METODE PENGEMBANGAN FISIK Nama Tutor : Adelafita PROGRAM PEMBENTUKAN KESEGARAN JASMANI
• Peningkatan Kekuatan, Kecepatan dan Kelincahan
Latihan Kekuatan Latihan Kecepatan Latihan Kelincahan • Peningkatan Kelentukan dan Keseimbangan Latihan Kelentukan Latihan Keseimbangan Peningkatan Kekuatan, Kecepatan dan Kelincahan Kesegaran jasmani (physcal fitness) adalah suatu aspek dari kesegaran secara menyeluruh (total fitness). Yang terdiri atas 3 konsep penting yang saling berkaitan bagi setiap manusia, yaitu: Bentuk dan macam pekerjaan yang harus dilakukan Kesanggupan dari jasmaninya untuk melakukan pekerjaan tersebut Hubungan secara timbal balik antara kesegaran jasmani dengan keseluruhan pribadinya. Berdasarkan ketiga konsep, jelas bahwa kesegaran jasmani yang dimiliki oleh setiap orang tidak sama tingkatannya. Bentuk-bentuk latihan dapat diterapkan pada anak TK yang terpenting adalah latihan dan pengembangan jasmani di TK tetap dilaksanakan dengan nuansa bermain dan terpadu dengan aspek-aspek pengembangan lain, seperti kognitif, seni, bahasa dan sosial emosional. Program pembentukan kesegaran jasmani, meliputi : • Latihan Kekuatan Latihan pembentukan kekuatan untuk anak usia TK dapat dilakukan beberapa cara yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan anak serta situasi dan kondisi masing-masing TK, antara lain berikut ini : Latihan kekuatan dengan cara mendorong tembok atau dapat dilakukan dengan mendorong pohon Latihan memanjat tali atau memanjat tiang Latihan menggantung dan mengangkat bahu yang dilakukan dengan cara berpasangan dalam pelaksanaannya disesuaikan dengan tingkat dan kemampuan anak-anak usia TK, serta dapat dilakukan secara serentak dengan pengawasan yang seksama dari guru dan selalu dirancang dalam suasana bermain sesuai dengan filosofi pendidikan anak usia TK • Beberapa cara melakukan latihan pembentukan kekuatan untuk anak usia TK, antara lain: Mengangkat Teman Berbaring Duduk (Sit Ups) Mengangkat Tubuh dengan Sikap Tiarap Tumpu (Push-Ups) • Latihan Kecepatan Latihan kecepatan pada anak-anak usia TK, dapat dilakukan dengan latihan reaksi gerak atau dengan latihan jalan-lari sampai jarak yang ditentukan tentunya sekitar 5-10 meter dan dikemas dalam bentuk kegiatan bermain Latihan untuk reaksi gerak anak-anak dapat dilakukan dalam bentuk permainan atau perlombaan, menggunakan isyarat suara, tepukan tangan atau sentuhan, sebagai contoh: Permainan Hijau-hitam Latihan Jalan-Lari Latihan Kelincahan Untuk latihan kelincahan bagi anak-anak usia TK, dapat dilakukan cara, yaitu : Jalan pelan-pelan, kemudian cepat Jalan cepat Lari balok-balik Lari sambil berbelok-belok Lari melompati teman dalam posisi merangkak Lari menerobos dibawah anak yang berdiri mengangkang Peningkatan Kelentukan dan Keseimbangan • Latihan Kelentukan Latihan kelentukan (flesksibilitas) terhadap tubuh, sangat erat kaitannya dengan gerak persendian. Oleh karena itu, latihan kelentukan sebenarnya adalah suatu bentuk latihan untuk memberikan kemungkinan kepada persendian agar dapat bergerak seluas-luasnya, dengan tujuan untuk menghilangkan atau mengurangi kekakuan pada tubuh, menambah elastisitas pada jaringan otot, dan mengurangi ketegangan-ketegangan yang berlainan pada otot. Untuk latihan kelentukan, bagi anak-anak TK dapat dilakukan dengan jalan kegiatan bermain, antara lain : Melakukan gerakan mengayun lengan ke samping kanan dan kiri, ke muka dan ke belakang Membungkuk-bungkukkan badan ke depan hingga kedua telapak tangan menyentuh lantai Mencium lutut dari sikap duduk selonjor, dengan berbagai variasi Memutar-mutarkan badan ke samping dengan posisi sikap duduk • Latihan Keseimbangan Bagi anak-anak TK, latihan keseimbangan dapat dibberdiri pada satu kaki Membentuk erikan mulai dari yang ringan dan sederhana, kemudian yang lebih erat dan sukar. Cara latihannya, antara lain : Latihan sikap kapal terbang Perencanaan, Pelaksanaan dan Penilaian Program Kegiatan Fisik Motorik di TK • Rancangan Program Pengembangan Fisik Ruang Lingkup Pengembangan Fisik Motorik Pengembangan Fisik Motorik pada Kurikulum 2004 Rancangan Program Pengembangan Fisik Motorik untuk Anak Usia 4-6 Tahun Penerapan Program Pengembangan Fisik Motorik Ke Dalam Rancangan Program Kegiatan Tahunan, Semester, Bulanan, Mingguan Dan Harian • Penilaian program pengembangan fisik motorik Alat penilaian dalam pengembangan fisik motorik Penilaian pengembangan fisik motori di TK Prinsip-prinsip penilaian Contoh rancangan penilaian pengembangan fisik motorik Pengamatan/Observasi Portofolio Catatan Anekdot Rancangan Program Pengembangan Fisik
• Ruang Lingkup Pengembangan Fisik Motorik
Setiap gerakan anak sebenarnya melibatkan 3 unsur penting, yaitu otot, otak dan syaraf. Jika salah satu dari ketiga unsur tidak berfungsi dengan baik maka gerakan yang dihasilkan juga tidak akan bermakna atau tidak terjadi gerakan sama sekali. Berdasarkan unsur otot yang dilibatkan saat bergerak maka secara umum, pengembangan fisik motorik terbagi menjadi dua, yaitu: motorik kasar dan motorik halus . • Lingkup Pengembangan Motorik Kasar Motorik kasar adalah gerakan fisik yang melibatkan otot-otot besar, seperti otot lengan, kaki dan leher. Ada 3 jenis gerakan yang dapat dilakukan dalam motorik kasar, yaitu : Gerak lokomotor Gerak nonlokomotor Gerakan manipulatif • Lingkup Pengembangan Motorik Halus Motorik halus adalah gerakan-gerakan tubuh yang melibatkan otot-otot kecil, misalnya otot- otot jari tangan, otot muka, dan lain-lain. gerakan motorik halus, terutama yang melibatkan otot tangan dan jari biasanya membutuhkan kecermatan tinggi, ketekunan dan koordinasi antara mata dan otot kecil. Beberapa gerakan yang dapat dimasukkan dalam gerakan motorik halus, misalnya menggunting, merobek, menggambar, menulis, melipat, meronce, menjahit, meremas, menggenggam, menyusun balok, meringis, melotot, tertawa dan sebagainya. Pengembangan kegiatan motorik halus lebih banyak diarahkan pada latihan otot tangan dan jari. Keterampilan ini digunakan untuk makan, berpakaian, menulis, menggunting dan menggunakan alat bermain konstruksi kecil. Tahap perkembangan menulis atau coretan anak, yang dapat digambarkan, sebagai berikut : Tahap pengulangan atau membuat goresan (scribbling stage) Tahap pengulangan sacara linear (linear repetitive stage) Tahap menulis secara randim (random letter stage) Tahap menulis tulisan nama (letter-name writting or phonetic writing) • Pengembangan Fisik Motorik pada Kurikulum 2004 Kurikulum TK 2004 memuat pengembangan fisik motorik sebagai salah satu program yang wajib dikembangkan oleh guru TK. Berbeda dengan Kurikulum 1994 yang secara jelas memisahkan pengembangan motorik halus (dikenal dengan keterampilan) dengan motorik kasar (dikenal dengan jasmani). Kurikulum 2004 tidak ada pemisahan yang nyata antara kedua jenis motorik. Oleh karena itu, kita perlu menggolongkan isi program pengembangan fisik motorik pada Kurikulum 2004 ke dalam dua bagian, yaitu motorik halus dan motorik kasar. Gerakan motorik kasar dapat dibagi lagi ke dalam tiga bagian, yaitu gerakan lokomotor, nonlokomotor dan manipulatif. Penggolongan perlu untuk memudahkan dalam merancang dan menilai kegiatan pengembangan fisik motorik agar terdapat keseimbangan pada berbagai macam gerakan motorik yang ada. • Rancangan Program Pengembangan Fisik Motorik untuk Anak Usia 4-6 Tahun Progrm kegiatan pengembangan fisik motorik untuk anak usia Taman Kanak-kanak merupakan program kegiatan yang terintegrasi dalam kegiatan belajar dan bermain. Kegiatan pengembangan fisik motorik bukan merupakan kegiatan yang terpisah dengan kegiatan lain. oleh karena itu, guru perlu menyusun rancangan program kegiatan dengan sebaik-baiknya agar tujuan yang diharapak dapat tercapai. SELALU CERMAT DAN HATI-HATI DALAM MELAKSANAKAN SETIAP LANGKAH DEMI LANGKAH AGAR TIDAK SALAH SERTA TIDAK LUPA SIAPKAN SECANGKIR “KOPI HITAM”
ILMU PERUBAHAN DALAM 4 LANGKAH: Strategi dan teknik operasional untuk memahami bagaimana menghasilkan perubahan signifikan dalam hidup Anda dan mempertahankannya dari waktu ke waktu