Anda di halaman 1dari 12

SUHU DAN

KELEMBABAN

Nurhanipah
1197060060
SUHU
Pengertian

 Suhu merupakan gambaran rata-rata energi atau panas yang terkandung pa


da suatu benda baik benda padat maupun benda cair.
 Secara umum, suhu didefinisikan sebagai pergerakan molekul suatu benda
dan kecepatan pergerakan molekulnya menggambarkan suhu dari benda te
rsebut.
 Dalam membicarakan mengenai suhu pada dasarnya tidak lepas dari mem
bicarakan tentang panas
 Panas lebih fokus pada jumlah energi yang terkandung dalam suatu sistem
sedangkan suhu menggambarkan nilai rata-rata dari sistem tersebut.
Pengukuran
 Alat pengukur suhu disebut thermometer
 Skala yang digunakan yaitu skala Fahrenheit, Reamur, Celsius dan
Kelvin
 Untuk mengukur suhu udara, termometer harus diletakan di dalam
sangkar meteorologi agar hasil pengamatan dapat akurat
 Faktor yang memengaruhi akurasi pengukuran suhu udara adalah
radiasi matahari langsung, curah hujan dan angin.
Beberapa jenis Thrmometer

Sangkar Thermometer
Thermometer Thermometer Thermometer
cuaca ruangan
Bola kering Max - Min Batang
dan basah
Proses pemindahan panas
• Suhu di bumi pada siang dan malam hari bisa berbeda karena adanya aliran pana
s (fluks panas) dari atmosfer ke bumi maupun sebaliknya
• Pada siang hari suhu di bumi lebih panas (besar) dibanding suhu di atmosfer dan
pada malam hari suhu di atmosfer lebih panas (besar) dibading suhu di bumi. Hal
ini terjadi karena pada siang hari terjadi fluks panas dari permukaan bawah keata
s (atmosfer) dan pada malam hari terjadi fluks energi dari atmosfer ke permukaan
bumi.
• 4 bentuk proses perpindahan panas yaitu:
 Konduksi
 Konveksi atau Turbulensi
 Radiasi
 Adveksi
Penyebaran suhu d permukaan bumi
Faktor yang menyebabkan suhu udara di permukaan bumi berbeda-beda
dari satu tempat ke tempat yang lain, yaitu :
1. Insolasi
Semakin tinggi radiasi neto (Rn) yang diterima suatu permukaan menyebab -
kan semakin tinggi dari energi tersebut yang dapat digunakan untuk memanaskan
tanah dan bergantung pada ada dan tidaknya air.
2. Penyebaran daratan dan lautan
Air cenderung menyimpan panas yang diterima lebih lama dibandingkan d
engan daratan sehingga di lautan lambat menerima panas namun lama hilangnya d
ibandingkan daratan cepat melepaskan panas ke atmosfer
3. Altitude
Suhu menurun menurut ketinggian (setiap 100 m suhu turun 0,0650 C)
KELEMBABAN UDARA

 Kelembaban udara menyatakan banyaknya uap air yang terkandung


dalam atmosfer pada suatu saat dan tempat tertetu.
 Uap air merupakan unsur atmosfer yang memegang peranan pentin
g dalam terjaminnya kelestarian sumberdaya cuaca/iklim.
 Kandungan uap air di atmosfer tidak selamanya tetap namun senant
iasa berubah menurut waktu, tempat dan musim.
 Perbedaan jumlah uap air yang ada di atmosfer memicu terjadinya
perbedaan tekanan sehingga turbulensi tidak dapat dielakkan.
Keberadaan uap air kaitannya dengan aspek meteorology dan klimatology

1. Sebagai sumber dari segala bentuk kondensasi, baik mikro (embun, kabut)
maupun makro (hujan)
2. Penyerap yang efektif terhadap radiasi gelombang pendek maupun panjang
3. Jumlah uap air menentukan laju fotosintesis
4. Uap air yang dikandung atmosfer sangat menentukan total kehilangan
energi global oleh radiasi infra merah
5. Jumlah uap air di atmosfer merupakan faktor penting yang memengaruhi
laju evaporasi dan laju evapotranspirasi
6. Uap air dapat mengatur suhu udara
7. Energi yang diakndung oleh uap air dalam bentuk panas laten dapat mem-
berikan sumbangan energi pada tempat lain terutama di daerah trofik
Pengukuran Kelembaban udara

Kelembaban udara diukur dengan menggunakan psikrometer yang terdiri dari


dua tabung yaitu thermometer bola basah dan thermometer bola kering
Beberapa istilah yang berkaitan dengan kelembaban u
dara

1. Tekanan uap air


2. Kelembaban mutlak
3. Kelembaban Jenis
4. Nisbah campuran
5. Kelembaban Nisbi
Sumber :
Buku AGROKLIMATOLOGI Karya Dr. Ir. H.
Laode Sabaruddin, M.Si 2014

Anda mungkin juga menyukai