Anda di halaman 1dari 8

TUMOR INTRAOKULAR PRIMER GANAS

1. Melanoma Ganas
Melanoma ganas intraokular terjadi pada kira-kira
0,02-0,06% dari seluruh populasi penderita mata di
A.S.
Pemeriksaan :
- oftalmoskopis rutin
- penglihatannya terganggu akibat invasi tumor
ke makula.
- bisa mengakibatkan ablasi retina dengan
sebagian besar lapang pandang hilang.
- transiluminasi.
Pengobatan :
- mencurigai lesi.
- enukleasi.
- radioteraopi dengan pancaran partikel-
pertikel bermuatan
► misalnya ion-ion helium dan proton-proton atau
dengan pasok isotop radioaktif yang dijahitkan
pada sklera.

Melanoma iris yang kecil yang tidak


menginvasi akar iris bisa dipantau dengan aman
sampai pertumbuhan bisa didokumentasikan;
kemudian bisa diangkat dengan iridektomi.
2. Retinoblastoma
- Anak-anak <4 Tahun
- 30% bilateral
- Mutasi gen pada lokus kromosom 13%/4
- 6 familial
- Berawal dari retino posterior
- Gejala leukokorea
- Mikroskopi : sel-sel kecil bulat/poligonal,
tersusun rapat, intinya besar sedikit sitoplasma,
gambaran roset, mikropis dan kalsifikasi
- Enukleasi
3. Meduloepitelioma (“Diktioma”) Badan Siliar
Meduloepitelioma jinak dan meduloepitelioma ganas
adalah tumor yang langka yang berasal dari epitel
badan siliar. Meduloepitelioma yang mengandung satu
atau lebih unsur heteroplastik misalnya tulang rawan
hialin, jarang otak, atau rabdomioblas, di namakan
meduloepitelioma teratoid.
TUMOR ORBITA
Bola mata baru akan tergeser apabila tumor orbita yang
membesar sedikit demi sedikit mencapai garis tengah 1
cm
Gejala :

- Dengan tergesernya bola mata, biasanya terjadi


diplopia
- penglihatan menjadi kabur
- kerusakan epitel kornea disertai nyeri dan
iritasi.

Pemeriksaa :

- scan-CT, MRI (magnetic resonance imaging),


- ultrasonografi bisa memecahkan delema diagnostic tumor-tumor orbita.

Klasifikasi
A.Tumor Primer Di Dalam Orbita:
1. Karistoma – Kista dermoid, kista epidermal, teratoma.
2. Hamartoma – Hemangioma, neurofibroma.
3. Mesenkimal–
a. Adiposa – Lipoma, Liposarkoma.
b. Fibrosa – Fibroma, fibrosarkoma.
c. Miomatosa – Rabdomiosarkoma
d. Kartilaginosa – Kondroma, kondrosarkoma.
e. Oseosa – Osteoma, osteosarkoma
4. Neural – Neurofibroma, neurilemoma, tumor lain
yang langka.
5. Epitel – Tumor kelenjar lakrimal.
6. Tumor-tumor limfoid – Limfoma, hiperplasia limfoid,
dan infiltrat-infiltrat peradangan yang lain
(granuloma, sarkoid, dll.)
B. Tumor Sekunder Di Dalam Orbita Yang Berasal
Dari Struktur-struktur di Dekatnya:
1. Intraokular – Melanoma ganas, retinoblastoma.
2. Kornea dan konjungtiva – Melanoma ganas,
karsinoma epidermoid.
3. Kelopak mata dan wajah – Karsinoma sel basal,
tumor ganas langkah yang lain.
4. Saluran nafas bagian atas – Karsinoma epitel
saluran nafas bagian atas, sarkoma, mukokel.
5. Kranial – Meningioma, tumor-tumor intrakranial
yang lain.
C.Tumor-tumor Metastatik Dari Tempat yang Jauh
Letaknya: Karsinoma, sarkoma, neuroblastoma.
D. Jenis lainnya:
1. Retikuloendoteliosis – Xantogranuloma juvenil,
granuloma eosinofili, jenis yang lain.
2. Kelainan metabolik – Eksoftalmos tiroid.
3. Fakomatosis – Neurofibromatosis (penyakit
Recklinghausen)

Anda mungkin juga menyukai