Anda di halaman 1dari 22

PROJECT BASED LEARNING

Mengenal profesi dalam industri Pariwisata

Disusun oleh:

Bintang Cheza Hermawan

X’ ULP 2

NIS: 17946

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 6


SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji Syukur Kita Panjatkan Kehadirat Allah SWT karena berkat taufiq dan
hidayah-Nya lah Tugas ini dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Terima kasih Kami ucapkan pada guru pembimbing kami Ibu Endah Sulistyowati,
S.ST. beserta seluruh pihak yang telah membantu terselesaikannya laporan ini.

Laporan ini dibuat semata-mata untuk memenuhi indikator penilaian


Project Based Learning kelas X Usaha Layanan Pariwisata SMK Negeri 6
Surakarta dalam hal ini kami melakukan wawancara kepada narasumber Sdr. Niko
Eka Setyawan, S.Tr.Par.

Sebagaimana pepatah mengatakan " Tak ada gading yang tak retak." Kami
sangat menyadari dalam pembuatan tugas ini masih terdapat banyak sekali
kesalahan, untuk itu kritik dan saran yang membangun sangat Kami harapkan.
Semoga tugas ini dapat bermanfaat bagi khalayak yang membacanya.

Sukoharjo , 17 November 2023

Penyusun
DAFTAR ISI

COVER...........................................................................................................
KATA PENGANTAR...................................................................................
DAFTAR ISI..................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN..............................................................................
A. Latar Belakang......................................................................................
B. Tujuan...................................................................................................
C. Rumusan Masalah.................................................................................
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................
BAB III PENUTUP.......................................................................................
A. Kesimpulan...........................................................................................
B. Saran......................................................................................................
C. Lampiran...............................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

A.UMUM PARIWISATA
Pariwisata Merupakan suatu perjalanan yang dilakukan seseorang untuk
sementara waktu yang diselenggarakan dari suatu tempat ke tempat yang lain
dengan meninggalkan tempat semula dan dengan suatu perencanaanatau bukan
maksud untuk mencari nafkah ditempat yang dikunjunginya, tetapi semata mata
untuk menikmati kegiatan pertamasyaan atau rekreasi untuk memenuhi yang
beraneka ragam.
objek dan daya tarik wisata merupakan salah satu unsur penting dalam
dunia kepariwisataan. Dimana objek dan daya tarik dapat
menyukseskanprogram pemerintah dalam melestarikan adat dan budaya bangsa
sebagai assetyang dapat dijual kepada wisatawan. Objek dan daya tarik wisata
dapat berupa alam, budaya, tata hidup dan sebagainya yang memiliki daya tarik
dan nilai jual untuk dikunjungi ataupun dinikmati oleh wisatawan. Dalam arti
luas, apa saja yang mempunyai daya tarik wisata atau menarik wisatawan dapat
disebut sebagai objek dan daya tarik wisata.
B. INDUSTRI PARIWISATA
pengertian industri pariwisata adalah kumpulan usaha di bidang wisata
yang saling terkait. Kumpulan usaha ini diselenggarakan untuk menghasilkan
barang dan jasa sebagai pemenuh kebutuhan wisatawan, mencari keuntungan,
meningkatkan pendapatan daerah, dan menambah devisa negara.
Industri pariwisata di Indonesia terbilang sangat potensial. Hal itu
dibuktikan dari tingginya nilai devisa untuk industri pariwisata di Indonesia.
Berdasarkan data terakhir dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Kemenparekraf) nilai devisa pariwisata dalam negeri mencapai 4,26 miliar
dolar AS pada 2022. Nilai ini meningkat hampir dua kali lipat dari pada tahun
2021. Tidak hanya bernilai tinggi, industri pariwisata di Indonesia juga memiliki
potensi yang besar untuk terus tumbuh.
C.PROFESI INDUSTRI PARIWISTA

 Tour Guide
Tour guide bertugas untuk memberikan penjelasan kepada para
wisatawan tentang sejarah, budaya, dan keunikan objek wisata yang
terdapat di sebuah tempat. Tour guide harus mampu memberikan
penjelasan yang komprehensif sehingga para wisatawan dapat
memahami dengan baik tentang objek wisata tersebut.

 Staf Administrasi
Staf administrasi bertugas untuk mengurus semua administrasi yang
berkaitan dengan objek wisata. Tugas staf administrasi termasuk
mengatur jadwal, mengarsipkan dokumen, dan memastikan bahwa semua
administrasi berjalan dengan lancar.

 Manajer Operasi Pariwisata


Manajer operasi pariwisata bertanggung jawab untuk memastikan
bahwa seluruh operasi dalam perusahaan pariwisata berjalan dengan
lancar. Tugas utamanya adalah untuk mengelola sumber daya manusia,
keuangan, dan teknis dalam perusahaan.

 Tour Leader
Tour leader adalah orang yang bertanggung jawab untuk
mengorganisir dan mengawasi perjalanan wisata. Tugas tour leader
adalah menjaga agar jadwal perjalanan tetap teratur, mengawasi kondisi
fisik dan kesehatan para wisatawan, dan memastikan bahwa para
wisatawan merasa nyaman selama perjalanan.

 Direktur Pariwisata
Sebagai pemimpin perusahaan pariwisata, direktur pariwisata memiliki
tugas untuk mengatur, mengembangkan, dan memajukan perusahaan.
Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa perusahaan
mencapai tujuannya dan memperoleh keuntungan yang diinginkan
B. Tujuan
1. Untuk mendapatkan informasi secara langsung dalam mendeskripsikan dan
menjelaskan suatu situasi dan kondisi tertentu.
2. Untuk mendapatkan data agar dapat memberikan pengaruh terhadap situasi atau
orang tertentu
3. Untuk melengkapi suatu penelitian ilmiah atau penyelidikan.
4. mendapatkan data untuk memberikan pengaruh dalam situasi atau orang tertentu
5. untuk melengkapi suatu penelitian atau penyelidikan ilmiah.

C. Rumusan Masalah
1. ceritakan pengalaman anda sebagai pemandu wisataaa!
2. ceritakan pengalaman anda berbicara di depan umum!
3. ceritakan bagaimana saat anda membawa rombongan yang sangat banyak,
adakah kesuliatan saat menghandle rombongan tersebut!
4. apa kelemahan anda sebagai pemandu wisata?
5. apa saja skill yang harus dimiliki oleh seorang pemandu wisata?
6. apakah pengetahuan seorang tour leader itu harus luas??
7. adakah pengalaman baik yang bisa dibagi saat menjadi tl?
8. nilai pancasila apa saja yg anda terapkan saat menjadi tour leader?
9. Apa saja faktor faktor yang mempengaruhi perkembangan pariwisata di era
globalisasi?
BAB II

PEMBAHASAN

A. IDENTITAS PRAKTISI PARIWISATA


Nama ; Niko Eka Setyawan S.Tr.Par.
Profesi ; Tour Leader

Tempat Kerja ; Baswaratour

B. DESKRIPSI PROFESI
Tour Leader adalah orang yang ditugaskan untuk memimpin grup
dalam perjalanan wisata selama beberapa hari dengan wisatawan/tamu yang
sama. Dalam aktivitasnya, profesi yang dikenal juga sebagai pramuwisata ini
lebih banyak mengelola keperluan para wisatawan, seperti memberikan
panduan umum dan bantuan terkait keperluan wisata. secara umum tour leader
dituntut agar serba bisa, seperti memberikan komentar tentang pemandangan,
menangani organisasi dan logistik, membawa grup ke tempat yang mereka
inginkan, dan mengatur penggunaan transportasi selama wisata..

Dari segi teknis kerja, seorang tour leader akan lebih sering
berinteraksi dengan rombongan yang dipimpinnya. Misalnya, sebelum
berangkat ke tempat wisata yang dituju. Seorang tour leader akan memastikan
kelengkapan anggota rombongan, kemudian memberikan brief mengenai
agenda hari tersebut, dan menjelaskan tentang lokasi wisata yang akan dituju.
Selain itu, di beberapa kesempatan, tour leader tidak hanya berperan
menjelaskan agenda tur kepada rombongan, tetapi juga sesekali menghibur.
Contohnya, mengajak rombongan bernyanyi bersama selama di atas bus, atau
membuat fun game.

Di sisi lain, seorang tour leader- akan mulai bekerja ketika sudah
bertemu dengan rombongan wisatawan. Mereka akan menuntun rombongan
melihat-lihat tempat terbaik di lokasi wisata sembari memberikan penjelasan
terkait sejarah ataupun informasi penting mengenai lokasi tersebut. Tour
guide akan bersama dengan para tamu dari awal masuk hingga keluar tempat
wisata tersebut

Tour leader memiliki tanggung jawab yang lebih besar dari pada tour
guide. Di mana seorang tour leader memiliki tugas utama untuk memberikan
pelayanan terbaik pada tamu selama mereka berwisata. Ini termasuk
menyusun agenda aktivitas, mengatur jumlah penumpang untuk transportasi
ke tempat wisata, hingga memastikan tidak ada anggota rombongan yang
tertinggal.

Sedangkan tour guide umumnya bertanggung jawab terhadap


pelayanan yang diberikannya di tempat wisata. Hal ini bergantung terhadap
penjelasan dan informasi mengenai tempat wisata yang harus mereka jelaskan
kepada para wisatawan.

C. INTI PEMBAHASAN
1. Ceritakan bagaimana saat anda membawa rombongan yang sangat
banyak, adakah kesuliatan saat menghandle rombongan tersebut!
Kesulitan saat membawa rombongan terbagi berbagai umur dari
anak anak, remaja, orang tua jadi Tour Leader sendiri harus bisa berbaur
akan diterima di kalangan itu sendiri untuk membawa mereka piknik dan
menjamin mereka senang dengan perjalanan itu sendiri. Kesulitan saat
membawa rombongan yang banyak jadi Tour Leader harus pintar pintar
mengatur wisatawan yang sedang berwisata.

2. Ceritakan pengalaman anda sebagai pemandu wisata!


Sebagai pemandu wisata pengalamanya banyak banget salah
satunya bisa mengetahui sifat wisatawan kemudian perilaku wisatawan
gimana cara kita memberikan solusi yang baik tanpa mengedepankan
emosi agar wisatawan tetap menikmati perjalanan, ilmu yang didapat
banyak sekali salah satunya tahu sejarah tempat tempat yang bersejarah
nanti bisa tahu garis usahanya bisa diceritakan ke wisatanya yang kita
bawa. pengalaman berbicara di depan umum sebagai tour leader sangat
berpengaruh dan tanggung jawabnya besar kenapa bisa dikatakan besar
karena kita dituntut harus bisa berbicara di depan umum walaupun dikit
dikit dan harus percaya diri dan harus memperkenalkan diri, membawa
diri kemudian menjelaskan apa yang harus dijelaskan saat berwisata
contohnya tempat tempat wisata.

3. Apakah pengetahuan seorang tour leader itu harus luas?


Pengetahuan seorang Tour Leader harus luas intinya tau Destinasi
yang akan dibawakan, tour leader pasti seiring berjalannya waktu pasti
akan menambah Wawasan yang penting tau dan yang terpenting mau
belajar. Pengalaman berbicara di depan umum sebagai tour leader sangat
berpengaruh dan tanggung jawabnya besar, bisa dikatakan besar karena
tour leader dituntut harus bisa berbicara di depan umum walaupun sedikit
dan harus percaya diri, harus bisa memperkenalkan diri, membawa diri
kemudian menjelaskan apa yang harus dijelaskan saat berwisata
contohnya tempat tempat wisata yang dimana seorang tour leader
membawakan. Tersebut salah satu contoh untuk melatih public speaking
tour leader di depan umum, dan bisa membuat wisatawan yang dibawa
merasa senang dalam perjalanan.

Seorang Tour Leader juga harus pandai pandai berbicara, salah satu
kesulitan yaitu mengkoordinasi untuk selalu kompak dan tetap terjaga satu
sama lainnya agar tidak terpisah dan kasih kesempatan untuk berpisah
tetapi ada kesepakatannya harus berkumpul lagi sesuai waktu yang
ditentukan dan di titik kumpul yang sama. Skill yang harus dimiliki oleh
tour leader salah satunya harus bisa public speaking dan berwawasan yang
cukup luas. Pengalaman baik seorang Tour Leader harus bisa lebih
bertanggung jawab entah ke diri sendiri atau orang lain karena pekerjaan
ini bertanggung jawab besar, dan seorang tour leader membawa
rombongan wisatawan dan juga harus bisa membawa diri sendiri.
kelemahan Narasumber sebagai pemandu wisata yaitu masih Panik dalam
penyelesaian masalah, timeing waktu yang harus tepat karena jika dari
awal sudah mengulur waktu tidak sesuai roundown acara pasti akan lebih
susah mengatur waktu lagi.

4. Standar Operasional Prosedure


- Menarik penampilannya
- Luas pengetahuannya
- Pengalaman atau jam terbangnya tinggi
- Punya skill khusus
- Ramah
- Humoris
- Cekatan
- Kreatif
- Lancar dan cakap berkomunikasi
- Jujur dan tulus
- Mempersiapkan diri untuk pelaksanaan “guiding”
- Mempersiapkan materi pemanduan baik materi obyek maupun
lingkungan sekitar
- Memastikan kenyamanan tamu
- Tindakan pemanduan di kendaraan dan di obyek
- Menyampaikan kesimpulan kunjungan
- Kembali ke hotel dengan menyampaikan program untuk keesokan
harinya
- Standard operating procedure untuk layanan “reception for transfer out”
- Persiapan diri untuk melakukan penghantaran pulang wisatawan
- Mengetahui tempat perhentian terakhir wisatawan
- Mempersiapkan prosedur cek out
- Mengantar wisatawan sampai di titik perpisahan dengan tamu.
- Membantu memberi solusi jika terjadi keterlambatan kepulangan

Ingatlah seorang pemandu wisata menjadi corong pariwisata daerah


tersebut. Jika dia baik dan menyenangkan, wisatawan akan menceritakan
kesenangannya itu kepada wisatawan lain.
Sebaliknya kalau mengecewakan, mereka akan mengabarkan
kekecewaannya kepada yang lain hingga enggan bertandang.

5. Faktor faktor yang mempengaruhi pengembangan pariwisata di era


globalisasi
Pariwisata dikenal oleh banyak orang melalui sosial media, sehingga
pertumbuhan pariwisata semakin tinggi. Jadi salah satu faktor yaitu
kebutuhan validasi yg disebabkan oleh perkembangan social media sehingga
manusia berlomba lomba untuk berwisata demi sebuah konten. Dengan
adanya social media di era globalisasi ini wisatawan memiliki akses yg mudah
untuk liburan ke dalam maupun luar negeri. Destinasi yang semakin banyak
dan beragam serta wisatawan akan dapat mengenal destinasi wisata yg baru
lebih cepat.

 pengelolaan yang professional


 adaptif dan responsive terhadap tren terbaru pariwisata

6. Interaksi Sosial dan Kontak Sosial


Interaksi sosial merupakan hubungan hubungan sosial yang dinamis
yang menyangkut hubungan antara orang perorangan antara kelompok
kelompok manusia maupun antara orang perorangan dengan kelompok
manusia interaksi sosial atau kontak sosial yang digunakan oleh
Narasumber dengan Wisatawan adalah interaksi sosial dan kontak sosial
yang diterapkan beliau adalah kontak sosial primer kontak sosial primer
adalah Kontak sosial primer adalah kontak secara langsung atau tanpa
perantara.

Interaksi sosial asosiatif adalah bentuk interaksi sosial ke arah yang


positif dan dapat meningkatkan persatuan interaksi sosial asosiatif yang
digunakan narasumber sebagai seorang tour leader kepada Driver dan
Tour Guide adalah kerja sama, kerjasama adalah suatu usaha bersama
yang dilakukan untuk mencapai kepentingan bersama.

7. Unsur Seni
Saat mengantar wisatawan ke tempat pagelaran budaya misalkan ke
Bali untuk melihat pagelaran budaya disana, beliau juga dapat melihat
atau menerapkan nya langsung budaya atau unsur seni yang ada di tempat
tersebut. Beliau juga menghargai budaya yang ada disana dan
menghormatinya karena di Bali adalah pulau yang masih sakral. Seperti
berkunjung ke “Amfiteater Pura Uluwatu”.

Amfiteater Pura Uluwatu adalah tempat terbaik untuk menyaksikan


tari Kecak. Amfiteater terbuka ini menjadi tempat menunjukkan
kebolehan manari warga desa Pecatu. Dan berkunjung ke Patung Garuda
Wisnu Kencana (GWK), GWK merupakan salah satu tenmark dari Bali.
Tempat ini memiliki banyak fasilitas bagi pengunjung. Monumen ini
memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menyaksikan pagelaran
tari barong. Pada saat tertentu, GWK juga digunakan untuk pagelaran
besar lainnya.
8. Nilai-Nilai Pancasila dan Agama
A. Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi nasional yang membawa
nilai-nilai Pancasila yang kemudian dijadikan landasan pokok dan
landasan fundamental bagi penyelenggaraan negara Indonesia.
Macam-macam nilai pancasila:
1. Nilai Ketuhanan adalah nilai yang menggambarkan bahwa rakyat
Indonesia merupakan rakyat yang memiliki agama dan meyakini
adanya Tuhan.
2. Nilai Kemanusiaan adalah pengakuan dan menghormati martabat
dan hak orang lain atau sesama manusia, saling tolong-menolong,
dan bersikap sebagai manusia yang beradab.
3. Nilai Persatuan adalah nilai yang ada pada Indonesia yang sebagai
negara kepulauan dan dihuni oleh berbagai suku bangsa, maka
persatuan haruslah tetap dijunjung dengan tidak saling membeda-
bedakan apalagi sampai terjadi perpecahan.
4. Nilai Kerakyatan adalah kedaulatan berada di tangan rakyat, setiap
rakyat berhak memiliki kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama,
dan musyawarah serta gotong-royong.
5. Nilai Keadilan adalah keadilan dalam kehidupan sosial haruslah
meliputi seluruh rakyat Indonesia, persamaan hak dalam berbagai
hak yang dilandasi dengan hak dan kewajiban setiap orang, dan
sikap saling menghormati.
B. Nilai-nilai Agama: Nilai Kearifan, Nilai Kejujuran, Nilai
Ketakwaan, Nilai Kesucin, dan Nilai Moral.
Nilai-nilai Pancasila dan Agama yang di terapkan oleh Narasumber
saat bekerja adalah:
a. Menghargai satu sama lain dan menghargai tempat wisata yang
dituju saat mengantar wisatawan.
b. Bertoleransi saat mengantar wisatawan Non muslim berziarah ke
Gua Muria.
c. Berdoa sebelum keberangkatan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak
di inginkan.
d. Jika sudah waktunya untuk beribadah maka Kak Andika sebagai
driver bus nya maka beliau berhenti sejenak ke temapat ibadah untuk
menjalankan kewajiban nya untuk beribadah.
e. Ikut serta membantu saat ada kendala pada transportasi.
SURAT AT TAUBAT 105

ۖ ‫َو ُقِل ا ْع َم ُلوا َفَسَيَر ى ال َّلُه َع َم َلُك ْم َو َر ُسو ُلُه َو ا ْل ُم ْؤ ِم ُنو َن‬
‫َو َس ُتَر ُّد و َن ِإَل ٰى َع ا ِل ِم ا ْل َغْي ِب َو ال َّش َها َد ِة َفُيَنِّبُئُك ْم ِبَم ا ُكْنُتْم َتْع َم ُلو َن‬

Dan Katakanlah: "Bekerjalah kamu, maka Allah dan Rasul-Nya serta orang-orang mukmin akan
melihat pekerjaanmu itu, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui akan
yang ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.

Tafsir Surat At-Taubat ayat 105

Surat At Taubah ayat 105 menerangkan tentang perintah Allah Swt kepada Rasul-
Nya agar beliau menyampaikan kepada kaum Muslimin yang mau bertobat.

Caranya dengan membersihkan diri dari dosa-dosa, seperti bersedekah, mengeluarkan


zakat, dan melakukan amal saleh sebanyak mungkin.

Allah juga memerintahkan kepada Rasul-Nya agar menyampaikan kepada umatnya,


bahwa apabila mereka telah melakukan amal-amal saleh tersebut maka Allah dan
Rasul-Nya serta orang-orang mukmin lainnya akan melihat dan menilai amal-amal
tersebut. Akhirnya mereka akan dikembalikan-Nya ke alam akhirat, akan
diberikannya kepada mereka ganjaran atas amal-amal yang telah mereka lakukan
selama hidup di dunia. Kepada mereka dianjurkan agar tidak hanya merasa cukup
dengan melakukan tobat, zakat, sedekah, dan salat semata-mata, melainkan haruslah
mereka mengerjakan semua apa yang diperintahkan kepada mereka.

Allah akan melihat amal-amal yang mereka lakukan itu sehingga mereka semakin
dekat kepada-Nya. Rasulullah dan kaum Muslimin akan melihat amal-amal kebajikan
itu sehingga mereka pun akan mengikuti dan mencontohnya pula.

Allah akan memberikan pahala yang berlipat ganda bagi mereka yang menjadi
panutan, tanpa mengurangi pahala mereka yang mencontoh. Sebagaimana diketahui,
kaum Muslimin akan menjadi saksi di hadapan Allah pada hari kiamat mengenai
iman dan amalan dari sesama muslimin. Persaksian yang didasarkan atas penglihatan
mata kepala sendiri adalah lebih kuat dan lebih dapat dipercaya.

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari pembahasan sebenarnya dapat disimpulkan bahwa penulis
mewawancarai Narasumber tentang Industri Pariwisata dan profesinya dalam bentuk
laporan Narasumber menjelaskan apa itu Industri Pariwisata dan Profesinya sebagai
Tour leader. Tour Leader adalah orang yang memimpin rombongan wisatawan dari
tempat keberangkatan ke destinasi. Ia mengatur jadwal, rute, lokasi, transportasi,
akomodasi, dan lainnya.

Industri Pariwisata adalah usaha penyelenggaran pelayanan untuk lalu lintas


kepariwisataan dengan maksud mencari keuntungan di bidang akomodasi/perhotelan
kebudayaan perumah makanan rekreasi dan hiburan atraksi kebudayaan biro
perjalanan usaha kepramuwisataan (guide business), usaha-usaha cenderamata
(souvenir), usaha-usaha penerbitan kepariwisataan penyelenggaraan tour dan
perdagangan valuta (money changer).

Penulis mendapatkan informasi tentang Industri Pariwisata dan bisa mengenal


Pariwisata lebih dalam Penulis dapat menerapkan Nilai-nilai Pancasila dan Agama
yang diterapkan oleh Narasumber dapat kita terapkan juga dalam kehidupan sehari-
hari seperti bertoleransi menghargai, menghormati, dan gotong-royong sesama
makhluk hidup.

B. Saran
Dari laporan diatas penulis menyampaikan saran bahwa:
1. Sebaiknya Penulis atau Narasumber mempelajari lebih dalam tentang ilmu
Pariwisata
2. Alangkah lebih baik Penulis mewawancarai Narasumber dengan menggunakan
Bahasa yang sopan dan dapat dimengerti
LAMPIRAN

Bahasa Inggris
The picture above is a tourist that was guided by Mas Niko. The tourist was from
Jakarta. They were 30 tourists They visited Parangtritis beach. At this time, the
tourists wanted to visit the beach. They want to visit in the parangtritis Beach
The picture above is Mas Niko's personal identity ( ID Card ). He has to bring it in
order so the tourists can recognized him as a tourist guide. He has to keep his tourist
ID CARD to work well as a guide. And he has to keep it Not to be lost
Bahasa Jawa

Ing

inggil foto bibar wawancara. Narasumber naminipun Mas Niko. Ingkang nyambut
damel dados tour leader.
Foto ing inggil kula lan narasumber saweg rembagan. Piyambakipun njlentrehaken
pinten-pinten materi. Seragam ingkang piyambakipun angge wanci puniku inggih
punika seragam nyambut damel wanci ing kantoripun.
Mas niko ngiringi wisatawan ingkang nglampahaken perjalanan wisata. Foto ing
inggil meniko dipunpendhet wanci ning njero bis. Mas niko njlentrehaken destinasi
ingkang badhe dipuntuju.
JOB SHEET PJBL MATEMATIKA KELAS X
PROGRAM KEAHLIAN USAHA LAYANAN PARIWISATA

1. Data ukuran foto

Panjang Lebar
No Foto
( cm, mm ) ( cm, mm )

1. Foto 1 12cm, 120mm 24cm, 240mm

2. Foto 2 16cm, 160mm 18cm, 180mm

3. Foto 3 48cm, 480mm 8cm, 80mm

2. Konversi ukuran

No Konversi Foto 1 Foto 2 Foto 3

1. Panjang ( eksponen ) 22 x 3 22 x 4 23 x 6

2. Panjang ( logaritma ) log 4 + log 3 log 4 + log 4 log 8 + log 6

3. Lebar ( eksponen ) 23 x 3 32 x 2 22 x 2

4. Lebar ( logaritma ) log 8 + log 3 log 9 + log 2 log 4 + log 2

3. Penghitungan Luas

Rumus

Luas foto = ….x ……

No Foto Luas foto


1. Foto 1

2. Foto 2

3. Foto 3

Anda mungkin juga menyukai