Anda di halaman 1dari 25

KONSEP DASAR KEBIDANAN

KOMUNITAS
PENGERTIAN/DEFINISI

 International Confederation of Midwife (ICM)


Bidan adalah seseorang yang telah mengikuti
program pendidikan bidan yang diakui di
negaranya, telah lulus dari pendidikan
tersebut serta memenuhi kualifikasi untuk
didaftar dan atau memiliki ijin yang sah
(lisensi) untuk melakukan Praktik bidan.
LANJUTAN
 IBI
Bidan adalah adalah seorang perempuan
yang lulus dari pendidikan bidan yang diakui
pemerintah dan organisasi profesi di wilayah
negara RI serta memiliki kompetensi dan
kualifikasi untuk diregister dan atau untuk
secara sah mendapat lisensi untuk atau
menjalankan praktik kebidanan.
PENGERTIAN KEBIDANAN KOMUNITAS :

 Komunitas berasal dari bahasa Latin yaitu


“Communitas” yang berarti kesamaan, dan
juga “communis” yang berarti sama, publik
ataupun banyak. Dapat diterjemahkan
sebagai kelompok orang yang berada di suatu
lokasi/ daerah/ area tertentu (Meilani, Niken
dkk, 2009 : 1).
 Menurut Saunders (1991) komunitas adalah
tempat atau kumpulan orang atau sistem
sosial.
LANJUTAN
1. Bidan community adalah bidan yang bekerja melayani
keluarga dan masyarakat di wilayah tertentu. H.Syahlan,
SKM,

2. Pelayanan kebidanan profesional yang ditujukan


kepada masyarakat dengan penekanan pada
kelompok resiko tinggi, dengan upaya mencapai
derajat kesehatan yang optimal melalui pencegahan
penyakit, peningkatan kesehatan, menjamin
keterjangkauan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan
dan melibatkan klien sebagai mitra dalam
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan
kebidanan (Spradly, 1985; Logan dan Dawkin, 1987
dalam Syafrudin dan Hamidah, 2009: 1)
RIWAYAT KEBIDANAN KOMUNITAS
DI INDONESIA
 Pelayanan kebidanan komunitas
dikembangkan di Indonesia dimana bidan
sebagai ujung tombak pemberi pelayanan
kebidanan komunitas. Bidan yang bekerja
melayani keluarga dan masyarakat di wilayah
tertentu disebut bidan komunitas
(community midwife) (Syahlan, 1996 : 12).
PENDIDIKAN BIDAN KOMUNITAS
 A (PPB A): PPB-A,lama pendidikan 1 tahun, siswa
berasal dari lulusan SPK (Sekolah Perawat
Kesehatan).
 B (PPB B): PPB-B,lama pendidikan 1 tahun, siswa
berasal dari lulusan Akademi Perawat
 C (PPB C): lama pendidikan 3 tahun, siswa berasal
dari lulusan SMP (Sekolah Menengah Pertama).
 Diploma III Kebidanan: lama pendidikan 3 tahun,
berasal dari lulusan SMU, SPK maupun PPB-A  mulai
tahun 1996.
 2010: D IV Klinik ( Yogyakarta dan Malang)
SASARAN PELAYANAN
KEBIDANAN KOMUNITAS
 Komuniti adalah sasaran pelayanan
kebidanan komunitas
 Di dalam komuniti terdapat kumpulan
individu yang membentuk keluarga atau
kelompok masyarakat.
 Dan sasaran utama pelayanan kebidanan
komunitas adalah ibu dan anak dalam
keluarga.
LANJUTAN…..
 Menurut UU No. 23 tahun 1992 tentang
kesehatan, yang dimaksud dengan keluarga
adalah suami, istri, anak dan anggota
keluarga lainnya. ( Syahlan, 1996 : 16 )
Lanjutan….
 Ibu         :   pra kehamilan, kehamilan,
persalinan, nifas dan masa interval.
 Anak      :   meningkatkan kesehatan anak
dalam kandungan, bayi, balita, pra sekolah
dan sekolah.
 Keluarga :  pelayanan ibu dan anak termasuk
kontrasepsi, pemeliharaan anak,
pemeliharaan ibu sesudah persalinan,
perbaikan gizi, imunisasi dan kelompok usila
(gang reproduksi).
 Masyarakat (community): remaja, calon ibu
dan kelompok ibu.
TUJUAN ASUHAN KEBIDANAN

 Ibu dan bayi sehat, selamat, keluarga bahagia,


terjaminnya kehormatan martabat manusia
 Saling m’hormati penerima asuhan dan
pemberi asuhan
 Kepuasan ibu, keluarga dan bidan
 Adanya kekuatan diri dari wanita dlm
menentukan dirinya sendiri
 Adanya rasa saling percaya dari wanita sebagai
penerima asuhan
 Terwujudnya keluarga sejahtera dan
berkualitas
PHILOSOPHY KEBIDANAN KOMUNITAS

 Bahwa proses kehamilan dan persalinan adalah


proses yang sangat wajar dan fisiologis sehingga
asuhan yang diberikan meminimalkan intervensi
dan tidak perlu di institusi
 Kebutuhan Indvidu, wanita dan keluarga harus
dihargai dan didukung. Kebutuhan tersebut
berbeda-beda karena dipengaruhi oleh lingk
kepercayaan, sosial dan kultural
 Bahwa Pengalaman proses kehamilan dan
persalinan bagi / oleh wanita dan keluarga adalah
berharga sehingga bidan komunitas harus menjaga
supaya pengalaman tersebut menyenangkan
LANJUTAN…
 Setiap wanita berhak untuk menentukan
melewati persalinan di tengah keluarga
atau/kerabat
 Asuhan berkualitas adalah asuhan yang
dilaksanakan secara berkelanjutan dan
menyeluruh dg melihat aspek lingkungan
 Informed choise dan informed consent
 Kehamilan dan persalinan berasal dari
masyarakat dan ada di masyarakat
BEKERJA DI KOMUNITAS

Pelayanan Kebidanan Komunitas :


 Dilakukan dengan pendekatan MANAJEMEN
KEBIDANAN
 Dilakukan secara mandiri, kolaborasi dan
rujukan
 Pelayanan diberikan khususnya pada bumil,
bulin, bufas, neonatus, bayi dan balita
 Asuhan yang diberikan adalah asuhan
berkualitas dan peningkatan kerja bidan
(RS/komuniti)
PERAN BIDAN KOMUNITI

Pendidik
berupaya agar sikap dan perilaku komuniti di
wilayah Kerjanya dpt berubah sesuai dengan
kaidah kesehatan
Pelaksana

 Bimbingan terhadap kelompok remaja masa


pra nikah
 pemeliharaan kesehatan Bumil, nifas dan
masa interval dalam keluarga
 pertolongan persalinan di rumah
 tindakan pertolongan pertama pada kasus
kegawatan obstetri di keluarga
 pemeliharaan kesehatan Kelompok wanita
dengan gangguan reproduksi di keluarga
 Pemeliharan kes anak balita
PENGELOLA

 Bidan sebagai pengelola kegiatan kebidanan


unit kesehatan ibu dan anak di puskesmas,
polindes, posyandu dan praktek bidan,
memimpin dan mengelola bidan lain atau
tenaga kesehatan yang pendidikannya lebih
rendah.
PENELITI
 Peran peneliti yang dilakukan oleh bidan bukanlah
seperti yang dilakukan oleh peneliti profesional.
 Dasar-dasar dalam penelitian perlu diketahui oleh
bidan seperti pencatatan, pengolahan dan analisis
data.
 Secara sederhana bidan dapat memberikan
kesimpulan atau hipotesa atas hasil analisisnya.
 Berdasarkan data bidan dapat menyusun rencana
dan tindakan sesuai dengan permasalahan yang
ditemukan.
 Bidan juga harus dapat melaksanakan evaluasi atas
tindakan yang dilakukannya tersebut.
PRINSIP PELAYANAN KEBIDANAN KOMUNITAS

 Pelayanan kebidanan adalah pelayanan yang


berdasarkan pada perhatian terhadap
kehamilan proses normal dan ditunggu –
tunggu wanita
 Informed choise
 Pendekatan dg tekhnologi seminimal mungkin
 Asuhan yang berkelanjutan/continuity of
care
 Pelayanan kebidanan komunitas pada hakekatnya
adalah upaya yg dilakukan oleh bidan untuk pemecahan
masalah kesehatan ibu dan anak balita di dalam
keluarga dan masyarakat.
 Pelayanan kebidanan komunitas mencakup :

1. Upaya pencegahan penyakit (preventif)


2. Pemeliharaan peningkatan Kesehatan (promotif)
3. Penyembuhan Kesehatan (kuratif)
4. Pemulihan Kesehatan (rahabilitatif)
 Didasarkan upaya tersebut maka kegiatan
pelayanan yg dilakukan oleh bidan adalah :
1. Penyuluhan dan nasehat tentang kesehatan
2. pemeliharaan kesehatan ibu dan anak balita
3. Pengobatan sederhana bagi ibu dan anak balita
4. Imunisasi pd ibu dan anak
5. Pertolongan persalinan di rumah
 Pelayanan kebidanan komunitas dilakukan oleh
bidan secara mandiri dan kolaboratif dg tenaga
kesehatan lain yg terkait. Bila pelayanan tersebut
memerlukan tehnologi yg lebih lengkap dan
canggih maka dilakukan rujukan.
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS

 Pencegahan
 Skrinning/deteksi dini u/ dirujuk
 Asuhan kebidanan Kegawatdaruratan ibu &
neonatal
 Pertolongan pertama pd penyakit Akut u/
kemudian dirujuk
 Pengobatan ringan
 Asuhan pd kondisi kronis
 Pendidikan kesehatan
 Menententukan kebutuhan Kesehatan
 Mempertahankan & meningkatkan kes masy
TEMPAT BEKERJA

 Bekerja sendiri
 Anggota tim PHC
 Mengalami double/triple pekerjaan, bidan rs
dan nakes di masy
 Bekerja di rumah, klinik kesehatan
masyarakat, basis-basis pusat kesehatan dan
RS
 Bertanggungjawab untuk daerah yang sangat
luas
Area Kerja Bidan Komunitas :

 Rumah
 Bidan Praktek perseorangan
 Rumah bersalin
 Klinik-klinik
 Puskesmas
 Posyandu
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai