 Akibat kekurangan : Anemia, menganggu
pertumbuhan dan metabolisme,
demineralisasi tulang
 Akibat Kelebihan : penumpukan secara
kronis dihati menyebabkan nekrosis hati atau
sirosis hati
 Sumber : hati, kerang, serealia tumbuk,
kacang”an, ginjal, unggas, tiram, coklat,
biji”an
Iodium

 Bagian dari tiroksin dan senyawa lain yg


disintesis dalam kelenjar tiroid
 Mengatur reaksi” yg berkaitan dgn energi sel
 Mengatur pertumbuhan, perkembangan dan
laju metabolisme
 Akibat kekurangan: gondok, kretinisme,
pembesaran kelenjar tiroid, hambatan
mentaldan pertumbuhan pada anak, gemuk
pada org dewasa
 Akibat Kelebihan : pembesaran kelenjar tiroid
yang dapat menutup jalan pernafasan
 Sumber : garam difortifikasi, makanan laut,
air dan sayur di daerah non gondok dan
hewan yang makan makanan tsb
Mangan

 Terbanyak didalam tulang, jaringan di dalam


hati, pankreas, jaringan saluran cerna, dan
kelenjar ptuitari
 Bagian dari enzim” penting
 Membantu dalam banyak proses
metabolisme
 Akibat Kekurangan : jarang terdapat pada
manusia
 Pada hewan hambatan pertumbuhan
gangguan sistem saraf, kelainan reproduksi
 Akibat Kelebihan: gangguan sistem saraf
 Sumber : serealia utuh, kacang”an, buah”an ,
teh
Fluor

 Dalam tulang dan gigi


 Membantu pembentukan tulang
 Mencegah kerusakan tulang dan gigi
 Akibat kekurangan: kerusakan gigi
 Kelebihan : fluorosis, mual, muntah, diare,
gatal, sakit di dada
 Sumber : air minum (bisa di fluoridaasi), teh,
kopi, makanan hasil laut, kacang kedele
Molibden

 Bagian dari enzim, xantin oksidase,sulfat


oksidase dan aldehid oksidase yang
mengkatalis oksidase reduksi dalam sel
 Akibat kekurangan : belum diketahui
 Akibat kelebihan : gangguan enzim
 Sumber: serealia utuh, kacang”an, susu, hati
Kobal

 Bagian dari siano kobalamin (B12)


 Diperlukan untuk fungsi normal sel terutama
sel sum” tulang, mematangkan sel darah
merah
 Sistem saraf dan sistem pencernaan
 Berperan dalam fungsi berbagai enzim
 Akibat kekurangan: terjadi bila kekurangan vit
B12.
 Kekurangan bisa terjadi pada kekurangan
faktor intrinsik, sindroma gangguan absorpsi
dan gastrektomi
 Akibat kelebihan : belum diketahui
 Sumber : makanan sumber vit B12 (daging,
hati, susu dan hasil olah susu)
Selenium
 Berfungsi dalam metabolisme lemak bersama vit E
sebagai antioksidan
 Akibat kekurangan : penyakit Keshan, resiko P.
Jantung, jarang terjadi karena makanan, bisa terjadi
apabila dapat makan tidak melalui saluran cerna
(Total Parenteral Nutrition) untuk waktu yg lama
tanpa suplemen
 Akibat kelebihan : gangguan saluran cerna, rambut
rontok, gangguan sistem saraf, lesi pada kulit
 Sumber makanan: hasil laut, daging, hati, bawang,
serealia,s ayuran, bergantung pada kandungan
selenium tanah
Kromium
 Berperan dalam metabolisme karbohidrat dan lipida
 Memudahkan masuknya glukosa ke dalam sel
(pelepasan energi)
 Akibat kekurangan : terjadi pd kekurangan gizi
berat, mrpk faktor diabetes pd org tua &
P.kardiovaskular
 Gejala spt: P. Diabetes,ketidakmampuan
menggunakan glukosa secara normal
 Akibat kelebihan: belum diketahui karena makanan
 Sumber: biji”an,serealia utuh, hasil laut, daging
Timah, Nikel, Vanadium, Silikon

 Diperlukan tubuh, tetapi belum ditetapkan


AKG dan perkiraan konsumsi yg cukup aman
TERIMA
TERIMA KASIH
KASIH ,,
GOOD
GOOD LUCK
LUCK !!!
!!!

Anda mungkin juga menyukai