Anda di halaman 1dari 24

COVID-19

Tim Kesehatan
Adaro Foundation

*dr. Oldi Dedya, SpPD


Staf Departemen Ilmu Penyakit Dalam RS Ulin – FK ULM
Pendahuluan
• Pneumonia
Dapat disebabkan oleh
• Bakteri
– Gram +
– Gram –
• Virus
• Jamur
Pendahuluan
• VIRUS  agen infeksius yang bereplikasi
hanya pada sel hidup
• Classification:
DNA (co: Herpes), RNA (co: corona) , RT (co: hep B)
Corona Virus
• 2003  SARS CoV
kelelawar  musang  manusia
Corona Virus
• 2012  MERS CoV
kelelawar  unta  manusia
Corona Virus
• 2019  SARS CoV-2  COVID-19
kelelawar (diduga)  manusia  manusia
Corona Virus
• 2019  SARS CoV-2  COVID-19
kelelawar (diduga)  manusia  manusia
Corona Virus
• 2019  SARS CoV-2  COVID-19
kelelawar (diduga)  manusia  manusia
Corona Virus
• 2019  SARS CoV-2  COVID-19
kelelawar (diduga)  manusia  manusia
Infeksi saluran pernapasan yang disebabkan
oleh novel coronavirus

*novel coronavirus = virus terbaru dari famili corona virus yang ditemukan tahun 2020
Asal wabah
Terkonfirmasi
Suspek
INDONESIA ??
• Diduga terkait suhu tropis, virus corona tidak
bertahan
• Dr. Nancy Messionnier of the Centers for Disease
Control and Prevention sounds a similar note
when it comes to predicting a slowdown of cases
with warmer weather.
“Saya pikir terlalu cepat untuk berasumsi demikian"
ucapnya dalam wawancara bersama reporter. “Kita
belum melewati 1 tahun menangani patogen ini.“
Penyebaran
• Berdekatan kurang dari 6 kaki (2 meter)
• Droplet penderita (cairan)
• Menyentuh barang yang mengandung virus COVID-19
kemudian menyentuh mulut hidung maupun mata
• Penderita lebih kontaminan saat gejala simptomatis
terlihat jelas
• Penyebaran mungkin juga terjadi saat penderita
belum menunjukan gejala
• Virulensi COVID-19 sangat besar
COVID-19
Virus ini baru ditemukan Desember 2019
Belum genap 2 bulan
Gejala Klinis
• Demam
• Myalgia (nyeri otot atau pegal – pegal)
• Sesak (gejala sedang berat)
• Hemoptisis (meludahkan darah yang berasal dari paru-paru atau saluran
bronkial sebagai akibat dari perdarahan paru atau bronkus)
• Pleuritic chest pain (radang pada selaput paru – paru)
• Rinorea (mengeluarkan cairan ingus), bersin, nyeri menelan
• Sakit kepala, mual, dan muntah
• Riwayat kontak dengan penderita, atau riwayat bepergian ke daerah wabah
dalam 14 hari terakhir

Saat ini simptom COVID-19 muncul pada hari ke-2 sampai hari ke-14 setelah
paparan
Pemeriksaan Fisik
• Tampak sakit
• Takipneu (Frekuensi pernapasan yang sangat
tinggi, >8-16/menit)
• Demam mencapai >38oC kecuali pada usia
lanjut
• Hipotensi (tekanan darah rendah), takikardia
(denyut jantung lebih dari normal), akral
dingin (ujung jari tangan & kaki terasa dingin)
Penunjang
• Radiologis
• Pulse oksimetri (pengukur Oksigen dalam darah)
• Laboratorium
– Leukopenia (sel darah putih di bawah normal), anemia, platelet↑↓, d-
dimer ↑, laktat ↑, SGOT ↑, procalcitonin (tanda adanya infeksi) normal
• Test PCR (penggandaan DNA untuk mendeteksi suatu
mikroorganisme)
– Saluran napas atas  swab nasofaring dan orofaring, menggunakan
syntetic fiber swab dan diletakan pada tabung yang berbeda. Nasofaringeal
wash boleh juga digunakan
– Saluran napas bawah  BAL, deep cough sputum tidak disarankan karena
menyebabkan droplet
– Serum darah
Pemeriksaan
• Test kit CDC 2019-nCoV RT-PCR diagnostic Panel

• Di Indonesia ?
LITBANGKES

PCR pancoronavirus bila hasil POSITIF

Identifikasi protein 30kb untuk beta coronavirus

Whole genome sequencing


TERAPI
• Supportif
– Oksigen
– Cairan

• Sedang dalam percobaan : lopinavir-ritonavir


Komplikasi
• Syok sepsis : penyakit kelainan darah berupa infeksi darah yang
mengakibatkan perubahan pada fungsi tubuh sehingga terjadi kerusakan
berbagai sistem organ

• AKI
• Myocardial injury : darah koroner yang tidak mencukupi;
sebagai akibatjantung mengalami penurunan oksigen yang berat dan
lama karena aliran nya nekrosis atau “kematian” jaringan otot jantung
terjadi
• Secondary infection
• MODS
Prognosis
• Mortality 2%
Prevensi
• Sampai saat ini tidak ada vaksin untuk COVID-19
• Pencegahan terbaik adalah
– hindari kontak dengan orang sakit
– Hindari menyentuh hidung, mulut, mata
– Tetap berada dirumah saat sakit
– Tutup mulut dan hidung saat bersin atau batuk
menggunakan tissue, lalu buang tissue pada tempat
sampah
– Bersihkan barang yang sering tersentuh
Prevensi
• CDC tidak menjamin penggunaan masker
wajah dapat melindungi COVID-19

• Masker wajah harus digunakan penderita


untuk mencegah penyebaran COVID-19

• Cuci tangan menggunakan sabun


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai