Kelompok 5

1. judul tesis , penulis: dan tahun:

 PENGARUH PERSEPSI ATAS PEMBELAJARANBERBASIS ONLINE DAN
RASA INGIN TAHU TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA
 Fitri Hayati
 Tahun 2021

2. Tentukan rumusan masalah

1. Apakah terdapat pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan

rasa ingin tahu secara bersam-sama terhadap prestasi belajar matematika SMP

Negeri di Jakarta?

2. Apakah terdapat pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online

terhadap prestasi belajar matematika SMP Negeri di Jakarta?

3. Apakah terdapat pengaruh rasa ingin tahu terhadap prestasi belajar matematika

SMP Negeri di Jakarta?

3. .Tentukan tujuan penelitian

1. Pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan rasa ingin tahu

secara bersama-sama terhadap prestasi belajar matematika SMP Negeri di

Jakarta.

2. Pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online terhadap pestasi

belajar matematika SMP di Jakarta.

3. Pengaruh rasa ingin tahu terhadap prestasi belajar matematika SMP Negeri di

Jakarta.

4. .tentukan hipotesis penelitian

1. Terdapat pengaruh yabg signifikan persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan

rasa ingin tahu secara bersama - sama terhadap prestasi belajar matematika siswa.

2. Terdapat pengaruh yang signifikan persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online

terhadap prestasi belajar matematika siswa.

3. Terdapat pengaruh rasa ingin tahu terhadap prestasi belajar matematika siswa.

5. tentukan metode penelitian yg digunakan

survei dengan teknik korelasional

6. tentukan jumlah variabel , nama variabelnya dan konstelasi penelitiannya

 jumlah variable = 3

 yaitu variabel terikat (dependent variable) adalah prestasi belajar matematika (Y)

dan variabel bebas (independent variable) adalah persepsi siswa atas pembelajaran

berbasis online (X1), dan rasa ingin tahu (X2)

 konstelasi
7. Tentukan tempat dan waktu penelitian

 Penelitian dialaksanakan di SMP Negeri 11 Jakarta Selatan, Jalan Kerinci VII

Blok E Kebayoran Baru Jakarta Selatan dan SMP Negeri 19 Jakarta Selatan,
Jalan Bumi No. 21 Blok Kebayoran Baru Jakarta Selatan
 Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun pelajaran 2020-2021
tepatnya bulan Agustus-Desember 2020.

8. tentukan populasi nya

 Populasi Target
Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh siswa yang ada di SMP Negeri 11
dan SMP Negeri 19 Jakarta.

 Populasi Terjangkau
Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah seluruh siswa yang ada di kelas VII
SMP Negeri 11 dan SMP Negeri 19 Jakarta yang berjumlah 588 siswa

9. tentukan yang menjadi sampel penelitian, teknik sampling yang digunakan dan berapa

jumlah sampelnya

 siswa yang ada di kelas VII SMP Negeri 11 dan SMP Negeri 19 Jakarta

 Teknik pemilihan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik gabungan antara
cluster, proporsional, dan random. Teknik cluster digunakan dalam pengelompokkan
siswa menurut sekolah tempat belajar. Dalam menentukan jumlah anggota sampel
digunakan teknik proporsional dari setiap cluster yang ada. Sedangkan untuk
menentukan anggota sampel dari setiap cluster yang ada dipilih secara acak.
 Jumlah anggota sampel dalam penelitian ini ditetapkan sebanyak 56 orang.

10. Tentukan rumus statistik yang digunakan untuk uji instrumen masing-masing variable
 Pengujian validitas tiap butir soal dalam angket minat belajar digunakan analitis item

yaitu mengkorelasikan skor tiap butir dengan skor total yang merupakan jumlah tiap

skor butir, rumusnya (Noor, 2011:169) adalah:

N ∑ XY −( ∑ X )( ∑ Y )
r xy=
√¿ ¿ ¿
Keterangan:
r xy : Koefisien validitas antara variabel X dan Y

N : Banyaknya peserta didik

X : Skor setiap butir soal masing-masing peserta didik
Y : Skor total msing-masing peserta didik
ΣX : Jumlah skor item soal tertentu
ΣY : Jumlah skor total (seluruh item)
ΣXY : Jumlah hasil perkalian antara variabel X dan Y
Pengujian reliabilitas instrumen kemandirian belajar dengan korelasi Alfa Cronbach (Noor,
2011:165) dengan rumus:

( )( ∑ S1
)
2
k
r 11= 1−
k−1 S t2
Keterangan:
r 11 : Koefisien reliabilitas
k : Banyak butir soal
2
Σ S 1 : Jumlah varians skor setiap item
2
St : Varians skor total

Pengujian Validitas Instrumen

Untuk menentukan kesahihan butir digunakan taraf signifikan 5%.

Pada penelitian ini, r tabel adalah 0,361 dengan jumlah n (responden) yang
berjumlah 30 peserta didik. Kriteria pengujian adalah:
Jika r hitung ≥ r tabel maka butir soal dikatakan valid
Jika r hitung ≤ r tabel maka butir soal dikatakan tidak valid

Adapun untuk mengetahui tingkat reliabilitas dapat digunakan

sebagai berikut:
Tabel 3.6.
 Interpretasi Koefisien Reliabilitas

Interval Koefisien r 11 Tingkat Hubungan

≤ 0,20 Sangat Rendah
0,20-0,40 Rendah
0,40-0,60 Sedang
0,60-0,80 Tinggi
0,80-1,00 Sangat Tinggi
Sumber: Sugiyono (2015:257)
Pada reliabilitas didapat r tabel = 0,70 dan r 11= (lihat lampiran); jadi r 11
> r tabel , maka dapat dikatakan reliabel dan instrumen bisa digunakan untuk
penelitian.
Reliability Statistics
Cronbach’s Alpha N of Items
.971 25

Dari hasil perhitungan uji coba reliabilitas instrumen diperoleh bahwa

bila koefisien korelasi reliabilitasnya adalah sebesar 0,964 > 0,70; artinya
intrumen tersebut reliable.
Adapun untuk mengetahui tingkat reliabilitas dapat digunakan
sebagai berikut:
Tabel 3.6.
Interpretasi Koefisien Reliabilitas

Interval Koefisien r 11 Tingkat Hubungan

≤ 0,20 Sangat Rendah
0,20-0,40 Rendah
0,40-0,60 Sedang
0,60-0,80 Tinggi
0,80-1,00 Sangat Tinggi
Sumber: Sugiyono (2015:257)
Pada reliabilitas didapat r tabel = 0,70 dan r 11= (lihat lampiran); jadi r 11
> r tabel , maka dapat dikatakan reliabel dan instrumen bisa digunakan untuk
penelitian.
Reliability Statistics
Cronbach’s Alpha N of Items
.971 25

Dari hasil perhitungan uji coba reliabilitas instrumen diperoleh bahwa

bila koefisien korelasi reliabilitasnya adalah sebesar 0,964 > 0,70; artinya
intrumen tersebut reliable.

11. Tentukan berapa butir yang dinyatakan valid dalam setiap variabel yang diuji

Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel X1

 No. Butir Soal r hitung r tabel Kesimpulan
1 Item X1 ke 1 .240 0,361 Tidak valid
2 Item X1 ke 2 .553 0,361 Valid
3 Item X1 ke 3 .959 0,361 Valid
4 Item X1 ke 4 .959 0,361 Valid
5 Item X1 ke 5 .959 0,361 Valid
6 Item X1 ke 6 .553 0,361 Valid
7 Item X1 ke 7 .553 0,361 Valid
8 Item X1 ke 8 .553 0,361 Valid
9 Item X1 ke 9 .240 0,361 Tidak valid
10 Item X1 ke 10 .959 0,361 Valid
11 Item X1 ke 11 .959 0,361 Valid
12 Item X1 ke 12 .959 0,361 Valid
13 Item X1 ke 13 .959 0,361 Valid
14 Item X1 ke 14 .959 0,361 Valid
15 Item X1 ke 15 .724 0,361 Valid
16 Item X1 ke 16 .399 0,361 Valid
17 Item X1 ke 17 .959 0,361 Valid
18 Item X1 ke 18 .959 0,361 Valid
19 Item X1 ke 19 .240 0,361 Tidak valid
20 Item X1 ke 20 .240 0,361 Tidak valid
21 Item X1 ke 21 .553 0,361 Valid
22 Item X1 ke 22 .553 0,361 Valid
23 Item X1 ke 23 .959 0,361 Valid
24 Item X1 ke 24 .959 0,361 Valid
25 Item X1 ke 25 .240 0,361 Tidak valid

Dari hasil uji coba validitas instrumen, diperoleh bahwa butir pertanyaan yang valid ada 20

Hasil Uji Validitas Instrumen Variabel X2

No. Butir Soal r hitung r tabel Kesimpulan

1 Item X2 ke 1 .254 0,361 Tidak valid
2 Item X2 ke 2 .550 0,361 Valid
3 Item X2 ke 3 .963 0,361 Valid
4 Item X2 ke 4 .963 0,361 Valid
5 Item X2 ke 5 .963 0,361 Valid
6 Item X2 ke 6 .550 0,361 Valid
7 Item X2 ke 7 .550 0,361 Valid
8 Item X2 ke 8 .550 0,361 Valid
9 Item X2 ke 9 .254 0,361 Tidak valid
10 Item X2 ke 10 .963 0,361 Valid
11 Item X2 ke 11 .963 0,361 Valid
12 Item X2 ke 12 .963 0,361 Valid
13 Item X2 ke 13 .254 0,361 Tidak Valid
14 Item X2 ke 14 .963 0,361 Valid
15 Item X2 ke 15 .727 0,361 Valid
 16 Item X2 ke 16 .398 0,361 Valid
17 Item X2 ke 17 .963 0,361 Valid
18 Item X2 ke 18 .963 0,361 Valid
19 Item X2 ke 19 .963 0,361 Valid
20 Item X2 ke 20 .254 0,361 Tidak valid
21 Item X2 ke 21 .550 0,361 Valid
22 Item X2 ke 22 .550 0,361 Valid
23 Item X2 ke 23 .963 0,361 Valid
24 Item X2 ke 24 .963 0,361 Valid
25 Item X2 ke 25 .254 0,361 Tidak valid
26 Item X2 ke 26 .963 0,361 Valid
27 Item X2 ke 27 .963 0,361 Valid
28 Item X2 ke 28 .963 0,361 Valid
29 Item X2 ke 29 .550 0,361 Valid
30 Item X2 ke 30 .254 0,361 Tidak valid

Dari hasil perhitungan uji coba validitas instrumen diperoleh bahwa butir pertanyaan yang
valid ada 24

12. Tentukan analisis statistik apa yang digunakan dalam penelitian tersebut

1. Statistik Deskriptif

2. Uji Persyaratan Analisis Data

- Uji Normalisasi

- Uji Linieritas

- Uji Multikolinieritas

3. Uji Hipotesis Penelitian (Analisis Inferensial)

- Analisis koefisien Korelasi ganda

- Perhitungan Persamaan Garis Regresi

- Pengujian Signifikasi Regresi

13. tentukan keputusan untuk setiap uji pra syarat analisis yang dilakukan dalam

penelitian tsbt

 Uji Normalisasi
 Uji normalistas dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisi

Kolmogorov Smirnov dalam program aplikasi komputer untuk statistik, yaitu SPSS 22.0.

Hasil perhitungan dan pengajian dengan SPSS 22.0 ditunjukan oleh tabel Tests of

Normality pada kolom Sig untuk pengujian teknik Kolmogorov Smirnov kriteria

kenormalannya adalah jika nilai sig KS > 0,05, maka data tersebut dikatakan berdistribusi

normal.

b, Uji Linieritas

digunakan bantuan program SPSS 22.0, untuk menghitung uji linearitas, yaitu dengan

melihat besarnya nilai koefisien sig pada Deviation from Linearity.

Kriteria pengujian linearitasnya adalah sebagai berikut :

Jika sig > 0,05 maka garis regresi tersebut linier dan,

Jika sig ≤ 0,05 maka garis regresi tersebut tidak linier

c. Uji Multikolinieritas

Salah satu metode yang populer digunakan dalam analisis multikolinearitas dengan

bantuan program SPSS 22.0 adalah dengan melihat nilai VIF (Varian Inflation Faktor)

dari hasil perhitungan analisis kolineritas. Kriterianya adalah jika nilai VIF <10, maka

dikatakan tidak tedapat kolinearitas, dengan demikian multikolinearitas harus dihindari

dari model regresi yang akan dibentuk.

14. tentukan keputusan dalam pengujian hipotesisnya

 Pengaruh presepsi siswa atas pembelajaran berbasis online (X 1) dan Rasa

ingin tahu (X2) secara Bersama-sama terhadpat Prestasi belajar Matematika

(Y)
Hipotesis yang diuji:

Ho : βy1 = βy2 = 0

H1 : βy1 ≠ 0, βy2 = 0
Artinya:

H0 : tidak terdapat pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan

Rasa ingin tahu secara Bersama-sama terhadapt Prestasi belajar Matematika

H1 : terdapat pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan Rasa

ingin tahu secara bersama-sama terhdapat Perstasi belajar Matematika

Dari table 4.10 dapat dinyatakan bawah terdapat pengaruh yang signifikan

persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan Rasa ingin tahu secara

Bersama-sama terhadap Prestasi belajar Matematika. Hal ini dibuktikan

dengan perolehan nilai Sig 0,000 < 0,05 dan F5 = 15,798.

Sementara itu, persamaan garis regresi ganda dapat dinyatakan dengan F =

29,126 + 0,338 X1 + 0,213 X2. Hal ini memiliki pengertian bahwa kenaikan

satu skor variabel persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online dan Rasa

ingin tahu memberikan kontribusi sebesar 0,338 oleh X1 dan 0,213 oleh X2

terhadap variabel Prestasi belajar Matematika. Dari table 4.9 juga menjelaskan

bahwa secara Bersama-sama variabel persepsi siswa atas pembelajaran

berbasis online dan Rasa ingin tahu memberikan kontribusi sebesar 27,6%

terhadap variabel Prestasi belajar Matematika

 Pengaruh Persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online (X1) terhadap

Prestasi belajar Matematika (Y)

Hipotesis yang diuji:

H0: βy1 =0

H1: βy1 = 0
Artinya :

H0 : tidak terdapat pengaruh persepsi siswwa atas pembelajaran berbasis online

terhadap Prestasi belajar Matematika

H1 : terdapat pengaruh persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online terhadap

Prestasi belajar Matematika

Dari table 4.11 dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online terhadap Prestasi belajar

Matematika, hal ini dibuktikan dengan perolehan nilai Sig 0,000 < 0,05 dan th =

4,102.

Adapun kontribusi variabel persepsi siswa atas pembelajaran berbasis online

terhadap Prestasi belajar Matematika dapat dinyatakan dengan rumus.

KD = Nilai βx1y x Nilai Korelasi Pasialnya (rx1y) x 100%

KD = 0,401 x 0,472 x 100% = 18,93 %

dari hasil perhitungan di atas dapat dinyatakan bahwa kontribusi persepsi

siswa atas pembelajaran berbasis online dalam meningkatkan Prestasi belajar

Matematika sebesar 18,93%

 Pengaruh Rasa ingin tahu (X2) terhadap Prestasi belajar Matematika (Y)

Hipotesis yang diuji

H0: βy2 =0

H1: βy2 = 0

Artinya:

H0 : tidak terdapat pengaruh Rasa ingin tahu terhadap Prestasi belajar Matematika

H1 : terdapat pengaruh Rasa ingin tahu terhadap Prestasi belajar Matematika

Dari table 4.11 dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan Rasa

ingin tahu terhadap Perstasi belajar Matematika, hal ini dibuktikan dengan

perolehan nilai Sig 0,016 < 0,05 dan fh = 2,459

Adapun kontribusi variabel Rasa ingin tahu terhadap Prestasi belajar

Matematika dapat dinyatakan dengan rumus:

KD = Nilai bx2y x Nilai Korelasi Pasialnya (rx2y) x 100%

KD = 0,240 x 0,359 x 100% = 8,6 %

Dari hasil perhitungan di atas dapat dinyatakan bahwa kontribusi Rasa ingin tahu

dalam meningkatkan Prestasi belajar Matematika sebesar 8,6%

 .kelompok 6
1. .judul tesis , penulis: dan tahun:

 MENGKAJI ULANG TESIS DENGAN JUDUL “PENGARUH

LEADER MEMBER EXCHANGE DAN BUDAYA KERJA
TERHADAP KINERJA GURU SEKOLAH DI KECAMATAN
NEGLASARI KOTA TANGERANG”
 LINA RIZKI HASYYATI
 (2021)
2. Tentukan rumusan masalah
1. Apakah leader member exchange berpengaruh terhadap kinerja guru Sekolah
Dasar Di Kecamatan Neglasari Kota Tangerang? Seberapa besar pengaruh leader
member exchange terhadap kinerja guru Sekolah Dasar di Kecamatan Neglasari
Kota Tangerang?
2. Apakah budaya kerja berpengaruh terhadap kinerja guru Sekolah Dasar Di
Kecamatan Neglasari Kota Tangerang? Seberapa besar budaya kerja terhadap
kinerja guru Sekolah Dasar di Kecamatan Neglasari Kota Tangerang?
3. Apakah leader member exchange berpengaruh terhadap budaya kerja Sekolah
Dasar Di Kecamatan Neglasari Kota Tangerang? Seberapa besar pengaruh leader
member exchange terhadap budaya kerja di Sekolah Dasar di Kecamatan
Neglasari Kota Tangerang.

3. tentukan tujuan penelitian

Tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisis satu variable
terhadap variabel lainnya. Tujuan penelitian ini secara khusus dilaksanakan untuk
mengetahui:
1. Pengaruh Leader member exchange terhadap kinerja guru Sekolah Dasar di
Kecamatan Neglasari Kota Tangerang
2. Pengaruh budaya terhadap kinerja guru Sekolah Dasar di Kecamatan Neglasari Kota
Tangerang
3. Pengaruh Leader member exchange terhadap budaya kerja guru Sekolah Dasar di
Kecamatan Neglasari Kota Tangerang
4. tentukan hipotesis penelitian
1. Leader member exchange berpengaruh langsung terhadap kinerja guru
2. Budaya kerja berpengaruh langsung terhadap kinerja guru
3. Leader member exchange berpengaruh langsung terhadap budaya kerja

5. tentukan metode penelitian yg digunakan

Metode survey dengan pendekatan kuantitatif dan tehnik analisis jalur digunakan
dalam penelitian ini. Data dalam penelitian dikumpulkan melalui pengumpulan
sampel dan populasi.

6. tentukan jumlah variabel , nama variabelnya dan konstelasi penelitiannya

 jumlah variable 3
 yaitu dua variable bebas: Leader member exchange (X1) dan budaya kerja
(X2) serta variabel terikat kinerja guru (X3). Teknik analisis jalur (part
analysis) dilakukan sebagai penguji hipotesis penelitian.
 Berdasarkan teori yang sudah diterangkan, digambarkan kerangka konsep
sebagai landasan pemahaman. Berikut adalah berpikir dalam penelitian ini:


Leader
 Member
Exchange (X1)

Kinerja Guru
(X3)


Budaya Kerja
(X2)
7. Tentukan tempat dan waktu penelitian

Penelitian ini memerlukan waktu dimulai sejak Mei 2021 sampai Agustus 2021.
Tempat penelitian ini dilakukan adalah di Sekolah dasar Negeri di Kecamatan
Neglasari Kota Tangerang.

8. tentukan populasi nya

Populasi yang terdapat dalam penelitian ini adalah guru Sekolah Dasar yang terletak
di Kecamatan Neglasari Kota Tangerang berjumlah 597 sekolah yang terbagi dalam
13 kecamatan. Dalam penelitian ini karena keterbatasan, peneliti mengambil populasi
dari Sekolah Dasar Negeri yang berada di Kecamatan Neglasari, dengan jumlah guru
sebanyak 331 guru

9. tentukan yang menjadi sampel penelitian, teknik sampling yang digunakan dan berapa

jumlah sampelnya

 Sekolah Dasar Negeri yang berada di Kecamatan Neglasari, dengan jumlah

guru sebanyak 331 guru

 Tehnik rumus Slovin digunakan untuk mengambil sampel dalam penelitian.

 jumlah sampel penelitian berjumlah 77 responden

10. Tentukan rumus statistik yang digunakan untuk uji instrumen masing-masing
variable
Butir instrument dikatakan valid apabila nilai T hitung lebih besar daripada T table
sesuai taraf signifikasi yaitu Aloha Cronbach = 0,05. Adapun rumusnya sebagai
berikut:

Σ xi xt
r¿
√Σ x i
2
xt
2

Keterangan:
 r ¿ = Koefisien korelasi antara skor butir dengan skor total
x i = Jumlah kuadrat deviasi skor dari xi
x t = Jumlah kuadrat deviasi skor dari xt
Teknik koefisien reliabilitas alpha Cronbach digunakan untuk analisis
reliabilitas. Untuk menguji reliabilitas koesioner digunakan rumus Cronbach’s
Alpha, yaitu :

2
n Σ Si
r =( )(1− 2 )
n−1 Σ St

Keterangan:
r = reliabilitas instrument
n = jumlah butir yang valid
2
Si = varian butir
S2t = varian total

11. Tentukan berapa butir yang dinyatakan valid dalam setiap variabel yang diuji
 Kinerja guru
Berdasarkan hasil uji validitas yang dilakukan pada instrument yang
melibatkan 30 responden didapat hasil bahwa terdapat 2 butir soal yang tidak
valid sehingga hanya terdapat 38 butir soal yang dinyatakan valid dan
digunakan dalam penelitian.
 Leader Member Exchange
Berdasarkan hasil uji validitas yang dilakukan pada instrument uji coba yang
melibatkan 30 responden didapatkan hasil bahwa terdapat 5 butir soal yang
tidak valid sehingga hanya terdapat 30 butir soal yang dinyatakan valid dan
digunakan dalam penelitian ini.
 Budaya Kerja

Berdasarkan hasil uji validitas yang dilakukan pada instrument uji coba yang
melibatkan30 responden didapatkan hasil bahwa terdapat 3 butir soal yang
tidak valid sehingga hanya terdapat 37 butir soal yang dinyatakan valid dan
digunakan dalam penelitian.

12. Tentukan analisis statistik apa yang digunakan dalam penelitian tersebut
 Teknik analisis data dalam penelitian menggunakan teknik statistic deskriptif dan
inferensial. Statistis deskriptif digunakan untuk menerangkan data hasil pengukuran
setiap variabel. Teknik dalam statistik deskriptif ini adalah perhitungan skor median,
modus simpangan baku rata-rata dan menyajikan penyebaran data dalam bentuk tabel
distribusi frekuensi serta histogram. Sedangkan statistik inferensial digunakan
pengujian hipotesis penelitian menggunakan teknik analisis jalur (path analysis).
Analisis jalur tersebut untuk menguji hipotesis penelitian dengan Alpha Cronbach =
0,05. Uji normalitas dari uji multiple regression (linearitas, korelasi dan regresi) juga
dilakukan sebelum uji hipotesis. Pengujian dilakukan menggunakan bantuan program
Microsoft Excel. Perhitungan analisis jalur menggunakan SPSS

13. tentukan keputusan untuk setiap uji pra syarat analisis yang dilakukan dalam
penelitian tsbt
 Uji Normalisasi

Berdasarkan dari hasil keseluruhan perhitungan diatas maka dapat ditarik

kesimpulan bahwa keseluruhan hipotesis nol (Hₒ), yang menyatakan bahwa
sampel dalam peneitian berasal dari populasi data berdistribusi normal adalah
tidak dapat ditolak. Semua data sampel yang sudah terpilih dalam penelitian
iniberasal dari populasi yang berdistribusi normal. Berikut ini tabel ringkasan
hasil perhitungan pengujian normalisasi:

 Tabel 4. 5 Hasil Pengujian Normalitas Galat Taksiran Regresi

Galat Taksiran Ltabel

n Lhitung Keterangan
Regresi (α = 0,05)
X₃ atas X₁ 77 0,093 0,100 Normal
X₃ atas X₂ 77 0,083 0,100 Normal
X₂ atas X₁ 77 0,092 0,100 Normal

 Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi

1) Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Kinerja guru atas Leader Member
Exchange
a. Uji Signifikan Persamaan Regresi

Tabel 4. 6 Koefisien Persamaan Regresi

Coefficientsᵃ
Model Unstandardized Standardized
t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 77.236 11.199 6.897 .000
LMX .652 .089 .646 7.331 .000
a. Dependent Variable: Kinerja Guru

Berdasarkan perhitungan di atas untuk persamaan regresi kinerja guru

atas leader member exchange diperoleh konstanta regresi a = 77,236 dan
koefisien regresi b = 0.652. Dengan begitu diperoleh hasil model persamaan
regresi sederhana adalah X3 = 77,236 + 0, 652 X1. Berdasarkan hasil uji
signifikansi persamaan regresi pada table 4.7 di dapatkan hasil Fhitung sebesar
53,739 sedangkan Ftabel(0.05, 1.75) sebesar 3,97 sehingga terdapat kesimpulan
bahwa model persamaan regresi dinyatakan signifikansi karena Fhitung >
Ftabel.

Tabel 4.7 Anova Uji Signifikansi

ANOVAa
Model Sum of df Mean F Sig
Square Square
1 Regression 2054.069 1 2054.069 53.739 .000b
Residual 2866.736 75 38.223
Total 4920.805 76
a. Dependent Variable: Kinerja Guru
b. Predictors: (Constant), LMX
 b. Uji Linearitas Persamaan Regresi
Tabel 4.8 Anova Uji Linearitas

ANOVA Table
Sum of Df Mean F Sig
Square Square
Kinerja Betwee (Combined) 3132.468 30 104.416 2.686 .001
Guru * n Linearity 2054.069 1 2054.06 52.835 .000
LMX Groups 9
Deviation 1078.398 29 37.186 .957 .542
from
Linearity
Within Groups 1788.338 46 38.877
Total 4920.805 76

Dari olah data tabel di atas, diketahui Fhitung = 0,957 yang nilainya
lebih kecil dari pada Ftabel(0,05;29,46) = 1,71 dengan nilai sig yaitu 0,542 > 0,05
yang berarti hubungan dari kedua variable bersifat linier. Secara visual dapat
dilihat pada gambar 4.4 berikut.

