Anda di halaman 1dari 55

THALLOPHYTA

E L S A F I T R I A A P R I A N I , M . FA R M . , A P T
TAKSONOMI TUMBUHAN

Kingdom
Divisi
Kelas (Divisio)

Bangsa (Class)

Suku (Ordo)

Marga (Familia)

Jenis (Genus)
(Species)
THALLOPHYTA
• Thallophyta disebut juga tumbuhan talus
• Sel-selnya telah mempunyai inti tetapi belum dapat dibedakan
antara akar maupun bagian lainnya.
• Alat kelamin belum ada.
• Perkembangbiakan pada umumnya secara vegetatif (aseksual)
dan generatif (seksual) dengan spora sebagai alat
perkembangbiakannya. Perkembangbiakan secara generatif
terjadi melalui peleburan gamet yang terbentuk didalam organ
yang disebut gametangium.
DIVISI THALLOPHYTA

Thallophyta

SD. Algae SD. Fungi SD. Lichenes


SD. ALGAE
• Algae disebut juga ganggang.
• Sekelompok organisme autotrof yang tidak memiliki organ
dengan perbedaan fungsi yang nyata.
• Alga memiliki klorofil, sehingga bisa melakukan fotosintesis.
• Merupakan tumbuhan bersel satu dan dapat bergerak bebas
karena memiliki flagella.
• Hidup di dalam air baik air tawar maupun air laut.
ANATOMI SEL ALGAE
PIGMEN ALGAE
• Tubuh alga terdapat berbagai zat warna (pigmen), yaitu :
- Klorofil : warna hijau
- Fikosantin : warna perang/ coklat
- Fikoeritrin : warna merah
- Karoten : warna keemasan
- Xantofil : warna kuning
REPRODUKSI ALGAE

Vegetatif • fragmentasi, pembelahan sel

Aseksual • pembentukan mitospora, zoospora, aplanospora,


hipnospora, atau stadium pamela.

Seksual • Seksual, berupa isogami, heterogami, aplanogami


atau autogami.
KELAS DALAM SD. ALGAE

Chlorophyta (Ganggang Hijau)

Chrysophyta (Ganggang Keemasan)

Phaeophyta (Ganggang Coklat)

Rhodophyta (Ganggang Merah)


KELAS CHLOROPHYTA
Chlorophyta atau ganggang hijau tersusun oleh klorofil a,
klorofil b, betakaroten, dan dinding sel yang disusun oleh
selulosa. Chlorohyta menyimpan hasil fotosintesisnya dalam
bentuk pati (amilum). Ganggang hijau ada yang berupa 
Uniseluler maupun Multiseluler. 

Organisme ganggang hijau biasanya terdapat banyak di air


tawar, akan tetapi beberapa diantaranya juga ada yang hidup
di lautan
Sitoplasma ganggang hijau mengandung vakuola yang
besar. Di dalam sitoplasmanya terdapat sebutir kloroplas
atau lebih. Di dalam kloroplas biasanya terdapat protein
cadangan yang disebut pirenid yang merupakan pusat
pembentukan pati.
BENTUK CHLOROPHYTA

Bersel tunggal  • Clamydomonas,Chlorococcum,dan Chlorella

Berbentuk koloni • Hydrodictyon, Volvox, dan Scenedesmus

Berbentuk lembaran • Ulva, Chara, dan Halimeda

Berbentuk berkas • Spyrogyra, Derbesia, dan Ulothrix


CHLAMYDOMONAS
• Chlamydomonas merupakan ganggang hijau uniseluler
yang berflagela. Sering ditemukan di air tawar yang
tergenang.
• Sel berbentuk lonjong dan dinding sel berbahan
selulosa dan juga memiliki sepasang flagela yang
terdapat di depan sel. 
• Chlamydomonas juga memiliki bintik mata yang
mengandung pigmen berwarna kemerahan terletak di
pangkal flagela yang biasa disebut dengan stigma.
• Hidup secara  Autotrof dengan kloroplas tunggal. 
• Chlamydomonas juga memiliki vakuola kontraktil dan
pirenoid. Kelebihan fotosintesis
pada Chlamydomonas akan disimpan sebagai pati di
sekitar pirenoid.
VOLVOX
• Volvox merupakan ganggang hijau yang berkoloni yang sering
ditemukan di danau atau telaga. Koloninya berbentuk bola
yang besar sehingga bisa dilihat dengan mata telanjang. Sel-
sel koloni volvox berjumlah antara 500 sampai 20.000 sel.
SPIROGYRA
• Spirogyra merupakan ganggang berfilamen yang berukuran besar dan mempunyai
daerah penyebaran yang luas. 
• Spirogyra dapat dijumpai pada permukaan sungai maupun kolam.
• Sel-sel Spirogyra tumbuh dalam filamen atau benang-benang yang tidak bercabang,
setiap sel mengandung satu atau lebih kloroplas yang berpilin.
• Di dalam kloroplas terdapat pirenoid yang letaknya beraturan biasanya dikelilingi
oleh butiran-butiran padi.
KELAS CHRYSOPHYTA
• Bersel tunggal atau banyak
• Mempunyai pigmen klorofil a, klorofil c, karoten,
xantofil dan fikosantin.
• Habitat di air tawar, air laut atau tempat-tempat yang
basah.
• Hidup secara fotoautotrof, artinya dapat mensintesis
makanan sendiri dengan memiliki klorofil untuk
berfotosintesis.
• Reproduksi aseksual dengan membentuk auksospora dan
pembelahan diri, reproduksi seksual dengan oogami.
• Contoh Chrysophyta bersel satu (navicula/diatome,
ochromonas) dan chrysophyta berbentuk benang/bersel
banyak (vaucheria)
NAVICULA (DIATOMAE)
• Navicula terdapat di tempat berair. Struktur tubuh dari depan berbentuk
seperti perahu. Dinding sel navicula tersusun dari bahan kersik. Pigmen
yang dimiliki navicula selain klorofil juga karotin dan xantofil. Inti sel
terletak di tengah-tengah sel.
VAUCHERIA
• Vaucheria, terdapat dibanyak tempat. Bentuk tubuh berupa benang
yang bercabang-cabang tanpa sekat, intinya tersebar diseluruh
bagian. Filamen tumbuh melekat pada substrat dengan
mempergunakan alat yang menyerupai akar.
KELAS PHAEOPHYTA
• Mempunyai pigmen khlorofil a dan c, beta karoten, Violasantin dan Fukosantin.
• Persediaan makan (hasil fotosintesis) berupa laminaran (Beta, 1-3 ikatan glukan).
• Pada bagian dalam dinding selnya tedapat asam alginik dan alginat.
• Mengandung pirenoid dan tilakoid (lembaran fotosintesis).
• Sebagian besar hidup di laut hanya ada beberapa jenis saja yang hidup di air tawar.
Contohnya Fucus, Sargassum, Laminaria, Macrocystis.
KELAS PHAEOPHYTA
KELAS RHODOPHYTA
• Warna merah pada ganggang ini disebabkan oleh pigmen fikoeritrin dalam
jumlah banyak dibandingkan pigmen klorofil, karoten, dan xantofil.
• Ganggang ini pada umumnya banyak sel (multiseluler) dan makroskopis,
tidak berflagel, memiliki kemampuan menimbun kalsium karbonat di
dalam dinding selnya
KELAS RHODOPHYTA
SD FUNGI
• Eukariotik (memiliki membran inti)
• Tidak memiliki klorofil (heterotrof)
• Uniseluler dan multiseluler
• Beberapa memiliki zat warna
• Mendapatkan nutrisi dengan absorpsi
• Bentuknya bermacam-macam
• Dinding sel tersusun dari zat kitin
FUNGI

Uniseluler, misalnya Saccharomyces

Multiseluler, misalnya Lepiota


BENTUK FUNGI

Berbentuk Payung

Berbentuk bulat
Berbentuk kuping
STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH
• Hifa/hifae  benang-benang halus
• Septum/septa  sekat / dinding
• Hifa senositik  hifa yg tdk berseptum
• Miselium/miselia  hifa yg bercabang membentuk anyaman
• Miselium vegetatif  menyerap makanan
• Miselium generatif  menghasilkan spora
• Houstorium/houstoria  ujung hifa
CARA HIDUP FUNGI
Heterotrof
• Saprofit = memperoleh zat organik dr sisa2
organisme mati, misal daun2, kertas.

Saprofit, misalnya Gymnophilus


CARA HIDUP FUNGI
• Parasit = memperoleh zat organik dr orgnisme
hidup yg lain (inang)

Parasit, misalnya Ustilago


CARA HIDUP FUNGI
• Simbiosis = memperoleh zat organik dr orgnisme hidup yg lain (inang)
namun bersifat menguntungkan bagi inangnya  misal membantu di
dalam proses pengambilan mineral dr tanah

Mutual, misalnya mikoriza


HABITAT FUNGI
• Di darat dan di laut

• Di tempat yang lembap

• Mengandung zat organik

• Lingkungan yang asam, manis


REPRODUKSI FUNGI
STRUKTUR PENGHASIL SPORA

* Sporangiospora * Konidiospora
KELAS ZYGOMICOTINA
Ciri-ciri:
• Hifa tidak bersekat
• Dinding sel dari zat kitin
• Saprofit dan parasit
• Reproduksi seksual dengan zigosporangium
• Reproduksi aseksual dengan sporangium
Siklus Reproduksi Zygomicota
Gambar Daur Hidup
Zygomycotina yang lain.
Contoh sporangium

sporangiophore
Rhizopus stolonifer

Mucor sp.
KELAS ASCOMYCOTINA
Ciri-ciri :
• Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan banyak)
• Saprofit, parasit, dan bersimbiosis dengan alga biru
membentuk Likenes
• Reproduksi seksual dengan Askus membentuk askokarp
• Reproduksi aseksual dengan konidium
Trikogin
Askus dengan
Askogonium
8 askospora Jenis jantan
Anteredium
Tiap inti haploid
membelah sekali Inti haploid jantan
dengan mitosis Berpindah ke dalam
Jenis betina
askogonium

Hifa dikariotik
(n + n) berkembang
dari askogonium
Meiosis

Askus
muda

Nukleus
diploid (2n)

Askokarp terdiri dari hifa dikariotik


(n + n) dan hifa steril (n)

Reproduksi seksual pada Ascomycota


BENTUK-BENTUK KONIDIUM

Aspergilus

Penicillium Aspergilus flavus


Bentuk –bentuk Ascocarp
KELAS BASIDIOMYCOTINA
Ciri-ciri :
• Hifa bersekat (ada yang berinti satu dan dua)
• Saprofit, parasit, dan bersimbiosis dengan akar tumbuhan
membentuk Mikoriza
• Reproduksi seksual dengan basidium membentuk basidiokarp
• Reproduksi aseksual dengan konidium
Hifa + Basidiospora
Basidium
Hifa bermiselia

Basidiospora
Hifa -

Miselium dikariotik
Basidium

Basidiokarp muda
Bilah-bilah
Sterigma
dengan basidia

Tudung

Bilah
Basidiokarp
(tubuh buah)

Perkembangan
basidia

Reproduksi seksual pada Basidiomycota


Jika basidiospora
terlepas dari basidium Hifa (+) dan hifa (-) Kedua hifa ini saling bersinggungan
Satu inti haploid pada dan jatuh pada tempat yang berinti haploid Plasmogami terjadi antara hifa (+) dan
basidium kemudian masuk ke yang sesuai, akan (n) berkecambah dari hifa (-) sehingga inti salah satu hifa
dalam salah satu sterigma dan tumbuh menjadi hifa basidiospora. pindah ke hifa lainnya membentuk hifa
berkembang menjadi yang haploid dengan dua inti haploid (n) yang
basidiospora berpasangan (dikariotik).

Hifa haploid
Basidium dikariotik akan
membentuk tumbuh menjadi
empat tonjolan miselium haploid
yang disebut dikariotik.
sterigma pada
ujungnya

Inti diploid dalam


basidium akan
Miselium
membelah secara
dikariotik tumbuh
meioisis menjadi
dan membentuk
empat inti yang
badan buah yang
haploid (n)
disebut
basidiokarp

Pada ujung-ujung hifa Miselium dikariotik


basidiokarp terjadi tumbuh dan
kariogami sehingga membentuk badan
membentuk basidium buah yang disebut
yang berinti diploid (2n) basidiokarp
Bentuk Basidium
bilah

tudung

Stipe

Basidium
CONTOH

Volvariella volvaceae
Lentinula edodes
(jamur merang)

Amanita muscaria
MANFAAT DAN PENGARUH JAMUR
DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
1. Zygomycota
• Rhizopus oryzae = tempe
• Rhizopus nigricans = asam fumarat  makanan dan polyester
• Rhizopus stolonifer = membusukkan roti
• Mucor mucedo = saprofit pada kotoran hewan dan makanan yang
beracun
2. Ascomycota
• Saccharomyces cereviceae = ragi  roti
• Saccharomyces tuac = nira  tuak
• Penicillium notatum & P. chrysogenum = menghasilkan antibiotik
• P. camemberti dan P. requeforti = mengharumkan keju
• Aspergillus wentii = kecap
• A. oryzae = sake
• A. niger = menjernihkan sari buah
• A. flavus = racun aflatoksin – mematikan
• A. fumigatus = penyakit paru-paru  burung & manusia
• Neurospora crassa & N. sitophilia = membuat tape
• Trichoderma = sumber protein tinggi (SPT)
• Xyloria tabacina = parasit  petai cina
3. Basidiomyotca
• Volvariella volvacea = dapat dimakan
• Auricularia auricula & A. polytricha = dapat dimakan
• Agaritus campetris = dapat dimakan
• Pleurotes = dapat dikonsumsi
• Ganoderma aplanatum dan Polyporus gingaetum = bahan obat-obatan
• Ustilago maydis = parasit  jagung dan tebu
• Corticium salmonella = menyerang batang karet, jeruk, dan melinjo
LUMUT KERAK (LICHENES)

• Lichenes (liken) adalah contoh simbiosis mutualisme antara jamur dengan ganggang.
• Umumnya, yang bersimbiosis adalah Basidiomycota atau Ascomycota, dengan
Cyanophyta (Ganggang hijau biru) atau Chlorophyta (Ganggang hijau).
• Lichenes dapat ditemukan menempel pada batuan. Lichenes mengeluarkan enzim untuk
menghancurkan batuan
• Reproduksi secara aseksual dengan fragmentasi dan alat yang disebut soredia.
• Cara kerjanya adalah dengan jamur mendapatkan bahan organik dari ganggang yang
dapat berfotosintesis. Sementara, ganggang itu mendapat air dan mineral yang didapat
jamur dan perlindungan dari kekeringan.
• Manfaat Lichenes dalam kehidupan manusia = sebagai vegetasi perintis penghijauan dan
sebagai indikator pencemaran udara.
CONTOH LUMUT KERAK (LICHENES)

1. Parmelia acetabulum = berbentuk lembaran hijau abu-abu di


pohon
2. Graphis = berbentuk coretan pada pohon
3. Usnea (lumut janggut) = menggantung seperti rambut dari
kulit pohon. Bahan obat TBC.
4. Cladonia rangifera = hidup di salju. Makanan rusa kutub
5. Roselia tinctoria = indikator asam basa. Bahan kertas lakmus
6. Centraria islandica = bahan obat-obatan
TUGAS
• Bagaimana sistem reproduksi untuk ganggang, jamur dan
lichenes? Jelaskan dengan detail !
• Beri masing-masing 2 contoh ganggang, jamur dan lichenes,
buat taksonominya, deskripsikan habitat dan ciri umumnya
serta sebutkan manfaatnya !

Kumpulkan 2 minggu lagi !

Anda mungkin juga menyukai