Anda di halaman 1dari 19

SISTEM

PERNAPASAN
PADA MANUSIA

Kevin Austro Kasi


102019131
Skenario 12
◦ Seorang perempuan 65 tahun, dibawa ke RS karena
mengalami sesak nafas. Dari anamesis didapatkan
wanita tersebut merasa ada makanan yang
tersangkut akibat daging yang dikonsumsinya.
Rumusan Masalah
Seorang wanita 65 tahun mengalami sesak nafas.

Hipotesis
Wanita tersebut mengalami sesak nafas dikarenakan ia merasa ada makanan yang tersangkut akibat daging
yang dikonsumsinya.
Mind map
Tulang laring
Sistem
Vaskularasi penyaluran
limfatif

Fungsi laring Laring Mikroskopis


Makroskopis

Otot laring invervasi


Laring
Laring adalah saluran pernapasan yang memiliki bentuk seperti tabung
dan berada di antara faring dengan trakea, laring sendiri adalah organ
pembukan di dalam saluran pernapasan dan menjadi salah satu organ yang
cukup penting bagi manusia, hal ini dikarenakan trakea esophagus yang
berada pada posisi yang sama, dengan begitu harus ada pengaturan
makanan yang masuk ke dalam esophagus. Berikut bagian- bagian laring :
1. Epiglotis
2. Pita suara
Epiglotis
◦ Epiglotis merupakan susunan tulang rawan yang ternyata dibelakang di depan terletak di bagian depan
Laring (kota suara). Epiglotis biasanya memiliki konfirmasi menghadap atas agar udara dapat masuk ke
dalam jalur selanjutnya. Bila terjadi perpindahan makanan, akan menghadap ke bawah untuk menutup
jalur kepada kotak suara, menjaga makanan dan minuman masuk ke dalam trakea
Pita suara
◦ Pita suara adalah tulang rawan hialin yang melebar di bagian lumen laring tepat di bawah epilogtis,
pasangan tulang bagian atas ini membentuk pita suara palsu yang dilapisi oleh lapisan epital bersila dan
juga kelenjar mukosa, sedangkan di tulang bagian bawah membentuk pita suata sejati. Otot lurik dan
ligamen vokal terbentuk dari jalinan serat-serat elastin. Di dalam laring otot lurik ini memiliki peran
untuk mengatur tegangan di dalam ligament tersebut. Suara yang dimunculkan merupakan penghasil dari
tegangan ligament pada saat dilewati oleh udara.
Fungsi Laring
1. Melindungi Saluran Pernapasan dari Makanan
Laring adalah organ pernapasan yang terletak sebelum trakea. Epiglotis yang terletak di bagian pangkal
laring berfungsi untuk melindungi makanan dan air masuk ke saluran pernapasan. Epiglotis ini akan
menutup trakea sehingga saat kita makan saluran pernapasan tetap aman. 
2. Mengarahkan Makanan ke Esofagus
Saat kita makan, epiglotis dari laring akan membuka esofagus untuk mengarahkan makanan dan air
menuju ke saluran pencernaan, tidak ke saluran pernapasan.
3. Menghasilkan Nada Suara
Tulang laring yang melebar membentuk pita suara tersusun dari ligamen dan otot rangka. Suara yang
dikeluarkan akan bergantung kepada pembukaan laring.
Tulang laring
 Tulang dan tulang rawan laring seperti: os hioid yang terletak paling atas yang
berbentuk seperti huruf “U”, yang mudah diraba pada leher bagian depan. Dari
kedua sisi tulang ini terdapat perdasus lurus di bagian belakang dan prosessus
brevis di bagian depan. Pada permukaan atas turun tersebut melekat pada otot
otot lidah, mandibula dan tengkorak. Kartilago tiroid yang merupakan tulang
rawan yang terbesar, terdiri dari dua eminem bersatu di bagian depan dan
menggambang kearah belakang. Kartilago kriket yang terletak di bagian
kartilago tiroid yang merupakan tulang rawan paling bawah dari laring. Pada
setiap tulang rawan kartilago melekat pada ligamentum krikoriteroid, otot
krikoriteroid lateral dan di bagian belakang melekat otot krikoritenoid posterior.
Struktur Makroskopis
Saluran pernapasan dibagi menjadi dua yaitu saluran pernapasan atas dan saluran pernapasn
bawah:
Saluran pernapasan atas di bagi menjadi 3 yaitu
Hidung adalah bagian yang paling menonjol di wajah, yang berfungsi menghirup udara
pernapasan, menyaring udara, menghangatkan udara pernapasan, juga berperan dalam resonansi
suara. 
Pharynxadalah sebuah pipa musculomembranosa, panjang 12-14 cm, yang membentang dari
basis crania sampai setinggi vertebra cervical 6 atau tepi bawa cartilage cricoidea.
Larynx merupakan saluran udara yang bersifat sphicter dan juga organ pembentuk suara yang
membentang antar lidah sampe trakea atau pada laki laki dewasa setinggi vertebra 3-6.
