Anda di halaman 1dari 7

NILAI-NILAI NASIONALISME

ANGGOTA KEL II :

Deby Ferianti
Veni Wahyu Lestari Cut Andriani
Wira Wiliyandi Delpa Susanti
Teddy Rida Maya Anzlina Purnamasari
Rizki Afandi Sri Maria BR Ginting
Titin Julia Ningsih
CERITA I
KETIKA SRI SULTAN HB IX TERKENA
TILANG DI PEKALONGAN
Seorang Polisi Bernama Brigadir yang
sedang bertugas di Posnya mendapati
sebuah mobil yang melanggar lalu lintas,
ternyata pengemudi mobil tersebut adalah
Sinuwun (Sri Sultan Hamengkubuwono
IX). Brigadir tersebut tetap menilang Sri
Sultan dan si Sultan pun tidak menolak
untuk ditilang, serta tidak menggunakan
kekuasaannya untuk mendapat
dispensasi.
LANJUTAN

Mengetahui hal tersebut, Komisaris Royadin marah besar


bahkan terdengar isu akan dipindahkan ke pinggiran. Hal yang
mengejutkan terjadi ternyata Brigadir Royadin diminta langsung Sri
Sultan pindah keYogyakarta serta menaikkan pangkatnya 1 tingkat.
Akan tetapi karena kecintaanya terhadap pekalongan Beliau
menolak untuk pindah dan tetap bekerja sepeti biasa.

Ceita tersebut termasuk kedalam


Pancasila sila ke 2 yaitu kemanusiaan yang adil dan beradab.
Pancasila sila ke 5 yaitu keadilan sosial bagi seluruh rakyat
indonesia
ALASAN
Sila Ke 2 :
a. Kesadaran Sultan yang terkena tilang
b. Tidak menggunakan kekuasaan

Sila ke 5 :
c. Menegakkan aturan menilang kepada siapapun yang melanggar
CERITA II
MENUNJUKKAN RASA MEMILIKI DAN MENCINTAI TANAH
AIR

Seoram Mbok bakul beras yang


berjualn di pasar menghentikan mobil
Jib untuk menumpang menuju pasar
supir menaikkan karung-karung beras
serta menurunkannya di pasar, ketika
si Mbok hendak membayar si sopir
menolak dan langsung pergi. Tetapi
si Mbok tidak mengetahui bahwa
supir tersebut adalah Sri Sultan
Hemengkubuwono IX.
LANJUTAN
Kisah diatas menggabarkan sosok Sri Sultan yang memenuhi
janji seperti pada Pidato penobatannya pada 18 Maret 1940
“Izinkan saya mengakhiri pidato ini dengan berjanji semoga saya
dapat bekerja untuk memenuhi kepentingan Nusa dan Bangsa,
sebatas pengetahuan dan kemampuan yang ada pada saya” hal
inilah yang membuat Sri Sultan di kenal sbagai pemimpin yang
melindungi rakyatnya dan membela republik.
Ceritanya masuk dalam
Pancasila Sila ke 3 yaitu Persatuan Indonesia
Pancasila sila ke 5 yaitu Keadilan Sosial Bagi seluruh Rakyat
Indonesia
ALASAN
Sila ke 3 :
a. Sultan yang bersifat pembela republik
b. Kedudukan atau jabatan tidak menghalangi untuk berbuat baik
c. Janjinya untuk memenuhi kepentingan Nusa dan Bangsa

Sila ke 5 :
d. Beliau memberikann pelayanan kepada siapapun tanpa membeda-
bedakan

Anda mungkin juga menyukai