Anda di halaman 1dari 23

ANALISIS KEPUASAN MAHASISWA TINGKAT AKHIR TERHADAP

PENGGUNAAN PORTAL GARUDA MENGGUNAKAN METODE


WEBQUAL 4.0 (STUDI KASUS MAHASISWA STMIK – STIE
MIKROSKIL)

HANAFI SINAGA (161113681)

DESI NATALIA TAMBUNAN (161113702)

ABDUH SAFTAR (161113974)


2
Latar Belakang

Portal garuda IPI (Indonesian Publication Index) menyediakan


berbagai macam informasi yang terkait dengan kebutuhan
pengguna.

Portal garuda diketahui memiliki jumlah 3.932 jurnal dan


387.170 artikel jurnal online yang diterbitkan di Indonesia
(per-2 Juni 2017).

Bagaimana kepuasan yang diterima atau yang dirasakan


pengguna terhadap kualitas portal garuda yang termuat dalam
tiga dimensi webqual 4.0.

Metode yang diterapkan dalam menganalisa kepuasan


pengguna.
3
Penelitian Terdahulu

(Sanjaya, 2012)
Mengukur kualitas layanan website Kementrian Kominfo
dengan menggunakan metode Webqual 4.0. Hasil
penelitiannya dapat disimpulkan bahwa salah satu dimensi
dari webqual 4.0 yaitu kualitas informasi tidak
mempengaruhi kepuasan pengguna secara signifikan

(Yaghoubi et al, 2011)


Internet bookstore quality assessment : Iranian evidence
memiliki tujuaan penelitian untuk mengevaluasi dan
menilai website dalam tiga dimensi utama Webqual 4.0.
Dari hasil pengujian, diketauhi factor seperti desain website
lebih penting dari persepektif pengguna

(Handini, 2009)
Pengukuran mutu layanan perpustakaan perguruan tinggi
swasta dan perguruan tinggi negeri. Hasil yang didapat
pada penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh dari ketiga
variable webqual terhadap intensitas kunjungan pengguna web
library sangat kecil
4
Metode Penelitian

Metode
pengumpulan data

Kuesioner

Metode Metode Analisis


pengolahan data Data
Uji validitas
Membuat tabulasi Uji reliabilitas
data di ms.excel Multikolinearitas
Heterokedastisitas
Autokorelasi
Normalitas
Uji T
Uji F
5
Konsep Dasar rtabel

Nilai rtabel product moment digunakan sebagai pembanding terhadap nilai


r
hitung .Diperoleh nilai r tabel = df-2 (104-2) = 0,193.
6
Dasar pengambilan keputusan dalam analisis korelasi

Membandingkan nilai rhitung dengan nilai rtabel


Jika nilai rhitung > rtabel, maka artinya ada korelasi antar
variabel yang dihubungkan

Jika nilai rhitung < rtabel, maka artinya tidak ada korelasi
antar variabel yang dihubungkan

Membandingkan nilai (Sig.) dengan nilai Alpha 0,05


Jika nilai signifikansi (sig.) < 0,05, maka artinya ada
korelasi antar variabel yang dihubungkan

Jika nilai signifikansi (sig.) > 0,05, maka artinya tidak ada
korelasi antar variabel yang dihubungkan
Uji Validitas 7

Uji validitas dilakukan dengan programs spss22.


1.Uji validitas: r hitung > r tabel
Dari hasil rtabel df-2 didapat sebesar 0,193. Dapat
dilihat semua nilai rhitung dari item variabel lebih
besar dari rtabel, maka item dianggap valid.

2.Uji validitas: nilai (sig.) dengan alpha 0,05


Didapatkan hasil output spss dimana nilai (sig.)
setiap item variabel tidak ada yang lebih besar dari
batasan yaitu 0,05, maka item dianggap valid.
Uji Reliabilitas 8

Uji Reliabilitas dengan program spss22

Dari hasil uji reliabilitas yang dilakukan , masing –


masing item variabel memperoleh nilai cronbach’s
alpha lebih besar dari 0,70 artinya model dapat
diterima, semua item pertanyaan didalam kuesioner
dapat dinyatakan reliabel.
Analisis regresi linear berganda 9

Setelah dilakukan regresi ulang tanpa


melibatkan variabel service interaction
Hasil dari analisis regresi memberikan rekomendasi quality, maka dapat dilakukan pengujian
agar variabel Service interaction quality dikeluarkan selanjutnya untuk menguji kedua variabel
dari model,karena tidak signifikan memberikan independen terhadap variabel user
pengaruh kepada User satisfaction. Oleh karena itu satisfaction
dilakukan regresi ulang tanpa melibatkan variabel
Service interaction quality
Uji Multikolinearitas 10

Dari hasil uji multikolinearitas yang dilakukan pada program spss22, didapatkan nilai
tolerance dari masing- masing variabel lebih besar dari 0,10, dan nilai VIF dari masing –
masing variabel kurang dari 10,00 maka dapat disimpulkan tidak terjadi multikolinearitas pada
penelitian ini.
Uji Heterokedastisitas 11

Dari hasil uji heterokedastisitas dengan program


spss22, bahwa titk – titik tidak membentuk pola
tertentu atau tidak ada pola yang jelas, serta titik
– titik menyebar diatas dan dibawah angka 0.
maka tidak terjadi heterokedastisitas.
Uji Autokorelasi 12

Dari hasil uji autokorelasi (durbin watson) , didapat nilai


durbin watson sebesar 1.699, dan dari tabel durbin watson
signifikansi 5% didapat nilai du(k=2) sebesar 1.719, dapat
disimpulkan tidak terjadi autokorelasi, karna memenuhi
syarat dimana nilai durbin watson terletak antara du sampai
dengan (4-du).
Uji Normalitas 13

Dari hasil uji normalitas kolomogrov smirnov, didapatkan


hasi (sig.) dari kedua variabel 0,000 dimana hasil tersebut
lebih kecil dari 0,05. maka kita dapat memilih untuk
melanjutkan uji yang ditetapkan, dikarenakan uji t, dan
ANOVA masih cukup kuat.
14
Dasar pengambilan keputusan Uji T dan Uji F

Uji T (Parsial)
1. Jika nilai sig < 0,05, atau t hitung > t tabel maka terdapat
pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

2. Jika nilai sig > 0,05, atau t hitung < t tabel maka tidak terdapat
pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

t tabel = t (a/2; n-k-1)

Uji F (Simultan)
1. Jika nilai sig < 0,05, atau F hitung > F tabel maka terdapat
pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel
dependen.
2. Jika nilai sig > 0,05, atau F hitung < F tabel maka tidak terdapat
pengaruh variabel independen secara simultan terhadap variabel
dependen.

f tabel = f (k; n-k)


15
T tabel dan F tabel

Distribusi T tabel
t tabel = t (a/2; n-k-1)
Maka t (0,025 ; 101) = 1,983
Distribusi F tabel
f tabel = f (k; n-k)

Maka f (2 ; 102) = 3,09


Uji T (Parsial) 16
Hipotesis:
H1:Terdapat pengaruh information
quality terhadap user satisfaction.
H2:Terdapat pengaruh usability
terhadap user satisfaction.
H3:Terdapat pengaruh information
quality, dan usability secara
simultan terhadap user satisfaction.
1. Hipotesis pertama (H1) didapat koefisien sebesar 0,810 Tingkat kepercayaan 95%, a = 0,05
berpengaruh positif terhadap user satisfaction. Terbukti dari nilai t
hitung 20,004 lebih besar dari t tabel 1,983 begitu juga nilai
signifikan sebesar 0,000 lebih kecil dari tingkat kesalahan 0,05
2. Hipotesis kedua (H2) didapat koefisien sebesar 0,641 berpengaruh
positif terhadap user satisfaction. Didukung dari nilai t hitung 12,806
lebih besar dari t tabel 1,983, begitu juga dengan nilai signifikan
sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 tingkat kesalahan.
Uji F (Simultan) 17
Hipotesis:
H3:Terdapat pengaruh information
quality, dan usability secara
simultan terhadap user satisfaction.
Tingkat kepercayaan 95%, a = 0,05

Hipotes ketiga (H3) berpengaruh positif terhadap


user satisfaction. Hal ini terbukti berdasarkan hasil
output diatas, dari nilai f hitung 648,111 lebih
besar dari f tabel 3,09 dan begitu juga dengan nilai Berdasarkan hasil output diatas
signifikan 0,000 lebih kecil dari tingkat kesalahan didapatkan nilai koefisien sebesar 0,928.
0,05. Hal ini mengandung arti bahwa variabel
usability dan information quality secara
simultan berpengaruh terhadap variabel
user satisfaction sebesar 92,8 %.
18
Kesimpulan dan Saran

Kesimpulan
1. Variabel kualitas informasi (information quality) berpengaruh
positif terhadap kepuasan pengguna. Berdasarkan hasil yang
01diketahui bahwa variabel kualitas informasi terbukti
didapatkan,
memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel kepuasan
pengguna (user satisfaction).
2. Variabel kualitas kegunaan (usability quality) berpengaruh
positif terhadap
02 kepuasan pengguna website . Berdasarkan hasil
yang didapatkan, diketahui bahwa variabel kualitas kegunaan
terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel
kepuasan pengguna (user satisfaction).
3. Ketiga variabel dimensi webqual 4.0 , hanya dua variabel yang
03 berpengaruh terhadap kepuasan pengguna
secara simultan
website. Yaitu varibael information quality dan variabel
usability.

04
19

Saran
1. Diharapkan untuk pengelola dan pemilik website agar dapat
lebih memperhatikan keseluruhan kualitas website pada bagian
Information Quality dan Usability agar dapat mempertahankan
01
atau meningkatkan kepuasan pengguna website, serta lebih
memperhatikan pula pada bagian Service Interaction Quality
pada website karena memiliki pengaruh yang tidak signifikan
terhadap kepuasan pengguna website.
2. Terlepas dari kontribusi yang diberikan pada penelitian ini,
02 penyempurnaan lebih lanjut, bisa dilakukan lebih
dalam rangka
lanjut karena penelitian ini mempunyai keterbatasan dimana
responden hanya dari kalangan Mahasiswa Tingkat Akhir
STMIIK – STIE Mikroskil, dapat dibandingkan jika responden
lebih beragam
03 atau mengambil seluruh Mahasiswa STMIK –
STIE Mikroskil atau mengambil dari kalangan dosen dan juga
melibatkan dari kampus – kampus lainnya.
20
Pustaka
Garret, 2011. Pengenalan User Experience Design. Dalam: Ferdianto, penyunt. Sistem Informasi. s.l.:19 juni 2019.
Garuda, 2020. Garuda - Garba rujukan digital. [Online].
NQ Nada, S Wibowo.2015. Pengukuran Kualitas Layanan Sistem Informasi Akademik Menggunakan Metode Webqual 4.0
S Syaifullah, DO Soemantri. 2016 Pengukuran Kualitas Website Menggunakan Metode Webqual 4.0 (Studi Kasus: CV Zamrud
Multimedia Network)
A Manik, I Salamah, E Susanti. 2017 Pengaruh Metode Webqual 4.0 Terhadap Kepuasan Pengguna Website Politekhnik Negri Sriwijaya
Garuda, 2020. Garuda - Garba Rujukan Digital. [Online]
Available at: https://garuda.ristekdikti.go.id
01
Guo, F., 2012. Analisis User Experience Aplikasi Mobile Facebook (Studi Kasus pada Mahasiswa Universitas Brawijaya).
Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer .
Guo, Y. d., 2010. ANALISIS PENGARUH KUALITAS WEBSITETOKO BUKU ONLINE TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA
MENGGUNAKAN METODE WEBQUAL 4.0.
Hair, 2010. PENGARUH MOTIVASI PADA AKSEPTABILITAS BRILIAN MENGGUNAKAN UTAUT MODEL. Statistik, p. 92.
Hidayat, A., 2013. Korelasi Spearman rho. Statistik.
Hidayat, A., 2017. Statistikian. [Online] Available at: https://www.statistikian.com
02
jabar, 2013. ANALISIS USABILITY PADA APLIKASI BERBASIS WEB. Teknologi Informasi.
Jogiyanto, 2008. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi..
Kaufmann, J. N. d. M., 1994. Usability . Dalam: Usability Engineering. s.l.:7 Okt 1994 , p. 362.
Kotler, P., 2013. Analisis perencanaan. 13 penyunt. Jakarta: Prehallindo.
Kurniawan, A. T., 2014. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Komputer pada materi Himpunan. pendidikan
matematika dan sains, p. 2.
03
Larasasti, 2010. Faktor User Interface, Usability, dan User Experience pada perancangan website dalam konteks Interaksi Manusia-
Komputer (IMK). Interaksi Manusia Komputer.
Luki, Y. L. S. d., 2010. PEMBELAJARAN BERBASIS MOBILE. MOBILE WEBSITE.
M alhotra, N., 2012. Kualitas Layanan Karyawan Garis Depan: Analisis Profil Pengembangan. Penelitian bisnis, 66(09).
Mariyah, 2010. PERAN PERPUSTAKAAN IPB SEBAGAI KONTRIBUTOR PORTAL GARUDA (GARBA RUJUKAN DIGITAL).
Jurnal Perpustakaan.
McDaniel, C. d. G. R., 2013. Riset pemasaran. 10 penyunt. New Jersey: John Wiley dan Sons, Inc.
Mclean, 2008. Pengukuran Usability Sistem Menggunakan Use Questionnaire. Sistem Informasi.
Muhammad Nauval EI Ghiffary, T. D. S. d. A. H., 2018. Analisis Komponen Desain Layout, Warna, dan Kontrol Pada Antarmuka
Pengguna Aplikasi Mobile Berdasarkan Kemudahan Penggunaan (Studi Kasus: Aplikasi Olride). Jurnal Institut Teknologi Sepuluh
Nopember (ITS), 7( 2337-3520 ), p. A143 .
21
Pustaka
Napitupulu, 2017. Pengaruh Usability, Information dan Service Interaction terhadap Minat Beli pada muslimarket.com. e-commerce,
04(02).
Nashihuddin, S. Y. d. W., 2017. UPAYA PUSTAKAWAN DALAM PENINGKATAN KUALITAS JURNAL DAN MENDUKUNG GERAKAN OPEN
ACCESS. JOURNAL DI INDONESIA , 9(2).
Nesa, A., 2015. 01(01).
Noviasari, V., 2016. Uji Validitas dan Reliabilitas. [Online] Available at: https://qmc.binus.ac.id/2014/11/01/u-j-i-v-a-l-i-d-i-t-a-s-d-a-n-u-
j-i-r-e-l-i-a-b-i-l-i-t-a-s/
Nugroho, A., 2017. APLIKASI WEB INFORMASI DAN REGISTRASI PESERTA SEMINAR, WORKSHOP, TALKSHOW PADA ACARA SEMINAR
01
NASIONAL PENGAMPLIKASIAN TELEMATIKA (SINAPTIKA) TAHUN 2016. Sistem Informasi.
Octavianti, D., 2019. R Tabel - Pengertian, Fungsi dan Rumusnya - Pinterkelas. [Online]
Available at: https://pinterkelas.com/r-tabel/ [Diakses 1 Juni 2020].
Octavianti, D., 2019. R Tabel Pengertian,Fungsi dan Rumusnya - Ointerkelas. [Online] Available at: https://pinterkelas.com/r-tabel/
[Diakses 1 juni 2020].
Parasuraman, 2001. PENGARUH KUALITAS LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN. Manajemen Bisnis, p. 32.
Pendidikan, D., 2020. Pengertian Analisis isi. [Online].
02
Pendidikan, D., 2020. Pengertian Analisis Isi. [Online] Available at: https://www.dosenpendidikan.co.id/analisis-isi/
Plaisant, B. S. d. C., 2005. Merancang Antarmuka Pengguna - Strategi untuk Interaksi Manusia-Komputer yang Efektif. Interaksi Manusia
Komputer.
Pramono, 2014. Validitas. Akuntasi, p. 224.
Pressman, P. S., 2010. Pendekatan Praktisi Rekayasa Perangkat Lunak.. 7 penyunt. Yogyakarta.: Andi.
Rasool, P. d., 2017. mengukur kualitas situs web dari situs online. Informasi.
03
Saptari, J., 2018. User Experience (UX) dalam pemanfaatan fasilitas Informal Learning Space (ILS). Teknologi Informasi, Volume 14, pp.
26-34.
Satori., a. K. d. D., 2014. Metodologi Penelitian Kualitati. Metodologi.
Sugiyono, 2015. Metode Penelitian Manajemen. Metodologi Penelitian.
Sulaiman, 2019. PORTAL GARUDA RUJUKAN DIGITAL. [Online] Available at: GARUDA.RISKBRIN.GO.ID
SUNTODA, A., 2009. TES, PENGUKURAN, DAN EVALUASI DALAM CABANG OLAHRAGA. Manajemen, pp. 7-11.
Supranto, J., 1997. Pengukuran Tingkat Kepuasan. pertama penyunt. Jakarta: Rineka Cipta.
Susanto, 2011. ANALISA USER INTERFACE UNTUK MENINGKATKAN USER EXPERIENCE MENGGUNAKAN USABILITY TESTING PADA
APLIKASI ANDROID PEMESANAN TEST DRIVE MOBIL. Interaksi Manusia Komputer.
Sutanto, A. d. I. d. E. M. d., 2014. Pengaruh Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV.. Sistem
Informasi Manajemen, 2(1), pp. 1-9.
22
Pustaka
T. Schlatter dan D. Levinson, 2013. Kegunaan Visual: Prinsip dan Praktek untuk Merancang Aplikasi Digital. Interaksi Manusia Komputer.
Tarigan, J., 2008. Kepuasan Pengguna Menggunakan Instrumen Webqual: Penelitian di Bursa Efek Thailand (SET). Jurnal Akuntansi dan
Keuangan. teknologi dan akutansi.
Tjiptono, 2012. ANALISIS CITRA MEREK, KUALITAS LAYANAN DAN TARIF TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PENGGUNA JASA DI RSUP
Prof. Dr. R. D. KANDOU. Manajemen Bisnis, p. 143.
Tjiptono, 2012. ANALISIS KUALITAS PELAYANAN DAN FASILITAS TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA HOTEL YUTA DI KOTA MANADO.
Manajemen, p. 260.
Tjiptono, F., 2006. Pengaruh Fasilitas dan Kualitas Pelayanan Terhadap Loyalitas, Melalui Kepuasan Konsumen Sebagai Variabel
Intervening pada Star Clean Car Wash Semarang. manajemen. 01
Tjiptono, H. d. L. d. d., 2004. Pengaruh Kualitas. Manajemen, p. 101.
Triswandari, U., 2011. Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap. Kepuasan Pelanggan Pada PT. PLN (Persero). manajemen
jasa.
Tukino, T., 2019. PENERAPAN ALGORITMA K-MEANS UNTUK MENDUKUNG KEPUTUSAN PADA PRODI SISTEM INFORMASI UNIVERSITAS
BUANA PERJUANGAN KARAWANG.. Ilmu Komputer, 04(01), pp. 46-55.
02
Vidgen, S. J. B. d. R., 2000. WebQual: Eksplorasi Kualitas Situs Web.. s.l.:s.n.
Vidgen, S. J. B. d. R., 2001. toko buku Internet. s.l.:s.n.
Wahidin, S. d., 2013. PENGUKURAN KUALITAS WEBSITE MENGGUNAKAN METODE WEBQUAL 4.0 (Studi Kasus: CV. Zamrud Multimedia
Network). Sistem Informasi.
Wahyu, A. d. D., 2004. Pengendalian Kualitas Statistik (Pendekatan Kuantitatif dalam Manajemen Kualitas).. Manajemen kualitas.
wahyudi, p. k., 2009. PERAN PERPUSTAKAAN IPB SEBAGAI KONTRIBUTOR PORTAL GARUDA (GARBA RUJUKAN DIGITAL). perpustakaan.
Warjiyono Warjiyono, C. M. H., 2018. Pengukuran Kualitas Website Pemerintah Desa Jagalempeni Menggunakan Metode Webqual 4.0.
03
Jurnal Teknologi informasi dan Ilmu Komputer, 5(2), pp. 139-146.
Widoyoko, 2014. Validitas dan Reliabilitas Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas V Di SD Negeri BintaranBantul.. Akutansi, p.
144.
Widoyoko, 2015. Alat ukur validitas. Akuntasi , p. 128.
Winarno, K. D. A. S. d. W. A., 2012. IMPLEMENTASI E-GOVERNMENT SYSTEM DALAM UPAYA PENINGKATAN CLEAN AND GOOD
GOVERNANCE DI INDONESIA. Teknologi Informasi, 11(1412-5366).
Wulandari, D., 2012. Perpustakaan Digital Garuda. Perpustakaan, 14(01).
Yanuarsari, E. A. R. d. D. H., 2017. KAJIAN USABILITY DALAM KONSEP DASAR USER EXPERIENCE. Managemen Desain, 02(01).
Zeithaml dan Bitner, M. J., 2013.. Service Marketing, Sixth Edition. America: s.n.
Thank you

Anda mungkin juga menyukai