◦ Saluran pernapasan bawah yaitu :
◦ Trakea merupakan sebuah pipa udara yang tebentuk dari tulang rawan dan selaput fibro-muskular,
panjangnya sekitar 10-11 cm, sebagai lanjutan dari larynx, membentang mulai setinggi cervical 6 sampai
tepi atas vertebra thoracal 5. Ujung caudal trachea terbagi menjadi bronchus principalis (primer, utama)
dexter dan sinister
◦ Toraks adalah bagian tubuh yang tersusun dari tulang dada, ruas tulang belakang, dan tulang rusuk.
Toraks membentang dari leher hingga diafragma, dan tidak termasuk otot atas.
◦ Pulmo (paru) merupakan sepasang organ yang memiliki tekstur kenyal dan berisi udara, dibantu oleh
Trakea dalam penghantaran udara. 
◦ Lobus adalah bagian korteks sebrebri yang terletak di bagian belakangnya berhubungan dengan
penafsiran rangsangan visual.
Struktur Mikroskopis
Sistem respiratorius dibagi 2 bagian yaitu bagian konduksi dan bagian respirasi. Dimana bagian konduksi
merupakan bagian yang menyalurkan udara/gas yang terdiri dari:
Kavum nasi,permukaan luar hidung ditutupi oleh kulit yang memiliki ciri adanya kelenjar sebasea besar, yang
meluas ke bagian depan vestibulum nasi tempat terdapatnya beberapa kelenjar sebasea, kelenjar keringat dan
folikel rambut
Nasofaring suatu ruang pipih depan belakang yang dilalui baik oleh udara maupun makanan dan dapat dibagi
menjadi nasofaring, orofaring dan laringofaring.
Laring memainkan peranan penting dalam pembentukkan suara (fonasi). Pada dindingnya terdapat suatu
kerangka tulang rawan hialin dan tulang rawan elastic, sejumlah jaringan ikat, otot rangka dan kelenjar
mukosa.
◦ Trakea adalah tubuh memiliki diameter sekitar 20-25 mm dan Panjang sekitar 10-16 cm. Trakea
berbentuk tabung memanjang tersusun 127 tahun dua bentuk cincin yang kuat, tapi fleksibel.
◦ Bronkus ekstrapulmonal dan Interpulmonal susunan bronkus ekstrapulmonal sangat mirip trakea dan
hanya berbeda dalam garis tengahnya yang lebih kecil dari bronkus intrapulmonary tampak bulat, terdiri
dari lempengan-lempengan tulang rawan hialin yang berbentuk tidak beraturan.
◦ Bronkus terminal bus mempunyai ciri tidak mengandung kawan, kelenjar, belajar, hanya terdapat pada
adventisia tipisan terdiri dari jaringan ikat. Lamina propia terutama tersusun oleh berkas otot polos yang
cukup mencolok serta serat-serat elastis
VASKULARASI
LARING
Vaskuaris adalah penghubung antara lingkungan eksternal
dan lingkungan internal tubuh.
1. A. Laringeus Superior, berjalan bersama dgn Ramus
interna N. Laringeus Superior menembus memban
tirohioid menuju kebawah diantara dinding lateral dan
dasar sinus piriformis
2. A. Laringeus Inferior, berjalan bersama N. Laringeus
Inferior masuk ke dalam laring
Saluran limfatik laring
Laring mempunyai 3 sistem penyaluran limfatif, yaitu
1. Daerah bagian atas pita suara sejati
2. Daerah bagaian bawah pita suara sejati
3. Bagian anterior laring berhubungna denga nkedua system
tersebut juga limfe esophagus
Invervasi
◦ Sistem saraf invervasi adalah serangkaian organ kompleks dan bersambungan dan terdiri atas jaringan
saraf. Impuls saraf sangat berpengaruh dari lingkungan eksternal. Sistem saraf mempunyai kemampuan
khusus seperti sensitivias terhadap suatu stimulus ( iritabilitas ) dan kemampuan khusus mentrasmisi
suatu respon terhadap suatu stimulasi (konduktivitas).
◦ Persarafan laring bersal dari :
R. internusdan extersnus N. layngeus superior
N. reccuurens dan saraf simpatis
Sasaran belajar :
◦ Mahasiswa mengetahui dan mampu menjelaskan struktur mikroskopis dan makroskopis dari larynx.
◦ Masiswa mampu menjelaskan otot larynx beserta fungsinya
◦ Mahasiswa mampu menjelaskan otot larynx beserta funsi, vaskularisasi, innervasi, saluran limfalik
larynx.
◦ Kesimpulan
◦ Fungsi sistem pernapasan adalah untuk mengambil oksigen dari atmosfer ke dalam sel-sel tubuh untuk
mentranspor karbon dioksida yang dihasilkan sel-sel tubuh kembali ke atmosfer.
◦ Sistem respiratorius dibagi dua bagian yaitu bagian konduksi dan bagian respirasi.
◦ Bagian konduksi merupakan bagian yang menyalurkan udara/gas yang terdiri dari kavum nasi,
nasofaring, laring, trakea, bronkus ekstrapulmonal dan intrapulmonal, serta bronkiolus terminalis.

Anda mungkin juga menyukai