Anda di halaman 1dari 21

Diskontinuitas Massa Batuan dan Pengaruhnya Pada Stabilitas

Penggalian Lubang Bukaan

Danu Mirza Rezky


212190012

Insert the Sub Title


of Your Presentation
Outline
Batuan Utuh dan Massa Batuan
Rincian dan Gambar

Jenis Bidang Diskontinuitas


Rincian dan Perhitungan

Klasifikasi Massa Batuan


Rincian dan Perhitungan

Studi Kasus
Terowongan Eksplorasi Uranium
BATUAN UTUH VS MASSA BATUAN

Batuan Utuh = Homogen, Kontinu, Isotrop

Massa Batuan = Heterogen, Anisotrop, Diskontinu

Insert the Sub Title


of Your Presentation
Jenis Bidang Diskontinuitas

Lipatan adalah kelengkungan Kekar terbentuk pada saat Sesar didefinisikan sebagai Bidang perlapisan terdapat
atau kenampakan batuan pecah dan mengalami bidang rekahan yang disertai pada batuan sedimen, yang

mennyerupai gelombang pada sedikit tarikan yang disebabkan oleh adanya pergeseran mana bidang ini membagi
batuan. oleh tegangan tensional (displacement) satu blok batuan sedimen menjadi
terhadap blok batuan lainnya. beberapa lapisan (strata).
Pengaruh Diskontinuitas
Penurunan Kekuatan Batuan
Terjadi runtuhan

Sumber : (Xia-ting feng, 2016) Studi kasus di terowongan air di Jinping, China
Klasifikasi Massa Batuan
Proses pengelompokan massa batuan berdasarkan peringkat (kelas) dan mencari perlakuan yang tepat
terhadap batuan sesuai dengan kelas nya.

Rock Mass Rating (RMR) (Bieniawksi, 1989)

Parameter

1. Kekuatan tekan uniaksial (UCS) dari batuan utuh.


2. Rock quality designation (RQD) Memuat rekomendasi untuk sistem penyanggaan
3. Spasi kekar atau bidang diskontinuitas terowongan berdasarkan nilai RMR dan Span dari
4. Joint condition (kondisi kekar) terowongan
5. Kondisi air tanah
Rock Mass Rating (RMR) (Bieniawksi, 1989)
Rock Mass Rating (RMR) (Bieniawksi, 1989)
Rock Mass Rating (RMR) (Bieniawksi, 1989)
Rock Mass Rating (RMR) (Bieniawksi, 1989)

RMR (rock class)


Panduan untuk penggalian dan penyanggaan berdasarkan RMR
Q-system (Barton, 1974)

Parameter

 1. Rock quality designation (RQD)

2. Jumlah set kekar ()


3. Kekasaran kekar () Memuat rekomendasi untuk sistem penyanggaan

4. Alterasi pada kekar () terowongan berdasarkan nilai Q dan Span/ESR

5. Faktor reduksi air pada kekar () dari terowongan

6. (stress reduction factor)


Q-system (Barton, 1974)

Rock Quality Designation   Jumlah set kekar ()


Q-system (Barton, 1974)
  Alterasi pada kekar ()

  Kekasaran kekar ()
Q-system (Barton, 1974)
  Faktor reduksi air pada kekar ()
Q-system (Barton, 1974)

  (stress reduction factor)


Q-system (Barton, 1974) Desain sistem penyanggaan

Rock Mass Quality System Nilai ESR


Desain penyanggan berdasarkan klasifikasi massa batuan Q
Desain penyanggan berdasarkan klasifikasi massa batuan Q
Studi Kasus (Kamajati. Et al, 2016)

Terowongan Eksplorasi Uranium Eko Remaja, Kalan, Kalimantan Barat

Muka terowongan dan sistem penyangga terowongan Pola diskontinuitas kekar pada
batuan metalanau di LP1
Studi Kasus (Kamajati. Et al, 2016)

Terowongan Eksplorasi Uranium Eko Remaja, Kalan, Kalimantan Barat

Hasil perhitungan RMR

Hasil analisis antara RMR dengan


roof span pada masing-masing lokasi
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai