Bab 3
Tujuan
2
Siklus Akuntansi
Analisis
transaksi
bisnis
Jurnal Jurnal
Penutup transaksi
Jurnal
Neraca Saldo
Penyesuaian
Basis Kas VS Basis Akrual
Basis
Basis Kas Akrual
Pendapatan dan Beban
Pendapatan dan beban dilaporkan dilaporkan dalam Laporan Laba
dalam Laporan Laba Rugi di periode Rugi di periode dimana
dimana kas telah diterima atau pendapatan dan beban tersebut
dikeluarkan terjadi.
Contoh:
Nilai saldo akhir perlengkapan kantor
dibuku besar lebih tinggi dibandingkan fisiknya karena adanya
penggunaan perlengkapan kantor sehari-hari.
5
Jenis Akun yang Dibuatkan Jurnal Penyesuaian
6
Ringkasan Proses Penyesuaian
Jenis Penyesuaian Ayat Jurnal Penyesuaian
Beban Dibayar Dimuka Dr. Beban
Cr. Aset
Pendapatan Diterima Dimuka Dr. Liabilitas
Cr. Pendapatan
Beban Yang Masih Harus Dibayar Dr. Beban
Cr. Liabilitas
Pendapatan Yang Masih Harus Diterima Dr. Aset
Cr. Pendapatan
Aset Tetap (dikenal dengan Depresiasi) Dr. Beban
Cr. Lawan Akun Aset Tetap
7
Akuntansi
Suatu Pengantar
Pembuatan
Ayat Jurnal
Penyesuaian di
PO Semesta
Raya
PENERBIT SALEMBA EMPAT
Perlengkapan
Pemakaian perlengkapan sehari-hari tidak langsung dibuatkan ayat
jurnalnya karena alasan kepraktisan. Pada akhir bulan (tahun), staf akuntansi harus
melakukan penghitungan fisik perlengkapan yang akan dibandingkan dengan saldo akhir
perlengkapan di buku besar.
Pembelian
Nilai Saldo
perlengkapan Saldo akhir
perlengkapan perlengkapan
selama 1 perlengkapan
yang terpakai awal periode
periode
9
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban Dibayar Dimuka [Perlengkapan]
Contoh AJP
Perlengkapan
Akun perlengkapan kantor di atas pada 31 Mei 2014 memiliki saldo sebelum
penyesuaian sebesar Rp1.500.000. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik perlengkapan
kantor yang ada ditemukan bahwa nilai perlengkapan yang tersisa adalah sebesar
Rp700.000
Jurnal
10
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban Dibayar Dimuka [Perlengkapan]
Posting akun
Perlengkapan
11
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban Dibayar Dimuka [Sewa dibayar
dimuka]
Sewa/Asuransi/Iklan
dibayar dimuka
Pengeluaran yang dilakukan sebelum manfaatnya diterima dicatat terlebih dahulu
sebagai biaya dibayar di muka (kategori akun Aset). Sewa, Asuransi dan iklan diakui
sebagai aset karena belum dirasakan manfaatnya secara langsung, sehingga diperlukan
penyesuaian apabila perusahaan telah menerima manfaatnya.
Manfaat yang telah diterima diakui sebagai Beban Sewa/ Asuransi/ Iklan periode
berjalan.
12
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban Dibayar Dimuka [Sewa dibayar
dimuka]
Jurnal
13
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban Dibayar Dimuka [Sewa dibayar
dimuka]
14
Ayat Jurnal Penyesuaian – Penyusutan Aset Tetap
Aset tetap
Seluruh Aset Tetap, kecuali tanah, akan mengalami penyusutan (masa
manfaatnya berkurang) karena digunakan dalam aktivitas operasi sehari-hari perusahaan
untuk memperoleh pendapatan
15
Ayat Jurnal Penyesuaian – Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan yang masih
harus diterima
Pendapatan yang sudah diterima dimuka secara tunai, namun pekerjaan belum
diselesaikan. Uang dapat berupa Down Payment atau penerimaan full atas suatu
pekerjaan dicatat sebagai pendapatan diterima dimuka dan diakui sebagai liabilitas.
Diakhir periode, jika pekerjaan telah diberikan maka, perusahaan mengakui sebagai
pendapatan.
Contoh
tanggal 1 Mei 2014 diterima kas sebesar Rp 10.000.000 untuk penyewaan bis selama 2
bulan. Maka tanggal 31 mengakui pendapatan sewa bis selama 1 bulan yakni Rp
5.000.000
16
Ayat Jurnal Penyesuaian – Beban yang Masih harus Dibayar
Beban yang Masih Harus
dibayar
Pada akhir periode, semua beban yang terjadi harus diakui. Beban yang masih harus
dibayar adalah beban yang sudah terjadi namun belum dibayarkan tunai maka
perusahaan mengakui sebagai Utang.
Contoh : Beban Gaji, beban listrik air telepon, beban bunga
Contoh
Tanggal 31 Mei, menerima tagihan listrik air dan telepon sebesar Rp 4.000.000.
Perusahaan secara rutin membayar tagihan tersebut tanggal pada tanggal 5 bulan
berikutnya.
17
Ayat Jurnal Penyesuaian – Pendapatan yang Masih Harus
Diterima
Pendapatan yang masih
harus diterima
Pendapatan yang sudah dapat diakui oleh perusahaan tetapi uangnya belum diterima
disebut dengan Pendapatan yang Masih Harus Diterima. Perusahaan mengakui sebagai
piutang.
Contoh
Sampai dengan 31 Mei 2014, PO Semesta Raya masih belum menerima setoran dari
pengemudi sebesar Rp20.000.000.
18
TERIMA
KASIH