DIREKTIVITAS
Direktivitas dari antena Horn Konikal berdasarkan dimensinya dapat ditunjukkan
pada gambar dibawah ini
dimana suatu direktivitas akan optimum ketika horn aperture (dm) adalah konstan
dan panjang antenna (L) adalah tak terhingga, serta sudut yang sama dengan nol.
ANTENA HORN
Antena Horn merupakan salah satu antenna microwave
yang digunakan secara luas. Antena horn banyak
digunakan sebagai pemancar untuk satelit dan peralatan
komunikasi hampir diseluruh dunia. Antena horn
merupakan passed array gain antenna.
BENTUK ANTENA HORN
Seperti yang ditunjukan gambar berikut, antena ini
mengalami pelebaran pada kedua sisinya.
JENIS JENIS ANTENA HORN
Berdasarkan bentuk luasannya, antena horn
diklasifikasikan dalam dua jenis yaitu antena horn persegi
(rectangular horn antenna) dan antena horn kerucut
(conical horn antenna).
ANTENA HORN PERSEGI
Antena horn ini dicatu melalui pandu gelombang yang
dindingnya melebar.
ANTENA HORN PIRAMIDAL
Antena horn piramidal merupakan antena celah (aperture
antenna) berbasis saluran pandu gelombang persegi
(rectangular waveguide), sedangkan mulutnya melebar ke
arah bidang medan listrik (E) dan bidang medan magnet
(H), sehingga bentuk akhir antena ini menyerupai piramida.
ANTENA HORN CONICAL
Antena Horn Conikal merupakan antena celah (aperture
anntena) berbasis saluran pandu gelombang lingkaran
(circular waveguide) dengan bentuk akhir antena ini
menyerupai kerucut, yang mulutnya melebar kearah bidang
medanlistrik (E) dan bidang magnet (H).
PENGGUNAAN ANTENA HORN
Antena horn digunakan secara luas, diantaranya sebagai
elemen penerima untuk radio astronomi, tracking satelit,
serta sebagai pencatu pada reflektor antena parabola.
Horn dapat dianggap sebagai bumbung (pandu)
gelombang yang dibentangkan sehingga gelombang-
gelombang di dalam pandu tersebut menyebar menurut
suatu orde tertentu dan akan menghasilkan suatu
distribusi medan melalui mulut horn sehingga dapat
dianggap sebagai sumber radiasi yang menghasilkan
distribusi medan melalui suatu luasan tangkap.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH