Asam Klorida
Definisi, aplikasi industri, sifat kimia dan fisika, kegunaan
• Asam klorida (HCl) adalah senyawa kimia bersifat asam kuat, yang
terdiri dari ikatan kimia antara atom hidrogen dan atom klorin.
Asam klorida (HCl) adalah larutan dari gas hidrogen klorida (HCl).
HCl merupakan asam kuat, dan komponen utama dalam asam
lambung.
Pemakaian asam klorida yang terbesar ialah industri logam, kimia, makanan dan migas.
Pada industri logam mengkonsumsi 47% dari keseluruhan asam klorida yang dijual belikan.
Sisanya 33% dipakai oleh industry pengolahan dan pembuatan bahan kimia dan farmasi, 7%
pengolahan makanan, 6% asidasi (pengemasan) sumur minyak, dan penggunaan lain-lain
7%.
Sifat Asam Klorida
Sifat Fisika
Sifat Kimia • Berat Molekul : 36,5
• Warna : tidak berwarna ,
• HCL merupakan asam
kekuningan
monoprotik, yaitu dapat • Bau : berbau tajam
berdisosiasi melepaskan satu H+ • Bentuk : Larutan
hanya sekali. • Specific gravity : 1,268
• Melting point : -111°C (1 atm)
• Dapat larut dalam air dan
• Boiling point : -85°C (1 atm)
alkohol • Solubility, Cold Water : 82,3
• Rumus Molekul : HCl
kg/100 kgH2O (H2O=0°C)
• Rumus Bangun : H – Cl
• Solubility, Hot Water : 56,1
kg/100 kgH2O (H2O=60°C)
Produk atas furnace berupa gas hydrogen chloride kemudian diumpankan ke silica S-bend cooler
untuk proses pendinginan, sedangkan produk bawah berupa endapan garam sodium sulfate. Gas
hydrogen chloride dari furnace didinginkan pada silica S-bend cooler sampai suhu 38°C. Gas kemudian
dilewatkan ke coke tower untuk menghilangkan sulfuric acid yang terkandung dalam gas. Gas hydrogen
chloride kemudian diserap dengan air proses melalui absorber, sehingga didapat larutan hydrochloric
acid 30%. Gas hydrogen chloride yang tidak terserap kemudian diolah pada scrubber sebelum dibuang
ke udara bebas. Yields pada proses ini didapat 98%.
Proses Pembuatan Asam Klorida
Pada proses ini bahan baku yang digunakan adalah garam dari danau Salt Lake di Louisiana,
Amerika Serikat. Pertama-tama campuran gas sulfur dioxide dan udara serta air dilewatkan pada briket
garam pada beberapa reaktor vertical. Reaksi yang terjadi (Keyes : 428) :
Reaksi berjalan pada suhu 427°C (800°F) sampai 538°C (1000°F), dimana produk bawah reaktor
berupa garam natrium sulfat sedangkan produk atas berupa gas hydrogen chloride kemudian didinginkan
dan diserap seperti pada proses combustion. Yields pada proses ini didapat 90-99%.
Proses Pembuatan Asam Klorida
3. Hydrochloric Acid dari Chlorine dan Hydrogen dengan Proses Combustion
Pada proses ini bahan baku yang digunakan adalah gas chlorine dan gas hydrogen. Pertama-tama gas
chlorine dibakar dengan gas hydrogen yang sedikit berlebih untuk menghasilkan hydrogen chloride. Gas
hydrogen chloride yang terbentuk kemudian didinginkan pada silica S-bend cooler.
Reaksi yang terjadi : (Keyes : 427)
H2 + Cl2 2HCl
Gas hydrogen chloride didinginkan dan diserap dengan air proses pada silica S-bend cooler, sehingga
menghasilkan larutan hydrochloric acid 36% (22°Be). Gas hydrogen chloride yang tidak terserap kemudian diserap
dengan air proses pada kolom absorber sehingga didapat larutan hydrochloric acid 28% (18°Be). Gas hydrogen
chloride yang tidak terserap kemudian diolah pada scrubber sebelum dibuang ke udara bebas. Yields pada proses
ini didapat 90-99%.
Asam klorida bersifat sangat korosif terhadap kebanyakan logam sehingga pemilihan bahan konstruksi untuk
pabriknya perlu dilakukan dengan hati-hati sekali. Penyerapan hidrogen klorida di dalam air dalam setiap proses
pada gambar 2, membebaskan kira-kira 1625 kJ/kg hidrogen klorida yang diserap. Kalor ini harus dikeluarkan dari
absorber, sebab jika tidak, efisiensi nya akan turun (Austin, 1985)
HCl juga dapat dihasilkan melalui proses Recovery By-Product sebagai hasil samping dari
suatu reaksi dalam industri kimia, antara lain:
Tabel perbedaan & persamaan dari proses Mannheim, Combustion, dan Hargreaves
Nama Proses
Pembatas
Mannheim Combustion Hargreaves
Bahan Baku Garam dan Sulfuric Chlorine dan Garam dan Sulfur
acid Hydrogen dioxide, Air
Pengendalian bahan Umum Umum Khusus (briquett
baku utama garam)
Reaktor Mannheim Furnace Burner Chamber Vertical Kiln Series
Suhu Reaksi 843oC 900oC 427-538oC
Peralatan 5 Unit 4 Unit 7 Unit
Yields 98% 90% - 99% 90% - 99%
• Berdasarkan proses yang dipilih, yaitu proses pembuatan HCl dari hidrogen dan klorin dengan proses
combustion, maka digunakan hidrogen (H2) dan klorin (Cl2) sebagai bahan baku dalam pembuatan asam
klorida.
Sintesa Produk
• Pada reactor (R-01) terjadi reaksi antara H2 dan Cl2 dimana konversi H2 menjadi HCl
mencapai 90%. Reaksi akan berlangsung dengan cepat dan eksotermis sehingga akan
menaikkan temperatur. Reaktor yang di gunakan dilengkapi jacket pendingin
Deskripsi Proses
Purifikasi
• Gas yang keluar dari reaktor diturunkan temperaturnya dengan menggunakan Cooler-01
(C-01) dengan air sebagai media pendingin. Temperature gas diturunkan dari 149 oC sampai
40oC. Kemudian gas ini dialirkan ke bagian bottom Absorber-01 (AB-01) menggunakan
blower (B-03).
• Air sebagai absorbennya mengalir dari Pompa (P-03) dan dipanaskan hingga 40 oC
menggunakan Heater (H-03) untuk selanjutnya dialirkan ke bagian Top-Absorber (AB-01).
Absorber yang digunakan bertipe Packed Tower, kondisi operasinya 40 oC, 1 atm. Absorber
berfungsi sebagai tempat penyerapan gas HCl keluaran reaktor -01 (R-01) dengan
menggunakan solven air. Disini hampir 90% gas HCl akan terserap.
Deskripsi Proses
Penyimpanan
• Produk HCl pada bagian bottom Absorber (AB-01) menggunakan Pompa (P-01) dialirkan ke
Storage yaitu Tanki-01 (T-01).
• Sedangkan sisa gas HCl yang tidak terserap di AB-01 dan gas sisa lain masuk ke bagian
bottom Tails Tower (TT-01) melalui Blower (BL-04). Air sebagai solven dialirkan melalui
Pompa (P-04) dan dipanaskan hingga 40oC menggunakan Heater (H-04) untuk selanjutnya
menuju Tails Tower (TT-01). Sisa gas HCl dan gas-gas inert lain akan masuk Tails Tower (TT-
01) yang berfungsi untuk menyerap HCl yang masih terkandung dalam tail gas. Kondisi
operasi di Tails Tower yaitu 40oC, 1 atm. (>>>Purifikasi)
• Gas buang keluar dari bagian top TT-01 (VENT) dan produk HCl akan mengalir masuk
Storage yaitu Tanki (T-02). Produk HCl dari AB-01 dan TT-01 konsentrasinya 38,76% atau
sekitar 23,89oBaume.
THANK YOU