Anda di halaman 1dari 13

PROSES

KOMUNIKASI

GUIDING
TECHNIQUE
PROSES KOMUNIKASI
 Seorang pramuwisata adalah seseorang
yang langsung berhubungan dan
berkomunikasi serta melakukan kontak
pribadi dengan anggota rombongan yang
dibawanya. Ia melakukan komunikasi
dengan setiap orang selama dalam
tugasnya.
PROSES KOMUNIKASI
 KOMUNIKASI ADALAH SUATU PROSES
DIMANA DUA ORANG ATAU LEBIH
BERTUKAR
PIKIRAN,PENGETAHUAN,PENGALAMAN
MAUPUN PERASAAN.
 BAGI SEORANG PRAMUWISATA

KOMUNIKASI BERARTI MEMBERIKAN


INFORMASI SERTA MEMPERKENALKAN
DAERAH, KOTA, NEGARA DSB, DENGAN
CARA MENYAMPAIKAN CERITA YANG
MENARIK DAN MENGESANKAN.
PROSES KOMUNIKASI
 AGAR DAPAT MEMBERIKAN INFORMASI
YANG EFECTIVE,PRAMUWISATA
DIHARUSKAN UNTUK MENGUASAI LATAR
BELAKANG WISATAWAN YANG DIBAWANYA
DAN MENYADARI BAHWA WISATAWAN
TERDIRI DARI ORANG ORANG YANG INGIN :
A. mengetahui, mengerti dan merasakan tentang apa
yang mereka lihat dan alami.
B. Mengetahui lebih dalam tentang negara atau daerah
yang dikunjungi.
PROSES KOMUNIKASI
C. Mengetahui pandangan dan anggapan tentang
negara, daerah, kota, object dan atraksi wisata
secara baik dan terstruktur.
- Perlu dicatat bahwa dalam penyampaian
informasi seorang pramuwisata harus
menghindarkan pandangan ataupun anggapan
negatif tentang negara, daerah atau kota yang
sedang di kunjungi oleh wisatawan yang
dibawanya.
Seni Berkomunikasi

 Cara seorang pramuwisata melakukan


komunikasi dengan anggota rombongan
wisatawan adalah dengan memberikan Komentar
(commentary), yaitu dalam bentuk percakapan
(speech) yang disampaikan selama dalam per-
jalanan kepada semua peserta.
 Komentar dipusatkan pada sebuah object atau

daerah yang sedang dikunjungi atau dapat pula


tentang object atau daerah yang tidak dikunjungi.
 Agar komentar dapat mencapai tujuan yang
effective, maka komentar harus memenuhi aspek-
aspek sebagai berikut ;
A. Dapat mendorong dan memberi semangat
(stimulation)
Komentar harus dapat menggerakan wisatawan
agar mengarahkan perhatian serta meyakinkan
mereka, bahwa apa yang dilihat atau disaksikan,
adalah lebih dari apa yang pernah dibaca atau
diketahui melalui brosur ataupun media promosi
lainnya.
B. Komentar harus jelas dan terang.
Dalam hal ini suatu komentar harus dapat
membantu wisatawan untuk memberi klasifikasi
tentang apa yang dilihat dan disaksikan,
disamping dapat mempermudah daya ingat,
serta mudah dimengerti oleh wisatawan.
wisatawan
Komentar yang diberikan oleh Pramuwisata
harus jelas dan terstruktur. Oleh sebab itu
seorang Pramuwisata hendaknya mengikuti
prosedur sebagai berikut :
1. Pramuwisata harus mempunyai dasar dasar
dan cara bertugas, apa topik yang akan
dibicarakan dan bagaimana mengembangkan
komentar yang akan disampaikan. Bagaimana
cara penyampaian agar dapat dimengerti oleh
sipendengar. Karena itu apa yang akan
disampaikan harus jelas dan tidak ber-tele2.
2. Pramuwisata harus bisa menilai situasi dan
kondisi dimana, waktu yang bagaimana,dll,
sehingga dapat menyesuaikan dengan keadaan
SENI BERKOMUNIKASI

3. Pramuwisata harus memberikan komentar yang


masuk akal ( logis ).
4. Pramuwisata harus dapat menyampaikan ide
idenya dalam bentuk percakapan sederhana dan
dapat menarik perhatian pendengarnya.
C. Komentar harus berkesinambungan.-
Maksud berkesinambungan disini adalah dalam
penyampaian komentar, apa yang dijelaskan
terdahulu harus ada kaitannya satu dengan
lainnya.-
SENI BERKOMUNIKASI

 Selama berkomentar Pramuwisata harus dapat


mencegah
a. Terlalu banyak bicara, yang tidak perlu atau tidak
berhubungan dengan tugasnya. Namun, ia tidak
harus membisu, atau berbicara terlalu sedikit,
sehingga wisatawan mem-punyai kesan negatif.
b. Berkomentar atau berbicara secara monoton,
sehingga dapat mebosankan wisatawan. Baik
sekali apabila komentar dise-lingi dengan humor
yang segar.
SENI BERKOMUNIKASI

c. Komentar jangan terlalu berlebihan. Seakan


akan object yang dibicarakan tidak ada
bandingannya. Juga dalam cara pemberian
komentar.
Maka harus disadari oleh Pramuwisata bahwa
wisatawan yang dibawanya itu adalah :
a. Orang yang paling penting dalam profesi
seorang Pramuwisata.
b. Object yang memberi keuntungan bagi
perusahaan dimana Pramuwisata bekerja.
SENI BERKOMUNIKASI

c. Wisatawan bukanlah lawan bicara yang perlu


diajak untuk berdebat. Kalau seandainya dalam
keadaan terpak-sa, maka wisatawan selalu dipihak
yang benar.
( Tourist is the King )
d. Wisatawan adalah manusia biasa yang mempunyai
perasaan senang, benci, sedih dan adakalanya
mempunyai prasangka yang tidak beralasan.
e. Wisatawan tidak ubahnya seperti anak kecil yang
selalu ingin diperhatikan, dimanjakan dan sama
sekali tidak mau diremehkan.

Anda mungkin juga menyukai