Anda di halaman 1dari 23

Penanganan Air Way

Choking /Tersedak

Ns. Zuliawati, M.Kep


Tujuan Umum

Di harapkan setelah menyelesaikan sesi ini


mahasiswa dapat mengetahui secara baik dan
benar tentang Sumbatan jalan nafas ( Choking /
tersedak ) dan dapat mengatasinya
Tujuan Intruksional Khusus

1. Mampu mengenali korban dengan sumbatan jalan


nafas
2. Memberikan pertolongan pertama pada korban
dengan sumbatan jalan nafas
3. Mencari pertolongan medis secepatnya
Pendahuluan

 Sumbatan jalan nafas dapat terjadi sewaktu-waktu baik


pada orang dewasa ataupun pada anak-anak.ada 2 jenis
sumbatan jalan nafas yang mungkin terjadi, sumbatan
sebagian dan sumbatan total
 Bila jalan nafas korban tersumbat sebagian, biasanya bisa
dibersihkan dengan cara menganjurkan korban untuk batuk.
Bila terjadi sumbatan total yang ditandai dengan tidak
terdengarnya suara atau tidak adanya hembusan nafas, maka
batuk tidak dapat dilakukan.
1. Mampu mengenali korban
dengan sumbatan jalan nafas
1. Mampu mengenali korban dengan
sumbatan jalan nafas
1. Korban terlihat sedang makan atau anak
sedang memasukan sesuatu kedalam
mulutnya
2. Korban yang tersedak sering kali
memegangi leher dengan kedua
tangannya
3. Pada sumbatan yang tidak total
(sebagian), korban terlihat gelisah dan
batuk.mungkin akan terdengar suara
“mengi”, yaitu nafas yang berbunyi saat
korban meghirup nafas dalam
4. Pada sumbatan total, korban tidak
dapat berbicara, dan menjadi tidak
sadar.
2. Memberikan pertolongan pertama
pada korban dengan sumbatan jalan nafas
Pertolongan pertama

Bila korban bernafas,


anjurkan korban
untuk batuk
Pertolongan pertama

Bila korban menjadi lemah atau


berhenti bernafas/batuk,
lakukan tepukan pada punggung
korban,
atau black blows dengan cara:
Teknik black blows

1. Penolong berdiri di samping


agak ke belakang dari pasien
/ korban

2. Topang dada korban dengan salah


satu tangan anda dan posisi tubuh
korban membungkuk, sehingga pada
saat benda asing tersebut keluar dari
mulut korban tidak akan kembali
menutup jalan nafas korban
Teknik black blows

3. Berikan 5 kali tepukan


pada daerah punggung
dengan tumit tangan anda
diantara tulang belikat;
dengan tujuan untuk
membebaskan sumbatan
jalan nafas dalam setiap
tepukan
Bila tepukan pada punggung
korban tidak berhasil,
lakukan “Abdominal thrust”
atau Manuver Heimlich
Teknik Abdominal thrust atau Manuver Heimlich
1. Berdiri di belakang tubuh korban dan
kedua tangan penolong melingkari bagian
atas perutnya
2. Pastikan korban membungkuk dengan
baik, sehingga pada saat benda asing
tersebut keluar dari mulut tidak akan
kembali menutup jalan nafas korban.
3. Kepalkan tangan anda dan letakkan
diantara pusar dan ulu hati.pegang tangan
anda dengan tangan yang lainnya.
4. Tarik kepalan tangan ke dalam dan ke arah
atas, dengan tindakan ini diharapkan
benda yang menyumbat seharusnya keluar
5. Bila jalan napas masih tersumbat, periksa
mulut korban apakah ada benda asing
yang dapat dikeluarkan dengan jari anda,
kemudian lanjutkan tindakan ini sebanyak
5 kali berturut – turut jika tidak berhasil
maka kembali lakukan BLACK BLOWS –
abdominal thrust seterusnya secara
bergantian
Jika orang tersebut obesitas atau
hamil, lakukan abdominal-thrust
tinggi:
•Berdiri di belakang orang
tersebut, lingkarkan lengan ke
tubuh mereka, dan posisi tangan
Anda berada di dasar tulang
dada.
•Tarik dengan cepat dan dalam
ke arah atas.
•Ulangi sampai objek yang
menyebabkan tersedak tersebut
lepas.
Bila Korban jatuh dalam keadaan
tidak sadar

Pada saat korban tidak sadar,otot disekitar


laring dapat menjadi rileks sehingga ada celah
untuk udara dapat masuk ke dalam paru.
Kemudian lakukan tehnik ini:
Teknik Abdominal thrust pada pasien tidak sadar

1. Letakan pasien dengan posisi terlentang di


lantai kemudian tengadahkan kepala korban
dan keluarkan benda asing yang terlihat dalam
mulut korban
2. Buka jalan napas dengan mengangkat dagu
korban
3. Periksa pernapasan korban dengan tekhnik
LIHAT, DENGAR, RASAKAN
4. Penolong berlutut di antara paha pasien atau
di salah satu sisi paha
Teknik Abdominal thrust pada pasien tidak sadar
5. Letakanlah tumit tangan di abdomen
atas di anatar umbilicus dan titik
temu iga bawah
6. Letakan tangan yang lain diatasnya ,
hati – hati jangan menekan iga tsb
7. Penolong menekan ke arah perut
dengan hentakan yang cepat kearah
atas sebanyak 5 kali untuk
mengeluarkan benda asing
8. Kemudian periksa mulut korban dari
benda yang menyumbat, bila ada
sumbatan dan terlihat boleh di
keluarkan dengan fingger swab /
penyapuan jari
9. Lakukan Abdominal thrust ini
sebanyak 5 kali berturut – turut jika
tidak berhasil kembali lakukan black
blows – abdominal thrust dan
seterusnya
Melakukan Heimlich pada Bayi

1. Sangga tubuh bayi menghadap ke


bawah. Untuk memulai, cari permukaan
stabil. Baringkan bayi di permukaan stabil
dengan wajah menghadap ke bawah.
Pastikan kepalanya miring agar bisa
bernapas. Berlututlah di dekat kakinya.
Anda juga dapat memegang bayi di
pangkuan dengan kepalanya menghadap ke
bawah.
Melakukan Heimlich pada Bayi

2. Tepuk punggungnya lima kali dengan


cepat. Gunakan tumit tangan Anda.
Berikan lima tepukan punggung di area
antara tulang belikat bayi. Tepukan
tersebut diharapkan dapat mengeluarkan
objek dengan cepat.[Khusus untuk bayi,
beri tepukan tegas, tetapi tidak keras.
Jangan menekan terlalu keras karena dapat
menyakiti bayi. Tepukan punggung plus
gravitasi sudah cukup kuat untuk
mengeluarkan objek.
Melakukan Heimlich pada Bayi

3. Balikkan tubuh bayi hingga telentang. Jika


objek tidak keluar, balikkan tubuh bayi. Sangga
kepalanya dengan tangan Anda, pastikan
kepalanya agak lebih rendah dari kaki.
4. Dorong dadanya lima kali. Tempatkan jari-
jari Anda di bagian bawah tulang dada bayi.
Pastikan tangan Anda ada di tengah tulang
dada, tidak condong ke salah satu sisi. Tekan
lima kali dalam rangkaian dorongan dada. Jika
Anda melihat ada objek yang keluar, hentikan
dorongan
3. Cari Bantuan

Segera Menghubungi Instansi kesehatan


terdekat (Puskesmas, Klinik ataupun Rumah
Sakit)
Kesimpulan
Penanganan air Way ( Choking / Tersedak )

1. Kenali korban dengan sumbatan jalan nafas


2. Berikan pertolongan sesuai dengan kondisi, bila sadar pasien
diberitahuakan agar batukan, bila korban agak lemah maka
berikan tepukan pada pungung korban, bila belum berhasil
maka lakukan abdominal thrust atau manuver Heilmich Bila
jalan napas masih tersumbat, periksa mulut korban apakah ada
benda asing yang dapat dikeluarkan dengan jari anda,
kemudian lanjutkan tindakan ini sebanyak 5 kali berturut – turut
jika tidak berhasil maka kembali lakukan BLACK BLOWS –
abdominal thrust seterusnya secara bergantian
3. Segera menghubungi instansi kesehatan terdekat
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai