Anda di halaman 1dari 18

MODUL 6

DHIPTA & JENI

PENGANTAR PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS


MODUL 6
PENDIDIKAN KHUSUS ANAK TUNAGRAHITA

KEGIATAN BELAJAR 1
Definisi, Klasifikasi, Penyebab dan Cara Pencegahan Tunagrahita

Pengantar Pendidikan ABK| MODUL 6 2


DEFINISI TUNAGRAHITA

PERISTILAH PENGERTIA
AN“Mental” dalam peristilahan adalah
Kata Nroosman (1983), Ketunagrahitaan
G
fungsi kecerdasan intelektual, dan bukan mengacu pada fungsi intelektual umum
kondisi psikologis. yang secara nyata berada di bawah rata-
rata (normal).
DEFINISI TUNAGRAHITA
PERISTILAHAN DALAM BAHASA ASING

• Mental retardation, banyak digunakan di Amerika Serikat dan diterjemahkan dalam


Bahasa Indonesia sebagai terbelakang mental
• Freebleminded (lemah pikiran) digunakan di Inggris untuk melukiskan kelompok
tunagrahita ringan
• Mental subnormality digunakan di Inggris, pengertiannya sama dengan mental retardation
• Mental deficiency, menunjukan kapasitas kecerdasan yang menurun akibat penyakit yang
menyerang organ tubuh
• Mentally handicapped, dalam Bahasa Indonesia dikenal dengan istilah cacat mental
• Intellectually handicapped, merupakan istilah yang banyak digunakan di New Zealand
• Intellectual disabled, istilah ini banyak digunakan di PBB
• Development mental disability, hambatan yang lebih menitik beratkan pada kepemilikan
potensi belajar dan pengembangan kehidupan di masyarakat. Istilah ini belum dikenal
secara luas seperti istilah lainnya

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 4


PERKEMBANGAN DA
RI ISTILAH TUNAGRA
1967
Digunakan istilah Lemah Pikiran, Lemah i
HITA DI INDONESIA ngatan

1967-19
83
Digunakan istilah Terbelakang Mental

1983-SEKARA
NG
TUNAGRAHITA dan diperkuat dengan terbitnya
Peraturan Pemerintah No. 72/1991 tentang Pe
ndidikan Luar Biasa
DEFINISI TUNAGRAHITA
PENGERTIAN

Salah satu definisi yang diterima secara luas dan menjadi rujukan utama ialah defi
nisi yang dirumuskan Grossman (1983) yang secara resmi digunakan AAMD ( Amer
ican Association on Mental Deficiency)

Ketunagrahitaan mengacu pada fungsi intelektual umum yang secara nyata (signifi
kan) berada di bawah rata-rata (normal) bersamaan dengan kekurangan dalam tin
gkah laku penyesuaian dan berlangsung (termanifestasi) pada masa perkembanga
nnya.

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 6


Beberapa hal yang perlu diperhatikan
DARI DEFINISI TUNAGRAHITA

A. Fungsi intelektual umum secara signifikan berada di bawa rata-rata

B. Kekurangan dalam tingkah laku penyesuaian (perilaku adaptif)

C. Ketunagrahitaan berlangsung pada periode perkembangan

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 7


TUNAGRAHITA

BERIKUT ADALAH TUNAGRAHITA

Mengenali ciri tunagrahita

• Anak terlambat bicara, duduk, merangkak


• Sulit mengingat
• Lambat menguasai kemampuan mendasar seperti
makan sendiri, berpakaian ataupun buang air di to
ilet
• Penampilan fisik tidak seimbang, misalnya kepala t
erlalu kecil/besar.
• Ada juga yang sering keluar liur..

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 8


KLASIFIKASI ANAK TUNAGRAHITA
Klasifikasi yang digunakan sekarang adalah yang dikemukakan AAMD (Hallahan, 1982: 43)

Mild mental retardation


1 Tunagrahita IQ-nya 70-55 klasifikasi RINGAN

Moderate mental retardation


2 Tunagrahita IQ-nya 55-40 klasifikasi SEDANG

Profound mental retardation


3 Tunagrahita IQ-nya 25 ke bawah klasifikasi SANGAT BERAT

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 9


KLASIFIKASI ANAK TUNAGRAHITA

1 DOWN SYNDROME (MONGOLOID)

PENGELOMPOKAN
BERDASARKAN KEL
2 KRETIN (CEBOL)

AINAN JASMANI YA
NG DISEBUT TIPE K
3 HYDROCEPHALUS

LINIS 4 MICROCEPHALUS

5 MACROCEPHALUS

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 10


PENYEBAB DAN CARA
PENCEGAHAN
KETUNAGRAHITAAN 1 Penyebab Genetik dan Kromosom

PENYEBAB KETUN
2 Penyebab Pada Prakelahiran

AGRAHITAAN

3 Penyebab Pada Saat Kelahiran

4 Penyebab-penyebab Selama Masa Perkem


bangan Anak-anak dan Remaja
Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6
11
USAHA PENCEGAHAN KETUNAGRAHITAAN

1 . PENYULUHAN GENETIK
2 . DIAGNOSTIK PRENATAL
3 . IMUNISASI
4 . TES DARAH
5 . MELALUI PROGRAM KELUARGA BERENCANA
6 . TINDAKAN OPERASI
7 . SANITASI LINGKUNGAN
8 . PEMELIHARAAN KESEHATAN
9 . INTERVENSI DINI
1 0 .DIET SESUAI DENGAN PETUNJUK AHLI KESEHATAN
MODUL 6
PENDIDIKAN KHUSUS ANAK TUNAGRAHITA

KEGIATAN BELAJAR 2
DAMPAK KETUNAGRAHITAAN

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 13


DAMPAK KETUNAGRAHITAAN

B. DAMPAK DITINJA C. DAMPAK DILIHAT D


A. DAMPAK KETUNA U DARI TINGKAT ARI WAKTU TERJADI
GRAHITAAN SECA KETUNAGRAHITA NYA KETUNAGRAHI
RA UMUM AN TAAN

• Dampak Terhadap Kema • Tunagrahita Ringan


mpuan Akademik
• Tunagrahita Sedang
• Sosial/Emosional
• Tunagrahita Berat dan S
• Fisik/Kesehatan angat Berat

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 14


MODUL 6
PENDIDIKAN KHUSUS ANAK TUNAGRAHITA

KEGIATAN BELAJAR 3
Kebutuhan Khusus dan Profil Pendidikan Bagi Anak Tunagr
ahita

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 15


A. KEBUTUHAN KHUSUS ANAK TUNAGRAHITA

KEBUTUHAN PENDIDIKAN

KEBUTUHAN SOSIAL DAN EMOSI

KEBUTUHAN FISIK DAN KESEHATAN

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 16


B. PROFIL PENDIDIKAN ANAK TUNAGRAHITA

1 .Tujuan Pendidikan Anak Tunagrahita


2 .Ciri Khas Pelayanan
3 .Materi
4 .Strategi Pembelajaran
5 .Media
6 .Sarana
7 .Fasilitas Pendukung
8 .Evaluasi

Pengantar Pendidikan ABK | MODUL 6 17


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai