PENGERTIAN BAHAN BERBAHAYA DAN

BERACUN

Pengertian B3 atau Bahan Berbahaya dan Beracun

menurut OSHA (Occupational Safety and Health of the
United State Government) adalah bahan yang karena sifat
kimia maupun kondisi fisiknya berpotensi menyebabkan
gangguan pada kesehatan manusia, kerusakan properti
dan atau lingkungan.
 PENGERTIAN KOSMETIK

Kosmetik adalah sediaan atau paduan bahan yang

siap untuk digunakan pada bagian luar badan seperti
epidermis, rambut, kuku, bibir, gigi, dan rongga mulut
antara lain untuk membersihkan, menambah daya
tarik, mengubah penampakan, melindungi supaya
tetap dalam keadaan baik, memperbaiki bau badan
tetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati atau
menyembuhkan suatu penyakit (Tranggono, 2007).
 CIRI-CIRI KOSMETIK YANG MENGANDUNG BAHAN
BERBAHAYA

Tidak Ada Izin BPOM atau Tidak Tercampur Rata

Warna Krim Mengkilap
Lembaga Kesehatan dan Lengket
 Kulit Merah Saat Kena
Berbau Menyengat
Matahari

Kulit putih tidak alami

 BAHAYA PENGGUNAAN BAHAN KOSMETIK
YANG TIDAK RAMAH LINGKUNGAN

KANDUNGAN PARABEN INSTAN DAN TIDAK AMAN TIRUAN

Paraben ini mengandung Semakin cepat perubahan Kosmetik tidak ramah

bahan-bahan yang yang didapat dari suatu lingkungan mudah sekali
menyebabkan tumor dan kosmetik artinya semakin ditiru. Karena bahan
juga kanker payudara pada banyak bahan berbahaya kimia yang sudah mudah
wanita yang terkandung di didapat, menyebabkan kita
dalamnya. tidak tahu mana kosmetik
yang asli dan juga palsu
 ZAT BERBAHAYA PADA
KEMASAN BERBAHAYA
KOSMETIKA
 
 
Beberapa orang
Banyak bahan kimia yang
menyepelekan produk
terdapat dalam kosmetik
yang memiliki kemasan
dan membahayakan. Tanpa
berbahaya padahal hal ini
disadari telah menyababkan
dapa meningkatkan resiko
gangguan kesehatan pada
dari penggunaan kosmetik
tubuh
tersebut
 ZAT BERBAHAYA YANG TERKANDUNG
DALAM KOSMETIK

Diethanolamine (DEA)  Formaldehyde 

- ada dalam shampoo, moisturizer,

- Fungsinya sebagai pengawet.
sabun, dan pembersih - Ada dalam berbagai body product,
- sebagai surfaktan (pembuat busa)
antiperspirant, kuteks, lem
dan pengental supaya bentuknya
bulu mata, dan cat rambut.
creamy. - Menyebabkan keracunan sistem
- berpotensi sebagai pengacau
imun, iritasi saluran pernafasan
hormon. Bereaksi dengan nitrile
dan kanker pada manusia.
dari produk yang membentuk
nitrosamine yang DAPAT
menyebabkan kanker
(terutama pada hati dan
ginjal).
 FRAGRANCE  MERKURI   Timbal (Pb)
- Fragrance mengandung
banyak bahan kimia seperti
phthalates, synthetic
musk, dan ethylene
oxide.
- bersifat sebagai pengganggu
hormon, dan menyebabkan
kanker pada organ/bagian
tubuh yang berkaitan
dengan reproduksi, memicu
obesitas , menyebabkan
gangguan sistem saraf,
perubahan tingkah laku,
iritabilitas.
- Zat Merkuri (raksa) banyak
ditemukan di produk
kecantikan yang fungsinya
memutihkan kulit.
- EFEK PEMAKAIAN MERKURI
antara lain: perubahan pada
warna kulit, alergi,
kerusakan permanent pada
susunan syaraf, gangguan
emosi, otak, ginjal, serta
merupakan zat karsinogenik
• Timbal asetat (lead
acetate) terdapat dalam
cat rambut DAN pewarna
pada lipstik.
• kadar maksimal
PENGGUNAAN 20 ppm.
• dapat menyebabkan
gangguan sistem syaraf
pusat, kardiovaskuler dan
menurunkan fungsi ginjal.
 COAL TAR  Propylene Glycol
• Coal tar yang berasal dari batu
bara
• bahan aktif dalam shampoo anti
ketombe, krim anti gatal, pasta
gigi, mouthwash. cat rambut
• Pewarna coal tar yang tidak asli
mengandung campuran logam
berat seperti arsenik dan timbal
yang bersifat karsinogenik.
 
• BERFUNGSI untuk pelarut, anti
gumpal dan anti beku
• TERDAPAT PADA makeup, lotion,
krim, produk rambut, deodoran,
pasta gigi , pembersih wajah.
• dapat menyebabkan kemerahan
pada kulit dan dermatitis kontak,
dapat merusak ginjal dan hati,
kerusakan ginjal dan abnormalitas
hati, mengganggu sistem imun,
dan berpotensi menimbulkan
kanker
 Talcum powder
(hydrated magnesium silicate &
lainnya). 
• Talc terdapat dalam bedak,
foundation, eyeshadow, blush on,
deodorant, bedak bayi.
• Talc dapat menyebabkan kanker
ovarium. Dan dapat menimbulkan
masalah kesehatan pada saluran
pernafasan
Turunan Minyak Bumi
(Mineral Oil & Petrolatum)
• Mineral oil melapisi kulit secara
rapat, Kemampuan kulit untuk
membuang racun terhalang.
• Mineral oil mengakibatkan kulit
mudah berjerawat. menyebabkan
penuaan dini.
• Petrolatum biasa ditemukan dalam lip
balm, lipstik, pelembab.
• Petrolatum dapat menimbulkan
kanker jika terkontaminasi
hidrokarbon aromatik polisiklik.
 Asam
Paraben  Hidrokinon Retinoat/Tretinoin/Retioni
c Acid 

• Ethylparaben, • Digunakan pada pengeras • Asam

methylparaben dan kuku namun sering
propylparaben adalah digunakan untuk campuran
bahan pengawet dalam krim pemutih
kosmetik • hidokinon mampu
• memiliki potensi menghambat
mengganggu fungsi hormon pembentukan melanin
dan telah dikaitkan dengan • penggunaan lebih 2%
kanker payudara dapat menyebabkan:
oochronosis (kulit berbintil )
, hiperpigmentasi, vitiligo,
dan kanker dalam
penggunaan jangka panjang
Retinoat/Tretinoin/Retionic
Acid banyak disalahgunakan
pada obat peeling
(pengelupasan kulit), obat
jerawat dan pemutih)
• Zat ini dapat
menyebabkan kulit kering,
rasa terbakar dan
teratogenik.
 Resorsinol  Bahan pewarna Diethylene Glycol (DEG)

• menyebabkan iritasi kulit • Bahan Pewarna Merah K.3 • Diethylene Glycol (DEG)
dan mengganggu sistem (CI 15585), Merah K.10 merupakan sesepora (trace
imun. Bahaya pemakaian (Rhodamin B) dan Jingga K.1 element) yang terdapat
resorsinol pada kulit luka (CI 12075) sering pada bahan baku gliserin
atau teriritasi berupa disalahgunakan pada produk dan atau polietilen oksida
gejala dermatitis, iritasi lipstik atau kosmetik • Bila penggunaaan DEG
mata, kulit, tenggorokan, dekoratif lain melebihi batas dapat
saluran pernafasan atas, • Zat warna ini merupakan zat menyebabkan depresi
methemoglobinemia, karsinogenik. Rodhamin B sistem saraf pusat,
cyanosis, konvulsi, dalam konsentrasi tinggi keracunan pada hati dan
peningkatan detak jantung, dapat menyebabkan gagal ginjal.
dispepsia, hipotermia, kerusakan hati.
hematuria.
 Triclosan   Sodium lauryl sulfat (SLS)
• Zat ini merupakan agen
antibakteri yang biasa
ditemukan dalam sabun
antibakteri, pembersih
tangan, pasta gigi dan obat
kumur Yang dapat
membunuh bakteri jahat
dan baik.
• menimbulkan risiko
kesehatan, termasuk
resistensi bakteri dan efek
hormonal.
Phthalates Biasanys
• zat aditif kimia yang • Phthalates ditemukan
membuat suatu produk dalam senyawa aroma dan
memiliki gelembung dan diberi label "parfum" pada
berbusa. Bahan ini sering kemasan produk
terdaftar sebagai bahan • menunjukkan zat ini dapat
utama dalam sabun, mengganggu hormon
sampo, produk pencuci selama periode kritis
muka dan sabun cuci perkembangan manusia
tangan (seperti perkembangan bayi
• SLS dapat terkontaminasi dalam rahim)
dengan etilen oksida, yang
disebut sebagai bersifat
karsinogen
 oksibenzon  Isopropyl Alcohol Kationik Surfaktan 

• Oksibenzon adalah bahan • Alkohol digunakan • bahan kimia yang

aktif tabir surya
• Reaksi kulit dan bahkan
dapat mengganggu
hormon. Ada juga penelitian
yang menunjukkan, bahwa
ketika oxybenzone terkena
sinar matahari, dapat
membentuk radikal bebas
yang menyebabkan
kerusakan sel kulit
sebagai pelarut pada
beberapa produk
perawatan kulit.
• Zat ini dapat
menyebabkan iritasi kulit • Bila sering digunakan,
dan merusak lapisan
asam kulit sehingga
bakteri dapat tumbuh
dengan subur dan
menyebabkan penuaan
dini.
digunakan dalam
Conditioner rambut atau
pelunak yang memiliki
muatan listrik positif
Kationik Surfaktan dapat
merusak rambut dan
membuat mereka kering
dan rapuh.
 Formaldehida  alumunium 

• salah satu bahan kimia • Aluminium sering digunakan

berbahaya lain yang umum pada produk penghilang bau
digunakan dalam sabun badan. Aluminium diduga
mandi bayi, poles kuku, berhubungan dengan
perekat dan pewarna rambut penyakit pikun
bulu mata.
• Jika terus digunakan dapat
mengakibatkan berbagai
masalah kesehatan seperti
keracunan sistem kekebalan
tubuh, iritasi pernafasan dan
bahkan kanker.
 Kandungan vitamin c dalam
kosmetik

Alpha Hidroxy Acid (AHA) Beta Hydroxy Acid (BHA) Beta Hydroxy Acid (BHA)

• Alpha Hidroxy Acid (AHA)
dapat meluruhkan kulit mati
pada permukaan kulit,
sehingga produksi kulit baru
menjadi lebih cepat. Kulit
akan tampak lebih cerah
halus.
• BHA dapat menembus
sebum (minyak) yang
menyumbat pori-pori,
membersihkan komedo, dan
mengatasi jerawat. Hindari
kandungan ini jika memiliki
jenis kulit kering dan sensitif
sebaiknya menghindari BHA.
• ALA dapat mengurangi
lingkaran dan bengkak di
mata, mengubah wajah
menjadi bercahaya,
mengecilkan pori-pori yang
membesar, melembutkan
kulit, mencegah dan
menyembunyikan luka
parut, melindungi kulit dari
serangan radikal bebas, dan
mencegah peradangan.

ceramin
• Ceramin bermanfaat
meningkatkan kadar
kelembapan kulit, sehingga
kulit lebih kenyal dan
garis-garis halus pada
wajah menjadi lebih
samar.
• baik untuk semua jenis kulit.
Bermanfaat untuk
melindungi kulit dari sinar
matahari dan mencegah
iritasi serta penuaan dini.
L-Carnitine
• L-Carnitine bermanfaat
untuk mencegah kerusakan
akibat radikal bebas,
mempertahankan kadar
kelembapan, sebagai
antioksidan, mencerahkan,
dan meratakan warna kulit.
Sifatnya lembut, bermanfaat
menjaga kekencangan
wajah dan leher dan
mengurangi garis-garis dan
kerutan.
Phosphatidyl Choline
(PPC)
• Berfungsi sebagai emolien
(pelembut) alami, anti
peradangan yang ampuh
dan membantu
menyembuhkan kulit kering,
pecah- pecah, dan
meradang.
 
 TitaniumdioxideParsol
• Titaniumdioxide Parsol
bekerja sebagai tabir
surya sehingga
melindungi kulit dari sinar
ultraviolet A dan B
Ferulic Acid
• Ferulic acid atau yang
disebut dengan 4-hydroxy-
3-methoxycinnamic
acidbaik untuk kulit kering
dan kulit normal.
Manfaatnya adalah
melindungi kulit dari sinar
matahari dan
meningkatkan
kemampuan kulit untuk
menetralisir radikal bebas.
Retinol Acid
• Retinoic acid atau retinyl
palmitate bagus untuk
kulit normal dan kulit
berminyak
• bermanfaat untuk
menghindari kerusakan
kulit akibat sengatan
sinar matahari,
menyembuhkan jerawat,
dan melindungi kulit dari
proses penuaan dini.
• Penggunaan pada kulut
sensitif dapat
menyebabkan eksim
 Hyaluronate Acid Niacinamide

• Hyaluronate Acid atau • Niacinamide, dikenal

natrium hyaluronate baik sebagai nikotinomid, baik
untuk semua jenis kulit digunakan untuk
• Hyalurunic acid melindungi kulit dari
bermanfaat untuk masalah kulit seperti
melindungi kulit dari kerusakan, iritasi, dan
proses penuaan dini. penuaan kulit.Niacinamide
bekerja dengan
menstimulasi sirkulasi
dan mencegah hilangnya
air pada kulit. Hasilnya,
kulit menjadi lebih
sehat,muda,dan berseri.
 Contoh produk kosmetik yang mengandung
bahan kimia

Jumlah bahan kimia : 11

Jumlah bahan kimia: 15  
Yang paling
Yang paling mengkhawatirkan :
mengkhawatirkan : sodium octinoxate, isophthalates
lauryl sulphate,  
tetrasodium dan Risiko : iritasi mata,
propylene glycol. mengganggu
keseimbangan hormon
Risiko: iritasi kulit, dan dan perubahan struktur sel
kerusakan pada mata

shampo hairspray
 eyeshadow
Jumlah bahan kimia: 26
Yang paling mengkhawatirkan :
polythylene thrphthalate
 
Risiko : kemandulan, kanker, dan
menggangu keseimbangan hormon
Lipstick foundation
Jumlah bahan kimia: 33 Jumlah bahan kimia: 24
Yang paling Yang paling mengkhawatirkan:
mengkhawatirkan : polymenthyl methacrylate
polymenthyl methacrylate
  Risiko: menurunkan sistem
Risiko: alergi dan kanker imunitas, alergi dan kanker
 Peraturan menteri kesehatan

Pada tanggal 26 November 2008 BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan)
Republik Indonesia mengeluarkan peringatan atau public warning kepada
masyarakat Indonesia mengenai adanya 27 produk kosmetik yang
menggunakan bahan berbahaya serta zat warna yang dilarang.
Hasil pengujian dan investigasi BPOM RI tahun 2007 terhadap kosmetik yang beredar
ditemukan sebanyak 27 produk yang mengandung bahan berbahaya dan zat warna yang
dilarang yaitu, Merkuri (Hg), Asam Retinoat (Retinoic Acid), Zat Warna Rodhamin
(Merah K.10), dan Merah K.3. Penggunaan bahan tersebut dalam kosmetik dapat
membahayakan kesehatan dan dilarang penggunaannya sebagaimana tercantum dalam
Peraturan Menteri Kesehatan RI NO.445/MENKES/PER/V/1998 tentang Bahan, Zat Warna,
Zubstratum, Zat Pengawet dan Tabir Surya pada kosmetik dan keputusan Kepala
BPOM NO.HK.00.05.4.1745 tentang kosmetik.
 Kosmetika ramah lingkungan

Di dalam Paramita & Yasa (2015), Keuntungan Kosmetik Ramah Lingkungan selain
menimbulkan keuntungan untuk bumi kita, dan menghindarkan dari pemanasan global
terdapat keuntungan lain, yaitu :

NO ANIMAL TESTING BAHAN ALAMI

Tidak adanya TIDAK
TIDAK ADA hewan
percobaan dalam TIDAK
proses pembuatan MENGGUNAKAN
kosmetik telah BAHAN KIMIA
membantu kosmetik SEHINGGA LEBIH
tersebut menjadi SEHAT UNTUK
kosmetik ramah KULIT.
lingkungan.
 Soal Pilihan Ganda

1.) Peraturan Pemerintah Nomor Berapakah yang mengatur tentang Limbah

Bahan Beracun dan Berbahaya?
A. PP No. 18 tahun 1999
B. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1175/Men.Kes/Per/VIII/2010
C. PP No. 101 tahun 2014
D. Permen LHK No. 56 tahun 2015
E. PP No. 27 tahun 2012

2.) Fragrance dapat mengandung bahan kimia seperti....

F. Bronopol, Paraformaldehyde, benzylhemiformal
G. Hydrated magnesium silicate
H. Mineral oil dan petrolatum
I. phthalates, synthetic musk, dan ethylene oxide.
J. Ethylparaben, methylparaben dan propylparaben
3.) Berapakah kadar maksimal penggunaan Timbal (Pb) dalam suatu kosmetik?
A. 30 ppm
B. 20 ppm
C. 80 ppm
D. 50 ppm
E. 25 ppm

4.) Diethanolamine (DEA) digunakan sebagai surfaktan pembuat busa dan pengental
supaya berbentuk creamy sering ditemukan pada kosmetik....
F. Deodoran
G. Face toner
H. Shampo
I. Potreum jelly
J. Nail polish remover

5.) Apa fungsi dari paraben dalam kosmetik?

K. Pengharum dalam sebuah kosmetik
L. Pembuat busa
M. Berfungsi untuk melembabkan kulit
N. Memutihkan kulit
O. Sebagai pengawet
Soal essai
1.) Bagaimana pengertian Bahan Beracun dan Berbahaya menurut OSHA?
Jawab: bahan yang karena sifat kimia maupun kondisi fisiknya berpotensi
menyebabkan gangguan pada kesehatan manusia, kerusakan properti dan atau
lingkungan.
2.) Sebut dan jelaskan ciri-ciri Kosmetik Beracun dan Berbahaya?
Jawab: a. Tidak Ada Izin BPOM atau Lembaga Kesehatan
 Krim-krim pemutih berbahaya sudah pasti tidak masuk dalam daftar BPOM
Indonesia. Maka kita sebagai konsumen harus mengecek nomor yang tertera di
kemasan kosmetik bila ada untuk mengecek kebenarannya.
b. Warna Krim Mengkilap
 Warna dalam krim abal-abal yang biasanya dimasukkan dalam wadah jar memiliki
warna yang menyolok ( kuning atau putih mutiara) Seringkali pewarna yang
digunakan adalah pewarna berbahaya.
c. Tidak Tercampur Rata dan Lengket
 Krim pemutih abal-abal biasanya lengket karena dicampur dengan bedak. Selain
itu, krim terasa kasar saat dipakai. Beberapa krim pemutih berbahaya kadang
terpisah, ada bagian yang berminyak atau padat dalam satu kemasan
d. Bau Menyengat
 Kosmetik seringkali menimbulkan reaksi setelah dipakai. Pada kosmetik yang mengandung bahan berbahaya, kulit
akan terasa panas, perih, memerah atau gatal.
e. Kulit Merah Saat Kena Matahari
 Kulit memiliki perlindungan alami, sehingga dia tidak akan merah meskipun Anda berdiri di bawah matahari yang
terik. Tetapi bila kulit mulai memerah jika terkena matahari, maka kemungkinan ada lapisan kulit telah rusak karena
pemakaian kosmetik berbahaya
f. Kulit Putih Pucat dan Tidak Alami
 Krim pemutih yang aman akan memberikan hasil putih cerah atau putih normal seperti kulit yang jarang terkena sinar
matahari. Krim pemutih berbahaya biasanya memberi hasil putih yang sangat putih seperti kertas HVS, pucat,
bahkan keabu-abuan.

3.) Jelaskan tentang Hidrokinon dan bahaya yang ditimbulkan apabila pemakaiannya melebihi ambang batas.
Jawab: Hidrokinon adalah zat reduktor yang mudah larut dalam air. Kemampuan hidokinon untuk
menghambat pembentukan melanin (zat pigmen kulit yang membuat kulit menjadi lebih gelap) membuat
bahan tersebut digunakan sebagai pencerah kulit Hidrokinon, pada kosmetik penggunaannya hanya dapat dilakukan
atas pengawasan dokter. Senyawa yang merupakan obat keras ini mampu mengelupas kulit bagian luar dan
menghambat pembentukan melanin yang membuat kulit tampak hitam. Namun, penggunaan lebih 2% dapat
menyebabkan oochronosis (kulit berbintil seperti pasir dan berwarna coklat kebiruan), hiperpigmentasi, vitiligo,
serta kanker.
4. Mengapa mineral oil tidak cocok untuk kulit berminyak & acne pore
tapi bukan solusi untuk kulit kering?
Jawab: Mineral oil melapisi kulit secara rapat, menghalangi kulit untuk
bernafas, menyerap kelembaban dan nutrien. Kemampuan kulit
untuk membuang racun dihalangi oleh lapisan ini. Mineral oil
mengakibatkan kulit mudah berjerawat. Selain itu juga memperlambat
pertumbuhan sel-sel yang normal sehingga menyebabkan penuaan dini.

5. Jelaskan tentang BHA

Jawab: Asam salisilat atau Beta Hydroxy Acid (BHA) baik untuk kulit
normal dan kulit berminyak. Asam salisilat dapat menembus sebum
(minyak) yang menyumbat pori-pori, membersihkan komedo, dan
mengatasi jerawat. Namun apabila memiliki kulit kering dan sensitif
sebaiknya menghindari menggunakan BHA.
terimakasih