1. Editing, yaitu kegiatan meneliti jawaban responden dengan daftar pertanyaan agar benar-
benar valid.
2. Coding, yaitu proses pemberian kode tertentu terhadap macam jawaban dari kuisioner
3. Scoring, yaitu kegiatan memberi nilai berupa angka pada jawaban untuk memperoleh data
ANALISIS DATA
UJI INSTRUMEN
Untuk memeperoleh data dari responden dengan baik, maka kuesioner sebagai instrumen
pengumpulan data penelitian harus memenuhi persyaratan uji validitas dan uji reliabilitas
UJI DESKRIPTIF
ASUMSI KLASIK
Dalam melakukan pengujian hipotesis yang diajukan dalam penelitian perlu dilakukan
pengujian asumsi klasik yang meliputi Uji Normalitas, Uji Multikolinieritas dan Uji
Heteroskedastisitas.
PENJELASAN HASIL UJI
UJI RELIABILITAS
Dari hasil tabel uji reliabilitas memperlihatkan bahwa nilai Cronbach Alpha masing – masing
variabel lebih besar dari 0,70. Dari hasil data uji reliabilitas bahwa variabel kualitas
pelayanan, variasi produk, persepsi harga dan volume penjualan dinyatakan reliabel.
UJI NORMALITAS
Uji Normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel independen dan
variabel dependen atau keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak, variabel
Dari tabel hasil pengujian normalitas menggunakan uji statistic kolmogrof-smirnov test yang
memiliki signifikasi sebesar 0,080 yang berarti lebih besar dari 0,05 yang artinya nilai
UJI MULTIKOLINEARITAS
Uji Multikolinearitas yang bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya
korelasi antar variabel bebas (independent). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi
Hasil perhitungan tabel uji multikolinearitas bahwa nilai tolerance variabel independen
(kualitas pelayanan = 0,663, variasi produk 0,803, persepsi harga 0,801) diatas 10,00
sedangkan pada nilai VIF (kualitas pelayanan = 1,507, variasi produk = 1,246, persepsi harga
1,248) memiliki nilai lebih kecil dari 10,00. maka dapat disimpilkan bahwa tidak terjadi
Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidak
Dari tabel hasil uji heterokedastisitas menunjukkan output dari SPSS menunjukkan semua
hasil variabel independen (kualitas pelayanan = 0,530, variasi produk = 0,210, persepsi harga
= 0,658) mempunyai nilai signifikan lebih dari 0,05 hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak
Berdasarkan tabel uji koefisien determinasi bahwa besarnya Adjusted R Square (R 2) adalah
sebesar 0,529. Hal tersebut berarti 52,9% variasi variabel volume penjualan dapat dijelaskan
oleh variabel bebas berupa kualitas pelayanan, variasi produk, persepsi harga. Sedangkan
sisanyaa 47,1% dijelaskan oleh faktor lain yang tidak diteliti atau diluar model.
UJI T
variabel dependen untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel independen terhadap
1. Kualitas pelayanan di ketahui t hitung (0,141) < t tabel (0,1689) dan sig. (0,888) >
volume penjualan.
2. Variasi produk t hitung (0,458) < t tabel (0,1689) dan sig. (0,648) > 0,05. Artinya
3. Persepsi harga t hitung (9,217) > t tabel (0,1689) dan sig.(0,000) < 0,05. Artinya
Analisis regresi linier berganda untuk mengetahui pengaruh variabel independen yang
Dari hasil tabel uji analisis regresi linear berganda dapat saya jelaskan
1. Nilai koefisien regresi untuk variabel kualitas pelayanan sebesar 0,012. Artinya
penjualan.
2. Nilai koefisien regresi untuk variabel variasi produk sebesar 0,036. Artinya
semakin baik variasi produk di Toko Tiara Rasa, akan semakin meningkat volume
penjualan..
3. Nilai koefisien regresi untuk variabel persepsi harga sebesar 0,725. Artinya,