Oleh:
Dr. Yanda Ardanta, M.Kes
Pengukuran Observeb
Panjang
Tinggi
Berat
Luas
Pendapatan
Pengukuran Unbserveb
Loyalitas Pelanggan
Kepuasan Kerja
Motivasi Kerja
Komitmen Karyawan
Kepercayaan
X1
X2
X3
X4
X5
Kepuasan
Pelanggan
Pendidikan
Umur
Jenis
Kelamin
Demografi
UJI VALIDITAS
Sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat
ukur dalam melakukan fungsi ukurnya.
Suatu instrument digunakan untuk mengukur atribut
A dan ternyata mampu memberikan informasi
tentang A maka instrument tersebut dinyatakan
valid.
Suatu alat ukur yang valid, tidak hanya sekedar
mampu mengungkapkan data dengan tepat, namun
juga harus mampu memberikan gambaran yang
cermat mengenai data tersebut.
Suatu alat ukur biasanya hanya merupakan ukuran
yang valid untuk satu tujuan yang spesifik. Dengan
demikian predikat valid untuk seperti yang
dinyatakan dalam kalimat test ini valid adalah
kurang lengkap.
Validitas Eksternal
Suatu instrument dikatakan valid secara
eksternal jika data yang diperoleh sesuai
dengan informasi lain mengenai variabel yang
dimaksud.
Validitas Internal
Bila terdapat kesesuian antara bagian-bagian
instrumen
dengan
instrument
secara
keseluruhan.
Statistik
Pemasaran
Manajemen Operasi
Jika: Selama ini alat untuk mengukur kemampuan
berhitung adalah nilai Matematika.
MATEMATIKA
STATISTIKA
PEMASARAN
OPERASIONAL
10
10
Hasil Pengujian
VALIDITAS INTERNAL
Analisis Faktor
Analisis faktor dilakukan dengan cara
mengelompokan item pertanyaan menjadi beberapa
variabel menggunakan analisis faktor.
Analisis Butir
Analisis butir dilakukan dengan mengkorelasikan item
pertanyaan dengan jumlah seluruh item pertanyaan.
Kriteria :
Korelasi X1_1 terhadap total : 0,571 > 0,374: Valid
Korelasi X1_2 terhadap total : 0,440 > 0,374: Valid
Korelasi X1_3 terhadap total : 0,631 > 0,374: Valid
Korelasi X1_4 terhadap total : 0,627 > 0,374: Valid
Korelasi X1_5 terhadap total : 0,302 < 0,374: Tidak Valid
2.
X1_2
X1_3
X1_4
X1_5
TOTX1
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
N
X1_1
1.000
.
30
.243
.098
30
.382*
.019
30
.177
.175
30
-.259
.084
30
.517**
.002
30
X1_2
.243
.098
30
1.000
.
30
.411*
.012
30
.184
.165
30
-.262
.081
30
.440**
.008
30
X1_3
.382*
.019
30
.411*
.012
30
1.000
.
30
.464**
.005
30
-.302
.053
30
.631**
.000
30
X1_4
.177
.175
30
.184
.165
30
.464**
.005
30
1.000
.
30
-.093
.313
30
.627**
.000
30
X1_5
-.259
.084
30
-.262
.081
30
-.302
.053
30
-.093
.313
30
1.000
.
30
.302
.052
30
TOTX1
.517**
.002
30
.440**
.008
30
.631**
.000
30
.627**
.000
30
.302
.052
30
1.000
.
30
Kriteria Pengujian
Korelasi X1_1 terhadap total : 0,571 > 0,374
: Valid
Korelasi X1_2 terhadap total : 0,440 > 0,374
: Valid
Korelasi X1_3 terhadap total : 0,631 > 0,374
: Valid
Korelasi X1_4 terhadap total : 0,627 > 0,374
: Valid
Korelasi X1_5 terhadap total : 0,302 < 0,374
: Tidak Valid.
Atau:
Sig. X1_1 terhadap total : 0,002 < 0,05 : Valid
Sig. X1_2 terhadap total : 0,008 < 0,05 : Valid
Sig. X1_3 terhadap total : 0,000 < 0,05 : Valid
Sig. X1_4 terhadap total : 0,000 < 0,05 : Valid
Sig. X1_5 terhadap total : 0,052 > 0,05 : Tidak Valid.
UJI RELIABILITAS
Reliabilitas
Metode Pengukuran
Reliabilitas
1.
a)
Reliabilitas Eksternal
Teknik Paralel (parallel form)
Pada teknik ini kita membagi kuesioner kepada
responden yang intinya sama akan tetapi
menggunakan kalimat yang berbeda:
Misalnya:
b)
Metode Pengukuran
Reliabilitas
Reliabilitas Internal
2.
Belahan Ganjil-Genap
Belahan Awal-Akhir
2.r1/ 2.1/ 2
r11
(1 r1/ 2.1/ 2 )
Keterangan:
r11
: Reliabilitas instrumen
r1/2.1/2
Kriteria:
Instrument dikatakan reliabel:
Jika r11 > r tabel (df: , n-2)
Contoh
2.r1/ 2.1/ 2
r11
(1 r1/ 2.1/ 2 )
2.(0,493)
r11
0,661
(1 0,493)
Kriteria:
Karena r11(0,661) > r
dinyatakan reliabel.
tabel
b
k
)
(
)(1
k 1
( 2t )
Keterangan:
t2
Kriteria:
Instrument dikatakan reliabel:
Contoh
b
k
)
(
)(1
k 1
( 2t )
4
1,525
(
)(1
) 0,637
4 1
2,921
Kriteria:
Karena (0,637) > r tabel (0,374) maka instrument
dinyatakan reliabel.
Output
Interval
Kriteria
1.
< 0,200
Sangat rendah
2.
0,200 0,399
Rendah
3.
0,400 0,599
Cukup
4.
0,600 0,799
Tinggi
5.
0,800 1,000
Sangat Tinggi
Summary
PENDEKATAN
TEST-RETEST
PARALLEL-FORM
INTERNAL
CONSISTENCY
DEFINISI
KELEMAHAN
- Kemungkinan adanya
perubahan kondisi sub-yek
sejalan dengan per-bedaan
waktu
- Adanya efek bawaan (carryover effect) pada subyek
- Sulitnya menentukan tenggang
waktu yang pas
SEKIAN
TERIMAKASIH