PERPECAHAN-PERPECAHAN GEREJA
BAB 2 : MENGENAL GEREJAKU – 26 AGUSTUS 2020
Perpecahan yang diselesaikan di konferensi di Yerusalem itu bukanlah
yang terakhir
Dapat ditemukan banyak perpecahan lainnya sesudah konferensi
Yerusalem
Di korintus terjadi perpecahan gereja ketika orang-orang saling
berkelompok berdasarkan rasul tertentu. Inilah yang disebut sebagai
“kultus individu”
BEBERAPA PERPECAHAN GEREJA SETELAH KONFERENSI
YERUSALEM
1. PERPECAHAN DI KORINTUS
Perpecahan karena adanya kultus individu, yaitu membanggakan dirinya sebagai
anggota golongan Paulus, golongan Apolos, golongan Kefas bahkan golongan
Kristus.. (Paulus menegur jemaat Korintus di ayat 1 Kor 3:1-9)
Perpecahan karena anggota-anggota jemaat membangga-banggakan diri mereka
berdasarkan karunia roh yang mereka miliki (1 Kor 12:9-27). (Paulus menegur
jemaat Korintus di ayat 1 Kor 1:13)
BEBERAPA PERPECAHAN GEREJA SETELAH KONFERENSI
YERUSALEM
Setelah Konsili Efesus, terbentuk Gereja Asiria yang terpecah dari gereja
perdana
Setelah Konsili Khalsedon, terbentuk Gereja Oriental
Pada Tahun 1045 terhadap Skisma Besar, yaitu perpecahan Gereja
Barat (Gereja Katolik) yang berpusat di Roma dengan Gereja Ortodok
Timur yang berpusat di Konstantinopel
PENJELASAN GARIS BESAR PERPECAHAN GEREJA (SLIDE 6)
Pada Tahun 1438, upaya penyatuan Gereja Katolik Roma dengan Gereja Ortodoks Timur dalam
Konsili di Florens (hanya beberapa gereja saja yang bersatu dan gereja itu sering disebut Gereja
Ritus Timur).
Pada Tahun 1517 mucul Gerakan Reformasi Gereja yang melahirkan Gereja-gereja Protestan.
(dipelopori oleh Martin Luther) . Dan dari reformasi ini muncul doktrin tiga sola sbb :
1. Sola Gratia, Keselamatan adalah anugerah dari Tuhan
2. Sola Fide, Keselamatan hanya diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus
3. Sola Scriptura, Mengakui otoritas yang tertinggi adalah Alkitab (bukan tradisi gereja dll)
Selain ketiga soal itu, Gereja-gereja protestan hanya mengakui 2 sakramen karena mereka
meyakini kedua sakremen itulah yang diperintahkan Yesus. (Baptisan dan Perjamuan Kudus)
Dan Gereja Protestan menolak Praktik Selibat (Kewajiban tidak menikah) bagi pendetanya
PENJELASAN GARIS BESAR PERPECAHAN GEREJA (SLIDE 6)
Setelah Abad XVI, muncul Gereja Anglikan (Via Media/Jalan Tengah), karena
berada di antara gereja Katolik Roma dan Gereja-gereja Protestan. Tata Ibadah seperti
Gereja Katolik Roma tetapi dalam pengajaran dan sakramen seperti gereja protestan
Gereja Anabaptis, muncul hmpir bersamaan denagn Gerakan Refomasi. Kaum ini
menolah baptsan untuk anak-anak, sehingga mereka melakukan baptis kembali bagi
anggota mereka. (Ana-baptis, ana=kembali).
Gerakana Restorasionisme, gerekan ingin mengembalikan gereja kepada gereja
perdana.
Gerakan Pentakosta, muncul awal abad XX di Amerika Serikat.
TUHAN YESUS MEMBERKATI