Gambar 4.4 Grafik persamaan regresi X3 = 77,236 + 0, 652 X1

2) Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Kinerja Guru atas Budaya Kerja
 a. Uji Signifikan Persamaan Regresi
Tabel 4.9 Koefisien Persamaan Regresi

Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 60,144 11.971 5.024 .000
Budaya .635 .077 .691 8.285 .000
Kerja
a. Dependent Variable: Kinerja Guru

Berdasarkan perhitungan diatas untuk persamaan regresi kinerja guru

atas leader member exchange diperoleh konstanta regresi a = 60.144 dan
koefisien regresi b = 0.652. dengan begitu diperoleh hasil model persamaan
regresi sederhana adalah X3 = 60.144 + 0.635X1. Berdasarkan hasil uji
signifikansi persamaan regresi pada table 4.10 di dapatkan hasil Fhitung
sebesar 68,641 sedangkan Ftabel(0,05;1;75) sebesar 3,97 sehingga terdapat
kesimpulan bahwa model persamaan regresi dinyatakan signifikan karena
Fhitung > Ftabel.

Tabel 4.10 Anova Uji Signifikansi

ANOVAa
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig
1 Regression 2351.489 1 2351.489 68.641 .000b
Residual 2569.316 75 34.258
Total 4920.805 76
a. Dependent Variable: Kinerja Guru
b. Predictors: (Constant), Budaya Kerja

b. Uji Linearitas Persamaan Regresi

Tabel 4.11 Anova Uji Linearitas

ANOVA Table
 Sum of df Mean F Sig-
Square Square
KINERJA* Between (Combined) 2494.339 28 89.084 1.762 .041
BUDAYA Groups Linearity 245.768 1 245.768 4.862 .032
KERJA Deviation from 2248.571 27 83.280 1.647 .065
Linearity
Withon Groups 2426.467 48 50.551
Total 4920.805 76

Dari olah data tabel di atas, diketahui Fhitung = 1,014 yang nilainya
lebih kecil dari pada Ftabel(0,05;27;48) = 1,71. Dikarenakan nilai Fhitung < Ftabel
maka dapat dikatakan bahwa sebaran titik pada model persamaan regresi
terestimasi membentuk garis linear dan dapat dilihat pada gambar 4.5 berikut.

3) Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Budaya Kerja atas Leader Member
Exchange
a. Uji Signifikan Persamaan Regresi
Tabel 4.12 Koefesien Persamaan Regresi

Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
 Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 49.832 10.218 4.877 .000
LMX .845 .081 .769 10.407 .000
a. Dependent Variable: Budaya Kerja

Berdasarkan hasil perhitungan diatas untuk persamaan regresi kinerja

guru atas leader member exchange diperoleh konstanta regresi a = 49,832 dan
koefisien regresi b = 0,845. Dengan begitu diperoleh hasil model persamaan
regresi sederhana adalah X3 = 49,832 + 0,845X1. Berdasarkan hasil uji
signifikansi persamaan regresi pada table 4.13 didapatkan hasil Fhitung
sebesar 108,313 sedangkan Ftabel(0,05;1;75) sebesar 3,97 sehingga terdapat
kesimpulan bahwa model persamaan regresi dinyatakan signifikan karena
Fhitung > Ftabel.

Tabel 4.13 Anova Uji Signifikansi

ANOVAa
Model Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
1 Regression 3446.436 1 3446.436 108.313 .000b
Residual 2386.447 75 31.819
Total 5832.883 76
a. Dependent Variable: Budaya Kerja
b. Predictor: (Constant), LMX

b. Uji Linearitas Persamaan Regresi

Tabel 4.14 Anova Uji Linearitas

ANOVA Table
Sum of df Mean F Sig.
Square Square
Budaya Between (Combined) 4665.062 30 155.502 6.125 .000
Kerja * Groups Linearity 3446.436 1 3446.436 135.754 .000
Deviation 1218.626 29 42.022 1.655 .062
LMX from
Linearity
Within Groups 1167.821 46 25.387
Total 5832.883 76

Dari olah data tabel di atas, diketahui Fhitung = 1,655 yang nilainya
lebih kecil dari pada Ftabel(0,05;29;46) = 1,71. Dikarenakan nilai Fhitung <
Ftabel maka dapat dikatakan bahwa sebaran titik pada model persamaan
regresi terestimasi membentuk garis linear dan dapat dilihat pada gambar 4.6
berikut.
 14. tentukan keputusan dalam pengujian hipotesisnya

Berdasarkan hasil penjabaran sebelumnya, berikut adalah rangkuman antar

pasangan variable secara keseluruhan.
Tabel 4.16 Rangkuman Hail Pengujian Hipotesis

Hipotesis Hipotesis Statistik Keputusan Kesimpulan

Pengaruh langsung H0 : β31 ≤ 0 Tolak H0 Berpengaruh
positif leader member H1 : β31 > 0 langsung positif.
exchange terhadap
kinerja guru.
Pengaruh langsung H0 : β32 ≤ 0 Tolak H0 Berpengaruh
positif budaya kerja H1 : β32 > 0 langsung positif.
terhadap kinerja guru.
Pengaruh langsung H0 : β21 ≤ 0 Tolak H0 Berpengaruh
positif leader member H1 : β21 > 0 langsung positif.
exchange terhadap
budaya kerja.

Ringkasan model analisis jalur dapat dilihat pada gambar berikut:

r13 = 0,646
Leader Member p31 = 0,280
Exchange (X1)

r12 = 0,769 Kinerja Guru

p21= 0,769 (X3)

Budaya Kerja
r23 = 0,691
(X2) p32 = 0,476
 Gambar 4.7 Model Empiris Antar Variabel

Kelompok 4
1. judul tesis , penulis: dan tahun:
 Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi Berprestasi Terhadap Kinerja
Guru Sekolah Dasar Negeri Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan
 Ratna Sari
 2018
2. tentukan rumusan masalah
1. Apakah lingkungan kerja berpengaruh langsung terhadap kinerja
2. Apakah motivasi berprestasi berpengaruh langsung terhadap kinerja ?
3. Apakah motivasi berprestasi berpengaruh langsung terhadap lingkungan kerja

3. tentukan tujuan penelitian

1. Pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja guru sekolah dasar di Kecamatan
Pancoran Jakarta Selatan.
2. Pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja guru sekolah dasar di
Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.
3. Pengaruh lingkungan kerja terhadap motivasi berprestasi guru sekolah dasar di
Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.

4. tentukan hipotesis penelitian

Berdasarkan deskripsi yang telah diuraikan sebelumnya, maka dapat
dirumuskan hipotesa sebagai berikut:
1. Lingkungan kerja guru berpengaruh langsung terhadap kinerja guru Sekolah
Dasar Negeri SeKecamatan Pancoran Jakarta Selatan.
2. Motivasi Berprestasi berpengaruh langsung terhadap kinerja guru Sekolah
Dasar Negeri SeKecamatan Pancoran Jakarta Selatan.
 3. Lingkungan kerja guru berpengaruh langsung terhadap motivasi berprestasi
guru Sekolah Dasar Negeri SeKecamatan Pancoran Jakarta Selatan.

5. tentukan metode penelitian yg digunakan

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey kausal, yaitu
mengumpulkan data dari anggota populasi, apa adanya, tanpa perlakuan (treatment)
untuk mengetahui keadaan sesungguhnya dari populasi, berkaitan dengan variabel
yang diteliti.

6. .tentukan jumlah variabel , nama variabelnya dan konstelasi penelitiannya

 Jumlah variable = 3
 X1 = Lingkungan Kerja X2 = Motivasi Berprestasi Guru SD Y = Kinerja Guru SD

 Untuk itu dalam penelitian dilakukan analisis jalur atau path analisis guna melihat
pengaruh variabel eksogen (X1) dan (X2) terhadap variabel endogen (X2).

X1

X2

Gambar 3.3. Konstilasi Penelitian

7. Tentukan tempat dan waktu penelitian
Penelitian akan dilakukan terhadap guru-guru Sekolah Dasar Negeri yang berada di
Wilayah Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan, yaitu:
Tabel 3.1
Daftar Nama Sekolah Dasar Negeri
di Wilayah Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan
No. Nama Sekolah
1 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 01
2 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 03
3 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 05
4 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 07
5 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 08
6 Sekolah Dasar Negeri Pancoran 10
7 Sekolah Dasar Negeri Duren Tiga 01
8 Sekolah Dasar Negeri Duren Tiga 05
9 Sekolah Dasar Negeri Duren Tiga 07
10 Sekolah Dasar Negeri Duren Tiga 09
11 Sekolah Dasar Negeri Kalibata 11
12 Sekolah Dasar Negeri Kalibata 12
 Tahapan penelitian yang dilakukan peneliti dimulai pada semester II (genap)
tahun ajaran 2016/2017.
8. tentukan populasi nya
 Populasi Target
Populasi target dari penelitian ini adalah subyek penelitian, yaitu guru-guru Sekolah
Dasar Negeri Se-wilayah Jakarta Selatan, namun mengingat waktu, dana dan
kesempatan hanya terbatas di Wilayah Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.

 Populasi Terjangkau
Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah guru Sekolah Dasar Negeri yang
berada di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan dengan berbagai latar belakang
tingkat Pendidikan, dan beragam keahlian atau bidang studi dan pengalaman
mengajar, ditetapkan sebanyak 237 guru dari 12 sekolah, sebagaimana tabel di
bawah ini:
Tabel 3.2
Daftar Populasi Guru Sekolah Dasar Negeri
Di Wilayah Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan
No. Nama Sekolah Jumlah
Guru
1 Sekolah Dasar Negeri 25
Pancoran 01
2 Sekolah Dasar Negeri 14
Pancoran 03
3 Sekolah Dasar Negeri 14
Pancoran 05
4 Sekolah Dasar Negeri 25
Pancoran 07
5 Sekolah Dasar Negeri 13
Pancoran 08
6 Sekolah Dasar Negeri 25
Pancoran 10
7 Sekolah Dasar Negeri Duren 25
Tiga 01
8 Sekolah Dasar Negeri Duren 27
Tiga 05
9 Sekolah Dasar Negeri Duren 14
Tiga 07
10 Sekolah Dasar Negeri Duren 25
Tiga 09
11 Sekolah Dasar Negeri 15
Kalibata 11
12 Sekolah Dasar Negeri 15
Kalibata 12
JUMLAH 237
 9. tentukan yang menjadi sampel penelitian, teknik sampling yang digunakan dan
berapa jumlah sampelnya

 Sekolah Dasar Negeri yang ada di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan.

 Adapun teknik pengambilansampel yang digunakan dalam kegiatan penelitian
dihitung dengan cara random sampling atau sampel acak dari kedua belas
Sekolah Dasar Negeri yang ada di Kecamatan Pancoran Jakarta Selatan
 jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah 149 orang guru
Sekolah Dasar Negeri yang ada seKecamatan Pancoran Jakarta Selatan.
10. Tentukan rumus statistik yang digunakan untuk uji instrumen masing-masing
variable
 Rumus Product Moment yang dimaksud adalah
r xy =¿ ¿
Keterangan:
rxy = Koefisien Korelasi
N = Jumlah Responden
X = Skor Butir
Y = Skor total
 Rumus Alpha Cronbach yang dimaksud adalah
k
r 11 = ¿
k −1
Dimana:
R11 = Koefisien reabilitas instrument
K = Jumlah butir instrument
Si2 = varians butir
St2 = Varians total

11. Tentukan berapa butir yang dinyatakan valid dalam setiap variabel yang diuji
 Variabel Lingkungan Kerja Guru (X1)
Berdasarkan hasil perhitungan reabilitas untuk variabel kinerja dinyatakan realibel
karena dari 30 butir yang valid didapat reabilitasnya sebesar 0,964
 Variabel Motivasi Berprestasi Guru SD (X2)
 Berdasarkan hasil perhitungan realibilitas untuk variabel kinerja dinyatakan realibel
karena dari 28 yang valid di dapat realibilitasnya sebesar 0,951 .

 Variabel Kinerja Guru ( X3 )

 Berdasarkan hasil perhitungan realibilitas untuk variabel kinerja dinyatakan realibel
karena dari 32 butir yang valid di dapat realibilitasnya sebesar 0,964 .

12. Tentukan analisis statistik apa yang digunakan dalam penelitian tersebut
Teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan
inferensial. analisis deskriptif digunakan untuk menggambarkan keadaan data masing
masing variabel, yaitu skor terendah, skor tertinggi, skor rata rata, mean, median,
modus, standar deviasi, varians, distribusi frekuensi, dan histogram. Untuk itu
dilakukan pengujian : 1) Uji normalitas dengan menggunakan Uji Liliefors; 2) Uji
signifikan dan linearitas regresi dengan menggunakan Uji ̶ F. Setelah itu dianalisis
inferensial ( Uji Hipotesis ) digunakan untuk menguji hipotesis penelitian, melalui
analisis jalur ( path analysis ) .

13. tentukan keputusan untuk setiap uji pra syarat analisis yang dilakukan
dalam penelitian tsbt

1. Uji Normalitas

Tabel 4.4: Hasil Uji Normalitas Test of Normaly

Kolmogorov- Smimov 8 Shapiro-wilk
Statistic df Sig Statistic df Sig
Unstandardized Residual X3_X1 064 149 200 986 149 139
Unstandardized Residual X3_X2 058 149 200 993 149 694
 Unstandardized Residual X2_X1 063 149 200 990 149 330
a. Thiş ıs a Iower bound Of the true sıgntficance,
b. Liliefors Sıgnfficance Correction

Berdasarkan tabel di atas diperoleh hasil uji normalitas untuk setiap pasangan varaibel
sebagai berikut (1) uji normalitas galat taksiran kinerja ( X 3 ) atas lingkungan kerja ( X 1 )
diperoleh Lhitung = 0,064 < Ltabel = 0,073 pada a = 0,05 yang menunjukkan bahwa data
berdistribusi normal sehinggga persyaratan analisis dapat dipenuhi; (2) uji normalitas
galat taksiran kinerja ( X 3 ) atas motivasi berprestasi ( X 2 ) diperoleh Lhitung = 0,058 < Ltabel
= 0,073 pada a = 0,05 yang menunjukkan data berdistribusi normal sehingga persyaratan
analisis dapat dipenuhi; (3) uji normalitas galat taksiran motivasi berprestasi ( X 2 ) atas
lingkungan kerja ( X 1 ) diperoleh Lhitung = 0,063 < Ltabel = 0,073 pada a = 0,05 yang
menunjukkan data berdistribusi normal sehingga persyaratan analisis dapat dipenuhi.
Ketiga hasil uji yang dikemukakan di atas mempelihatkan bukti bahwa data dalam
penelitian ini telah memenuhi persyaratan analisis. Dengan demikian data tersebut dapat
digunakan untuk menjeıaskan pengaruh antara variabel melaıui teknik analisis jalur.

2. Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi

157

Pengujian signifikansi dan linearitas regresi dilakukan terhadap data dari setiap
pasangan variabel. Terkait dengan penelitian ini dilakukan pengujian signifikansi dan
lineritas regresi untuk pasangan variabel lingkungan kerja ( X 1 dengan kinerja ( X 3 ), motivasi
berprestasi ( X 2 ) dengan kinerja ( X 3 ), serta lingkungan kerja ( X 1 ) dengan motivasi berprestasi
( X 2 ). Hasil uji signifikansi dan linearitas untuk setiap pasangan variabel adalah sebagai
berikut:

a. Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Lingkungan kerja ( X 1 ) terhadap Kinerja ( X 3 )

Coefficientsa

Unstandardized Standardized Sig.

Coefficients Coefficients

Std. Error Beta

 (Constant) 66,340 7,399 8,966 ,ooo
,555
1 Lingkungan Kerja ,498 ,062 8,079 ,ooo

b. Dependent Variable: Kinerja (X3)

Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh persamaan regresi yang memperlihatkan

hubungan matematis antara lingkungan kerja ( X 1 ) dengan kinerja ( X 2 ) yaitu X 3 =¿66,340 +
0,498 X 1 . Hasil perhitungan untuk uji signifikansi dan linearitas regresi disajikan pada tabel
ANAVA berikut:

Tabel 4.5
Tabel ANAVA untuk Uji Signifikansi dan Linearitas
Persamaan Regresi X 3 =¿66,340 + 0,498 X 1
a
ANOVA
Model Sum Of Squares Df Mean Squares F Sig•

Regression 6587236 1 6587.236 65,27 000b

1Residual 14834.576 5
147 100,915
Total 21421,812 148

a. Dependent Variable: Kinerja 0<3)

b. Predictors: (Constant), Lingkungan Kerja 0<1)

ANOVA Table

Sum of Mean
df F Sig•
squares Square

Kinerja (X3) (Combined) 10712,729 198,384 1,741 .009

54
Lingkungan Between Linearity 6587,236 6587236 57,820 ,000
1
Kerja (Xl) 4125,493 77.839 ,934
Groups Deviation from ,683
53
Linearity
 Within Groups 10709.083 94 113,926

Total 21421 812 148

Berdasarkan tabel di atas, hasil uji signifikansi pada baris regresi diperoleh F hitung =
65,275 > F tabel = 6,81 pada a = 0,01 yang menunjukkan persamaan regresi sangat signifikan.
Hasil uji linearitas regresi diperoleh F hitung = 0,683 < F tabel =1,48 pada a = 0,05 yang
menunjukkan persamaan regresi berbentuk linier. Persamaan regresi tersebut dapat
ditampilkan dalam grafik garis pada gambar berikut:

25

20
f(x) = 0.101597593061655 x + 3.83810224845947
R² = 0.749415226275314
15
Kinerja

10

0
0 20 40 60 80 100 120 140 160
Lingkungan kerja

Gambar 4.4:
Grafik Garis Persamaan Regresi X 3 =¿66,340 + 0,498 X 1
159

A. Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Motivasi berprestasi ( X 2 ) terhadap

Kinerja ( X 3 )
Coefficientsa
Standardized
Unstandardized
Coefficient
Coefficients
Model s t Sig
Std.
B Beta
Error
(Constant) 1 80,276 6.271 517 12,801 000
 Motivasi 059
berprestasi ( X 2 ) 433 7,319 000

B. Dependent Variable: Kinerja ( X 3 )

Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh persamaan regresi yang memperlihatkan

hubungan matematis antara motivasi berprestasi ( X 2 ) dengan kinerja (3) yaitu X 3 =¿80,276 +
0,443 X 2. Hasil perhitungan untuk uji signifikansi dan linearitas pada tabel ANAVA berikut:
Tabel 4.6
Tabel ANAVA untuk Uji Signifikansi dan Linearitas
Persamaan Regresi X 3 =¿80,276 + 0,443 X 2.
ANOVA a
Model Sum of Squares df Mean Square F Sig
a. D e
Regression p e
5721.081 n d
5721.081 e 53.564n .000b t V
X 3)
Residual 15700.731 147 106.808
b. P r
Total e d i c t o r s
21421 812 148
X 2)

ANOVA Table
Sum of Mean
Df F Sig.
Squares Square
(Combined) 12109.240 56 216,236 2,136 ,001
Between Linearity 5721.081 1 5721,081 56,519 ,000
Groups Deviation 6388.159 55 116,148 1,147 ,277
Kinerja (X3) •
from Linearity
Motjvasi 9312.572 92 101,224
Berprestasi Within Groups
21421.812 148
(X2) Total

Berdasarkan tabel di atas, hasil uji signifikansi pada baris regresi diperoleh F hitung =
53,564 > F tabel= 6,81 pada a = 0,01 yang menunjukkan persamaan regresi sangat signifikan.
Hasil uji linearitas = 1,48 pada a pada baris tuna cocok diperoleh F hitung= 1,147 < F tabel= 0,05
yang menunjukkan persamaan regresi berbentuk linier. Persamaan regresi tersebut dapat
ditampilkan dalam grafik garis pada gambar berikut:

25

20
f(x) = 0.101597593061655 x + 3.83810224845947
R² = 0.749415226275314
15
Kinerja

10

0
0 20 40 60 80 100 120 140 160
Motivasi Berprestasi

Gambar 4.5:
Grafik Garis Persamaan Regresi X 3 =¿80,276 + 0,443 X 2

c. Uji Signifikansi dan Linearitas Regresi Lingkungan kerja ( X 1 ) terhadap Motivasi

berprestasi ( X 2 )
Coefficients•

Unstandardized Standardized Sig.

Coefficients Coefficients

B Std. Error Beta

(Constant)1 49.829 9,580 5.201

Lingkunan Kerja X 1 432 5 808

a. Dependent Variable: Motivasi Berprestasi ( X 2 )

Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh persamaan regresi yang memperlihatkan

hubungan matematis antara lingkungan kerja ( X 1 ) dengan Motivasi Berprestasi ( X 2 ) yaitu X 2 =¿
49,829 + 0,464 X 1 . Hasil perhitungan uji signifikasi dan linieritas regresi disajikan pada tabel
ANAVA berikut :

Tabel 4.7
Tabel ANAVA untuk Uji Signifikansi dan Linearitas
Persamaan Regresi X 2 =¿49,829 + 0,464 X 1
ANOVA a
b. D Model
e p Sumeof Squares
n df d Mean Square
e nF Sig
t V

Regression 5706.787 1 5721.081 53.564 000

b

Residual 24867.791 147 106.808

Total 30574.577 148
X 3)
c. Predictors: (Constant). Motivasi Berprestasi ( X 2 )

ANOVA Table
Sum of Df Mean Square F Sig.
Squares
(Combined) 13704.125 54 253,780 1,414 ,071
Between 5706,787 1 5706,787 31,797 ,000
Linearity 7997.338 53 150,893 841 ,753
Groups
16870.452 94 179,473
Deviation
30574.577 146
from
Lingkungan
Linearity
Kerja ( X 1 ) •
Motivasi Within
Berprestasi Groups

(X 2) Total

Berdasarkan tabel di atas, hasil uji signifikasi pada baris regresi diperoleh F hitung =
33,734 > F tabel= 6,81 pada a = 0,01 yang menunjukkan persamaan regresi sangat signifikan.
Hasil uji linearitas = 1,48 pada a pada baris tuna cocok diperoleh F hitung= 0,841 < F tabel=
1,47 pada a = 0,05 yang menunjukkan persamaan regresi berbentuk linier. Persamaan
regresi tersebut dapat ditampilkan dalam grafik garis pada gambar berikut:

14. tentukan keputusan dalam pengujian hipotesisnya

1. Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Kinerja

Hipotesis statistik yang diajukan untuk menjelaskan pengaruh variabel lingkungan kerja
terhadap kinerja dapat dinyatakan sebagai berikut :
H0 : β31 ≤ 0
H1 : β31 ≥ 0
Berdasarkan analisis data diperoleh hasil perhitungan koefisisen jalur pengaruh
langsung lingkungan kerja terhadap kinerja sebagai berikut :
Tabel 4.11 :
Koefisien Jalur Pengaruh Lingkunga Kerja terhadap Kinerja
ͭ tabel
Koefisien
N ͭ hitung α = α =
Jalur (p31)
0,05 0,01
149 0,407 5,739** 1,98 2,61
Keterangan :
** Koefisien jalur sangat signifikant (ͭhitung = 5,379 > ͭtabel = 2,61) pada α = 0,01

Koefisien jalur yang menunjukkan pengaruh lingkungan kerja terhadap kinerja

sebesar 0,407. Hasil uji peroleh thitung = 5,379 > ttabel = 2,61 pada α = 0,01 yang menunjukkan
koefisien jalur sangat signifikan. Artinya, hipotesis yang menyatakan lingkungan kerja
berpengaruh positif secara langsung terhadap kinerja diterima.

2. Pengaruh Motivasi berprestasi terhadap Kinerja

Hipotesis statistik yang akan diuji untuk menjelaskan pengaruh motivasi berprestasi
terhadap kinerja adalah sebagai berikut :
 H0 : β32 ≤ 0
H1 : β32 ≥ 0
Berdasarkan analisa perhitungan diperoleh koefisien jalur pengaruh motivasi
berprestasi terhadap kinerja sebagai berikut :
Tabel 4.12 :
Koefisien Jalur Pengaruh Motivasi Berprestasi terhadap Kinerja
Tabel
N Koefisien Jalur (p32) Hitung
α = 0,05 α = 0,01
149 0,341 4,803** 1,98 2,61
Keterangan :
** Koefisien jalur sangat signifikant (ͭhitung = 4,803 > ͭtabel = 2,61) pada α = 0,01
Koefisien jalur yang menunjukkan pengaruh motivasi berprestasi terhadap kinerja
sebesar 0,341. Hasil uji diperoleh thitung = 4,803 > ttabel = 2,61 pada α = 0,01 yang menunjukkan
koefisien jalur sangat signifikan.
Hipotesis yang menyatakan motivasi berprestasi berpengaruh positif secara langsung

terhadap kinerja diterima.

3. Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Motivasi Berprestasi

Hipotesis statistik yang akan diuji untuk menjelaskan pengaruh lingkungan kerja

terhadap motivasi berprestasi adalah :

H0 : β21 ≤ 0

H1 : β21 > 0

Berdasarkan analis perhitungan diperoleh koefisien jalur pengaruh lingkungan kerja

terhadap motivasi berprestasi sebagai berikut :

Tabel 4.13 :

Koefisien Jalur Pengaruh Lingkungan Kerja terhadap Motivasi Berprestasi

ͭ tabel
N Koefisien Jalur (p21) ͭ hitung
α = 0,05 α = 0,01
149 0,432 5,808** 1,98 2,61
Keterangan :

** Koefisien jalur sangat signifikant (ͭhitung = 5,808 > ͭtabel = 2,61) pada α = 0,01

Koefisien koefisien jalur yang menunjukkan besarnya pengaruh lingkungan kerja

terhadap motivasi berprestasi 0,432. Hasil uji diperoleh thitung = 5,808 > ttabel = 2,61 pada α =

0,01 yang menunjukkan koefisien jalur sangat signifikan. Artinya hipotesis yang menyatakan

lingkungan kerja berpengaruh positif secara langsung terhadap motivasi berprestasi diterima.

Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, hasil analisis jalur secara lengkap

diperlihatkan pada gambar berikut :

r13 = 0,555
X1
p31 = 0,407

r12 = 0,432 X3
p21 = 0,432

X2 r23 = 0,517
p32 = 0,341

Keterangan :

X1 = Lingkungan Kerja

X2 = Motivasi Berprestasi

X3 = Kinerja

Gambar 4.7 : Hasil Analisis Jalur Pengaruh Lingkungan Kerja dan Motivasi

Berprestasi terhadap Kinerja