PROFIL
AKADEMI PERKERETAAPIAN INDONESIA
Juni 2018
VISI MISI API MADIUN
VISI DAN MISI API MADIUN
VISI
Terciptanya Sumber Daya Manusia yang berkompeten, handal dan
berkualitas serta profesional di bidang transportasi perkeretaapian.
MISI
• Mengembangkan pendidikan dan pelatihan yang berbasis
kompetensi di bidang perkeretaapian;
• Mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui penelitian
terapan bidang perkeretaapian;
• Melaksanakan pengabdian masyarakat;
• Menjalin kerjasama dengan berbagai institusi baik di dalam maupun
di luar sub sektor perkeretaapian dalam rangka pembangunan SDM
unggul di bidang perkeretaapian;
• Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang pendidikan;
• Melaksanakan pembinaan terhadap peserta pendidikan.
RENCANA INDUK PERKERETAAPIAN
NASIONAL
RENCANA INDUK PERKERETAAPIAN NASIONAL TAHUN 2030
Visi: “ Kompetitif ,Terintegrasi, Teknologi Tinggi, Sinergi Industri, Terjangkau, Responsif Terhadap Perkembangan ”
Program :
a. Jaringan perkeretaapian nasional pada tahun 2030 sepanjang12.100 km (Pulau Jawa-Bali, Sumatera, Jalur KA Existing
Jalur KA Rencana
Kalimantan, Sulawesi dan Papua) termasuk jaringan kereta api perkotaan sepanjang 3.800 km.
Jalur KA-Khusus (Rencana)
b. Sarana angkutan penumpang dengan jumlah lokomotif 2.805 unit, kereta api penumpang sebanyak Rencana Jalur KA Cepat (HST)
27.960 unit.
c. Sarana angkutan barang dengan jumlah lokomotif 1.995 unit dan gerbong 39.655 unit.
Target :
Share Kereta Api : 11-13% Untuk Angkutan Penumpang & 15-17% Beroperasinya Argo Cahaya (High Speed Train/ HST) di Pulau Jawa
Untuk Angkutan Barang Kereta Api Sebagai Tulang Punggung Transportasi Angkutan Barang di
Pembangunan Jalur Ganda & Elektrifikasi Lintas Utama Jawa Kalimantan, Sulawesi dan Papua
Terbangunnya Jaringan Kereta Api Trans Sumatra Terintegrasi, Aman, Selamat, Nyaman, Pelayanan Yang Handal dan
Sebagai Tulang Punggung Angkutan Massal Antar Kota dan Perkotaan Terjangkau
Penumpang Barang
Pulau
(orang/tahun) (ton/tahun)
6 Penyusun Pedoman Tarif Angkutan Barang Pasal 151 UU 23 Perawat Sarana Pasal 25 UU 23
7 Pemeriksa dan Penelitian Kecelakaan Pasal 175 UU 23 Pengadaan Sarana Pasal 25 UU 23
8 Penyidik Pegawai Negeri Sipil Pasal 186 UU 23 Pengusahaan Sarana Pasal 25 UU 23
9 Inspektur Prasarana/Pengawas Pasal 168 PP 56 Pemeriksa Prasarana Pasal 68 UU 23
10 Inspektur Sarana/Pengawas Pasal 238 PP 56 Pemeriksa Sarana Pasal 98 UU 23
Rancang Bangun dan Rekayasa Sarana
11 Pasal 244 PP 56 Penyusun GAPEKA (Pemilik Prasarana) Pasal 121 UU 23
Perkeretaapian
12 Auditor Pasal 248 PP 56 Pengatur Perjalanan Kereta Api Pasal 277 PP 56
Pengendali Perjalanan Kereta Api Pasal 277 PP 56
Penjaga Perlintasan Kereta Api Pasal 277 PP 56
Pengendali Distribusi Listrik Pasal 277 PP 56
Masinis Pasal 290 PP 56
Asisten Masinis Pasal 290 PP 56
Awak Sarana Terampil selain Masinis dan
Asistennya (Memiliki Pengetahuan Pasal 303 PP 56
Keselamatan dan Keamanan Kereta Api)
PEMBAGIAN WEWENANG PEMERINTAHAN DAERAH
DI BIDANG PERKERETAAPIAN (UU23/2014)
Manajerial/Administrasi 2.500
Pemeriksa/Perawatan /
45.600
Operator Sarana
Pemeriksa/Perawatan/
30.640
Operator Prasarana
TOTAL 78.740
4929/SK/BAN-
4. TEKNIK ELEKTRO PERKERETAAPIAN PT/Akred/Dipl-III/XI/2017 C D III
JUMLAH TARUNA PER PRODI
II 2015 25 21 21 18 87 AKTIF
JUMLAH 97 93 90 94 379
STRUKTUR ORGANISASI
STRUKTUR ORGANISASI
• Kapasitas Kelas
Jumlah Kelas
No. KELAS Kapasitas
5 1.
2.
HK.201/1/1/APIM-2016 tanggal 15 April 2016
90/-1.811.3 tanggal 15 April 2016
6 1.
2.
HK.201/1/2/PPSDMPD-2018 tanggal 19 Januari 2018
001/UT2000/105/I/2018 tanggal 19 Januari 2018
PENYERAPAN DAN PENEMPATAN
LULUSAN
PENYERAPAN PENEMPATAN LULUSAN
• Kerjasama penyerapan lulusan angkatan pertama dengan
stakeholder:
NO TEMPAT KERJA JUMLAH PERCENT
1 MRT JAKARTA 75 63.03%
2 PT KAI 7 5.88%
3 PT Jakpro 21 17.65%
4 PT KCI 8 6.72%
5 Ditjen Perkeretaapian 7 5.88%
9 Swasta 1 0.84%
TOTAL 119 100%
REKTORAT
RUANG KELAS
WORKSHOP
AKTIVITAS DI WORKSHOP
STASIUN SIMULASI
RUANG KENDALI OPERASI
LABORATORIUM OUTDOOR LAA
LABORATORIUM & SIMULATOR
AKTIVITAS DI JALAN REL